Individu sehat

akan lebih
sehat
Sakit akan
kembali
sehat

PERINGKAT HDI
INDONESIA?

HDI 1995 posisi 92/164

HDI 2005 posisi 101/164

HDI 2010 posisi 108/178

HDI 2011
posisi 124/187

PROMOTIF

PREVENTIF

KURATIF

REHAB

Prioritas Tradkom

Normal

Atherosclerosis

Decades

Plaque Rupture

Minutes/Seconds

ACS

DAMPAK KURANG GIZI

Gizi kurang &

infeksi

Gizi cukup &

sehat

Otak Kosong bersifat permanen

Tak terpulihkan

Anak cerdas
dan produktif

MUTU RENDAH

MUTU SDM TINGGI

ASET

BEBAN
Sumber : FKM UI & Unicef, 2002

Paru Umur 42 th.

Merokok 20 btg/hr

Paru Umur 82 th.

Tidak Merokok.

AKIBATNYA ?
SERANGAN JANTUNG #1#

DIABETES #3#

KANKER #2#
AKI dan AKB
STUNTING

HIV/Aids

Apa UPAYA kita ??

PREVENTIVE MEDICINE STRATEGY

Doctors side
Prevention levels

absent
Patient
s
side

Disease
absent

present

Primary
prevention
illness absent
disease absent

Secondary
prevention
illness absent
disease present

Quaternary pre
vention

Tertiary
prevention
illness present
disease present

Illnes
s
present

illness present
disease absent

PROBLEMATIKA
KESEHATAN
DATA???
THE
VISIBLE
SURFACE

THE
HIDDEN
DEPTHS

VISI dan MISI

VISI
Masyarakat Sehat yang mandiri dan Berkeadilan

MISI
1. Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, melalui
pemberdayaan masyarakat, termasuk swasta dan
masyarakat madani.
2. Melindungi kesehatan masyarakat dengan menjamin
tersedianya upaya kesehatan yang paripurna, merata,
bermutu, dan berkeadilan.
3. Menjamin ketersediaan dan pemerataan sumberdaya
kesehatan.
4. Menciptakan tata kelola kepemerintahan yang baik.

PELAYANAN KESEHATAN
(WHO)

MODERN MEDICINE

TRAD. MEDICINE

Disebut juga :
Allophatic
Konvensional
Biomedisin
Scientific
medicine
Western medicine

Disebut juga :
Komplementer
Alternatif
Non Konvensional
Oriental Medicine
Holistik
Alamiah
Natural

14

Pembangunan Kesehatan
Nasional
Pemerinta
h

Pelaku
Masyara
Akadem
isi
Usaha
kat
Preventif
,
Perilaku
Medis
Promotif,
hidup sehat
Kuratif,
Rehabilit
Swamedika
atif
Olah Raga
si

Tradko
m
Tradk
om

THE HOLISTIC MEDICINE

Harmony in balance
Treat the whole
person
Penelitian : prosentasi
problem
ketika tubuh individu sakit
Body
30%
Mind
60 %
Holistic
Spirit
10 %
Care

Harmony in
balance

FAKTA tentang YANKES

TRADISIONAL

80% populasi di Asia dan Afrika

bergantung pada Pengobatan
Tradisional.
Herbal medicines adalah pilihan yang
paling menguntungkan
Traditional med. can treat various
infectious and chronic disease (new anti
malaria used >2000 yrs in China)
Counterfeit, poor quality, or adulterated
herbal product in international market
are serious patient safety threats
Lebih dari 100 Negara telah mempunyai
Kebijakan tentang Pelayanan Kesehatan

PEMANFAATAN OBAT
TRADISIONAL DALAM
BENTUK RAMUAN/JAMU
ADALAH BAGIAN DARI
PELAYANAN KESEHATAN
TRADISIONAL

A
D
S
E
K
S
I
R
S
0
1
20

55,3 % penduduk Indonesia

menggunakan ramuan
tradisional (jamu) untuk
memelihara kesehatannya
95,6% mengakui ramuan
tradisional yg digunakan
sangat bermanfaat bagi
18
kesehatan

HERBAL
PEMBUKTIAN EMPIRIS
TURUN TEMURUN
(PEMILIHAN SIMPLISIA)

BAHAN BAKU TELAH

TERSTANDARISASI
UJI PRA - KLINIK

BAHAN BAKU TELAH

TERSTANDARISASI

UJI KLINIK

(data 2011)

Jamu import
3.982

JAMU

19.736

SWA
PENGOBATAN

OBAT HERBAL
TERSTANDAR

38

YANKES FORMAL

FITOFARMAKA

PEMANFAATAN YANKES
(USA) KOMPLEMENTER DAN
ALTERNATIF
Sekalipun pelayanan kedokteran
konvensional telah mengalami perkembangan
pesat, pemanfaatan pelayanan kesehatan
komplementer dan alternatif tetap populer.
Misal : Amerika Serikat
Dimanfaatkan oleh lebih dari 40% penduduk
Pengeluaran dana lebih dari US$ 27 milyar
Kunjungan pasien 600 juta pertahun, jauh melampaui
kunjungan pasien ke sarana pelayanan kesehatan primer
yang hanya 350 juta pertahun
Sekitar dua per tiga pengguna adalah kaum ibu
Pengobatan kompelemter dan alternatif yang banyak
digunakan adalah herbal, suplemen gizi, pijat, chiropractic,
self-help, energy healing dan homeopathy

PARADIGMA BARU
UNDANG-UNDANG RI No.36/2009
(HAK INISIATIF DPRRI)
tentang KESEHATAN, mendorong Reformasi
dan Reorganisasi Kemenkes RI
PASAL 48 Ayat 1
UPAYA KESEHATAN
TERDIRI DARI 17 JENIS PELAYANAN
(2) Pelay. KESEHATAN TRADISIONAL

01/02/15

di Puskesmas (utamanya Promotif dan

Preventif)
di Rumah Sakit (utamanya Kuratif dan
Rehabilitatif)

21

17 UPAYA KESEHATAN
1.

(Ps 48 ayat 1 UU 36/2009 ttg

Kesehatan)
PELAYANAN KESEHATAN

2. PELAYANAN KESEHATAN TRADISIONAL

3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.

PENINGKATAN KESEHATAN DAN PENCEGAHAN PENYAKIT

PENYEMBUHAN PENYAKIT DAN PEMULIHAN KESEHATAN
KESEHATAN REPRODUKSI
KELUARGA BERENCANA
Pasal 47 : Up.Kes diselengg
KESEHATAN SEKOLAH
dalam
KESEHATAN OLAHRAGA
Bentuk keg dg pendekatan
PELAYANAN KESEHATAN PADA BENCANA
Promotif,
PELAYANAN DARAH
Preventif, Kuratif dan Rehab
yang
KESEHATAN GIGI DAN MULUT
dilaks sec TERPADU,
PENANGGULANGAN GANGGUAN PENGLIHATAN
DAN GANGGUAN
PENDENGARAN
MENYELURUH
KESEHATAN MATRA
dan BERKESINAMBUNGAN
PENGAMANAN DAN PENGGUNAAN SEDIAAN FARMASI DAN ALAT KESEHATAN
PENGAMATAN MAKANAN DAN MINUMAN
PENGAMANAN ZAT ADIKTIF, DAN/ATAU
BEDAH MAYAT
22

ALUR PROSES INTEGRASI YANKES

TRADKOM
INTEGRASI
YANKES

TIMUR

BARAT
(KONVENSIO
NAL)
EVIDENCE
BASED
WESTERN/MODERN

DOKTER
(Fas Kes)

HILIR

(NON
KONVENSIONAL)
EVIDENCE BASED
BUKTI EMPIRIS
KESTRAD TERUJI

KESTRAD

HULU

DOKTER Plus
(Fas Kes)
MASYARAKAT
-UKBM
-BATTRA

PENAPISAN

MASYARAKAT
-UKBM
-BATTRA

- KAJI
- UJI
- LIT

JEJARING LITBANG
(termasuk SP3T/BKTM/LKTM)

23

DAFTAR MASALAH KESEHATAN YANG

DIAKOMODIR DALAM FORMULARIUM OBAT
HERBAL ASLI INDONESIA
1. Dislipidemia

10. Nefrolithiasis

19. Gastroenteritis

2. Diabetes

11. Dispepsia

20. Insomnia

3. Hipertensi

12. Mual dan muntah

21. Penyakit Kulit

4. Hiperurisemia

13. Paliatif dan

Suportif
Kanker

22.
Hepatoprotektor

5. Demam

14. Suportif Penyakit

Jantung dan
Pembuluh Darah

23. Disfungsi Ereksi

6. Sakit Gigi

15. Gastritis

24. Imunomodulator

7. Obesitas

16. Arthritis

25. ISPA

8. Anoreksia

17. Konstipasi

26. Hemoroid

Data 10 Penyakit Terbanyak Rawat Jalan: ISPA, Demam, Penyakit Kulit, Gastroenteritis,
Kelainan
mata refraksi , Dispepsia,
Hipertensi, Penyakit pulpa dan periapikal, Penyakit
9. Diuretik
18. Batuk
telinga, Konjungtivitis (Profil Kesehatan Indonesia thn 2009)
Data 10 Penyakit terbanyak Rawat inap: Gastroenteritis, DBD, Thyphoid, Dispepsia,
Hipertensi, ISPA, Pneumonia, Apeindiks, Gastritis, Duodenitis (Profil Kesehatan
Indonesia thn 2009)

SALAH BISA DIPERBAIKI...... GAGAL BISA DIULANG.....

JATUH BISA BANGUN... TAPI MENYERAH BERARTI SELESAI
INGAT, KEMAUAN BISA MENGALAHKAN KEMAMPUAN

25

Terimakasih..

02/01/15

25

02/01/15 13:17