China
China sebagai negara berpenduduk terbesar di dunia dan
Indonesia
yang
menduduki
permasalahan tersebut.
posisi
ke
tentunya
mengalami
dipaksakan.
Baik
Indonesia
maupun
China
melalui
Grafik TFR Indonesia dan China tahun 1950 sampai dengan tahun 2011
Dari grafik tersebut terlihat jelas bahwa pada era tahun 1950-an,
baik Indonesia maupun China rata-rata anak yang dilahirkan per wanita
lebih dari 5 orang. Angka TFR yang tinggi di China diakibatkan kebijakan
Mao Zedong yang mengatakan jumlah penduduk yang besar akan
memajukan China. Di akhir awal tahun 1960-an, jumlah rata-rata anak
yang dilahirkan per wanita China sedikit menurun dikarenakan kasus
kelaparan setelah sebelumnya sempat mencapai 6 sampai 7 orang.
Kebijakan Late, Long and Few pun mulai diterapkan di tahun 1969
dimana saat itu rata-rata anak yang dilahirkan per wanita adalah 5 sampai
6 orang [China (LLF)]. Pada tahun 1979, kebijakan tersebut dihentikan
setelah berhasil membawa perubahan yang signifikan terhadap jumlah
kelahiran di China. Pada saat itu, jumlah rata-rata anak yang dilahirkan
per wanita telah menurun menjadi 2 sampai 3 orang [China (OCP)]. Di
Indonesia, kebijakan Keluarga Berencana mulai diberlakukan pada tahun
1970 dimana pada saat itu jumlah rata-rata anak yang dilahirkan per
wanita adalah 5 sampai 6 orang. Berbeda dengan China, penurunan
jumlah kelahiran di Indonesia terjadi berangsur-angsur. Di tahun 1990,
jumlah rata-rata anak yang dilahirkan per wanita adalah 3 sampai 4
orang. Di tahun 2000an, rata-rata jumlah anak yang dilahirkan per wanita
menjadi 2 sampai 3 orang.
2. Jepang
Angka kelahiran di Negeri Sakura pada 2014 mencatat rekor
terendah. Kementerian Kesehatan Jepang memaparkan, angka kelahiran
di Jepang pada 2014 lalu mencapai 1.001.000 bayi. Angka fertilitas ini
melorot 9.000 orang dibandingkan tahun sebelumnya. Selama empat
tahun terakhir angka kelahiran terus melorot. Sementara angka kematian
justru terus meningkat. Tahun lalu, angka mortalitas di Jepang mencapai
1,3 juta orang.
Pengamat memperkirakan, populasi Jepang akan menurun
menjadi 97 juta pada 2050 mendatang. Angka ini menurun 30 juta
dibandingkan populasi sekarang.
Molloy,
Fran.
2010
https://www.huggies.co.id/cara-agar-cepat-