JURNAL PPD

PERKEMBANGAN FISIK PD
Elsa Widhi Ratmasari/130341603389/Offering B
Hari ini saya mempelajari tentang perkembangan fisik dari peserta didik
yang disampaikan oleh kelompok 6. Salah satu perkembangan peseta fisik dari
peseta didik adalah bagaimana hubungan interpersonal. Dari hasil diskusi ini saya
dapat memahami beberapa hal diantaranya adalah :

Hubungan interpersonal adalah hubungan antara dua orang yang terjadi

dalam interaksi tatap muka yang semua orang dapat menangkap reaksi
orang lain secara verbal maupun nonverbal. Misalnya komunikasi antara
dosen dengan mahasiswanya, Guru dengan muridnya.
Proses perkembangan hubungan diawali dari keluarga, saudara, teman
dekat, dan masyarakat sekitarnya.
Jenis-jenis hubungan interpersonal berdasarkan jumlah individu yang
terlibat dapat dibedakan menjadi hubungan diad (hubungan antar dua
individu), hubungan Triad (hubungan antar tiga orang). Berdasarkan
tujuan yang ingin dicapai hubungan interpersonal dibagi menjadi
hubungan tugas ( hubungan yang terbentuk dengan tujuan untuk
menyelesaikan sesuatu yang tidak dapat dikerjakan sendirian), hubungan
sosial ( tujuannya untuk menyelesaikan sesuatu). Berdasarkan jangka
waktunya dapat dibedakan menjadi jangka waktu pendek ( hubungan
yang bersifat sementara), hubungan jangka panjang ( berlangsung lama).
Berdasarkan tingkat keakrabannya dibedakan menjadi hubungan akrab
( ditandai dengan penyingkapan diri (self-disclosure) ), hubungan biasa
(hubungannya tidak dalam ).
Faktor-faktor yang mempengaruhi hubungan interpersonal adalah
keluarga merupakan lingkungan yang kondusif bagi proses sosialisasi
anak, kematangan intelektual dan emosional dari peserta didik, status
sosial ekonomi akan mempengaruhi kondisi status sosialnya di dalam
masyarakat, pendidikan dan norma yang mempengaruhi sikap dari peserta
didik terhadap lingkungannya, apasitas mental, emosi dan intelegensi.
Beberapa manfaat hubungan interpersonal adalah :
a. Mampu mengenal diri sendiri dan orang lain
b. Mampu menciptakan dan memlihara hubungan menjadi bermakna
c. Membantu dalam pertumbuhan dan perkembangan kognitif serta sosial
d. Membangun identitas personal yang koheren dan positif
e. Membantu memahami realitas di sekelilingnya
Hubungan interpersonal dalam perkembangnnya memiliki beberapa
karakteristik yaitu hubungan dengan keluarga. Karakteristik hubungan
dengan keluarga ini ada pada anak usia sekolah dengan keluarga dan usia

remaja. Karakteristik dengan teman sebaya dan terkadang hubungan

dengan tean sebaya ini akan menimbulkan adanya ikatan persahabatan.
Persahabatan ini memiliki beberapa fungsi yaitu sebagai kawan,
pendorong, dukungan fisik, dukungan ego, perbandingan sosial, dan
sebagai pemberi keakraban. Namun terkadang dalam hubungan ini
menimbulkan pengaruh negative pada peserta didik.
Perilaku negative pada peseta didik dikarenakan tidak mampu melakukan
hubungan interpersonal dengan lingkungannya. Untuk menghindari hal
tersebut dapat dilakukan bimbingan konseling pada peserta didik.