Anda di halaman 1dari 12

Siklus Hidup Melawan

Metodologi
Siklus

hidup

cycle)

adalah

sistem

(system

pemfaktoran

life

umur

hidup sebuah sistem informasi ke


dalam dua tahap, yaitu :
1) Pengembangan sistem
2) Operasi perawatan sistem

Metodologi

pengembangan

sistem

adalah

sebuah proses pengembangan terstandarisasi


yang

mendefinisikan

satu

set

aktivitas,

metode, praktik terbaik, barang siap dikirim,


dan

perangkat

terotomasi

yang

akan

digunakan oleh para pengembang sistem dan


manajer proyek untuk mengembangkan dan
secara

berkesinambungan

memperbaiki

sistem informasi dan perangkat lunak.

Proses Pengembangan Sistem


Penyebab sistem diganti :
Para pemilik sistem dan pengguna sistem memulai
kebanyakan proyek.
Daya dorong kebanyakan proyek untuk kombinasi dan
problem/masalah,
opportunity/kesempatan,
dan
directive/perintah.
1. Problem/masalah adalah situasi tidak diinginkan
yang menghalangi organisasi untuk mencapai misi,
visi, tujuan, dan/atau sasarannya.
2. Opportunity/kesempatan adalah kesempatan untuk
memperbaiki
organisasi
bahkan
saat
problem
teridentifikasi tidak ada.
3. Directive/perintah adalah persyaratan/permintaan
baru yang diberikan oleh manajemen, pemerintah,
atau beberapa pengaruh luar.

Menurut Whitten dan Dittman (2004, p86), James Wetherbe


mengembangkan sebuah kerangka yang berguna untuk
mengklasifikasikan masalah. Beliau menyebutnya sebagai
PIECES (2004, p86) yang tiap hurufnya adalah huruf pertama
dari kategori-kategori. Kategori itu adalah sebagai berikut:

Performance : peningkatan kinerja dan hasil


Information : peningkatan kualitas informasi yang
disajikan
Economy : peningkatan manfaat/keuntungan
Control : peningkatan pengendalian dalam mendeteksi
kesalahan/kecurangan
Efficiency : peningkatan terhadap efisiensi operasi
( output/input)
Services : peningkatan pelayanan yang diberikan oleh
sistem
kepada
pelanggan,
suplier,
partner,
karyawan, dll

1. Performance merepresentasikan kinerja sistem yang


diperlukan untuk memenuhi kebutuhan user.
2. Information
merepresentasikan
informasi
yang
berkatian dengan user dalam hal input, output, dan
data yang harus disimpan.
3. Economics merepresentasikan kebutuhan perusahaan
untuk
mengurangi
biaya
operasional
atau
meningkatakan keuntungan dengan pembangunan
sistem yang baru.
4. Control merepresentasikan suatu lingkungan tempat
sistem itu akan beropreasi, mengyangkut juga tipe dan
tingkat keamanan yang harus ada.
5. Efficency merepresentasikan kemampuan sistem
untuk menghasilkan output dengan biaya dengan
waktu seminimal mungkin.
6. Services merepresentasikan kebutuhan agar sistem
handal, fleksibel, dan dapat dikembangkan.

Kerangka PIECES
Performance :
- produksi-jumlah kerja selama periode tertentu
- waktu respon-penundaan rata-rata antara transaksi atau
permintaan dengan respons ke transaksi atau permintaan
tersebut.
Information :
A. Output
1. Kurangnya informasi
2. Kurangnya informasi yang diperlukan
3. Kurangnya informasi yang relevan
4. Terlalu banyak informasi kelebihan informasi
5. Informasi yang tidak dalam format yang berguna
6. Informasi yang tidak akurat
7. Informasi yang sulit untuk diproduksi
8. Informasi yang tidak tepat waktu penggunaan selanjutnya

B. Input
1. Data tidak di-capture
2. Data tidak di-capture pada waktunya untuk berguna
3. Data tidak di-capture secara akurat terdapat error
4. Data sulit di-capture
5. Data di-capture secara berlebihan data yang sama di-capture lebih
dari sekali
6. Terlalu banyak data di-capture
7. Data illegal di-capture
C. Data tersimpan
1. Data disimpan secara berlebihan dalam banyak file atau database
2. Item-item data sama memiliki nilai-nilai berbeda dalam file-file
berbeda (integrasi data yang jelek)
3. Data tersimpan tidak akurat
4. Data tidak aman dari kecelakaan atau vandalisme
5. Data tidak diorganisasikan dengan baik
6. Data tidak fleksibel tidak mudah untuk memenuhi kebutuhan informasi
7. Data tidak dapat diakses

Economics :
A. Biaya
1. Biaya tidak diketahui
2. Biaya tidak dapat dilacak ke sumber
3. Biaya terlalu tinggi
B. Keuntungan
1. Pasar-pasar baru dapat dieksplorasi
2. Pemasaran saat ini dapat diperbaiki
3. Pesanan-pesanan dapat ditinggalkan
Control :
A. Keamanan atau kontrol terlalu lemah
1. Input data tidak diedit dengan cukup
2. Kejahatan (misalnya, penggelapan atau pencurian) terhadap data
3. Etika dilanggar pada data atau informasi- mengacu pada data atau
informasi yang mencapai orang-orang yang tidak mempunyai wewenang

B.keamanan/control berlebihan
1. prosedur birokratis
2. pengendalian mengganggu pelanggan/ karyawan
3.pengendalian
berlebihan
menyebabkan
penundaan
pemrosesan
Efficiency :
A. Orang, mesin, atau komputer membuang waktu
1. Data secara berlebihan di-input atau disalin
2. Data secara berlebihan diproses
3. Informasi secara berlebihan dihasilkan
B. Orang, mesin, atau komputer membuang material dan
persediaan
C. Usaha yang dibutuhkan untuk tugas-tugas terlalu
berlebihan
D. Material yang dibuthkan untuk tugas-tugas terlalu
berlebihan

Service :
A. Sistem menghasilkan produk yang tidak akurat
B. Sistem menghasilkan produk yang tidak konsisten
C. Sistem menghasilkan produk yang tidak dapat
dipercaya
D. Sistem tidak mudah dipelajari
E. Sistem tidak mudah digunakan
F. Sistem canggung untuk digunakan
G. Sistem tidak fleksibel untuk berubah
H. Sistem tidak kompatibel dengan sistem-sistem lain

Rute dan Strategi Alternatif


Setelah tujuan diterapkan, ada banyak rute ke
tujuan tersebut dan banyak mode transpotasi.
Anda dapat mengambil jalan super besar, atau
jalan belakang, atau anda dapat terbang.
Menentukan rute mana yang terbaik tergantung
pada tujuan dan prioritas anda.

Strategi Pengembangan Aplikasi


Cepat
Rapid application development adalah sebuah
strategi pengembangan sistem yang menekankan
kecepatan pengembangan melalui keterlibatan
penggunaan yang ekstensif.
Strategi implementasi paket aplikasi komersial
Strategi Hibrid
Perawatan sistem

Anda mungkin juga menyukai