sebesar Rp 5.360.000,00 per tahun, atau sebesar Rp 67.000,00 per kepala keluarga per tahun (Rp
5.360.000,00 : 80 responden = Rp 67.000,00).
Biaya yang dikeluarkan untuk penggantian kepada masyarakat cukup kecil sehingga dapat
diartikan bahwa pengelolaan limbah pemotongan ayam ini bermanfaat dan mengurangi
terjadinya penyakit yang lebih serius jika pengelolaan tidak dilakukan.