Anda di halaman 1dari 11

STATISTIKA DESKRIPTIF

PENGOLAHAN DATA PRODUKSI TIMAH


TAHUN 1973-2002 DI INDONESIA
oleh
Ardhi Rasy Wardhana

12113031

Nanda Andika Sembiring

12113055

Ghea Tiara Sani Sondakh

12113094

PROGRAM STUDI TEKNIK PERTAMBANGAN


FAKULTAS TEKNIK PERTAMBANGAN DAN PERMINYAKAN
INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG
KOTA BANDUNG
2015
1

STATISTIKA DESKRIPTIF LAPORAN PENGOLAHAN DATA PRODUKSI


TIMAH TAHUN 1973-2002 DI INDONESIA

Oleh
Kelompok 201
Statistika Dasar MA2081
ABSTRAKSI

Timah merupakan suatu komoditas yang sangat berguna di dunia pertambangan.


Di Indonesia, Timah diproduksi oleh beberapa perusahaan besar yang cukup mumpuni
di bidangnya. Populasi yang ada pada laporan ini terdiri dari produksi timah di
Indonesia. Data yang diambil berasal dari analisis produksi suatu perseroan terbatas
yang telah dilakukan oleh Dhenny Cipto Abdurrahman/ 12102034 pada tahun 2002
melalui tugas akhir yang berjudul Analisis Produksi Timah PT. ABC.
Pergerakan data produksi timah rata-rata di Indonesia pada tahun 1973-2002
cukup fluktuatif dan baik untuk dikelola. Hal ini mengakibatkan data yang ada dapat
disajikan melalui statistika deskriptif. Data akan disajikan dalam bentuk sari numerik
dan Box plot2.

KATA PENGANTAR
1

Ardhi Rasy Wardhana, Nanda Andika Sembiring, Ghea Tiarasani Sondakh

Salah satu bentuk sari grafik (Modul Statistika FMIPA ITB)

Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan izin dan kekuatan kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas
berjudul STATISTIKA DESKRIPTIF PENGOLAHAN DATA PRODUKSI TIMAH
TAHUN 1973-2002 DI NDONESIA tepat pada waktunya. Tugas ini ditujukan untuk
memenuhi tugas mata kuliah Statistika Dasar MA2081. Kami mengucapkan terimakasih
kepada:
1. Tuhan Yang Maha Esa Sang Pengatur Kehidupan yang telah memberikan kesempatan
bagi penyusun untuk menyelesaikan karya ilmi hingga selesai.
2. Yuli Sri Afrianti, S.Si.MT.MBA. selaku dosen mata kuliah Statistika Dasar MA2081
yang tak kenal lelah untuk memberikan ilmu, nasihat, dan semangat kepada
penyusun selama proses prapenyusunan tugas.
3. Teman-teman HMT yang telah menyemangati dalam pembuatan tugas ini.
4. Semua pihak yang tidak sempat kami sebutkan satu per satu yang turut membantu
kelancaran dalam penyusunan tugas ini.
Penulis menyadari bahwa tugas ini masih banyak kekurangan dan
kelemahannya, baik dalam isi maupun sistematikanya. Hal ini disebabkan oleh
keterbatasan pengetahuan dan wawasan kami selaku mahasiswa. Oleh sebab itu, kami
sangat mengharapkan kritik dan saran untuk menyempurnakan konten tugas ini.
Kami mengharapkan semoga tugas ini dapat memberikan manfaat, khususnya
bagi kami dan umumnya bagi pembaca.

Bandung, Februari 2015

Penyusun

DAFTAR ISI
Halaman
ABTRAKSI ...............................................................................................

KATA PENGANTAR ................................................................................

DAFTAR ISI ..............................................................................................

BAB I PENDAHULUAN ..........................................................................

1.1 Latar Belakang dan Rumusan Masalah.....................................

1.1.1 Latar Belakang..................................................................

1.2 Tujuan Penulisan dan Manfaat .................................................

1.3 Metode dan Teknik Pengumpulan Data ....................................

1.3.1 Metode..............................................................................

1.3.2 Teknik Pengumpulan Data...............................................

BAB II DATA .............................................................................................

2.1 Data Produksi Timah PT. ABC Tahun 1973-2002....................

2.2 Data Produksi Timah PT. ABC Tahun 1973-2002 Setelah Diurutkan Dari
Data Terkecil Sampai Terbesar..................................................

BAB III PENGOLAHAN DATA DAN PEMBAHASAN......................

3.1 Sari Numerik.............................................................................

3.1.1 Ukuran Pemusatan Data..................................................

3.1.1.1 Nilai Maksimum dan Minimum.......................

3.1.1.2 Mean Sampel....................................................

3.1.1.3 Median..............................................................

3.1.1.4 Modus...............................................................

3.1.1.5 Kuartil Bawah dan Atas....................................

3.1.1.6 Persentil............................................................

3.1.2 Ukuran Penyebaran Data................................................

3.1.2.1 Variansi (S2)......................................................

3.1.2.2 Range Data.......................................................

3.1.2.3 Simpangan Baku

...................................

10

3.1.2.4 Jangkauan Interkuartil......................................

10

3.2 Sari Grafik.................................................................................

10

3.2.1 Box Plot ..........................................................................

10

BAB IV KESIMPULAN........................................................................

11

BAB I
PENDAHULUAN
1.1
1.1.1

Latar Belakang dan Rumusan Masalah


Latar Belakang
Timah merupakan salah satu komoditas tambang yang sangat berguna di dunia
perindustrian. Indonesia sebagai negara yang termasuk ke dalam The Southeast Asian
Tin Belt memiliki cadangan yang cukup banyak yaitu sebesar 8,1% total cadangan
dunia. Ini mengakibatkan Indonesia tercatat sebagai pemilik cadangan timah terbesar
kelima di bumi. Produksi timah di Indonesia pun terbilang luar biasa. Pasalnya sejak
dibuka pertambangan timah secara legal dan besar-besaran pada tahun 1968
produksinya terus meningkat. Bahkan pada tahun 80an, Indonesia mencapai kejayaan
dengan berhasil menyentuh angka 18650 ton per tahunnya.
Data produksi yang ada cukup variatif bila dilihat dari percepatan peningkatan
maupun penurunan karena sesudah masa emas tersebut produksi timah relatif
menurun. Untuk itu secara kasat mata dapat disimpulkan bahwa data tersebut cukup
baik untuk disajikan melalui keilmuan statistika deskriptif. Untuk itu lah penyusun
mengambil data produksi timah PT. ABC pada tahun 1973-2002 untuk dikelola serta
dianalisis kemudian ditampilkan kepada pembaca dalam bentuk sari numerik dan salah
satu jenis sari grafiknya.
1.2
Tujuan Penulisan dan Manfaat
Tujuan yang hendak dicapai melalui penulisan laporan ini ialah untuk mencari,
mengolah, menganalisis, dan menyajikan data dalam bentuk sari numerik dan sari
grafik.
1.3
Metode dan Teknik Pengumpulan Data
1.3.1 Metode
Laporan ini bersifat deskriptif yaitu berupa deskripsi dan pemaparan hasil analisis dari
data suatu tugas akhir dan berbagai literatur. Sehubungan dengan itu, metode yang
digunakan dalam laporan kali ini adalah pengkajian literatur.
1.3.2 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang dilakukan penyusun adalah studi literatur dan pencarian
data dari tugas akhir Dhenny Cipto Abdurrahman berjudul Analisis Produksi Timah
PT. ABC.

BAB II
DATA
2.1

Data Produksi Timah PT. ABC Tahun 1973-2002


5018
13880
14440
9731
7712
8230

8737
16220
13750
11470
8137
8068

7491
18650
13140
8516
9162
8161

8373
16160
8448
7998
9092
6940

11790
14420
9233
8871
8411
6440

2.2
Data Produksi Timah PT. ABC Tahun 1973-2002 Setelah Diurutkan Dari
Data Terkecil Sampai Terbesar
5018
7998
8373
8871
11470
14420

6440
8068
8411
9092
11790
14440

6940
8161
8448
9162
13140
16160

7491
8137
8516
9233
13750
16220

7712
8230
8737
9731
13880
18650

BAB III
PENGOLAHAN DATA DAN PEMBAHASAN
3.1

Sari Numerik

3.1.1 Ukuran Pemusatan Data


3.1.1.1 Nilai Maksimum dan Minimum
Nilai Maksimum adalah nilai terbesar yang ada pada data.
Xmaks = 18650
Nilai Minimum adalah nilai terkecil yang ada pada data.
Xmin = 5018
3.1.1.2 Mean Sampel
Mean sampel adalah jumlah nilai yang diamati dibagi dengan banyaknya datum
yang diamati.

= 306689 : 30
= 10220
3.1.1.3 Median
Median adalah nilai tengah dari data yang telah diurutkan.

=
= (8737+8871):2
= 8804
3.1.1.4 Modus
Modus adalah nilai yang sering muncul.
M = Tidak ada
3.1.1.5 Kuartil Bawah dan Atas
Kuartil bawah adalah datum yang terletak pada urutan

= 8068+ ((8161+8068)*3:4)
= 8138
Kuartil atas adalah datum yang terletak pada urutan

= 13140+ ((13750-13140)*1:4)
= 13290
3.1.1.6 Persentil
Persentil adalah pusat data tiap per seratus bagian.

1.
2.
3.

P(25) = X*25* (30+1):100 =8138


P(50) = X*50* (30+1):100 =8804
P(75) = X*75* (30+1):100 =1329

3.1.2 Ukuran Penyebaran Data


3.1.2.1 Variansi (S2)

= (324510785):29
= 11190027
3.1.2.2 Range Data
= 18650 5018
= 13630
3.1.2.3 Simpangan Baku

3.1.2.4 Jangkauan Interkuartil


= 13290-8138
= 5125
9

3.2
3.2.1

Sari Grafik
Box Plot

Batas Bawah Pagar = q1 ( 5125) = 450,5


Batas Atas Pagar = q3 + ( 5125) = 20980
------------------------------- BAP = 20980

Nilai max= 18650


Kuartil atas = 13290
Kuartil tengah = 8804
Kuartil bawah = 8138

Nilai min= 5018


-------------------------------- BBP = 450,5

10

BAB IV
KESIMPULAN
Berdasarkan data dari hasil perhitungan, tidak terdapat data pencilan atau data
melebihi nilai Batas Atas Pagar (BAP) dan Batas Bawah Pagar (BBP). Dengan melihat
nilai rata-rata (mean), nilai tengah (median) dan modus dapat disimpulkan bahwa data
tersebut menceng positif.

11

Anda mungkin juga menyukai