10-11rekayasa Genetika
10-11rekayasa Genetika
Untuk mempelajari kloning gen dibutuhkan penge tahuan tentang konsep biologi molekuler dan peng gunaan tehnik-tehnik dalam laboratorium
Cloning vehicle yang mengandung potongan khusus DNA tadi dimasukkan ke dalam
sel inang yang biasanya adalah organisme
sel tunggal ( seperti bakteri atau ragi ).
membiarkan sel inang untuk memperbanyak
diri membentuk klon dengan kandungan
bermilyar milyar sel yang identik.
Dipengaruhi oleh :
Pemilihan Vektor
Pemilihan sistem kloning, tergantung pada
penentuan tujuan yang ingin dicapai.
Tujuan dari kloning fragmen DNA
restriksi
Vektor / wahana kloning
Konstruksi dan pengklonan
Konjugasi, transformasi, transduksi
Enzim Restriksi
Adalah : Enzim yang dapat mengkatalisasi pembelahan / pe
motongan DNA dibeberapa tempat / lokasi spesifik
dengan jumlah yang terbatas & dapat direproduksi.
Enzim ini disebut juga dengan nama endonuklease restriksi
( Russell, 1980).
Semua enzim ini mampu memecah ikatan fosfodiester asam
nukleat umumnya berupa tangga, karena urutan target umumnya
sering muncul berkali kali.
fragmen enzim restriksi berupa DNA untai ganda dengan
sedikitnya satu ujung untai tunggal.
Enzim gol 1
Enzim gol 2
Plasmid
Jenis plasmid
Plasmid F :
Plasmid faktor R :
Plasmid Ti :
Fungsi plasmid
Mendukung replikasi
Sebagai vektor untuk pengklonan DNa
Pembawa gen resisten antibiotik ( plasma resisten )
Contoh : plasmid resisten p BR. 322.( plasmid R.E Coli ,
yaitu : plasmid yang memberi resisten terhadap
ampicilin dan tetrasiklin. )
DNA plasmid dapat diisolasi dengan cara melisiskan sel
Plasmid
Plasmid resisten
Kuliah ke11
Manfaat PCR
Electroforesis
Southern Blotting
Metode Sanger.
Konjugasi
Transformasi
Transduksi