Anda di halaman 1dari 11

HARTA

DALAM PERSPEKTIF

ISLAM
Oleh:
Rizky Azmardani
Reza Firandi
Rizki Winanda
Alfan Juan Ronalta
Nadia Fitri
Syarifahnum Nurainum

KELOMPOK 2

LATAR BELAKANG
Harta Al- Amaal - -
Menurut Syariat:
segala sesuatu yang bernilai, bisa dimiliki, dikuasai, dimanfaatkan

Menurut Ulama:

sesuatu yang berwujud dan dapat dipegang dalam penggunaan dan manfaat
pada waktu yang diperlukan

Kesimpulan:
Harta merupakan bagian penting dari kehidupan yang tidak dipisahkan dan
selalu diupayakan oleh manusia dalam kehidupannya terutama di dalam Islam.

HARTA

Komponen Pokok
dalam kehidupan
MANUSIA

Pemenuhan
Kebutuhan
(Materi dan
ImMateri)

Terjadi Hubungan
Horizontal

MUAMALAH

HALAL

HARAM

RUMUSAN
MASALAH
1. Apakah yang dimaksud dengan Harta?
2. Bagaimanakah kedudukan atas harta
tersebut?
3. Apa sajakah Fungsi dari harta tersebut?
4. Bagaimanakah harta dalam perspektif
Islam?

PENGERTIAN
HARTA
segala sesuatu yang digunakan manusia dalam
kehidupan sehari-hari (duniawi), seperti uang, tanah,
kendaraan, rumah, perhiasan, perabotan rumah tangga,
hasil perkebunan, hasil perikan-lautan, dan pakaian
Islam sebagai agama yang benar dan sempurna
memandang harta tidak lebih dari sekedar anugerah
Allah swt yang dititipkan kepada manusia.

KEDUDUKAN
HARTA
harta dalam pandangan Islam adalah sebagai jalan,
bukan satu-satunya tujuan.
Harta yang baik adalah harta jika diperoleh dari cara
yang halal dan digunakan pada tempatnya
Pandangan Islam terhadap harta adalah pandangan yang
tegas dan bijaksana

Larangan-Larangan yang Berkaitan


dengan
Aktivitas
Memperoleh
HARTA

Perkara-perkara yang merendahkan martabat dan akhlak


manusia
Perkara-perkara yang merugikan hak perorangan dan
kepentingan sebagian atau keseluruhan masyarakat, berupa
perdagangan yang memakai bunga.
Penimbunan harta dengan jalan kikir
Aktivitas yang merupakan pemborosan
Memproduksi, memeperdagangkan, dan mengkonsumsi barangbarang terlarang seperti narkotika dan minuman keras.

FUNGSI HARTA

Kesempurnaan ibadah mahdhah, seperti shalat memerlukan kain


untuk menutup aurat.
Memelihara dan meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada
Allah SWT, sebagai kefakiran mendekatkan kepada kekufuran.
Meneruskan estafet kehidupan, agar tidak meninggalkan generasi
lemah (QS. An-Nisaa:9).
Menyelaraskan antara kehidupan dunia dan akhirat (HR. Bukhari
)
Bekal mencari dan mengembangkan ilmu
Keharmonisan hidup bernegara dan bermasyarakat
Untuk menumbuhkan silaturrahim.

PANDANGAN ISLAM
MENGENAI HARTA
1. Pemiliki Mutlak terhadap segala sesuatu yang ada di
muka bumi ini adalah ALLAH SWT
2. Status Harta yang dimiliki manusia:

Harta sebagai amanah (titipan) dari Allah SWT


Harta sebagai perhiasan hidup yang memungkinkan
manusia bisa menikmatinya dengan baik dan tidak
berlebih-lebihan
Harta sebagai ujian keimanan
Harta sebagai bekal ibadah

PANDANGAN ISLAM
MENGENAI HARTA LANJUTAN
3. Pemilikan harta dapat dilakukan melalui usaha
(amal) atau mata pencaharian (Maisyah) yang halal
dan sesuai dengan aturanNya
4. Dilarang mencari harta, berusaha atau bekerja yang
dapat melupakan mati
5. Dilarang menempuh usaha yang haram, seperti
melalui kegiatan riba, perjudian, jual beli barang
yang haram, curang dalam takaran dan timbangan,
melalui cara-cara yang batil dan merugikan, dan
melalui suap menyuap.

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai