6. Karya tulis ilmiah terdiri dari serangkaian narasi (penceritaan), eksposisi (paparan),
deskripsi (lukisan) dan argumentasi (alasan).
C. RAGAM KARYA TULIS ILMIAH
Ragam atau jenis karya tulis ilmiah adalah :
Makalah
Makalah merupakan salah satu jenis karya tulis ilmiah yang sering kita jumpai dalam
kehidupan sehari-hari. Makalah lazim dibuat berdasarkan kenyatan dan kemudian
ditandemkan dengan cara menggabungkan pola pikir deduktif-induktif atau sebaliknya.
Makalah adalah karya tulis ilmiah yang paling sederhana. Proses berpikir ilmiah terdiri atas
(1) identifikasi masalah, (2) pembatasan masalah, (3) penyusunan hipotesis, (4) pengujian
hipotesis, dan (5) penarikan simpulan. Kelima proses berpikir ilmiah tersebut nanti akan
diuraikan
penempatan
dan
penggunaannya
dalam
sistematika
makalah.
Makalah dapat dibedakan menjadi dua macam yaitu makalah hasil berpikir deduktif
dan makalah hasil berpikir induktif. Makalah hasil berpikir deduktif membahas masalah atas
dasar kajian teori tertentu. Makalah jenis ini menerapkan teori tertentu untuk memecahkan
masalah yang dipilihnya. Hal itu berbeda dengan makalah hasil berpikir induktif. Makalah
jenis ini membahas masalah dengan menyajikan deskripsi gejala, fakta dan data dari
pengamatan di lapangan. Gejala fakta dan data tersebut diperbincangkan sesuai masalah yang
dipilih, kemudian disimpulkan. Simpulan itu kemudian dibandingkan dengan teori yang
relevan. Jadi,
studi
(baik
pendidikan
maupun
non
kependidikan).
Skripsi ditulis berdasarkan pendapat orang lain. Pendapat tersebut didukung data dan
fakta empiris-objektif, baik berdasarkan penelitian langsung maupun penelitian di
laboratorium, atau studi kepustakaan. Skripsi menuntut kecermatan metodologis hingga
menggaransi
ke
arah
sumbangan
material
berupa
penemuan
baru.
Tesis
Tesis mempunyai tingkat pembahasan lebih dalam daripada skripsi. Pernyataanpernyataan dan teori dalam tesis didukung oleh argumen-argumen yang lebih kuat, jika
dibandingkan dengan skripsi. Tesis ditulis dengan bimbingan seorang dosen senior yang
bertangungjawab dalam bidang studi tertentu.
Tesis berasal dari kata Thesis yang berarti pernyataan atau kesimpulan teoretis yang
diajukan serta ditunjang oleh argumentasi ilmiah dan referensi-referensi yang diakui secara
ilmiah yang dibuat oleh seorang kandidat Magister. Tesis disusun oleh kandidat Magister
secara mandiri pada akhir masa studi dan merupakan salah satu syarat mencapai gelar
Magister.
Tesis atau Master Thesis ditulis bersandarkan pada metodologi yaitu metodologi
penelitian dan metodologi penulisan. Standarnya digantungkan pada institusi, terutama
pembimbing. Dengan bantuan pembimbing, mahasiswa merencanakan, melaksanakan atau
menggunakan instrumen, mengumpulkan dan menyajikan data, menganalisis, sampai
mengambil kesimpulan dan rekomendasi.
Artikel Ilmiah
Artikel ilmiah adalah karya tulis yang dirancang untuk dimuat dalam jurnal ilmiah
atau buku kumpulan artikel ilmiah yang ditulis dengan tata cara ilmiah dan mengikuti
pedoman atau konvensi ilmiah. Artikel ilmiah dapat berupa hasil penelitian maupun gagasan
ilmiah. Hasil penelitian ataupun gagasan maupun pemikiran ilmiah akan lebih bermanfaat
apabila telah diaplikasikan ataupun disampaikan kepada publik. Jurnal ilmiah merupakan
suatu sarana yang efektif untuk mempublikasikan hasil penelitian bagi kalangan yang lebih
luas atau publik.
Artikel ilmiah dirancang dengan menyesuaikan petunjuk penulisan jurnal yang dituju.
Hampir semua jurnal ilmiah mengeluarkan petunjuk atau patokan yang harus diikuti jika
ingin naskah kita dimuat di dalamnya. Jumlah halaman artikel dalam jurnal biasanya dibatasi
dan umumnya tidak lebih dari 15 halaman, sudah termasuk gambar dan tabel. Dengan
demikian, hanya hal-hal yang sangat perlu saja yang dapat dimuat dalam halaman yang
jumlahnya terbatas tersebut. Kebanyakan jurnal tidak menghendaki Tinjauan Pustaka
(Literature Review). Hal-hal yang berkaitan dengan survei pustaka dipadukan dalam
Pendahuluan (Introduction Background). Pemilihan dan pemilahan menjadi amat penting
dalam penulisan artikel ilmiah. Dalam banyak kasus, metode dibuat seringkas-ringkasnya
oleh penulis.
Artikel Ilmiah Popular
Berbeda dengan artikel ilmiah, artikel ilmiah popular tidak terikat secara ketat dengan
aturan penulisan ilmiah. Sebab, ditulis lebih bersifat umum untuk konsumsi publik.
Dinamakan artikel ilmiah populer karena ditulis bukan untuk keperluan akademik tetapi
dalam menjangkau pembaca khalayak. Karena itu aturan-aturan penulisan ilmiah popular
tidak begitu ketat. Artikel ilmiah popular biasanya dimuat di surat kabar atau majalah. Artikel
dibuat berdasarkan berpikir deduktif atau induktif, atau gabungan keduanya yang bisa
dibungkus dengan opini penulis.
Kertas kerja
Kertas kerja pada prinsipnya sama dengan makalah. Kertas kerja dibuat dengan
analisis lebih dalam dan tajam. Kertas kerja ditulis untuk dipresentasikan pada seminar atau
lokakarya yang biasanya dihadiri oleh ilmuwan. Pada perhelatan ilmiah tersebut kertas kerja
dijadikan acuan untuk tujuan tertentu. Bisa jadi, kertas kerja dimentahkan karena lemah,
baik dari susut analisis rasional, empiris, ketepatan masalah, analisis, kesimpulan, atau
kemanfaatannya.
Resensi
Resensi ialah karya tulis yang berisi hasil penimbangan, pengulasan, atau penilaian
sebuah buku.
Resensi yang disebut juga timbangan buku atau book review sering
disampaikan kepada sidang pembaca melalui surat kabar atau majalah. Tujuan resensi ialah
memberi pertimbangan dan penilaian secara objektif, sehingga masyrakat mengetahui apakah
buku yang diulas tersebut patut dibaca ataukah tidak.
Kritik
Kritik adalah masalah penganalisaan dan pengevaluasian sesuatu dengan tujuan untuk
meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan.
Kritik dari bahasa Yunani kritikos yang berarti hakim. Kritik sebagai bentuk karangan
berisi penilaian baik-buruknya suatu karya secara objektif. Kritik tidak hanya mencari
kesalahan, tetapi juga menampilkan kelebihan atau keunggulan karya itu seperti adanya.
Esai
Esai adalah suatu tulisan yang menggambarkan opini penulis tentang subyek tertentu
yang coba dinilainya. Esai semacam kritik yang lebih bersifat subjektif yaitu apa yang
dikemukakan dalam esai lebih merupakan pendapat pribadi penulisnya.
Laporan
Laporan ialah bentuk karangan yang berisi rekaman kegiatan tentang suatu kegiatan
yang sedang dikerjakan, diteliti, atau diamati, dan mengandung saran-saran untuk
dilaksanakan. Laporan ini disampaikan dengan cara seobjektif mungkin.
D. DAFTAR PUSTAKA
http://skinhead4life-carigaragara.blogspot.com
http://maizuddin.wordpress.com
http://tugino230171.wordpress.com
http://mrdanu.blogspot.com
www.cs.upi.edu.com
Panduan Tesis PSMP UNTAR, 2008:1
http://skinhead4life-carigaragara.blogspot.com
http://id.wikipedia.org