Anda di halaman 1dari 2

1. A.

Jelaskan tentang white spot


White spot lession adalah proses awal terjadinya lubang gigi namun pada fase ini
permukaan gigi masih utuh. Bercak putih (White spot) timbul akibat pelepasan ion
kalsium dan fosfat dari email gigi yang disebut dengan demineralisasi. Biasanya white
spot terbentuk di bagian gigi yang dekat dengan perbatasan gusi. White spot ini bersifat
reversibel artinya ion ion yang terlepas dapat diletakkan kembali ke dalam gigi. Proses
ini disebut dengan remineralisasi yang dijalankan oleh ludah (saliva). Ludah akan
menetralkan asam sehingga ion ion mineral dari cairan di sekitar gigi dapat diletakkan
kembali pada gigi. Dengan kata lain, proses gigi berlubang dianggap sebagai hasil
ketidakseimbangan antara proses demineralisasi dan remineralisasi yang terjadi terus
menerus.
Jika white spot lession dibiarkan saja, akan berkembang menjadi gigi berlubang yang
dalam keadaan parah bisa menyerang hingga beberapa gigi. White spot lession dapat
diatasi dengan dengan rajin menjaga kebersihan mulut, melakukan aplikasi fluor dan
mengganti pola diet. Tips untuk mencegah kerusakan gigi sejak dini :

Batasi pemberian makanan/minuman yang bersifat sticky / lengket pada gigi


anak. Ketika anak sudah boleh mengkonsumsi beragam makanan , sebaiknya
dibiasakan mengkonsumsi makanan sehat seperti buah potong dan sayur-sayuran.

Secepatnya mengganti kebiasaan minum susu dari botol dengan menggunakan


gelas.

Bersihkan gigi anak anda, setidaknya 2 kali sehari. Pada balita yang belum
tumbuh giginya, pembersihan dapat menggunakan alat bantu kain kasa yang
dicelupkan air matang hangat suam-suam kuku agar balita merasa nyaman. Bersihkan
daerah gusi dan lidah. Jika gigi sudah tumbuh, gunakan alat bantu sikat gigi yang
sesuai dengan usia anak.

Bantu anak menyikat giginya secara rutin hingga anak mahir melakukannya
sendiri. Gunakan pasta gigi Enzim Anak karena selain berfungsi membersihkan gigi,
pasta gigi enzim anak berfungsi menjaga air ludah agar tetap sehat, sehingga proses
demineralisasi dan remineralisasi dapat berjalan seimbang , hasilnya kerusakan gigi
dapat dicegah.

Bila perlu dapat dilakukan topical aplikasi fluor oleh dokter gigi.

B. Jelaskan tentang kedalaman karies (D1-D6)


Karies gigi berdasarkan kedalamannya menurut ICDAS terbagi 6, yaitu
- D1
Dalam keadaan gigi kering, terlihat lesi putih pada permukaan gigi.
- D2
Dalam keadaan gigi basah, sudah terlihat adanya lesi putih pada permukaan gigi.
- D3
Terdapat lesi minimal pada permukaan email gigi.
- D4
Lesi pada email lebih dalam,
tampak
bayangan
gelap dentin
2.
3.
4.
5.
6.

a t a u l e s i s u d a h mencapai bagian dentino enamel junction.


D5
Lesi telah mencapai dentin.
D6
Lesi telah mencapai pulpa.

Bagaimana perjalanan penyakit mulai dari gigi sehat gigi sakit gigi dicabut ?
Jelaskan macam-macam obat kumur
Jelaskan tentang Aloclair gurgle dan kenalok
Jelaskan perjalanan saraf gigi otak
Jelaskan penyakit dibawah ini mencakut subjektif, objektif dan tindakan /treatment

sederhana
- Karies email
- Karies dentin
- Iritasi pulpa
- Pulpitis reversible
- Pulpitis irreversible
- Nekrose pulpa
- Periodontitis
7. Jelaskan tentang trepanasi
8. Bagaiman pembagian kategori antibiotic dan analgetik untuk ibu hamil (kategori
pregnancy) dan untuk ibu menyusui ?

Anda mungkin juga menyukai