Anda di halaman 1dari 1

15KK-JC13-1111-ZSKI-DROW

1KFP-TQ14-1111-J111-1111
SWFP-ZKW4-KIDR-LWSK-IDRO
9TNW-GP6C-V12N-MKH1-23SC
13NN-BT1Q-B71B-E14B-1047
3UMD-JLHN-8G74-GN0G-834N
BLP7-P92X-RB23-DT23-B9T7
DW7X-SXSJ-BSDC-UDBS-234B
VJQG-XFJD-7ANB-G7AW-BN87
0MJA-7L7P-129R-Q1R9-8612
2.1.4 Patologi
Epitelium alveolar dan endotelium mikrovaskular mengalami kerusakan pada ARDS. K
erusakan ini menyebabkan peningkatan permeabilitas barier alveolar dan kapiler s
ehingga cairan masuk ke dalam ruang alveolar. Derajat kerusakan epithelium alveo
lar ini menentukan prognosis.
Epitelium alveolar normal terdiri dari 2 tipe sel, yaitu sel pneumosit tipe I da
n sel pneumosit tipe II. Permukaan alveolar 90% terdiri dari sel pneumosit tipe
I berupa sel pipih yang mudah mengalami kerusakan. Fungsi utama sel pneumosit ti
pe I adalah pertukaran gas yang berlangsung secara difusi pasif. Sel pneumosit t
ipe II meliputi 10% permukaan alveolar
terdiri atas sel kuboid yang mempunyai aktivitas metabolik intraselular, transpo
rt ion, memproduksi surfaktan dan lebih resisten terhadap kerusakan.

Anda mungkin juga menyukai