ARTIKEL
Rumah Kidi hancur tertimbun longsor talud vila di Tawangmangu (Foto: Abdul Alim)
KARANGANYAR (KRjogja.com)-
BAB II
PEMBAHASAN
Pada berita online Kedaulatan Rakyat tanggal 5 Januari 2014,
menginformasikan bahwa telah terjadi pergerakan tanah di Tegalrejo RT 04/RW I
Desa Gondosuli Kecamatan Tawangmangu, Karanganyar, Jawa Tengah
menyebabkan satu rumah warga di sana mengalami rusak berat akibat dihantam
longsoran talud vila. Menurut artikel berita tersebut, terdapat beberapa informasi
yang dapat menjadi data pendukung untuk pengambilan hipotesa seperti adanya
rekahan-rekahan tanah akibat turunnya hujan dan struktur talud yang labil maka
dapat diinterpetasikan bahwa longsor yang terjadi di Tawangmangu ini
merupakan jenis pergerakan tanah yang berupa longsoran.
Yang mana longsoran (slide) merupakan gerakan menuruni lereng oleh
suatu massa tanah dan atau batuan penyusun lereng, melalui bidang gelincir pada
lereng, atau pada bidang regangan geser yang relatif tipis. Faktor yang diamati
dari longsoran adalah ketidakstabilan tanah, adanya retakan melengkung seperti
tapal kuda, pergerakan tidak serempak, dan adanya jeda waktu antar retakan awal
ddengan pergerakan pada bidang gelincir.
Jadi kemungkinan kronologi terjadinya longsoran di Desa Gondosuli
Kecamatan Tawangmangu adalah awal mulanya terjadi retakan yang dapat terjadi
beberapa jam sebelum terjadinya longsor, dan dapat juga beberapa sebelumnya.
Namun retakan itu dapat juga terbentuk tanpa diikuti dengan pergerakan pada
bidang gelincir. Hal ini tergantung pada kondisi geologi dan hidrologi lereng
daerah ini. Retakan itu dapat disebut zona lemah, sedangkan terjadinya longsor
pada bulan di mana hujan turun cukup intensif. Jadi kemungkinan talud tersebut
telah jenuh air, sehingga sudah tidak kuat menahan beban di atasnya yang berupa
vila dan akhirnya terjadilah longsor yang menghancurkan rumah warga yang
berada di bawahnya.
DAFTAR PUSTAKA
http://krjogja.com (Diakses pada 21 April 2014 pukul 11.45)