Anda di halaman 1dari 38

AR 223 PERENCANAAN

TAPAK
GEDUNG REKTORAT UNPAD JATINANGOR
KELOMPOK 3 :
- HANIF
- ILHAM HANAFY
- ILHAM LUKMANUL HAKIM
- BERI FITRIAN
- RIVAN ANUGRAH R

:
:
:
:
:

DOSEN : JUARNI ANITA,Ir.M.Eng.

21-2013-057
21-2013-059
21-2013-075
21-2013-079
21-2013-082

DESKRIPSI OBJEK KAJIAN

Nama Objek

: Gedung Rektorat UNPAD

Pemilik

: Unpad

Lokasi

: Jalan Raya Jatinangor KM.21, Sumedang.

Arsitek

: Yogi Yogama Suhamdan, S.T.,IAI dan Rekan.

Fungsi

: Bangunan sarana pendididkan

Besaran Ruang

Luas Tapak

Luas Bangunan :

3500 m2
14000 m2 (4 Lantai + 1 basement)

KDB

: 20%

KLB

: 0.8

GSB

: 10 m

Tahun Perencanaan

: 2009

Tahun Konstruksi

: 2011

Arah angin

: dominan dari arah timur 50 %, utara 30%

Curah hujan

: 2000 mm/tahun

Keadaan Tanah

: Berkontur

DATA LOKASI

INDONESIA

LOKASI SITE

JAWA BARAT

SUMEDANG

PENGAMATAN SURVEI

KOLAM
ASRAMA

AMPLITHEATER

GEDUNG FAKULTAS FARMASI

PLAZA

ANALISIS TAPAK

MATAHARI
Tapak berlokasi di iklim Tropis sehingga
akan memperoleh Suhu Panas Matahari
yang tinggi.
Dengan Kondisi Tapak yang Lingkaran,
Sehingga akan memperoleh Cahaya dan
Radiasi Panas Matahari Yang Merata.
Kendala : Bentuk Tapak Yang Lingkaran
akan mempengaruhi kenyamanan Termal
pada dalam Bangunan.
Solusi : Perbanyak Tumbuhan/Vegetasi
untuk menghalangi/filter Radiasi Panas
Matahari.

ANGIN

SOLUSI :
- Perbanyak Bukaan-bukaan Seperti Jendela,
karena potensi memperoleh pengahawaan
alami sangat Tinggi

KENDALA :
- Karena Tapak berada di
daerah Pegunungan sehingga
kecepatan angin sangat
kencang.
- Kecepatan angin berubahubah.

POTENSI :
- Udara yang dihasilkan sangat
sejuk
- Dapat memaksimalkan
Penghawaan Alami, Sehingga
akan memperoleh kenyamanan
Termal

SIRKULASI

KENDALA :
- Tidak ada petunjuk jalan menuju
site ataupun fakultas-fakultas lain
POTENSI :
- Jalan sangat baik,
tidak ada jalan yang berlubang

Sirkulasi Diluar Site

Sirkulasi Entrance Site

Sirkulasi Keluar Site

Sirkulasi Dari Main Entrance UNPAD

Sirkulasi Menuju Site Dari Arah Timur

KEBISINGAN

KENDALA :
- Lokasi tapak berada dikawasan yang bising
karena berdekatan dengan main entrance UNPAD
SOLUSI :
- Penataan parkir mobil dan motor harus diperhatikan

Cukup bising, karena


terdapat parkiran motor

Bising, sebagai keluar


masuk kendaraan

Cukup bising, karena


terdapat parkiran mobil
di pinggir jalan

Bising, karena sebagai keluar


masuk kendaraan menuju fakultas

PEMANDANGAN KEDALAM SITE


View kurang baik, karena menghadap
area belakang bangunan

View kurang baik karena


terdapat ruang negatif
View kurang baik, karena menghadap
area samping bangunan
KENDALA :
- Karena kondisi tapak bentuk lingkaran sehingga
banyak area negative yang mempengaruhi terhadap
bangunan

View sangat baik, karena


menghadap ke entrance bangunan

PEMANDANGAN KELUAR SITE


KENDALA :
- Parkir mobil tidak teratur sehingga
mengganggu view

View kurang baik,karena


menghadap ke parkiran motor

View kurang baik, karena


menghadap ke parkiran mobil
View baik,karena menghadap ke
green wall berlogo UNPAD

View sangat baik, karena


menghadap taman dan kolam

SOLUSI :
- Harus dibuatkan parkiran khusus mobil
View baik, karena menghadap ke amphiteater

DRAINAGE

Drainage kurang baik karena


terdapat genangan air

Drainage kurang baik karena


kondisi drainage rusak
Drainage kurang
baik karena
drainage rusak
Drainage cukup baik

Drainage cukup baik,karena tidak banyak sampah

Drainage cukup baik

DETAIL DRAINAGE

VEGETASI

Baik, karena tanaman


berada di area kontur,
sehingga mengurangi
dampak terjadinya tanah
longsor

Cukup baik,karena
penataan cukup rapi
Baik, karena penataan tanaman
cukup rapi

Di area plaza terdapat vegetasi


rumput gajah,dan tanaman perdu

Baik, karena olahan bentuk tanamannya tertata rapi

JARINGAN UTILITAS
Terdapat lampu taman,bak control saluran air
Terdapat lampu di area sekitar
taman

Terdapat lampu di area sekitar


taman

POTENSI :
Karena terdapat banyak vegetasi, bangunan
akan lebih nyaman tuk digunakan
Terdapat PJU di sekitar jalan menuju site

Terdapat kran air untuk menyiram tanaman

KONSEP TAPAK

FILOSOFI
Bentuk tapak secara keseluruhan berbentuk silinder, terdiri dari lahan yang
relatif datar dan lereng bukit dengan kontur sekitar 20%. Tanah ini merupakan hasil

urug-an, pada beberapa tempat telah tumbuh vegetasi eksisting dengan tajuk lebar dan layak
untuk dipertahankan .
Lahan memiliki potensi alam yang sangat besar, dikelilingi oleh Gunung
Manglayang dan Gunung Geulis. Adapun karakter lahan sebagai berikut :
Lahan tandus berupa tanah urug
Memiliki vegetasi yang cukup banyak
Lebih tinggi 10 meter dari tinggi jalan
Sirkulasi pencapaian untuk kendaraan melewati main entrance unpad
Sirkulasi pejalan kaki dapat melalui tangga di area penghijauan atau tangga yang
berasal dari kompleks asrama mahasiswa.

TEMA
Gedung Rektorat UNPAD, Jatinangor dirancang dengan tema LemburAwi
(Desa/Kampung Bambu).
Tema tapak mengikuti keadaan tanah sunda yang meliputi kolam dan taman,
seperti kolam yang terdapat di depan gedung rektorat. Selain berfungsi sebagai
estetika bangunan tersebut, juga berfungsi sebagai evaporatif untuk kenyamanan
termal bangunan tersebut

KONSEP ZONNING

MASSA UTAMA SEBAGAI


BANGUNAN REKTORAT

RUANG TERBUKA SEBAGAI


PENYEJUK BANGUNAN
AMPHITHEATER SEBAGAI
RUANG TERBUKA

PENCAPAIAN

PENCAPAIAN MENUJU SITE

MAIN ENTRANCE UNPAD

SIRKULASI
Lokasi lahan yang berbatasan dengan jalan sekunder kampus Unpad, dengan
aksesibilitas pejalan kaki lebih tinggi ketimbang kendaraan bermotor. Pencapaian
ke
lokasi bisa ditempuh selama 6 menit dari pintu gerbang Unpad dengan berjalan
kaki.
Lahan terletak dekat dengan perumahan-perumahan penduduk sehingga sering
dilalui
pejalan kaki menuju asrama dan kost-kost mahasiswa .

KEMIRINGAN JALAN

PERHITUNGAN RATA-RATA KEMIRINGAN JALAN


2.295M/47M = 0.048 x 100% = 4.88%

BENTUK MASSA BANGUNAN


bentuk lingkaran yang terinspirasi dari bentuk simpainyere ini melambangkan
kebersamaan. Kebersamaan disini sangat erat dengan kultur masyarakat Sunda
yang senang berkumpul. Kebersamaan juga dapat diartikan sebagai kesatuan.

Kondisi Fisik Bangunan Gedung Rektorat UNPAD, Jatinangor ini memiliki bentuk
yang sangat geometris yaitu lingkaran. Gedung ini terdiri dari 2 buah lingkaran,
lingkaran yang lebih besar berbentuk seperti ring di bagian luar dan lingkaran
utuh di bagian dalam dengan fungsi sebagai gedung senat. Ruang antara lingkaran
luar dan lingkaran
dalam merupakan ruang terbuka yang digunakan sebagai taman.

BERBENTUK SILINDER

BENTUK MASSA BANGUNAN

mMaUta
maMassa
Tamba
han

ORIENTASI
Orientasi yang sudah terbentuk pada kawasan tercipta oleh akses utama dan
node yang berada diatas masterplan Unpad. Rektorat sendiri memiliki orientasi
yang kuat kearah barat daya . Faktor-faktor lain yang mempengaruhi orientasi
bangunan antara lain : datangnya cahaya matahari, bentuk kontur tapak, arah
jalan raya menuju kawasan, dan banguan di sekitar tapak.

PENGOLAHAN LAHAN DAN RUANG LUAR


Bangunan dikelilingi oleh kolam, taman-taman dan perkerasan meliputi jalan dan
parkiran

DETAIL AMPHITHEATER

KONSEP FASADE
Bentuk lingkaran ini bertujuan untuk mengoptimalkan bentuk lahan yang
konsentrik atau berbentuk lingkaran. Arsitektur ini menggunakan bentuk
lingkaran Karena bentuk ini memungkinkan faade yang seragam pada semua sisi
sehingga tak ada sisi belakang pada banguna. Bentuk batang bambu ini kemudian
diimplementasikan kedalam bentuk bangunan yang bulat dan berongga diantara
kedua bulatan tersebut .

KONSEP FASADE
Gaya modern dalam Gedung Rektorat UNPAD, Jatinangor sangat mendominasi
tampilan gedung secara keseluruhan. Gedung ini sebetulnya tidak memiliki
terlalu banyak ornamentasi. Ornamen hanya terdapat pada bagian double layer,
di mana motif yang digunakan adalah motif kujang.
Motif kujang digunakan sebagai motif double layer bangunan karena logo UNPAD
sendiri mencantumkan bentuk kujang di dalamnya. Motif kujang ini juga
digunakan karena kujang merupakan senjata khas Jawa Barat, tempat di mana
Gedung Rektorat UNPAD, Jatinangor ini didirikan.

GAMBAR RANCANGAN

MASTER PLAN
DAN SITE PLAN

POTONGAN JALAN

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai