Kurikulum 2013
dan Teori Piramida
Dalam teori pembelajaran, salah satunya kita
mengenal Teori Piramida Pembelajaran.
Teori ini dikelompokkan menjadi dua: passive
teaching dan participatory teaching methods.
Kami berkeyakinan,
Kurikulum 2013
ini akan merubah
kemampuan peserta
didik, yang tadinya
pasif menjadi mereka
gemar belajar
secara mandiri,
gemar bertanya,
dan akan terbangun
karakternya.
DikbuD 1
daftar isi
Majalah DIKBUD - Edisi 04 Tahun V September 2014
(Foto: Istimewa)
Dari Redaksi
Pelindung:
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan,
Mohammad Nuh
Wakil Menteri Bidang Pendidikan,
Musliar Kasim
Wakil Menteri Bidang Kebudayaan,
Wiendu Nuryanti
Penasihat:
Sekretaris Jenderal, Ainun Naim
Pengarah:
Sukemi
Penanggung Jawab:
Ibnu Hamad
Kualitas penduduk tidak dapat dipisahkan dari bidang pendidikan karena melalui
pendidikanlah sumber daya manusia (SDM) berkualitas dapat dihasilkan. Kualitas
disini bukan hanya dari sisi kecerdasan intelektual, melainkan juga keterampilan,
kemandirian, religius, dan nasionalisme berkadar tinggi. Bahkan boleh dibilang,
pendidikan merupakan salah satu kanal untuk menciptakan SDM berkualitas.
Pemimpin Redaksi:
Dian Srinursih
Dewan Redaksi:
Hawignyo
Redaktur Pelaksana:
Emi Salpiati
Staf Redaksi:
Arifah, Ratih Anbarini, Aline Rogeleonick,
Desliana Maulipaksi, Seno Hartono
Desain & Tata Letak:
Susilo Widji P.
Fotografer:
Yus Pajarudin, Singgih Harimurti
Sekretaris Redaksi:
Dina Ayu Mirta, Tri Susilawati,
Hulumudin, Hermawan
Redaktur Eksekutif:
Priyoko
Alamat Redaksi:
Pusat Informasi dan Hubungan Masyarakat,
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
Gedung C Lantai 4, Jalan Jenderal Sudirman,
Senayan, Jakarta 10270
Telp.: (021) 5711144 Pes. 2413, (021) 5701088
Laman: www.kemdikbud.go.id
Desain Sampul:
- Susilo Widji P.
Foto:
Majalah DIKBUD
Redaksi
No. 04 Tahun V September 2014
DikbuD 3
Kurikulum 2013
Kurikulum 2013
Kanal Pembentukan
Generasi Unggul
Kurikulum 2013 diharapkan dapat menjadi solusi penyediaan sumber daya
manusia (SDM) bernalar tinggi, terampil, cerdas, mandiri, dan berakhlak mulia.
SDM dengan kualifikasi demikian jelas dibutuhkan oleh bangsa Indonesia untuk
menyonsong 100 tahun Indonesia merdeka, dimana generasi emas yang saat
ini duduk di bangku sekolah menjadi pemegang tongkat estafet kepemimpinan.
Kurikulum 2013 berfungsi sebagai kanal dalam pembentukan generasi unggul.
Konstruksi Hukum
Kurikukum 2013 untuk jenjang pendidikan dasar memuat tema-tema berbasis kegiatan (activity based) sehingga proses pembelajaran lebih menyenangkan.
DikbuD 5
Peradaban unggul tidak hanya mengandalkan kompetensi pengetahuan dan keterampilan, tetapi juga
kompetensi sikap, karakter, dan akhlak.
Buku teks dengan tematik terpadu pada jenjang sekolah dasar mendorong peserta didik aktif, kreatif,
dan berani mengemukakan pendapatnya.
DikbuD 7
FOTO: WJ PIH
Pada Kurikulum 2013, guru berperan sebagai fasilitator yang kreatif, inovatif, dan mampu memotivasi
peserta didik untuk menjadi pribadi yang berkarakter dan mempunyai kompetensi.
FOTO: WJ PIH
Penyediaan buku secara gratis bagi sekolah penerima BOS bertujuan untuk memberikan layanan pendidikan yang lebih baik.
Pengadaan Buku
DikbuD 9
Generasi Emas
Semangat Perubahan
SMK Negeri 1 Batam
DikbuD 11
emerintah Provinsi
Jawa Tengah misalnya,
secara tegas menyatakan
dukungannya terhadap
implementasi Kurikulum 2013
melalui Surat Edaran (SE) Gubernur
Jawa Tengah yang ditujukan kepada
seluruh bupati dan walikota se-Jawa
tengah. Surat Edaran bernomor
420/002309 tersebut diterbitkan
pada tanggal 12 Februari 2014, yang
intinya berisi bahwa implementasi
Kurikulum 2013 merupakan kebijakan
pendidikan yang ditetapkan secara
nasional sehingga wajib dilaksanakan
oleh semua tingkatan pemerintahan
dan menekankan untuk segera
ditindaklanjuti sebagaimana
mestinya.
Untuk mendukung ketercapaian
Solidaritas Pemerintah Pusat dan Daerah bukti komitmen kuat untuk implementasi Kurikulum 2013 secara nasional.
DikbuD 13
Gunakan
Konsep Piramida
Pembelajaran Aktif
Mengamati saja
tidaklah cukup,
apalagi hanya
membaca. Namun,
mempratikkan
dan
mempresentasikan
apa yang
telah dipelajari
lebih baik lagi
bagi peserta
didik untuk
meningkatkan
daya serap
terhadap
pengetahuan yang
baru diperolehnya.
Rangkaian
tindakan
pembelajaran
seperti itu
terangkum dalam
Kurikulum 2013.
Melalui
Kurikulum
2013, lembaga
pendidikan juga
berkesempatan
mengembangkan
muatan lokal
untuk kemudian
diintegrasikan
ke dalam mata
pelajaran
tertentu.
Materi yang
dikembangkan
tentu
berdasarkan
karakteristik
wilayah dimana
peserta didik
tinggal, karena
sejatinya setiap
wilayah memiliki
keragaman
budaya.
Bahasa Indonesia
DikbuD 15
Dalam
peraturanperaturan dan
politik bahasa
nasional
disebutkan
bahasa
Indonesia
sebagai bahasa
pengantar
pendidikan.
Pendidikan Karakter
Pendidikan Karakter
Tangkal Ideologi Asing
Mengantisipasi masuknya pemikiranpemikiran atau ideologi yang tidak
sesuai dengan ideologi bangsa
Indonesia merupakan salah satu hal
penting dari pendidikan karakter.
Melawan suatu ideologi harus
menggunakan domain pikiran
atau ideologi juga, bukan dengan
kekerasan fisik.
Karakter Dasar
Menyakini betapa penting
pendidikan karakter, Mendikbud
kerap mengimbau agar hal-hal yang
menyangkut karakter dasar seperti
hidup bersih, disiplin, kepenasaranan
intelektual, dan cinta Tanah Air,
ditanamkan pada anak-anak sejak
usia dini. Dalam usaha menanamkan
pola hidup bersih, sekolah
mengambil peranan penting dengan
menjadikan hidup bersih sebagai
bagian dari budaya. Kalau selama
sekolah anak-anak dilatih hidup
bersih, saya punya keyakinan tidak
hanya terbentuk di sekolah tapi juga
terbawa ke rumah. Bentuk bersih
sebagai nilai, bagian dari budaya,
kata Mendikbud.
(Arifah, Aline, Desliana)
No. 04 Tahun V September 2014
DikbuD 17
endikbud mengatakan,
kebijakan penambahan
jam belajar dalam
Kurikulum 2013 sebanyak
4-6 jam per minggu bersifat distributif
dan pengaturannya diserahkan
kepada pemerintah daerah. Untuk
mengimplementasikan Kurikulum 2013
tidak harus menambah hari, tetapi jika
didistribusikan 4-6 jam per minggu
tersebut, maka setiap harinya hanya
menambah waktu 35-45 menit.
Kalau dia
tinggal di
sekolah lebih
lama, dia akan
mendapat virus
positif lebih
banyak.
Kurikulum 2013
Kemdikbud Sediakan
Layanan Klinik dan Konsultasi
Pembelajaran
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) menyediakan layanan Klinik dan Konsultasi Pembelajaran
(KKP) untuk mendampingi para pendidik, orangtua, siswa, maupun masyarakat umum yang ingin mengetahui
tentang Kurikulum 2013. KKP ini dapat diakses melalui berbagai media, mulai dari televisi hingga pesan singkat
(SMS).
Kepala Unit Implementasi Kurikulum (UIK) Pusat, Tjipto Sumadi, menyatakan bahwa pihaknya menyiapkan program
gelar wicara tentang Kurikulum 2013 yang disiarkan melalui televisi bekerja sama dengan jaringan televisi lokal
di Indonesia. Media lain yang juga dapat menjadi media KKP adalah koran lokal, mengingat koran nasional tidak
seluruhnya masuk ke daerah-daerah. Kita sediakan dengan rubrik tanya-jawab, ujarnya.
Ia menambahkan, KKP juga dapat diakses melalui lamanwww.klik2013.belajar.kemdikbud.go.id. Isinya berupa forum
diskusi dan konsultasi secara daring maupun luring/offline, yang mensyaratkan peserta untuk mengisi formulir
pendaftaran terlebih dahulu.
Lebih lanjut ia menjelaskan, untuk kebutuhan di daerah pihaknya bekerja sama dengan Lembaga Pendidikan Tenaga
Pendidik (LPTK). Misalnya di Jawa Timur, mantan Rektor Universitas Negeri Surabaya sudah siap menjadi dokter
untuk memberikan layanan kepada masyarakat, katanya.(Ratih)
DikbuD 19
Inovasi Pendidikan
Klinik Kurikulum
Efektifkan Implementasi
Kurikulum 2013
Kota Surabaya bertekad menjadi pionir dalam melakukan
inovasi pendidikan, salah satunya dengan menggagas
Klinik Kurikulum untuk membantu guru
mengimplementasikan kurikulum 2013.
Suatu gagasan yang patut diapresiasi.
Kalau
pertanyaannya
menyangkut
kebijakan,
pihak dinas
pendidikan
yang
menjawabnya.
DikbuD 21
Inovasi Pendidikan
Rapor Online,
Pengganti Penilaian
Manual
Tahun pelajaran 2014/2015 sudah dimulai, bersamaan
dengan implementasi Kurikulum 2013 secara menyeluruh
an bertahap. Berbagai persiapan dilakukan secara terjadwal
dan terstruktur, mulai dari sosialisasi, pelatihan nara
sumber, instruktur nasional dan guru sasaran, hingga
penyusunan dan pencetakan buku siswa dan guru.
Inovasi
rapor online
merupakan
yang pertama
kalinya
dilakukan di
Indonesia,
diterapkan
mulai dari
jenjang SD
hingga SMA/
SMK.
Guru wajib
menguasai
TIK untuk
mempermudah
memasukkan
evaluasi peserta
didik ke dalam
format Rapor
Online.
Tampilan Rapor
Online yang dapat
diakses peserta
didik, orang tua,
dan guru.
DikbuD 23
Pelindungan,
Pengembangan,
dan Pemanfaatan
Jika telah mengalahkan Nusantara, saya
(baru) melepas puasa, jika (berhasil)
mengalahkan Gurun, Seram, Tanjung Pura,
Haru, Pahang, Dompo, Bali, Sunda,
Palembang, Tumasik, demikianlah saya (baru)
melepaskan puasa (saya)
Konsep dasar
pengembangan
kawasan Taman
Majapahit
itu adalah
bagaimana
merevitalisasi
cagar budaya
yg sudah ada
di Trowulan,
seperti Candi
Brahu, Candi
Gentong,
Candi Wringin
Lawang, Candi
Tikus, dan Candi
Kedaton.
DikbuD 25
Taman Majapahit
DikbuD 27
Kami Siapkan
Laboratorium
Lapangan
BPCB sebagai
lembaga
pelestari cagar
budaya, akan
menyiapkan
situs dan
museum
sebagai wahana
pembelajaran
yang akan
didapatkan
di kelas,
karena peserta
didik akan
langsung dapat
mengamati dan
menganalisis
objek di
lapangan sesuai
tema-tema yang
diajarkan di
kelas.
Peserta didik dapat observasi langsung di lapangan pada tema-tema tertentu, misalnya untuk mempelajari situs-situs
cagar budaya, mengenal koleksi museum, simulasi kegiatan arkeologis, dan kegiatan menarik lainnya.
DikbuD 29
Kisah Inspiratif
iang di pertengahan
Juni 2014, Candi Bajang
Ratu cukup ramai oleh
pengunjung. Sebagian
besar duduk di bangku
di bawah rimbun pepohonan di
pinggir kompleks candi, sedangkan
sekelompok pengunjung lainnya
dengan seksama memerhatikan
penjelasan tentang candi yang
disampaikan oleh seorang petugas
berbaju batik di sisi candi berukuran
10,5x11,5 meter dan tinggi 16,5
meter itu.
Petugas tersebut tampak
bersemangat, meskipun wajahnya
mengkilat oleh keringat. Sesekali
tangan kanannya mengusap
wajahnya, mengusir butiran keringat
yang terus bergulir. Sedangkan
tangan kirinya megenggam sebuah
buku. Namun, yang lebih sering
kedua tangannya bergerak-gerak ke
sana kemari, satu-dua kali menunjuk
kearah dalam dan puncak candi.
Sedangkan sekelompok pengunjung
tidak kalah serius, menatap tajam
setiap penjelasan petugas yang
bertutur lembut namun tegas
tersebut.
Puas bertanya, sekelompok
pengunjung tersebut membubarkan
diri setelah mengucapkan salam dan
berjabat tangan dengan petugas yang
telah setia menemaninya. Terima
Slamet Sugeng
kasih, terima kasih. Sampai ketemu
lagi,kata Slamet Sugeng (47 tahun),
yang siang itu menjadi petugas yang
memberi penjelasan perihal Candi
Bajang Ratu kepada pengunjung.
Bertugas sebagai Juru Pelihara (Jupel)
Candi Bajang Ratu, layanan seperti
itu sudah menjadi bagian dari
kesehariannya. Selain bertanggung
jawab menjaga kebersihan candi,
Slamet juga bertindak seperti
pemandu wisata yang siap menjawab
setiap pertanyaan pengunjung. Saya
mengetahui seluk beluk candi ini dari
buku dan sumber informasi lainnya,
seperti dari sesepuh di sini, kata
juara 2 Juru Pelihara terbaik tingkat
Nasional 2011 ini.
Juru Pelihara bertanggung jawab tidak hanya dalam pemeliharaan dan kebersihan candi, tetapi juga
menjadi petugas pemandu yang harus siap menjawab setiap pertanyaan pengunjung.
DikbuD 31
Arisnawanto
memiliki rumah sendiri, ya semuanya
kitalah yang bertanggung jawab.
Semua apa yang ada di lokasi,
kamilah yang merawat, kata pria
yang murah senyum ini.
Hanya saja, pembersihan badan
candi tidak dilakukan setiap hari.
Tergantung pada situasi. Kalau
musim penghujan, candi lebih
sering dibersihkan karena rumput
lebih cepat tumbuh. Pembersihan
rumput di candi berukuran sekitar
18x22,5 meter dan tinggi 20 meter
itu memakai tangga seperti yang
sering dipakai petugas PLN. Lalu,
naik lagi memakai tangga bambu.
Pembersihan rumput pada musim
penghujan dilakukan dua hari sekali.