Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN HASIL OBSERVASI

LAPANGAN ( WAWANCARA)
Tema Observasi : Perpanjangan STNK dan
Perpajakan

Tim

1. Muh. Adha
2. Iswati
3. Nurimama
4. Nurul Wasila M.
5. Rafida
6. Rifkah Rizky R.

Jurnalis :

SMA NEGERI 1 DOMPU


TAHUN AJARAN 2014 2015
Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabbarakatuh...
Selamat Siang Pak..
Maaf sebelumnya, kami telah mengganggu waktu istirahat Bapak. Kami dari Tim Jurnalis
SMA NEGERI 1 DOMPU ingin melakukan sedikit wawancara mengenai perpanjangan STNK.
Mengenai judul wawancara kami ini, siapakah yang dapat bersedia untuk kami
wawancarai mengenai perpanjangan STNK ini? Dan bolehkah kami menemuinya?

T : menurut Bapak, apakah yang dimaksud dengan perpanjangan STNK itu sendiri?
J : Perpanjangan STNK dilakukan apabila STNK itu sudah jatuh Tempo. Jadi, STNK itu
diperpanjangan apabila sudah di jatuh Tempo dan maksudnya diperpanjangan adalah
untuk membayar pajak kendaraan.
T : Lalu, berapa lama masa berlaku dan biaya pembuatan STNK?
J : Sesuai dengan UU No. 22 Tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan LLAJR atau
LLAJ Pasal 70 ayat 2 bahwa STNK itu adalah Surat Tanda Nomor Kendaraan bermotor
yang berlaku dselama 5 tahun dan tetap diperpanjangan tiap tahunnya dan dimintakan
pengesahannya tiap tahun (pajak).
T : Berdasarkan sepengetahuan kami, Jika seseorang yang telat memperpanjang STNK itu
akan dikenakan denda. Lalu, berapa biaya denda itu ?
J : Iya, Seseorang yang terlampat memperpanjang STNK akan dikenapakan denda, dan
apabila STNK itu mati akan tetap terkena Tilang. Dendanya 25% dari biaya pembuatan
STNK.
T : Biaya denda itu digunakan untuk Apa ?
J : Denda baik Pajak digunakan untuk pembangunan daerah. Umumnya NTB dan ada
pembagian untuk daerah Khususnya Dompu. Misalnya kalau diprovinsi 100 masingmasing dibagi 15%.
T : Apakah tidak tercatat dalam anggaran daerah ataupun anggaran khas negara?
J : Ya tercatat. Karna disana kami dinas pertabatan diberikan target oleh pemerintah
Provinsi dan itu harus kita releasasikan tiap tahunnya. Minimal untuk tahun ini target
Pajak itu sebesar Rp. 6.940.140.000 (Enam Miliar Sembilan Ratus Empat Puluh Juta
Seratus Empat Pulus Ribu Rupiah). Itu untuk pajak kendaraan bermotor untuk Dompu.
T : Lalu kenapa orang yang memperpanjang STNKnya harus dibayar? Dan kalau telat
dikenakan denda juga?
J : Pajak Merupakan kewajiban masyarakat yang harus dibayarkan kepada Negara dan
pajak sifatnya memaksa karna dana pembangunan daerah berasal dari sebagian besar
denda pajak.
T : kalau misalnya plat motor bandung ingin memperpanjang STNK namun posisi
kendaraannya berada diluar bandung. Jakarta misalnya. Apakah perpanjangan STNK
tersebut bisa dilakukan dijakarta?
J : sekarang ini ada yang namanya program Online tapi itu hanya berlaku untuk
pemerintah daerah setempat. Untuk Bandung dan Jakarta karna kemarin kami pernah
stay disana akan direncanakan bisa. Ini tergantung antara kerja sama Pemda DKI dengan
Pemda Bandung.
T : Bagaimanasih efektivitas pelayana yang dilakukan samsat keliling ini yang dilakukan
oleh Kantor Samsat Bersama Dompu?
J : Sangat Efektif sekali karna misalnya sekarang Saudara-Saudara kita yang tempat
tinggalnya Jauh tidak perlu datang ke sini Cukup dengan Samsat Keliling. Caranya Mudah
cukup kita tulis nomor yang bisa dihubungi dibagian mobil samsat, lalu dihubungi
kemuadian kami datang kesana. Pelayanan Samling itu hanya untuk pengesahan pajak
tapi kalau kendaraannya istilahnya kita juga bisa minta bantuan dengan petugasnya
langsung digosok mesinnya dan nomor angka mesinnya. Misalnya motor dompu berada di
Manggelewa, pas disana motor STNKnya mati / jatuh tempo. Lalu diminta digosok nomor
mesinnya. Biasanya petugas membawa alat, karna petugas samling itu ada tugas dari
pajak ada juga dari kepolisian yang akan memeriksa semua fisik dari kendaraan.

Pada Saat Pergantian STNK, BPKP, KTP harus yang asli karena merupakan kententuan dari
kepolisian. Sesuai dengan Pasal 70 bisa dibayar kemana-mana didalam provinsi yang
sama. Kalau STNKnya mati harus dibayar ditempatnya.
Untuk Sementara maksimal karena bukan hanya dari paajak saja tapi ada juga dari yang
lain dan hanya sekitar 45-49%
Pasal 70 UUD No. 22 Tahun 2009.
1. Buku pemilik kendaraan bermotor berlaku selama
kepemilikannya tidak dipindah tangankan.
2. STNK Bermotor dan tanda nomor kendaraan bermotor
berlaku selama 5 Tahun yang harus dimintakan
pengesahannya setiap tahunnya.
3. Sebelum berakhirnya jangka waktu sebagaimana
dimaksud pada ayat (2), STNK bermotor dan tanda
nomor kendaraan bermotor wajib diajukan
permohonan perpanjangan.

Tidak ada denda dalam perpanjangan STNK Pajak dan STNK tidak sama. Tapi kalau ingin
dapat STNK harus membayar Pajak.
T : Bagaimana jika STNK kita Hilang?
J : Kalau STNK Hilang ada biayanya dan akan ada duplikatnya dan persyaratannya harus
ada surat tanda kehilangan dari polsek. Membuat pengumuman dimedia sosial cetak
selama 3 hari berturut-turut. Dan pergi ke radio untuk disiarkan diradio. Mereka tidak
akan berani membuat duplikan sebelum ada tanda tangan dari saya.
T : Apakah misalnya saya membeli motor dan mobil atas nama saya sendiri, apakah
termasuk kriteria pajak progresif? Sehingga akan terkena pajak progresif yang akan
berakibat pajaknya jadi lebih tinnggi?
J : Untuk pajak progresif pem. Kab. Dompu belum memberlakukannya hanya ada dibali.
T : Bagaimanasih cara kita mengetahui nomor plat kendaraan yang akan keluar ?
J : cara mengetahuinya akan diinformasikan oleh pihak kepolisian sepeda motor Untuk
NTB :
1. 1-500 (Sedan)
2. 500-599 (Taxi)
3. 600-999 ( Jeep)
4. 1000-1999 (Minibus, Kijang, Bemo, Jezz dll.)
5. 2000-6999 (Sepeda Motor)
6. 7000 (Truk)
7. 8000-8500 (Truk Hitam)
8. 9000 (Pick Up)
9. 9800-9990 (Pick Up Hitam)
T : Kalau Misalnya untuk STNK mobil yang terlambat diperpanjang dari tahun 2011,
apakah masih bisa diperpanjang atau sudah dibekukan?
J : tadi sudah saya katakan, dari tahun 2000 saja masih bisa diperpanjang tetapi
dikenakan denda.
T : Bagaimana upaya yang dilakukan kantor bersama samsat Dompu ini dalam rangka
meningkatkan efektivitas layanan samling?

J : kita langsung melayani ke masyarkat, karna gk ada waktu. Cuman permasalahannya


kesadaran kepada masyarakat untuk pembayaran pajak. Istilahnya kita seolah-olah
memberi makan diberi suap. Tetapi samling itu kita cari.

Anda mungkin juga menyukai