Bab 1 Silaturrahman
Bab 1 Silaturrahman
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Visi Pembangunan Kesehatan Nasional dalam Indonesia 2010 merupakan gambaran
masyarakat indonesia pada masa depan yang penduduknya hidup dalam lingkungan yang
diharapkan mampu menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu, adil dan merata serta
memiliki derajat kesehatan setinggi tingginya. Perilaku sehat adalah perilaku proaktif
untuk pemeliharaan dan meningkatkan kesehatan. Mencegah resiko penyakit, melindungi
diri dari ancaman penyakit serta berperan aktif dari gerakan kesehatan masyarakat. Salah
satu perilaku sehat 2010 adalah perilaku pencegahan dan penanggulangan Tuberculosis
Paru (TBC) (Depkes RI, 2000).
Laporan TB paru dunia oleh WHO tahun 2006, pernah menempatkan Indonesia sebagai
peyumbang terbesar nomor 3 terbesar di dunia setelah india dan cina dengan jumlah kasus
baru sekitar 539.000 jiwa dan jumlah kematian sekitar 101.000 jiwa per tahun. Di
Indonesia jumlah kematian akibat penyakit Tuberculosis terutama TB paru hingga tahun
2008 menurun hingga 88.113 jiwa dari jumlah kasus penularan TB paru yang berjumlah
534.439 jiwa. Sedangkan pada tahun 2009 kasus penularan TB paru menurun mencapai
jumlah 528.063 jiwa dan 236.029 untuk kasus BTA positif,akan tetapi angka kematian naik
menjadi 91.368 jiwa. Sepertiga dari Jumlah tersebut terdapat di sekitar Puskesmas, di
pelayanan rumah sakit/klinik pemerintah dan swasta,praktik swasta dan sisanya belum
terjangkau unit pelayanan kesehatan. Sedangkan prevalensi untuk semua kasus TBC
diperkirakan sebanyak 565.614 atau 244/100.000 penduduk. Angka kematian karena TB
paru diperkirakan 91.368 per tahun atau setiap hari ada 250 orang meninggal ( Depkes,
2010 )
Tuberculosis yang menyerang paru disebut Tuberculosis Ekstra Paru. Tuberculosis
paru dengan pemeriksaan dahak menunjukkan BTA ( Basil Tahun asam)
positif,
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas maka permasalahan yang dapat dirumuskan
sebagai berikut: Apakah Ada Hubungan Tingkat Pengetahuan Klien Tentang Tuberculosis
Paru dengan Pencegahan TB Paru Puskesmas Wanasaba Lombok tmur NTB.
TB Paru Puskesmas
1.4
Manfaat penelitian