terdiri dari :
1.Skandium (Sc)
2.Titanium (Ti)
3.Vanadium (V)
4.Kromium (Cr)
5.Mangan (Mn)
6.Besi (Fe)
7.Kobalt (Co)
8.Nikel (Ni)
9.Tembaga (Cu)
10.Seng (Zn)
Unsur
Keberadaan di Alam
Nikel
Temba
ga
Seng
Warna Senyawa
b.Paramagnetik
Sifat paramagnetik dimiliki zat yang mempunyai
setidaknya 1 elektron tidak berpasangan (). Dalam
medan magnet luar, momen-momen magnetik atom
yang terdistribusi acak akan tersusun berjajar. Zat
akan tertarik ke medan magnet luar tersebut.
ferrovanadium
dipisahkan
dengan
2. Proses reduksi
Gas CO mereduksi bijih.
Fe2O3+ 3CO 2 Fe + 3 CO2
Fe3O4+ 4CO 3 Fe + 4 CO2
Besi yang terjadi bersatu dengan C, kemudian meleleh
karena suhu tinggi (1.5000C)
Reaksi pembentukan kerak
CaCO3CaO + CO2
CaO + SiO2CaSiO3kerak
Pembuatan baja :
Dibuat dari besi kasar dengan prinsip mengurangi
kadar C dan unsur-unsur campuran yang lain. Ada 3 cara :
1.Proses Bessemer
Besi kasar dibakar dalam alat convertor Bessemer. Dari
lubang-lubang bawah dihembuskan udara panas sehingga
C dan unsur-unsur lain terbakar dan keluar gas. Setelah
beberapa waktu kira-kira jam dihentikan lalu dituang
dan dicetak.
2.Open-hearth process
Besi kasar, besi tua dan bijih dibakar dalam alat openhearth. Oksida-oksida besi (besi tua, bijih) bereaksi dengan
C dan unsur-unsur lain Si, P, Mn terjadi besi dan oksidaoksida SiO2, P2O5, MnO2dan CO2. dengan demikian kadar C
berkurang.
3.Dengan dapur listrik
Untuk memperoleh baja yang baik, maka pemanasan
dilakukan dalam dapur listrik. Hingga pembakaran dapat
dikontrol sehingga terjadi besi dengan kadar C yang
tertentu.
1. Kegunaan skandium
- sebagai komponen pada lampu listrik yang berintensitas tinggi.
2. Kegunaan Titanium
- Sebagai bahan kontruksi, karena mempunyai sifat fisik
- Sebagai badan pesawat terbang dan pesawat supersonic
- Sebagai pigmen putih, bahan pemutih kertas, kaca, keramik,
dan
kosmetik
3. Kegunaan Vanadium
Banyak digunakan dalam industry-industri, yaitu:
- Untuk membuat peralatan yang membutuhkan kekuatan dan
kelenturan yang tinggi seperti per mobil dan alat mesin
berkecepatan tinggi
- Untuk membuat logam campuran
4. Kegunaan Mangan
- Untuk produksi baja
- Menghilangkan warna hijau pada gelas yang disebabkan oleh
pengotor
besi
- Banyak tersebar dalam tubuh yang merupakan unsure yang
penting
untuk penggunaan vitamin B1.
5. Kegunaan Kromium
- Logam kromium banyak digunakan dalam bidang industry
- Logam kromium dapat dicampur dengan besi kasar membentuk baja
yang bersifat keras dan permukaanya tetap mengkilap.
- Kromium digunakan untuk penyepuhan, karena indah, mengkilap, dan
tidak kusam
- Larutan kromium (III) oksida, dalam asam sulfat pekat, adalah oksidator
kuat yang biasanya digunakan untuk mencuci alat-alat laboratorium.
6. Kegunaan Besi
- Membuat baja
- Banyak digunakan di dalam pembuatan alat-alat keperluan sehari-hari
seperti, cangkul, pisau, sabit, paku, mesin, dan sebagainya.
7. Kegunaan kobalt
- Larutan Co2+ digunakan sebagai tinta rahasia untuk mengirim pesan
dan juga
dalam system peramalan cuaca
8. Kegunaan Nikel
- Pembuatan electrode baterai, dan keramik
- Zat tambahan pada besi tuang dan baja, agar mudah ditempa dan tahan
karat
- Pelapis besi (pernekel)
- Sebagai katalis
9. Kegunaan Tembaga
- Bahan kabel listrik
- Bahan uang logam
- Untuk bahan mesin tenaga uap
10. Kegunaan Zink
- Bahan cat putih
- Pelapis lampu TL
- Layar TV dan monitor computer
- Campuran logam dengan metal lain
Sebagai
Magnet
Sebagai
Katalis
Penggunaan
unsur-unsur
transisi
periode
keempat sebagai katalis
terkait dengan sifat
karakteristiknya, yakni memiliki berbagai tingkat
oksidasi.
Hal ini memberikan alternatif bagi jalur reaksi
dengan energi aktivasi yang lebih rendah,
sehingga reaksi dapat berlangsung lebih cepat.
Sebagai Bahan
Struktur
Logam transisi mempunyai ikatan logam
yang lebih kuat dibandingkan logam utama
(non-transisi), dan struktur kristal yang
rapat. Hal ini menyebabkan logam transisi
memiliki kekuatan mekanik
yang tinggi
sehingga
digunakan
sebagai
bahan
struktur.
Sebagai
Pewarna
Terima Kasih