Paparan Asda 3 - Kepemerintahan Provinsi Jawa Barat - 11 Feb 2015
Paparan Asda 3 - Kepemerintahan Provinsi Jawa Barat - 11 Feb 2015
Pada Acara :
Kunjungan Civitas Akademika SMPIT dan SMAIT AL-MUCHTAR BEKASI
Bandung, 11 Februari 2015
1
GAMBARAN UMUM JAWA BARAT
PROPINSI
Kab. Bekasi
DKI
Kota Bekasi
Kab. Karawang
Kota Depok
Kab. Indramayu
Kab. Subang
Kota Bogor
Kab. Bogor
Kab. Purwakarta
PROPINSI
BANTEN
Kab. Sumedang
Kota Cimahi
Kota Bandung
Kota Sukabumi
Kab. Cirebon
Kota Cirebon
Kab. Majalengka
Kab. Kuningan
Kab. Sukabumi
Kab. Bandung
PROPINSI
JAWA TENGAH
Kab. Cianjur
Kota Tasikmalaya
Kota Banjar
Kab. Garut
Kab. Tasikmalaya
Kab. Ciamis
Kabupaten/Kota
: 27
Luas
: 3.709.528,44 Ha
Kecamatan
:
626
Kelurahan
:
646
Desa
: 5.316
Penduduk 2013
Indonesia
(2012)
: 244.215.984 Jiwa
Jabar
: 45.340.800 Jiwa
LPP
: 1,77 %
Penduduk Miskin
: 9,61 %
Jumlah Penduduk Per BKPP Th
2012 :
BKPP Wilayah I Bogor
BKPP Wilayah II Purwakarta
BKPP Wilayah III Cirebon
BKPP Wilayah IV Priangan
Jabar
12.761.297
9.814.207
6.354.983
15.617.944
44.548.431
PDRB
: Rp. 386,84 Trilyun;
PDRB per kapita : Rp. 23.603 Juta (adhb)
Inflasi
: 9,15 %
LPE
: 6,06 %
IPM
: 73,40 *
RLS
: 8,09 th
AMH
: 96,49 %
AKI (2011)
: 217 per 100.000 Kel Hidup
AKB
: 30 per 1.000 Kel Hidup
APK SD
: 119,55 %
APK SMP
: 95,25 %
APK SMA
: 70,19%
2
APK PT
: 17,09 %
2
ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN JAWA BARAT
2013-2018
MELANJUTKAN
2.
3.
4.
5.
MEMBERI DUKUNGAN
REPOSISI DENGAN MENERAPKAN STRATEGI BARU UNTUK PROGRAMPROGRAM PEMBANGUNAN YANG SUDAH BAIK NAMUN BELUM BISA
DILAKSANAKAN PEMBANGUNANNYA KARENA MENGALAMI
REORIENTASI
HAMBATAN;
MELAKUKAN REORIENTASI DENGAN MENYUSUN PROGRAM-PROGRAM
BARU BERSIFAT TEROBOSAN, SESUAI DENGAN PERKEMBANGAN DAN
TUNTUTAN PEMBANGUNAN YANG PERLU SEGERA DILAKSANAKAN
BERSAMA5BUPATI
DAN
WALIKOTA
DENGANJABAR
DUKUNGAN
Berdasarkan
hal di atas
maka
VISI PEMBANGUNAN
2013-2018DARI
adalah:
PEMERINTAH PUSAT.
2013-2018
2025
2.
3.
4.
5.
INDUSTRI KREATIF.
6.
7.
Jabar
Jabar bebas
bebas putus
putus jenjang
jenjang sekolah
sekolah
Peningkatan
Peningkatan pelayanan
pelayanan pendidikan
pendidikan non
non formal
formal plus
plus kewirausahaan
kewirausahaan dengan
dengan sasaran
sasaran usia
usia 15
15 tahun
tahun ke
ke
atas
atas
Pendidikan
Pendidikan berkebutuhan
berkebutuhan khusus
khusus
Peningkatan
Peningkatan relevansi
relevansi dan
dan kualitas
kualitas pendidikan
pendidikan tinggi
tinggi
Peningkatan
Peningkatan fasilitas
fasilitas pendidikan
pendidikan dan
dan kompetensi
kompetensi tenaga
tenaga pendidik
pendidik
Kesehatan
Peningkatan
Peningkatan pelayanan
pelayanan kesehatan
kesehatan dasar
dasar di
di Puskesmas,
Puskesmas, puskesmas
puskesmas PONED
PONED dan
dan pemenuhan
pemenuhan
sumber
sumber daya
daya kesehatan
kesehatan
Pemenuhan
Pemenuhan pelayanan
pelayanan kesehatan
kesehatan dasar
dasar ibu
ibu dan
dan anak
anak
Peningkatan
Peningkatan Layanan
Layanan Rumah
Rumah sakit
sakit Rujukan
Rujukan dan
dan Rumah
Rumah sakit
sakit Jiwa
Jiwa
Pemberantasan
penyakit
menular
dan
penyakit
tidak
Pemberantasan penyakit menular dan penyakit tidak menular
menular serta
serta peningkatan
peningkatan perilaku
perilaku hidup
hidup bersih
bersih
dan
sehat
dan sehat
1.
1.
2.
2.
3.
3.
4.
4.
5.
5.
6.
6.
7.
7.
Penangnan
Penangnan kemacetan
kemacetan lalu
lalu lintas
lintas di
di Metropolitan
Metropolitan Bodebek-Karpur
Bodebek-Karpur dan
dan Bandung
Bandung Raya
Raya
Infrastruktur
Infrastruktur Strategis
Strategis di
di Koridor
Koridor Bandung-Cirebon,
Bandung-Cirebon, Cianjur-Sukabumi-Bogor,
Cianjur-Sukabumi-Bogor, Jakarta-Cirebon,
Jakarta-Cirebon,
Bandung-tasikmalaya
Bandung-tasikmalaya serta
serta Jabar
Jabar selatan
selatan
Infrastruktur
Infrastruktur jalan
jalan dan
dan perhubungan
perhubungan
Infrastruktur
Infrastruktur sumber
sumber daya
daya air
air dan
dan irigasi
irigasi strategis;
strategis;
Kawasan
Kawasan industry
industry terpadu,
terpadu, infrastruktur
infrastruktur permukiman
permukiman dan
dan perumahan;
perumahan;
Jabar
mandiri
energy
perdesaan
untuk
listrik
Jabar mandiri energy perdesaan untuk listrik dan
dan bahan
bahan bakar
bakar kebutuhan
kebutuhan domestic;
domestic; dan
dan
Pemenuhan
Pemenuhan kecukupan
kecukupan air
air baku
baku dan
dan pengembangan
pengembangan infrastruktur
infrastruktur air
air bersih
bersih perkotaan
perkotaan dan
dan perdesaan
perdesaan
di
di Jawa
Jawa Barat
Barat
Jabar
Jabar sebagai
sebagai sentra
sentra produksi
produksi benih/bibit
benih/bibit nasional
nasional
Pengembangan agribisnis, forest business, marine business, dan agroindustry
Perlindungan lahan pertanian berkelanjutan, pemenuhan 13 juta ton GKG dan
swasembada
swasembada protein
protein hewani
hewani
4.
4. Jawa
Jawa Barat
Barat bebas
bebas rawan
rawan pangan
pangan
5. Meningkatnya dukungan infrastruktur (jalan, jembatan dan irigasi) disentra produksi
pangan
pangan
Peningkatan
Peningkatan budaya
budaya masyarakat
masyarakat bekerja,
bekerja, perluasan
perluasan lapangan
lapangan kerja
kerja dan
dan kesempatan
kesempatan berusaha
berusaha
UMKM
UMKM
Perkuatan
Perkuatan peran
peran BUMD
BUMD dalam
dalam pembangunan
pembangunan dan
dan mewujudkan
mewujudkan Jawa
Jawa Barat
Barat sebagai
sebagai tujuan
tujuan investasi
investasi
Pengembangan
Pengembangan skema
skema pembiayaan
pembiayaan alternative
alternative
Pengembangan
Pengembangan industry
industry manufaktur
manufaktur
Pengembangan
Pengembangan industry
industry keratif
keratif dan
dan wirausahawan
wirausahawan muda
muda kreatif
kreatif
kebencanaan
1. Pengurangan Kemiskinan
2. Peningkatan rehabilitasi sosial, pemberdayaan sosial, jaminan sosial
dan perlindungan sosial terhadap PMKS;
3. Peningkatan ketentraman dan keamanan masyarakat
3
PERAN UTAMA EMPAT PILAR PEMBANGUNAN
JAWA BARAT
GOVERNMENT / PEMERINTAHAN
PEMERINTAHAN
PUSAT
PEMERINTAHAN
PROVINSI
PEMERINTAHAN
KABUPATEN
PEMERINTAHAN
KOTA
PEMERINTAHAN
TINGKAT
KECAMATAN
PEMERINTAHAN
TINGKAT
KECAMATAN
PEMERINTAHAN
TINGKAT DESA
PEMERINTAHAN
TINGKAT
KELURAHAN
UU 6/ 2014 Tentang
Desa
GOVERNMENT / PEMERINTAHAN
PROVINSI
JAWA BARAT
GUBERNUR
(Wakil Pemerintah
Pusat di daerah)
27
KABUPATEN/KOTA
BUPATI / WALIKOTA
626 KECAMATAN
CAMAT
646 KELURAHAN
LURAH
5.316 DESA
KEPALA DESA
GUBERNUR
DR. H. AHMAD HERYAWAN
WAKIL GUBERNUR
H. DEDDY MIZWAR
SEKRETARIS DAERAH
ASISTEN
ASISTEN
ASISTEN
PEMERINTAHAN
PEREKONOMIAN KESEJAHTERAAN
HUKUM DAN HAM DAN PEMBANGUNAN
RAKYAT
BIRO
PEMUM
BIRO OTDA
KS
BIRO
HUKUM DAN
HAM
BIRO INVESTASI
DAN BUMD
BIRO
PEREKONOMIAN
BIRO
ADMINISTRASI
PEMBANGUNAN
BIRO
PELAYANAN
SOSIAL
DASAR
BIRO
PENGEMBANG
AN SOSIAL
ASISTEN
ADMINISTRASI
BIRO
ORGANISASI
BIRO PBD
BIRO HPU
BIRO
KEUANGAN
DINAS / BADAN
LEMBAGA LAINNYA
JABAR MASAGI
Strengthening Local Actor
Government/pemerintahan
G
LR
Academician/akademisi
Community/komunitas
Regional Development
for People
PRINSIP PRINSIP :
Jabar menganut prinsip pembangunan daerah untuk
10
I
DK TA
R
A
JAK
jay
pekikam
Tol C
anan
Palim
tan
i
l
po
ro bek
t
Me ode pur
B ar
K
or
og ad
l B ro
To ing
R
Tol C
gjan
n
g
a
Cir ran
Tol dala
Pa
Tol KanciPejagan
an
t
oli a ya
p
t ro n R
Me ebo
Cir
ra Int.
Banda
Jabar
JATI
KERTA
taann
i
t
l
i
l
poo g
roop duunng
t
r
t
Mee Baannd yaa
M
B Raay
R
CIS TO
L
CiU
MDTol
su
md
AW
awU
u
a
rum
a
T
l.
Pe
I
INS
V
O
PR NTEN
BA
Pel.Cirebon
N
HA
BU YA
A
L
A
PE LAM
CI
a
uPKNp isat
ru
r
i
i
W n
w
aw
san da ra
ussa
u
N
a
n
N
a
Kaw ang a
arra
da
d
n
P
n
a
Ba
B
im
u
a b ng
u k n ja
S
i
bulm ra
Suka To Ci
iawi-
p
KNNp n
PPK aassaan
w taa
u
aw
KKa iissaat nrraattu
n
W
W uhhaa
e
rat
abbu
l
a
a
l
a
t
i
PPa Ratu a C
TPI Pelabuhan
ar
nd
a
B
tan
a
l
Se
as
t
in ar
n L Jab
a
l
Ja
SI
VI N G AH
O
PR TEN
A
JAW
K
DU
WA IGED
JAT E
Tol JA
RO
SO
u
La
aw
J
t
I
TP dara
n
a
ng n
Pa
PKW
PKW
RANCABUAYA
RANCABUAYA
11
TERIMA
KASIH