Anda di halaman 1dari 11

Desain Menara

Untuk Ekstraksi
Mata Kuliah Pemisahan II
Departemen Teknik Kimia
USU

Aliran Menara Ekstraksi


a)

Aliran proses dan


neraca massa untuk
menara ekstraksi

b)

Garis operasi untuk aliran


pelarut minimum untuk
menara

Disain Menara untuk


Ekstraksi
Neraca bahan di sekitar kotak yang bergaris putus-putus:
y1
x1
y
x

V
'

L
'

V
'

1 x
1 y
1 y1
1 x1

L'

Pada Gambar (b), x1, x2, dan y1 telah ditentukan.


Jika garis operasi mempunyai gradien maksimum dan menyentuh
garis kesetimbangan pada titik P, maka laju alir pelarut adalah
minimum pada Vmin. Nilai y2 y2, maks
Laju alir optimum biasanya 1,2 1,5 Vmin
Jika garis kesetimbangannya sangat melengkung, maka untuk nilai
min Vmin, garis operasinya adalah menyinggung garis kesetimbangan
bukan memotongnya.

Disain Menara untuk Ekstraksi


Persamaan analitik untuk jumlah tray

( x2 y1 / m)

ln
(1 A) A
( x1 y1 / m)

N
ln( 1 / A)

(12.7-15)

Nilai A dapat berubah-ubah jika garis operasi dan garis


kesetimbangannya melengkung.
Berdasarkan Gambar (b), gunakan gradien m2 atau garis singgung
pada titik y2 di garis kesetimbangan pada puncak menara.
Pada dasar menara, gunakan slope m1 pada titik x1 di garis
kesetimbangan.
A1 = L1/m1V1

A2 = L2/m2V2

A = A1A2

Gunakan m1 sebagai nilai m pada Pers. (12.7-15)

Disain Menara untuk Ekstraksi


Jika N diketahui, persamaan berikut dapat digunakan untuk
menghitung kinerja menara:

x2 x1
(1 / A) N 1 (1 / A)

x2 ( y1 / m)
(1 / A) N 1 1

Contoh: Ekstraksi aseton dari air dengan trikloroetana


dalam suatu menara
800 kg/jam umpan larutan air
mengandung 12% berat aseton
akan diekstraksi dengan pelarut
trikloro-etana yang mengandung
0,5% berat aseton dalam suatu
menara tray lawan arah pada
25oC. Air dan trikloroetana tidak
saling melarut hingga konsentrasi
aseton dalam air 27% berat.
Konsentrasi air dalam aliran keluar
(rafinat) ditetapkan terdiri dari 1%
berat aseton.
Data kesetimbangan sbb.:
x = fraksi berat aseton di dalam air
y = fraksi berat aseton di dalam
trikloroetana

0,0120

0,0196

0,0294

0,0476

0,0462

0,0741

0,0571

0,0909

0,0833

0,1304

0,1081

0,1666

0,1316

0,2000

Contoh: Ekstraksi aseton


(a)
(b)
(c)
(d)

Tentukan laju minimum pelarut yang diperlukan


Tentukan jumlah tahapan teoritis yang diperlukan jika V
= 1,3Vmin
Hitung jumlah tahapan yang diperlukan dengan
menggunakan persamaan analitik.
Dengan menggunakan packed tower, HOL = 1,2 m.
Hitunglah jumlah unit transfer NOL dan tinggi menara.

Penyelesaian:
L2 = 800 kg/jam

x2 = 0,12 x1= 0,01

y1= 0,005

L = L2(1-x2) = 800 (1-0,12) = 704 kg/jam.

Contoh: Ekstraksi aseton

1
2
3
4
6

Plot data kesetimbangan


Plot titik x1 dan y1
Dari titik (x2,0) tariklah garis putus-putus hingga memotong
garis kesetimbangan pada titik P
Hubungkan titik (x1,y1) dan titik P sehingga diperoleh garis
operasi untuk laju pelarut minimum

Contoh: Ekstraksi aseton

(b)

Contoh: Ekstraksi aseton


Hitung y untuk x yang lain
x = 0,04 y = 0,0453
Hubungkan pasangan-pasangan (x,y)
x = 0,08 y = 0,0977
didapat garis operasi
Gambar anak tangga didapat 7,4 tahap
(c)

m2 = slope pada y2 di garis kesetimbangan = 1,49


m1 = slope pada x1 di garis kesetimbangan
= y/x = 0,0196/0,012 =1,633

Contoh: Ekstraksi aseton

Anda mungkin juga menyukai