Anda di halaman 1dari 3

Toksikologi adalah ilmu yang menelaah tentang kerja dan

efek
berbahaya zat kimia (racun) terhadap mekanisme biologi.
Racun adalah senyawa yang
berpotensial memberikan efek berbahaya terhadap
organisme. Sifat racun dari suatu
senyawa ditentukan oleh: dosis, konsentrasi racun di
reseptor, sifat zat tersebut, kondisi
bioorganisme atau sistem bioorganisme, paparan terhadap
organisme dan bentuk efek
yang ditimbulkan. Lebih khusus, toksikologi mempelajari
sifat fisiko kimia dari racun,
efek psikologi yang ditimbulkannya pada organisme, metode
analisis racun baik
kualitativ maupun kuantitativ dari materi biologik atau non
biologik, serta mempelajari
tindakan-tidankan pencegahan bahaya keracunan.

LOOMIS (1978) berdasarkan aplikasinya toksikologi


dikelompokkan dalam tiga
kelompok besar, yakni: toksikologi lingkungan,
toksikologi ekonomi dan toksikologi
forensik. Tosikologi forensik menekunkan diri pada
aplikasi atau pemanfaatan ilmu
toksikologi untuk kepentingan peradilan. Kerja utama
dari toksikologi forensik adalah
analisis racun baik kualitatif maupun kuantitatif
sebagai bukti dalam tindak kriminal
(forensik) di pengadilan.

bidang ilmu ini berkembang berdasarkan pada


kenyataannya
bahwa: gigi, perbaikan gigi (dental restoration), dental
protese (penggantian gigi yanng
rusak), struktur rongga rahang atas sinus maxillaris,
rahang, struktur tulang palatal
(langit-langit keras di atas lidah), pola dari tulang
trabekula, pola penumpukan krak gigi,
tengkuk, keriput pada bibir, bentuk anatomi dari
keseluruhan mulut

Anda mungkin juga menyukai