Adobe Premiere & Adobe After Effects
Adobe Premiere & Adobe After Effects
ADOBE PREMIERE
1. Adobe Premiere adalah salah satu
software yang popular dan digunakan
secara luas dalam pengeditan video.
Adanya kesamaan interface Adobe Premiere
dengan Adobe PhotoShop dan Adobe After
Effect adalah memberikan kemudahan
dalam pemakaiannya, image - image dapat
disiapkan dengan adobe photoshop dan
effect - effect khusus juga dapat disiapkan
dari adobe after effect.
Pada artikel ini akan dijelaskan bagaimana
menggunakan Adobe Premiere Pro.
Penjelasan dilengkapi dengan gambat yang
memudahkan pembaca memahami isi
artikel.
Hal.: 2
Hal.: 3
ADOBE PREMIERE
Hal.: 5
Adobe premiere
Title merupakan istilah tulisan yang ada dalam tampilan video.
Biasanya title ini diberi background atau latar belakang agar
tulisan dapat terlihat jelas dan mudah dibaca oleh pemirsa. Anda
tentu sering melihat di televisi, biasanya pada acara-acara tertentu
Anda menemukan sebuah title dengan background yang
mengagumkan. Cara pembuatannya di Adobe Premiere cukup
mudah. Dengan beberapa trik, Anda dapat membuatnya sendiri
untuk keindahan tampilan video Anda.
Buletin komputer edisi Teknik Membuat Background Title Video di
Adobe Premiere ini akan mengulas cara pembuatan background
title yang menarik di video dengan Adobe Premiere. Anda akan
belajar bagaimana cara membuat title beserta cara membuat
backgroundnya, baik yang bersifat statis maupun dinamis. Buletin
ini melengkapi pemahaman Anda tentang materi video editing
pada edisi sebelummya
Tujuan: Familiar dengan Adobe Premiere; sehingga memungkinkan
peserta untuk dapat mengedit, impose dan membuat movie
Hal.: 6
DESKRIPSI:
Adobe Premiere merupakan perangkat DV-editing
yang paling adaptabel, Anda dapat bekerja dengan
lebih produktif berkat Real time Preview nya, juga
diuntungkan dengan perangkat-perangkat Adobe
Title Designer, MPEG export, DVD authoring, tools
audio yang powerful dan masih banyak peralatan
paska produksi dari sebuah video.
Hal.: 7
Adobe Premiere
ADOBE PREMIERE
setelah itu tekan tombol SavePreset, kita isi kan nama
dan descristion, sebagai contoh kita isikan latihan1
dengan keterangan Setting DVD PAL.
Keterangan:
PALNTSC/NTSC Film
Video:1150 kbit/sec MPEG1 352 x 288 pixels 25
frames/secondVideo:1150 kbit/sec MPEG1 352 x 240
pixels 29,97 frames/second 23,976 frames/second NTSC
Film Audio: 44100 Hz 224 kbit/sec MPEG1 Layer2Audio:
44100 Hz 224 kbit/sec MPEG1 Layer2
Preset ini akan kita panggil apabila pada project
mendatang settingnya sama persis dengan setting yang
sekarang ini dipakai.
Simpan file project kita dengan nama profil di folder
c:\contoh\
akan terlihat project contoh seperti dibawah ini
Panduan Audio Video Editing
Hal.: 9
ADOBE PREMIERE
Untuk melakukan pengeditan suatu video, terlebih
dahulu kita mengimpor file kita perlukan, dengan
cara klik menu File>Import (Ctrl+I) atau klik kanan
pada windows project dan pilih import, di sini kita
bias mengimpor file video, audio dan image. Semua
file yang kita import akan masuk pada project
windows seperti dibawah ini: .
1. Project windows, merupakan tempat menyimpan
file project
2. Monitor windows, merupakan tempat melihat
video, yang kita edit di timeline
3. Timeline windows, tenpat kita melakukan proses
editing pada dasarnya kita dapat mengelompokkan
folder yang dipakai untuk melakukan penyimpanan
khusus video, audio, judul dan sebagainya. Dengan
membuat bin baru. Panduan Audio Video Editing
Hal.: 10
ADOBE PREMIERE
- Transition = Perpindahan dari satu klip ke klip yang
lain dalam pengeditan dikenal dengan TRANSITION.
Sebagai contoh akan kita masukkan sebuah klip pada
timeline kita lakukan dengan cara yang paling mudah
dengan teknik DRAG atau DROP yaitu menarik
langsung file yang kita inginkan ke dalam time line,
untuk file video dan image kita masukkan ke timeline
pada track video sedangkan file audio kita masukkan
ke track audio.
Sekarang kita akan mencoba untuk membuat
sebuah Transition. Transisi ini berfungsi untuk
membuat tiap perubahan video 1 dan 2 atau tiap
perpindahan antara scene I dan scene II menjadi
halus. Untuk membuka perintah transisi kita buka
menu Window
lalu klik Effect, dan window effect akan muncul
(secara default windows effect ini terdapat pada
project windows).
Hal.: 11
ADOBE PREMIERE
Source Monitor
Source Monitor dapat digunakan untuk memotong gambar,
yaitu dengan menentukan terlebih dahulu frame mana yang
kan kita masukkan ke dalam Timeline. Setelah kita tentukan
frame yang akan kita ambil lalu klik tombol Set In
Point( { ) kemudian tentukan sampai frame berikutnya lalu
tekan tombol Set Out Point( } ).
Kemudian cara meletakkan frame tersebut kedalam
TimeLine pilih dulu track yang kita ingin kan untuk
menempatkan potongan video terdebut, kemudian klik
tombol Insert pada monitor windows.
Secara otomatis frame tersebut masuk ke dalam TimeLine.
Atau drag and drop Monitor source nya. Ke dalam Timeline
dan track yang kita pilih.
Pada tahap ini adalah lanjutan dari proses insert di atas.
yaitu apabila frame yang kita tentukan terdapat frame lain
yang ikut dalam timeline, jadi frame yang ikut harus
dibuang.
Caranya adalah : Klik tanda segitiga di samping track
video,
Hal.: 13
ADOBE PREMIERE
Klik set display style, dan pilih show frame, maka track tersebut
akan menampilkan file video tersebut frame by frame dan kita
tentukan di zoom in menjadi 1 frame sehingga tidak ada lagi
frame yang tersisa, kemudian lakukan pemotongan dengan Razor
Tool yang terdapat pada ToolsBox, pilih frame yang akan kita
buang dan tekan Delete pada keyboard
- Opacity = Pada tahap selanjutnya kita akan mencoba untuk
melihat fasilitas yang terdapat pada Time line Video., yaitu
Opacity
Klik tanda panah yang terdapat track video kita lihat fasilitas
Opacity dengan cara klik pada Show Key Frame pilih Show
Opacity Handles, di sana kita akan melihat garis berwarna
orange, posisi nya terletak paling atas itu menandakan opacity
nya 100%.
Untuk mengubah opacity nya, sebelumnya arahkan pointer
video pada video untuk menentukan key frame nya kemudian klik
tombol add/remove key frame, setelah kita memberi keyframe
maka turunkanlah key frame untuk mengubah Opacity.
- Catatan:
kita bisa memberi banyak key frame pada track tersebut untuk
menentukan opacity yang kita inginkan
Hal.: 14
Adobe Premiere
Track video & Audio dapat kita tambahkan hingga
beberapa track. Dengan cara meng Klik kanan pada
salah satu track dan pilih add track. Kemudian isikan
jumlah track yang ingin kita tambahkan,.
- Import Text dan Template = Pada latihan ini kita
akan mencoba memberikan text dan template pada
latihan kita, untuk memberikan text klik pada menu
File>New>Title atau klik kanan pada project window
anda dan pilih New Item>Title, maka akan muncul
Window Title Designer seperti di bawah: Kita isi kan
text pada layer yang tersedia,
Dan apabila kita ingin mengisi video kita dengan
tamplate, cara nya dengan klik tombol Template
pada windows tersebutt atau menekan Ctrl+J,
maka akan muncul windows template, dan pilih
template dan tekan tombol apply
Hal.: 15
ADOBE PREMIERE
Setelah itu kita akan kembali pada window title tersebut,
dan edit apa yang ingin di edit sesuai dengan keinginan,
kalau sudah di edit tutuplah windows title tersebut, maka
akan muncul dialog box, kemudian klik lah tombol YES
dan simpanlah title tersebut.
Dan Kemudian title tersebut akan masuk pada project
windows anda
Dan Kemudian Masukanlah file title tersebut ke Timeline
kita untuk memberi text dan template,
- Effect Video = Sekarang memulai dengan memberi effect
pada video kita, untuk memberi sebuah effect pada sebuah
video, sebelumnya kita harus memanggil windows effect.
Untuk menampilkan windownya klik pada menu
Windows>effect, maka window effect akan terlihat.
Hal.: 16
ADOBE PREMIERE
Pada gambar di atas, Adobe premiere menyediakan
berbagai jenis effect yang merupakan effecteffect
bawaan pada saat kita menginstall.
Sekarang kita memasukkan suatu effect ke dalam
track video yang akan kita beri effect, caranya cukup
drag and drop salah satu effect yang yang kta
anggap bagus.
Setelah kita memasukkan effect ke dalam track
video kita. Effect yang kita berikan pada track belum
terlihat apa, maka dari itu untuk melihat effect yang
kita berikan pada video tersebut harus di
seting/diatur.
Untuk mengatur effect, kita harus membuka windows
effect control, untuk menampilkan window effect klik
pada menu windows>effect controls. Maka akan
tampil sebuah windows seperti dibawah ini:
Hal.: 17
ADOBE PREMIERE
ADOBE PREMIERE
ADOBE PREMIERE
- Proses Recording = Proses recording audio
akan dilakukan apabila kita menginginkan
dubbing suara yang dapat kita letakkan pada file
video. Dipastikan terdapat mic untuk dubbing,
speaker serta sound card berjalan dengan baik.
Untuk melakukan recording audio maka klik
tombol record pada navigasi seperti gambar
dibawah ini: akan muncul window bitrate audio
yang akan kita rekam silahkan setting sesuai
dengan tampilan windows tersebut.
Yaitu kita gunakan sample rate sebesar 44100
Channels, stereo
Resolution cukup 16bit
Klik OK, maka proses recording akan berjalan
dengan ditunjukkan pada bentuk sinyal yang
terdapat pada window utama
Hal.: 20
ADOBE PREMIERE
kita dapat melakukan proses pemotongan klip
yang sudah terekam dengan cara menandai
menggunakan drag pada mouse lalu tekan
tombol delete.
maka daerah yang kita tandai akan hilang.
- Proses Editing = Proses editing ini dilakukan
untuk memberikan efek audio sesuai yang kita
inginkan. Sebagai contoh kita menginginkan
audio kita terdengar lebih jernih maka kita
dapat melakukan proses menghilangkan noise
yang mengganggu. Dengan cara:
Klik menu Effect
Pilih noise reduction
Double klik noise reduction
Akan muncul window baru, silahkan klik get
profile from selection
Hal.: 21
ADOBE PREMIERE
Akan terlihat hasilnya berupa warna merah, kuning,
hijau frekuensi audio
klik pada preview untuk mendengarkan hasil noise
reduction. Untuk menambah mengurangi kapasitas
reduksi gunakan scrool bar Noise reduction level
apabila sudah sesuai keinginan silahkan klik OK
- Video Editing Lanjutan = DivX adalah kompresi file
yang digunakan untuk memperkecil file Video.
Kelebihannya apabila tedapat file video durasi 1 jam
15 menit yang biasanya dalam format VCD sebesar
800 MB, dengan kompresi ini file DivX didapat
ukuran file sebesar 225 MB saja, tanpa pengurangan
kualitas file video tersebut. Kekurangan dari
kompresi ini, file tersebut belum dapat diputar pada
VCD Player. Sehingga penyebarannya hanya terbatas
pada pemakaian di komputer saja.
Hal.: 22
ADOBE PREMIERE
DivX format
VirtualDub digunakan untuk konversi
dari DivX ke AVI format
TMPGenc Program konversi dari AVI
ke MPEG format
Lalu bagaimana mengembalikan format
DivX ini menjadi sebuah format yang
dapat dgunakan pada player biasa.
Hal.: 23
ADOBE PREMIERE
Cara Penggunaan Virtual Dub Untuk konversi DivX ke AVI fomat
terdapat 2 tahap yaitu: membuka format file DivX menjadi
format standard AVI biasa. merubah format AVI biasa menjadi
format MPEG atau VCD. Untuk perubahan tahap pertama
digunakan software Virtualdub. Software ini membuka dengan
sistem Decoding dari format DivX menjadi AVI. Setelah tahap
konversi Decoding, proses selanjutnya mengembalikan file AVI
dan WAV file menjadi format MPEG. Dengan memakai processor
2GHz P4 dapat mengkonversi film 1:1 atau 1 jam film hanya
membutuhkan waktu 1 jam konversi.
TMPGenc Software TMPGEnc sudah menyediakan Wizard, untuk
membantu kita memilih format Video VCD/MPG, SVCD atau DVD.
Selanjutnya masukan nama file dari format AVI Video dan WAV
Audio Selanjutnya kita dapat melakukan Encoding dari program
ke VCD atau MPEG. Waktu yang dibutuhkan untuk proses ini,
sama dengan durasi film. Panduan Audio Video Editing 16 Untuk
menyimpan file hasil encoding, cukup mengunakan burning
software, seperti Nero burning untuk membuat CD dengan
format VCD Atau gunakan cara kedua ini jauh lebih mudah
dibandingkan cara pertama, karena cukup mengunakan sebuah
burning software. Tapi kualitas akan berkurang dibandingkan
cara sebelumnya. Burning software yang digunakan adalah
Nero Express.
Hal.: 24
ADOBE PREMIERE
Susunan file VCD
Folder Files ExplanationVCD INFO.VCDAlbum and disc
identificationENTRIES.VCDEntry point list for up to 500
entriesPSD.VCDOptional Play Sequence Descriptor
LOT.VCDOptional List ID Offset
fileMPEGAVAVSEQnn.DATMPEG files, max 99 tracks, the
main movie, trailers, extras,
menus...CDDAAUDIOnn.DAT Optional CD Audio files
SEGMENTITEMnnn.DATSegment play items, max 999
segments, still pictures or still menus
KARAOKEKARINFO.xxx Optional Karaoke information
filesEXTPSD_X.VCDOptional extended version of
PSD,VCD LOT_X.VCDOptional extended version of
LOT.VCDSCANDATA.DATOptional list of Iframe
addressesCAPTnn.DAT Optional Closed Caption
dataCDI(undefined)CDi program and data files
Hal.: 25
ADOBE PREMIERE
Berikut ini sekilas tentang istilah yang sering digunakan
dalam Video Editing :
Capture = Perekaman video atau gambar ke Harddisk
Komputer.
Clip = Bagian kecil dari movie. Clip dapat berupa audio, video,
gambar atau judul
Codec = Dari kata COmpress and DECompress. Semua video
pada komputer menggunakan algoritma khusus atau program
untuk menjalankan playback video. Program ini disebut codec
Color Clip = Background warna yang digunakan pada movie.
Sering digunakan untuk memberikan judul atau tulisan pada
video.
Compression = Pemadatan ukuran file yang membuat ukuran
file menjadi lebih kecil dari ukuran sebenarnya
Data Rate = Banyaknya data setiap detik yang dapat
ditranfer atau dibaca. Contoh CDROM mempunyai Data Rate
lebih rendah dibandingkan Harddisk.
Frame = Gambar tunggal pada movie
Hal.: 26
ADOBE PREMIERE
Frame Rate = Jumlah frame tiap detik pada video. Contoh NTSC
video memiliki Frame Rate 29.97 frames per second (fps),
NTSC/PAL NTSC = merupakan video standard di North America,
Japan, Taiwan, dan beberapa daerah lainnya. Sedangkan PAL
sering digunakan di Europe, Australia, New Zealand, China,
Thailand, dan beberapa negara Asia lainnya.
MP3 = Format kompresi data audio yang mendekati kualitas CD
audio
MPEG1 = Standart untuk video dan audio kompresi yang
digunakan untuk pembuatan VCD. Type NTSC, mempunyai
resolusi video 352x240 pixels pada 29.97 fps (frame per second).
Untuk PAL, resolusinya 352x288 pixels dengan 25 fps.
MPEG2 = Merupakan perkembangan dari MPEG1. Standart untuk
video dan audio kompresi yang digunakan untuk pembuatan
DVD. Type NTSC DVD, mempunyai resolusi video 720x480 pixels
pada 29.97 fps. Untuk PAL DVD, bekerja pada resolusi 720x576
pixels dengan 25 fps.
Project File = Pada Ulead VideoStudio file project (*.VSP)
memuat informasi link keseluruhan data tentang Gambar, Audio,
dan video file.
Render = Rendering merupakan proses pembuatan akhir movie
dari file asal (source file) menjadi file MPEG.
Hal.: 27
ADOBE PREMIERE
C. Opacity, Import Teks dan Template
A. Opacity
Pada tahap selanjutnya adalah mencoba untuk
melihat fasilitas yang terdapat pada Time line
Video., yaitu Opacity.
1) Klik tanda panah yang terdapat track video
dan lihat fasilitas Opacity dengan cara klik pada
Show Key Frame pilih Show Opacity Handles, di
sana ada garis berwarna orange, posisinya
terletak paling atas itu menandakan opacitynya
100%. Untuk mengubah opacity, sebelumnya
arahkan pointer video pada video untuk
menentukan key framenya kemudian klik
tombol add/remove key frame, setelah kita
memberi keyframe maka turunkanlah key frame
untuk mengubah Opacity.
Hal.: 28
CATATAN
Catatan: track
tersebut dapat diberi
banyak key frame
untuk menentukan
opacity yang kita
inginkan
Hal.: 29
ADOBE PREMIERE
Hal.: 30
ADOBE PREMIERE
Dan apabila ingin mengisi video dengan tamplate,
cara nya dengan mengklik tombol Template pada
tersebut
3)windows
Setelah itu
kembali atau menekan Ctrl+J, maka akan
muncul
windows
pada window
title template, dan pilih template dan
tekan dan edit apa
tersebut,
yang ingin di edit sesuai
dengan keinginan, kalau
sudah diedit tutuplah
windows title tersebut,
maka akan muncul dialog
box, kemudian klik lah
tombol YES dan
simpanlah title tersebut.
4) Dan Kemudian title
tersebut akan masuk
pada project windows
tadi. Isikan Judul Halaman
Teknologi Informasi dan Komunikasi
Hal.: 31
2)
ADOBE PREMIERE
5)
Kemudian masukanlah file title tersebut ke Timeline, untuk memberi text dan template, lihat gambar.
ADOBE PREMIERE
D. Effect Video dan Export
File
A. Effect Video
Sekarang memulai dengan
memberi effect pada video.
1) Untuk memberi sebuah
effect pada sebuah video,
sebelumnya harus
memanggil windows effect.
Untuk menampilkan
windownya klik pada menu
Windows>effect, maka
window effect akan terlihat
seperti gambar dibawah:
Hal.: 33
ADOBE PREMIERE
2) Pada gambar di atas, Adobe premiere menyediakan
berbagai jenis effect yang merupakan effect-effect bawaan
pada saat menginstall. Sekarang masukkan suatu effect ke
dalam track video yang akan diberi effect, caranya cukup
drag and drop salah satu effect yang diinginkan.
3) Setelah memasukkan effect ke dalam track video, effect
yang diberikan pada track belum terlihat apa-apa, maka
dari itu untuk melihat effect yang diberikan pada video
tersebut, harus di seting/diatur terlebh dahulu. Untuk
menyeting atau mengatur effectnya buka windows effect
control, untuk menampilkan window effect klik pada menu
windows>effect controls. Maka akan tampil sebuah
windows seperti dibawah ini:
2) Pada gambar di atas, Adobe premiere menyediakan
berbagai jenis effect yang merupakan effect-effect bawaan
pada saat menginstall. Sekarang masukkan suatu effect ke
dalam track video yang akan diberi effect, caranya cukup
drag and drop salah satu effect yang diinginkan.
Hal.: 34
ADOBE PREMIERE
3) Setelah memasukkan effect ke dalam
track video, effect yang diberikan pada track
belum terlihat apa-apa, maka dari itu untuk
melihat effect yang diberikan pada video
tersebut, harus di seting/diatur terlebh
dahulu. Untuk menyeting atau mengatur
effectnya buka windows effect control, untuk
menampilkan window effect klik pada menu
windows>effect controls. Maka akan tampil
sebuah windows seperti dibawah ini:
4) Gambar diatas terlihat bahwa terdapat
satu buah effect video, untuk melihat hasil
dari effect video tersebut arahkah pointer
yang di dalam Timeline window pada track
video yang diberi effect tersebut.
Hal.: 35
Hal.: 36
ADOBE PREMIERE
2) Kemudian klik save untuk
mengeksport file tersebut, apabila anda
ingin melakukan setting ulang klik-lah
tombol setting sebelum anda mengexport file tersebut.
3) Anda meng-export file dengan format
lain, dengan cara File>Export>Adobe
media encoder. Maka akan muncul
gambar seperti gambar di bawah ini:
Hal.: 37
ADOBE PREMIERE
4)
Hal.: 38
ADOBE PREMIERE
Hal.: 39
Sinopsis
Sinopsis
Adobe After Effects CS3 merupakan program untuk menyunting
dan mendesain suatu film atau video dengan animasi. Pada
umumnya Adobe After Effects CS3 memang sering digunakan
untuk membuat animasi, namun anda juga dapat menggunakan
software ini untuk membuat suatu desain iklan digital untuk
memenuhi kebutuhan dunia periklanan audio visual. Di mana
dengan sistem pengolahan dan daya kreasi yang tinggi, maka anda
akan dapat menciptakan suatu hasil karya seni berbentuk desain
iklan digital dengan animasi-animasi yang indah dan eksklusif.
Buku ini membahas langkah-langkah untuk mengoperasikan
program Adobe After Effects CS3, serta membahas kelebihankelebihan Adobe After Effects CS3 sebagai versi terbaru dari
program Adobe After Effects. Buku ini juga menjelaskan langkahlangkah pemberian efek pada suatu video atau gambar sehingga
akan menghasilkan video animasi yang bagus. Dalam
pembahasannya, buku ini disertai dengan petunjuk dan gambar
yang akan membantu anda dalam mempelajari dan memahami
proses pembuatan sebuah video animasi.
Hal.: 42
Hal.: 44
Hal.: 46
Adobe Premiere
Quicksearch baru, Anda akan menemukan elemen dalam proyek
Anda langsung, sementara bersarang comp navigasi bahkan
membuat proyek-proyek kompleks dipahami secara sekilas,
merampingkan proses desain secara signifikan.
After Effect
Setelah memiliki luas Effects plug-in yang
mendukung, dan berbagai pihak ketiga plug-in yang
tersedia. Berbagai plug-in gaya ada, seperti sistem
partikel efek realistis untuk hujan, salju, kebakaran,
dll
Dengan atau tanpa pihak ketiga plug-in, After Effects
dapat memberikan efek 3D. Beberapa dari plug-in 3D
menggunakan 2D dasar lapisan dari After Effects.
Ilustrator grafis juga dapat dimuat dan rendered in
3D menggunakan plug-in seperti Zaxwerks 3D
Invigorator Pro. Beberapa terkenal plug-in vendor
adalah Otomatis Bebek, BorisFX, Conoa, Cycore
Effects, DigiEffects, Digital Anarchy, Digital Film
Tools, The Foundry, FXhome, GenArts, Gridiron
Software, Noise Industries, RE: Visi Effects, Red
Giant Software, Synthetic Aperture, Trapcode, Video
Kopilot, dan Zaxwerks.
Hal.: 50
DESCRIPTION
Adobe After Effects CS4 bergerak
menetapkan standar grafis dan efek
visual untuk film, video, DVD, dan Web.
Tertandingi menawarkan integrasi
dengan Adobe Premiere Pro, Adobe
Encore DVD, Adobe Audition, Photoshop
CS, Illustrator CS dan perangkat lunak,
After Effects
memberikan kecepatan, ketepatan, dan
kekuatan untuk secara visual inovatif
seperti yang Anda memenuhi tantangan
produksi dan kualitas memberikan hasil.
Hal.: 52
Hal.: 56
Publisher's description
Dari Adobe Systems:
After Effects CS4 perangkat lunak telah dimuat dengan fitur
baru dan perubahan lain yang akan membuat setiap sesi
bekerja lebih produktif. Cepat menemukan, visualisasikan,
dan arahkan ke bagian-bagian proyek yang Anda ingin
memperbaiki. 3D compositing memperluas pilihan Anda
dengan mengimpor lapisan 3D dibuat dalam Adobe
Photoshop CS4 Extended,
dan komposit dalam 3D dengan lebih presisi berkat untuk
memisahkan X-, Y-, dan Z-kunci posisi bingkai. Buat tampilan
animasi sel dari rekaman hidup dengan efek Kartun baru.
Track bahkan yang paling menantang gambar dengan gerak
planar 2.5D pelacakan dalam Sistem Imagineer 'Mocha untuk
Adobe After Effects, yang sekarang dimasukkan.
Ekspor After Effects komposisi sebagai berlapis dapat diedit
di dalam proyek-proyek untuk membuka Adobe Flash
Professional CS4 perangkat lunak. Dengan After Effects CS4,
akan lebih mudah dari sebelumnya untuk mengubah ide-ide
kreatif menjadi kenyataan. Entah Anda bekerja di broadcast
dan film atau memberikan pekerjaan online atau ke
perangkat muncul, Adobe After Effects CS4 perangkat lunak
yang harus dimiliki alat.
Hal.: 57
Hal.: 58
Hal.: 61
Hal.: 67
Buku ini disusun dengan pola pembahasan yang simpel, ringan, dan tidak
bertele-tele, sehingga menjadikan buku ini mudah untuk
dipelajari dan sangat pas jadi teman belajar yang asyik dan menyenangkan.
Setiap pokok bahasan disertai dengan sampel dan contoh latihan yang akan
membantu anda memahami isi materi dan
pengaplikasiannya.
Buku komputer Adobe Affter Effect CS3 untuk pemula ini sangat cocok
digunakan oleh para pelajar dan pemula yang ingin mengenal dan dapat
menggunakan Adobe Affter Effect CS3 dengan baik.
Meskipun buku ini lebih dikhususkan untuk para pemula, namun isi materi
yang dibahas cukup kompleks, meliputi:
Mengenal lembar kerja Adobe Affter Effect CS3
Membuat project
Mengenal fungsi tools Adobe Affter Effect CS3
Membuat dan mengatur layer 2D dan 3D
Menganimasikan layer dan teks
Menggunakan efek video dan audio
Rendering dan Render Queue dan export
Hal.: 69
Hal.: 70
Hal.: 72
Hal.: 73
Hal.: 79
The and
Hal.: 80