TAPAK
GEDUNG REKTORAT UNPAD JATINANGOR
KELOMPOK 3 :
- HANIF
- ILHAM HANAFY
- ILHAM LUKMANUL HAKIM
- BERI FITRIAN
- RIVAN ANUGRAH R
:
:
:
:
:
21-2013-057
21-2013-059
21-2013-075
21-2013-079
21-2013-082
Nama Objek
Pemilik
: Unpad
Lokasi
Arsitek
Fungsi
Besaran Ruang
Luas Tapak
Luas Bangunan :
3500 m2
14000 m2 (4 Lantai + 1 basement)
KDB
: 20%
KLB
: 0.8
GSB
: 10 m
Tahun Perencanaan
: 2009
Tahun Konstruksi
: 2011
Arah angin
Curah hujan
: 2000 mm/tahun
Keadaan Tanah
: Berkontur
DATA LOKASI
INDONESIA
LOKASI SITE
JAWA BARAT
SUMEDANG
PENGAMATAN SURVEI
KOLAM
ASRAMA
AMPLITHEATER
PLAZA
ANALISIS TAPAK
MATAHARI
Tapak berlokasi di iklim Tropis sehingga
akan memperoleh Suhu Panas Matahari
yang tinggi.
Dengan Kondisi Tapak yang Lingkaran,
Sehingga akan memperoleh Cahaya dan
Radiasi Panas Matahari Yang Merata.
Kendala : Bentuk Tapak Yang Lingkaran
akan mempengaruhi kenyamanan Termal
pada dalam Bangunan.
Solusi : Perbanyak Tumbuhan/Vegetasi
untuk menghalangi/filter Radiasi Panas
Matahari.
ANGIN
SOLUSI :
- Perbanyak Bukaan-bukaan Seperti Jendela,
karena potensi memperoleh pengahawaan
alami sangat Tinggi
KENDALA :
- Karena Tapak berada di
daerah Pegunungan sehingga
kecepatan angin sangat
kencang.
- Kecepatan angin berubahubah.
POTENSI :
- Udara yang dihasilkan sangat
sejuk
- Dapat memaksimalkan
Penghawaan Alami, Sehingga
akan memperoleh kenyamanan
Termal
SIRKULASI
KENDALA :
- Tidak ada petunjuk jalan menuju
site ataupun fakultas-fakultas lain
POTENSI :
- Jalan sangat baik,
tidak ada jalan yang berlubang
KEBISINGAN
KENDALA :
- Lokasi tapak berada dikawasan yang bising
karena berdekatan dengan main entrance UNPAD
SOLUSI :
- Penataan parkir mobil dan motor harus diperhatikan
SOLUSI :
- Harus dibuatkan parkiran khusus mobil
View baik, karena menghadap ke amphiteater
DRAINAGE
DETAIL DRAINAGE
VEGETASI
Cukup baik,karena
penataan cukup rapi
Baik, karena penataan tanaman
cukup rapi
JARINGAN UTILITAS
Terdapat lampu taman,bak control saluran air
Terdapat lampu di area sekitar
taman
POTENSI :
Karena terdapat banyak vegetasi, bangunan
akan lebih nyaman tuk digunakan
Terdapat PJU di sekitar jalan menuju site
KONSEP TAPAK
FILOSOFI
Bentuk tapak secara keseluruhan berbentuk silinder, terdiri dari lahan yang
relatif datar dan lereng bukit dengan kontur sekitar 20%. Tanah ini merupakan hasil
urug-an, pada beberapa tempat telah tumbuh vegetasi eksisting dengan tajuk lebar dan layak
untuk dipertahankan .
Lahan memiliki potensi alam yang sangat besar, dikelilingi oleh Gunung
Manglayang dan Gunung Geulis. Adapun karakter lahan sebagai berikut :
Lahan tandus berupa tanah urug
Memiliki vegetasi yang cukup banyak
Lebih tinggi 10 meter dari tinggi jalan
Sirkulasi pencapaian untuk kendaraan melewati main entrance unpad
Sirkulasi pejalan kaki dapat melalui tangga di area penghijauan atau tangga yang
berasal dari kompleks asrama mahasiswa.
TEMA
Gedung Rektorat UNPAD, Jatinangor dirancang dengan tema LemburAwi
(Desa/Kampung Bambu).
Tema tapak mengikuti keadaan tanah sunda yang meliputi kolam dan taman,
seperti kolam yang terdapat di depan gedung rektorat. Selain berfungsi sebagai
estetika bangunan tersebut, juga berfungsi sebagai evaporatif untuk kenyamanan
termal bangunan tersebut
KONSEP ZONNING
PENCAPAIAN
SIRKULASI
Lokasi lahan yang berbatasan dengan jalan sekunder kampus Unpad, dengan
aksesibilitas pejalan kaki lebih tinggi ketimbang kendaraan bermotor. Pencapaian
ke
lokasi bisa ditempuh selama 6 menit dari pintu gerbang Unpad dengan berjalan
kaki.
Lahan terletak dekat dengan perumahan-perumahan penduduk sehingga sering
dilalui
pejalan kaki menuju asrama dan kost-kost mahasiswa .
KEMIRINGAN JALAN
Kondisi Fisik Bangunan Gedung Rektorat UNPAD, Jatinangor ini memiliki bentuk
yang sangat geometris yaitu lingkaran. Gedung ini terdiri dari 2 buah lingkaran,
lingkaran yang lebih besar berbentuk seperti ring di bagian luar dan lingkaran
utuh di bagian dalam dengan fungsi sebagai gedung senat. Ruang antara lingkaran
luar dan lingkaran
dalam merupakan ruang terbuka yang digunakan sebagai taman.
BERBENTUK SILINDER
mMaUta
maMassa
Tamba
han
ORIENTASI
Orientasi yang sudah terbentuk pada kawasan tercipta oleh akses utama dan
node yang berada diatas masterplan Unpad. Rektorat sendiri memiliki orientasi
yang kuat kearah barat daya . Faktor-faktor lain yang mempengaruhi orientasi
bangunan antara lain : datangnya cahaya matahari, bentuk kontur tapak, arah
jalan raya menuju kawasan, dan banguan di sekitar tapak.
DETAIL AMPHITHEATER
KONSEP FASADE
Bentuk lingkaran ini bertujuan untuk mengoptimalkan bentuk lahan yang
konsentrik atau berbentuk lingkaran. Arsitektur ini menggunakan bentuk
lingkaran Karena bentuk ini memungkinkan faade yang seragam pada semua sisi
sehingga tak ada sisi belakang pada banguna. Bentuk batang bambu ini kemudian
diimplementasikan kedalam bentuk bangunan yang bulat dan berongga diantara
kedua bulatan tersebut .
KONSEP FASADE
Gaya modern dalam Gedung Rektorat UNPAD, Jatinangor sangat mendominasi
tampilan gedung secara keseluruhan. Gedung ini sebetulnya tidak memiliki
terlalu banyak ornamentasi. Ornamen hanya terdapat pada bagian double layer,
di mana motif yang digunakan adalah motif kujang.
Motif kujang digunakan sebagai motif double layer bangunan karena logo UNPAD
sendiri mencantumkan bentuk kujang di dalamnya. Motif kujang ini juga
digunakan karena kujang merupakan senjata khas Jawa Barat, tempat di mana
Gedung Rektorat UNPAD, Jatinangor ini didirikan.
GAMBAR RANCANGAN
MASTER PLAN
DAN SITE PLAN
POTONGAN JALAN
TERIMA KASIH