Resume Jurnal Pijat
Resume Jurnal Pijat
Resume Jurnal Pijat
Farizah Nurkholifani
Pijat merupakan bentuk terapi yang biasa digunakan. Terapi ini merupakan terapi yang
utama digunakan untuk keluhan otot dan relaksasi. Beberapa penelitian terdahulu mengkaji
perubahan TD dengan pijat. Hasil penelitian tersebut menujukan penurunan tekanan darah
setelah dilakukan pemijatan.
Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengukur perubahan tekanan darah sebelum dan setelah
pijat pada tekanan darah normal dan pre hipertensi , dan menentukan apakah prubahan tekanan
darah berhubungan dengan tipe, lama dan kekuatan pijat. Penelitian ini merupakan peenelitian
pertama untuk mengkaji karakteristik pijat yang mempengaruhi tekanan darah dan data yang
dihasilkan akan membantu dalam menentukan terapi pijat untuk klien hipertensi di masa yang
akan datang.
Metode Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Universitas Nasional , dengan 150 orang subjek penelitian
yang memiliki tekanan darah di bawah 150/95 mmHg. Tekanan darah diukur sebelum pemijatan
dan setelah pemijatan. Pengukuran tekanan darah mengunakan cuff otoamatis. Pemijatan
dilakukan selama 30-90 menit, dan terdiri dari 6 jenis pemijatan, yaitu Swedish massage, deep
tissue massage, myofascial release, sports massage, trigger point therapy, dan atau craniosacral
therapy. Uji statistic yang digunakan yaitu uji ANOVA.
Hasil Penelitian
Secara keseluruhan, rata-rata penurunan TD sistol 1,8 mmHg dan diastole tidak berarti.
Tipe pijat menjadi faktor penting yang mempengaruhi perubahan tekanan darah untuk sebagian
besar subjek penelitian, pemberian pijat Swedia dikaitkan dengan penrunan tekanan darah sisol,
meskipun tidak ditemukan data yang signifikan secara statistic.
Diskusi
Beberapa jenis pijat secara signifikan berhubungan dengan peningkatan tekanan darah
sistolik, seperti trigger point therapy dan sport massage, dan sepertinya ada penurunan tekanan
darah sistolik dengan pijat Swedia meskipun hasil ini tidak signifikan secara statistik. Tidak ada
hubungan yang signifikan mencatat antara perubahan di BP dan area tubuh dipijat, pijat durasi,
atau tekanan digunakan selama pijat. Sebuah studi terbaru oleh Delaney et al. menunjukkan
penurunan tekanan darah dengan trigger point therapy, namun subjek dalam penelitian ini dipijat
selama 20 menit yang mungkin telah merangsang sinus karotis, sehingga menyebabkan
penurunan tekanan darah.
Kesimpulan
Jenis pijat tertentu secara signifikan berhubugan dengan peningkatan sistolik tekanan
darah, seperti trigger point therapy dan sport massage, dan bahwa tampaknya ada penurunan
tekanan darah sistolik dengan pijat Swedia meskipun hasil ini secara statistik tidak signifikan.
Demikian juga, kombinasi trigger point therapy dan sport massage dihubungkan dengan
peningkatan sistolik serta tekanan darah diastolik. Tidak ada hubungan yang signifikan antara
perubahan di BP dan area tubuh dipijat, durasi, atau tekanan digunakan selama pijat.