Anda di halaman 1dari 1

Geopark Merangin merupakan kawasan wisata taman bumi yang menawarkan nilainilai sejarah bumi.

Geopark Merangin terletak 330 km dari Kota Jambi atau 20 km


dari Ibu Kota Kabupaten Merangin. Kawasan Geopark Merangin memiliki cukup
banyak peninggalan fosil kayu, tumbuhan, serta kerang-kerangan yang tercetak
membatu di batu endapan lava dan abu vulkanik gunung purba. Kekayaan akan
peninggalan fosilnya inilah yang menyebabkan Geopark Merangin tidak kalah bagus
jika dibandingkan dengan Geopark lainnya seperti China dan Amerika. Menurut para
ahli, fosil-fosil tersebut diperkirakan berumur 300 juta tahun. Nantinya, tempat
tersebut akan menjadi ladang riset utama para geologist dunia dalam mempelajari
evolusi bumi. Lokasi fosil yang masih alami yaitu di sungai Muaro Karing menjadi
rasa tersendiri bagi para peneliti untuk melihat aset dunia tersebut. Terlihat dari letakletak fosil yang masih sangat terjaga keasliannya. Fosil-fosil tersebut tersebar di
bantaran sungai dan di dalam hutan kawasan Geopark. Kurangnya campur tangan
dari pemerintah menyebabkan fosil-fosil disana masih banyak yang tidak terawat.
Fosil fosil yang sangat berharga ini harusnya mempunyai perawatan yang baik dan
penjagaan yang baik pula. Keadaan fosil tersebut masih sangat rawan hilang, karena
penjagaan terhadap fosil tersebut masih kurang maksimal, hanya perawatan seadanya
oleh warga Desa Air Batu yang berada di sekitar kawasan Geopark Merangin. Warga
Desa Air Batu memiliki sikap peduli yang tinggi terhadap lingkungan mereka, hal itu
terbukti dengan dibentuknya suatu Himpunan Masyarakat Peduli Alam (HAMPA).
Himpunan inilah yang selama ini berusaha untuk menjaga kawasan Geopark
Merangin agar tetap bisa dinikmati oleh generasi-generasi selanjutnya. Himpunan
Masyarakat Peduli Alam tersebut kini telah berhasil mengajak warga desa setempat
untuk membantu pemerintah untuk menjadikan Geopark Merangin sebagai Geopark
Global. Dengan tidak meninggalkan adat istiadat setempat warga Desa Air Batu
mengenalkan berbagai macam budaya setempat kepada turis mancanegara maupun
turis lokal yang datang berkunjung ke Geopark Merangin. Turis-turis yang datang
berkunjung juga dapat mengenal keseharian warga desa Air Batu karena Pemerintah
tidak menyiapkan tempat tinggal berupa hotel maupun wisma untuk turis yang datang
berkunjung melainkan Pemerintah bekerja sama dengan HAMPA dan warga Desa
Air Batu untuk menyiapkan Home Stay untuk para turis-turis tersebut sehingga hal
ini juga menjadikan suatu ladang pencaharian untuk warga Desa Air Batu.
Kata Kunci : Geopark Merangin , HAMPA, Desa Air Batu

Anda mungkin juga menyukai