Anda di halaman 1dari 54

Sistem Persamaan Linear

Muhtadin, ST. MT.

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

Matriks
Perkalian Matrix merupakan permasalahan yang sering kali
diselesaikan dengan mudah menggunakan pemrograman komputer
Menggunakan array, definisi lebih mudah
Perhitungan menggunakan loop
Perhitungan dengan mudah dilakukan menggunakan pemrograman
komputer

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

Contoh
Operasi Matriks dapat dilakukan menggunakan loop dengan variable
index pada array

a0,0

a1,0
a
2, 0

a0,1 a0, 2

a1,1 a1, 2

a2,1 a2, 2

for (i=0; i<3; i++)

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

for (j=0; j<3 ; j++ )

printf(%d,a[i][j]);

Penambahan / Pengurangan

a0,0

a1,0
a
2, 0

a0,1 a0, 2

a1,1 a1, 2 +

a2,1 a2, 2

b0,0

b1,0
b
2, 0

b0,1 b0, 2

b1,1 b1, 2

b2,1 b2, 2

c0,0

c1,0
c
2, 0

c0,1 c0, 2

c1,1 c1, 2

c2,1 c2, 2

(A + B = C)
for (i=0; i<3; i++)
for (j=0; j<3 ; j++ )
c[i][j] = a[i][j] + b[i][j]

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

Perkalian

d
g

b
e
h

c k

f n
j r

m ak bn cr

p q = dk en fr
s t gk hn jr
l

al bp cs
dl ep fs
gl hp js

Contoh penggunaan variable dan indeks yang menyulitkan

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

am bq ct

dm eq ft
gm hq jt

Menggunakan Indeks

a0,0

a1,0
a
2, 0

a0,1 a0, 2 b0,0

a1,1 a1, 2 b1,0

a2,1 a2, 2 b2,0

b0,1 b0, 2

b1,1 b1, 2

b2,1 b2, 2

ao,obo,o ao,1b1,o ao, 2b2,o

a1,obo,o a1,1b1,o a1, 2b2,o


a b a b a b
2,1 1,o
2, 2 2,o
2 ,o o ,o

ao,obo,1 ao,1b1,1 ao, 2b2,1 ao,obo, 2 ao,1b1, 2 ao, 2b2, 2

a1,obo,1 a1,1b1,1 a1, 2b2,1 a1,obo, 2 a1,1b1, 2 a1, 2b2, 2


a2,obo,1 a2,1b1,1 a2, 2b2,1 a2,obo, 2 a2,1b1, 2 a2, 2b2, 2
(AB = C)

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

Pola Perkalian Matriks


Pada n x n perkalian matrix AB=C dapat dipolakan :

ci , j ai ,k bk , j
k

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

Penggunaan Matriks untuk Sistem Persamaan Linear

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

Contoh Persamaan
x 2y z 8
3x y z 2
x y 2z 3
Untuk memudahkan dalam pemrograman, gunakan indeks, sehingga
dapat ditulis ulang :

2 x2

x3

3x1

x2

x3

x1

x2

2 x3

x1

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

Menggunakan Matriks

Dalam Bentuk Matriks :


1 2 1 x1

3 1 1 x2
1 1 2 x

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

2
3

Eleminasi Gauss
Memerlukan dua Tahap :
Forward elimination, untuk mengurangi matriks sedemikian
hingga hanya segitiga bagian atas

0
0 0

adalah angka yang tidak sama &


diagonal tidak nol

Back substitution untuk menemukan bagian yang belum diketahui

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

Tahap 1
Eleminasi elemen baris matriks dengan mengalikan menggunakan
scaling factor dan menambahkan ke baris yang lain, dilakukan pada LHS
dan RHS

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

Tahap 1
Jika menyelesaikan persamaan sederhana menggunakan
perhitung dapat memilih baris sesuka kita.
Dengan menggunakan pemrograman, harus sistematik
Artinya, kita harus menginstruksikan komputer untuk
melakukan perhitungan dengan urutan yang jelas

Oleh karena itu, kita menggunakan baris 1 (R1) sebagai


pivot equation untuk membuat nol pada sisa elemen
Kolom 1 (C1)
Menggunakan R2 as pivot equation untuk membuat
nol pada sisa elemen Kolom 1 (C2)
Dst..

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

Contoh
pivot element

R1

R2
R3
R2 (3/1) *R1

R1
R2
R3

1 2 1

3 1 1
1 1 2

pivot equation

2
3

(R2 adalah baris yang kita rubah)

1
1 2

0 5 4
1 1 2

22
3

Perthatikan bahwa biru untuk pivot element dan merah untuk pivot equation.

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

R1

R2
R3
R3 - (1/1)*R1

R1
R2

R3

1
1 2

0 5 4
1 1 2

22
3

(R3 adalah baris yang kita rubah)

1
1 2

0 5 4
0 1 3

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

22
11

R1
R2
R3

1
1 2

0 5 4
0 1 3

R3 - (-1/-5)*R2

new pivot
element

22
11

new pivot equation


(R3 adalah baris yang kita rubah)

R1
R2
R3

1
1 2

0 5 4
0 0 2.2

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

22
6 .6

Hasil Akhir

1 x1
1 2


0 5 4 x2
0 0 2.2 x

22
6 .6

Tahap 2: Diselesaiakan dengan menggunakan back substitution


-2.2 x3 = -6.6 -> x3 = 3

-5x2 + ( -4 * 3 ) = -22 -> x2 = 2


x1 + (2*2) + (3) = 8 -> x1 = 1
Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

Problems
Permasalahan muncul ketika pivot adalah nol
DIVISION BY ZERO
Solusi : Mengubah urutan baris
Muncul error dari pembulatan

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

Catatan
Eleminasi Gauss Dapat menyelesaiakn Sistem Persamaan Linear,
Namun proses back substitution masih memerlukan ketelitian
Kita dapat menyelesaikan permasalahan dengan lebih mudah
menggunakan eleminasi lanjutan untuk mengurangi koefisien matriks
menggunakan identity matrix
Metode ini disebut :
Gauss-Jordan Elimination

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

Contoh Kasus
The upward velocity of a rocket is
given at three different times
Time, t

Velocity, v

m/s

106.8

177.2

12

279.2

The velocity data is approximated by a polynomial as:

vt a1t 2 a2 t a3 ,

5 t 12.

Find: The Velocity at t=6,7.5,9, and 11 seconds.

Example: Rocket Velocity

Assume
Results in a matrix template of the form:

vt a1t 2 a2t a3 , 5 t 12.

t12
2
t 2
t32

t1
t2
t3

1
1

a1 v1
a v
2 2

a3

v3

Using date from the time / velocity table, the matrix becomes:

25 5 1 a1 106.8
64 8 1 a 177.2

144 12 1 a3 279.2
Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

Example: Rocket Velocity

Forward Elimination: Step 1

Row1
Row2
(64)

25
Yields

5
1 a 1 106.81
25
0 4.8 1.56 a 96.21

144 12
1 a 3 279.2

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

Example: Rocket Velocity

Forward Elimination: Step 1

Row1
Row3
(144)

25
Yields

5
1 a 1 106.8
25
0 4.8 1.56 a 96.21

0 16.8 4.76 a 3 336.0

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

Example: Rocket Velocity

Forward Elimination: Step 2

Row2
Row3
(16.8)

4.8
Yields

5
1 a 1 106.8
25
0 4.8 1.56 a 96.21

0
0
0.7 a 3 0.735
This is now ready for Back Substitution

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

Example: Rocket Velocity

Back Substitution: Solve for a3 using the third equation

0.7a3 0.735

0.735
a3
0.7
a3 1.050

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

Example: Rocket Velocity

Back Substitution: Solve for a2 using the second equation

4.8a2 1.56a3 96.21


96.21 1.56a3
a2
4.8

-96.21 1.561.050
a2
-4.8

a2 19.70
Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

Example: Rocket Velocity

Back Substitution: Solve for a1 using the first equation

25a1 5a2 a3 106.8


106.8 5a 2 a3
a1
25

106.8 519.70 1.050


a1
25

a1 0.2900
Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

Example: Rocket Velocity

Solution:
The solution vector is

a1 0.2900
a 19.70
2

a3 1.050

The polynomial that passes through the three data points is then:

vt a1t 2 a2 t a3
0.2900t 2 19.70t 1.050, 5 t 12

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

Example: Rocket Velocity

Solution:
Substitute each value of t to find the corresponding velocity

v6 0.29006 19.706 1.050


2

129.69 m / s.

v7.5 0.29007.5 19.707.5 1.050


2

165.1 m / s.
v9 0.29009 19.709 1.050
2

201.8 m / s.

v11 0.290011 19.7011 1.050


2

252.8 m / s.
Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

Eleminasi Gauss Jordan

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

30

Background
Rangkuman Gaussian Elimination
Dapat menyelesaikan / memberikan solusi dari sistem persamaan
linear
Namun masih memerlukan back substitution
Dapat digantikan dengan menggunakan elminasi lanjutan untuk
menghasilkan menemukan koefisien matriks
Matriks Identitas
Metode tersebut dinamakan : Gauss-Jordan Elimination

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

31

Hasil Akhir yang Diharapkan

1 0 0 x1

0 1 0 x2
0 0 1 x

Didapatkan vector hasil berupa

a

b
c

a

b
c

yang merupakan solusi SPL!

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

32

Gauss-Jordan Elimination
Misalkan diketahui sebuah sistem persamaan linear :

2 x 4 y 5z 36

3x 5 y 7 z 7
5 x 3 y 8 z 31

Augmented matriks dari persamaan tersebut adalah :

36
2 4 5
3 5
7
7

3 8 31
5
33

Gauss-Jordan Elimination
Langkah 1: Eleminasi koef. x pada persamaan 2 dan 3.

36
2 4 5
3 5
7
7

3 8 31
5

5
36
2 4
0 1 14.5
61

0 13 20.5 121

2 x 4 y 5z 36

3x 5 y 7 z 7
5 x 3 y 8 z 31

2 x 4 y 5z 36

y 14.5z 61
13 y 20.5z 121

34

Gauss-Jordan

Elimination

Langkah 2: Eleminasi koef. y pada persamaan


ketiga.

13R2+R3

R3

5
36
2 4
0 1 14.5 61

0 0 168 672

2 x 4 y 5z 36

y 14.5z 61
168 z 672

Langkah 3:
0.5R1

R1

-R2

R2

(1/168)R3

R3

1 2 2.5 18
0 1 14.5 61

1
4
0 0

x 2 y 2.5z 18

y 14.5z 61

z4

35

Gauss-Jordan Elimination
Langkah 4: Eleminasi z pada persamaan kedua

1 2 2.5 18
0 1 14.5 61

1
4
0 0

x 2 y 2.5z 18

y 14.5z 61

z4

row2 ( Row 3) (14.5) ( Row 2)

1 2 2.5 18
0 1

0 3

0 0
1
4

x 2 y 2.5 z 18

y 3

z4

36

Gauss-Jordan Elimination
Langkah 5-1: Eleminasi y pada persamaan kesatu

1 2 2.5 18
0 1 0 3

0 0 1 4

x 2 y 2.5 z 18

y 3

z4

( Row 2) (2) ( Row 1) New Row1

1 0 2.5 12
0 1 0 3

0 0 1
4

x 2.5 z 12

y 3

z4

37

Gauss-Jordan Elimination
Langkah 5-2: Eleminasi z pada persamaan pertama

1 0 2.5 12
0 1 0 3

0 0 1 4

x 2.5 z 12

y 3

z4

( Row 3) (2.5) ( Row 1) New Row1

1 0 0 2
0 1 0 3

0 0 1 4

x2

y 3
z4

38

Hasil Lain yang Dicapai


Cara tersebut dapat juga digunakan untuk menemukan inverse dari
sebuah matriks

Dari perkalian matiks, kita tahu bahwa :


CC-1 = I
Jadi, jika kita merubah
C menjadi matriks I
(Menggunakan operasi baris)
Saat yang bersamaan kita akan melakukan operasi
I menjadi C 1 (menggunakan operasi baris yang sama)

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

39

Invers Matriks

A
a11
a
21
...

a n1

J
I G

a12
a 22
...
an 2

... a1n
... a2 n
... ...
... a nn

A 1

1
0
...
0

0
1
...
0

...
...
...
...

0 1
0 0

...
...

1 0

0
1
...
0

...
...
....
...

1 0 0 1 1
1 1 2 1 0 0 1 1 2
3 0 1 0 1 0 0 3 5 3 1 0 0 1



1 0 2 0 0 1 0 1
0 1 0 1 0 3
0 0 1 1 0 2 0
0
1 1
1 0 2
0 1 0 1 0 1 0 1 0 1
0
0
1



0 0 5 0 1 3 0 0 1 0 0.2 0.6 0

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

0 p11
0 p 21
... ...
1 p n1

p12
p 22
...
pn 2

... p1n
... p2 n
... ...

... p nn

2
1 0 0
0 1 0 1
5 3 1 0
0 0 0
0.4 0.2
1 0 1
0
1
0 1 0 0.2 0.6
40

Permasalahan yang muncul pada Eleminasi Gauss


Permasalahan utama pada Eleminasi gauss adalah :
Pembagian dengan 0
Error akibat Pembulatan yang besar

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

41

Pembagian dengan nol

10 x2 7 x3 3
6 x1 2 x2 3x3 11
5 x1 x2 5 x3 9
0 10 7 x1 3
6 2
3 x2 11


5 1 5 x3 9

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

42

Pembagian dengan Nol

12 x1 10 x2 7 x3 15
6 x1 5 x2 3x3 14
24 x1 x2 5 x3 28
12 10 7 x1 15
6 5
3 x2 14


24 1 5 x3 28

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

12 10 7 x1 15
0
0
6.5 x2 6.5


12 21 19 x3 2

43

Error akibat pembulatan yang besar


Dari persamaan SPL berikut :

15
10 x1 45
20
3 2.249 7 x 1.751

1
3 x3 9
5
Nilai Exactnya :

x1 1
x 1
2
x3 1

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

44

Error akibat pembulatan yang besar


Dari persamaan SPL berikut :

15
10 x1 45
20
3 2.249 7 x 1.751

1
3 x3 9
5
Hasil dari eleminasi gauss :

x1 0.9625
x 1.05
2

x3 0.999995
Dengan Pembulatan 6 Digit

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

x1 0.625
x 1.5
2

x3 0.99995
Dengan pembulatan 5 Digit

45

Solusi
Menambah digit significan
Mengurangi besarnya error
Tetap memiliki kemungkinan pembagian dengan Nol
Partial Pivoting
Menghindari Pembagian dengan Nol
Mengurangi galat akibat pembulatan

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

46

Partial Pivoting

Disetiap awal iterasi ke k pada eleminasi maju, tentukan


nilai maksimum

akk , ak 1,k ,................, ank


Jika nilai maksimumnya adalah

a pk

Pada baris p, dimana k p n,

Tukar baris p dengan k.

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

47

Contoh partial pivoting


Contoh dari persamaan berikut :

6 14 5.1 3.7 6 x1 5

0 7 6

1
2 x2
6


4
12 1 11 x3 8
0


x
0
9
23
6
8
9
4


0 17 12 11 43 x5 3
Baris mana yang ditukar ?

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

48

Contoh partial pivoting

6 14 5.1 3.7 6 x1 5
0 17 12 11 43 x 3

2
4
12 1 11 x3 8
0


x
0
9
23
6
8
9
4


0 7 6
1
2 x5 6

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

49

Iterative Methode

Gauss - Seidel

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

50

Iterative Method
Gauss (dan Gauss-Jordan) memunculkan banyak
error akibat pembulatan.
Iterasi diawali dengan memberikan nilai perkiraan
untuk semua variabel.

Iterasi berhenti jika :

( k 1)
(k )
i
i
( k 1)
i

, i

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

x1( 0 )
x (0)
x0 2
...
x (0)
n

Gauss-Seidel Method
a11 x1 a12 x2 ... a1n xn b1
a21 x1 a22 x2 ... a2 n xn b2
...
an1 x1 an 2 x2 ... ann xn bn
x1( k 1)

b1 a12 x2( k ) ... a1n xn( k )

a11

x2( k 1)

b2 a21x1( k 1) a23 x3( k ) ... a2 n xn( k )

a22

xn( k 1)

bn an1 x1( k 1) an 2 x2( k 1) ... ann1 xn( k1)

ann

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

Contoh

4 x1 x2 x3 7
4 x1 8 x2 x3 21
2 x1 x2 5 x3 15
(0)
1

1; x

( 0)
2

2; x

(0)
3

2; x ( k 1)
1

( k 1)
2

( k 1)
3

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

7 x 2( k ) x3( k )

4
21 4 x1( k 1) x3( k )

8
( k 1)
( k 1)
15 2 x1
x2

SELESAI

Metode Numerik & Komputasi. By : Muhtadin

54

Anda mungkin juga menyukai