Anda di halaman 1dari 18

ASSALAMUALAIKUM

GOUT

KELOMPOK 10
Soni Arsah
Yulena Dewi
Yuliana Ningsih
Widya
Novitasari

Pengertian Gout

Secara umum asam urat adalah sisa metabolisme zat purin yang
berasal dari makanan yang kita konsumsi. Purin sendiri adalah zat
yang terdapat dalam setiap bahan makanan yang berasal dari tubuh
makhluk hidup. Dengan kata lain, dalam tubuh makhluk hidup
terdapat zat purin ini, lalu karena kita memakan makhluk hidup
tersebut, maka zat purin tersebut berpindah ke dalam tubuh kita.
Berbagai sayuran dan buah-buahan juga terdapat purin. Purin juga
dihasilkan dari hasil perusakan sel-sel tubuh yang terjadi secara
normal atau karena penyakit tertentu. Asam urat merupakan sebutan
orang awam untuk rematik pirai (gout artritis). Selain osteoartritis,
asam urat merupakan jenis rematik artikuler terbanyak yang
menyerang penduduk indonesia. Penyakit ini merupakan gangguan
metabolik karena asam urat (uric acid) menumpuk dalam jaringan
tubuh, yang kemudian dibuang melalui urin. Pada kondisi gout,
terdapat timbunan atau defosit kristal asam urat didalam persendian

Etiologi
a.

Faktor dari luar, Penyebab asam urat yang paling utama adalah
makanan atau faktor dari luar. Asam urat dapat meningkat dengan
cepat antara lain disebabkan karena nutrisi dan konsumsi makanan
dengan kadar purin tinggi.

b.

Faktor dari dalam, Adapun faktor dari dalam adalah terjadinya


proses penyimpangan metabolisme yang umumnya berkaitan
dengan faktor usia, dimana usia diatas 40 tahun atau manula
beresiko besar terkena asam urat. Selain itu, asam urat bisa
disebabkan oleh penyakit darah, penyakit sumsum tulang dan
polisitemia, konsumsi obat obatan, alkohol, obesitas, diabetes
mellitus juga bisa menyebabkan asam urat.

Makanan yang menyebabkan gout

Patofisiologi Gout
Hiperurisemia (konsentrasi asam urat dalam serum yang lebih
besar dari 7,0 mg/dl) dapat menyebabkan penumpukan kristal
monosodium urat. Peningkatan atau penurunan kadar asam urat
serum yang mendadak mengakibatkan serangan gout. Apabila
kristal urat mengendap dalam sebuah sendi, maka selanjutnya
respon inflamasi akan terjadi dan serangan gout pun dimulai.
Apabila serangan terjadi berulang-ulang, mengakibatkan
penumpukan kristal natrium urat yang dinamakan tofus akan
mengendap dibagian perifer tubuh seperti ibu jari kaki, tangan, dan
telinga. Pada kristal monosodium urat yang ditemukan tersebut
dengan imunoglobulin yang berupa IgG. Selanjutnya imunoglobulin
yang berupa IgG akan meningkat fagositosis kristal dengan
demikian akan memperlihatkan aktivitas imunologik

Manifestasi
Gout

klinis

penyakit

Gejala paling khas dari gout adalah nyeri dan kemerahan pada
sendi, sering memburuk pada malam hari karena pengaruh
dingin.
Gout dapat menyerang lebih dari satu sendi, tapi umumnya
asimetri (satu sisi tubuh saja)
Selama peradangan akut, penderita mengalami peningkata LED
serta CRP serum
Mengalami lebih dari sekali serangan arthritis akut
Terjadi peradangan maksimal dalam 1 hari
Kadar asam urat dalam darah lebih dari 7,7 mg/dl
Gejala lain dari arthritis gout akut adalah demam, menggigil,
perasaan tidak enak badan dan denyut jantung yang cepat
Sendi membengkak dan kulit diatasnya tampak merah atau
keunguan, kencang dan licin serta teraba hangat

Jenis-jenis Gout

Gout primer, Pada gout primer, 99 persen penyebabnya belum diketahui


(idiopatik). Diduga berkaitan dengan kombinasi faktor genetik dan faktor
hormonal

yang

menyebabkan

gangguan

metabolisme

yang

dapat

mengakibatkan meningkatnya produksi asam urat atau bisa juga diakibatkan


karena berkurangnya pengeluaran asam urat dari tubuh.

Gout sekunder, Pada gout sekunder disebabkan antara antara lain karena
meningkatnya produksi asam urat karena nutrisi, yaitu mengonsumsi
makanan dengan kadar purin tinggi. Purin adalah salah satu senyawa basa
organik yang menyusun asam nukleat (asam inti dari sel) dan termasuk
asam amino, unsur pembentuk protein. Produksi asam urat juga akan
meningkat apabila adanya penyakit darah ( penyakit sumsum tulang,
polisetemia), mengonsumsi alkohol, dan penyebab lainnya adalah faktor
obesitas (kegemukan), penyakit kulit (psoriasis), kadar trigiserin yang tinggi.

Tahap Perkembangan Penyakit Gout


a.

Asimptomatik, Pada tahap ini, meskipun kadar asam urat dalam darah meningkat,
tetapi tidak menimbulkan gejala.

b.

Akut, Serangan pertama mendadak dan memuncak, menyebabkan rasa nyeriyang


hebat pada sendi yang terkena. Biasanya, disertai tanda peradangan, seperti
pembengkakan sendi, panas, dan tampak kemerahan. Serangan dapat cepat berlalu
dan kembali lagi dalam waktu tertentu.

c.

Interkritikal, masa bebas dari gejala sakit diantara dua serangan gout akut. Banyak
penderita yang mengalami serangan kedua dalam 6 bulan sampai 2 tahun. Serangan
yang tertunda tersebut dapat terjadi karena tidak diobati secara terus menerus.

d.

Kronis, Jika gout tidak dirawat secara baik, akhirnya akan menjadi kronis. Pada
kondisi ini, rasa nyeri disendi berlangsung secara terus menerus serta terdapat
timbunan kristal asam urat yang banyak didalam jaringan lunak, tulang rawan,
selaput diantara tulang dan rendo, timbunan asam urat tersebut membentuk
tofus.adapun radang kronik dan endapan asam urat, membuat persendian susah
digerakan

KOMPLIKASI
1.

Radang sendi akibat asam urat (gouty arthritis)

2.

Komplikasi pada Ginjal

3.

Deformitas pada persendian yang terserang

4.

Urolitiasis akibat deposit kristal urat pada saluran


kemih

5.

Nephrophaty akibat deposit kristal urat dalam


interstisial ginjal

Pemeriksaan Diagnostik
Arthrocentesis (aspirasi sendi), dilakukan agar dapat
mendeteksi kristal asam urat pada cairan sendi
Kultur cairan, agar dapat mengetahui adanya arthritis
septik. Kadar asam urat dalam urin 24 jam berguna untuk
menentukan risiko litiasis, menentukan produksi asam urat
yang berlebih (overproduction) atau ekskresi asam urat
yang kurang (underexcretion), danmenetukan regimen
terapi hipourisemik yang akan digunakan. Jika ekskresi
asam urat >800 mg per 24 jam pada diet reguler, kita
harus memikirkan penyebab produksi purin yang berlebih.
Urinalisis, Blood Urea nitrogen (BUN), hitung leukosit, dan
profil lipid berguna dalam menentukan kemungkinan
sekuel serangan gout dan penyakit-penyakit lain yang
memerlukan terapi.

Next
Gambaran Radiologis

1.

Gambaran radiologis yang khas pada artritis gout menahun (chronic tophaceus

gout) adalah perubahan kistik, erosi berbatas tegas yang dideskripsikan sebagai
punched out lesions dan penggir tulang yang overhanging (Martels sign atau G sign).
Gambaran ini berhunbungan dengan kalsifikasi jaringan lunak. Tetapi, gambaran
radiografis serupa juga dapat ditemui pada osteoartritis erosif, artripati apatit
destruktif, dan rheumatoid arthritis.
1.

USG, Computed Tomografi

2.

MRI
a.

Laju sedimentasi eritrosit (LSE) meningkat, yang menunjukkan inflamasi

b.

SDP meningkat (leukositosis)

c.

Ditemukan kadar asam urat yang tinggi di dalam darah

d.

Pada pemeriksaan terhadap contoh cairan sendi di bawah mikroskop khusus akan
tampak kristal urat yang berbentuk seperti jamur

e.

Pemeriksaan sinar X dari daerah yang terkena untuk menunjukkan masa tefoseus
dan destruksi tulang dan perubahan sendi

Penatalaksanaan Medik
Non medikamentosa :
Bagi yang telah menderita gangguan asam urat, sebaiknya
membatasi diri terhadap hal-hal yang bisa memperburuk
keadaan. Misalnya, membatasi makanan tinggi purin dan
memilih yang rendah purin.Penggolongan makanan
berdasarkan kandungan purin
1. Makanan yang mengandung purin tinggi (150-800 mg/100
gram makanan) adalah hati, ginjal, otak, jantung, paru, lainlain jeroan, udang, remis, kerang, sardin, herring, ekstrak
daging (abon, dendeng), ragi (tape), alkohol serta makanan
dalam kaleng.
2. Makanan yang mengandung purin sedang (50-150 mg/100
gram makanan) adalah ikan yang tidak termasuk golongan A,
daging sapi, kerang-kerangan, kacang-kacangan kering,
kembang kol, bayam, asparagus, buncis, jamur, daun
singkong, daun pepaya, kangkung.

Next
3. Makanan yang mengandung purin lebih ringan (0-50
mg/100 gram makanan) adalah keju, susu, telur, sayuran
lain, buah-buahan

Medikamentosa
1.
2.
3.
4.
5.

NSAIDs, seperti ibuprofen atau naproxen


Kortikosteroid
Colchicine
Allupurinol
Indometasin

WASSALAMUALAIKUM
WR.WB
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai