Anda di halaman 1dari 14

JOURNAL

READING

The effects of levosimendan and dobutamine in


experimental bupivacaine-induced cardiotoxicity
Pembimbing :
dr. Shofwan said, Sp.An
Disusun oleh:
Ahllaqi yusufi syams
01.210. 6073
Patriot Sekarjati

Background
Bupivacaine adalah salah satu agen anestesi
lokal yang paling kardiotoksik. Meskipun
diketahui memiliki efek samping pada jantung,
bupivacaine banyak digunakan oleh ahli
anestesi untuk lokal prosedur dan blok saraf.
Pemberian bupivacaine secara intravena pada
lokal anastesi dapat memberikan hasil
penurunan kontraktilitas jantung, aritmia dan
hipotensi yang dapat menyebabkan ventrikel
takikardi, fibrilasi, asystole, dan blok jantung
pada manusia.

Sample
28 tikus albino Wistar jantan dengan berat
antara 250-300 g

Methods
28 tikus albino wistar jantan dengan berat antara 250300 gram dibagi menjadi 4 kelompok:
control (C), levosimendan (L), dobutamine (D) dan
dobutamine+levosimendan (D+L).
Bupivacaine diberikan pada dosis 3mg/kg/min sampai
serangan jantung terjadi atau selama 120menit. EKG,
denyut jantung, tekanan darah, arterial bloodgases, dan
tingkat CO2 dimonitoring.
Levosimendan diberikan sebagai bolus 12mg/kg selama
10 menit dan diteruskan sebagai infus di 0.3g / kg /
min. Dobutamin diberikan melalui infus dengan dosis 3g
/ kg / min. Waktu yang dibutuhkan untuk 50% dan 70%
penurunan denyut jantung dan tekanan darah dengan
total waktu serangan jantung dan dosis bupivacaine
untuk mendapat serangan jantung dianalisis

Study Outcome

RESULT ??

Result
Time periods for heart rate reductions of 50% and 75% were significantly longer
in groups L (903, 1198 s),
D (984, 1542 s) and L+D (1705, 3152 s) compared with the control group (345,
538 s p < 0.001). Median times to
mean blood pressure reductions of 50% and 75% were 399 - 504 s in the
control group, 1005 -1204 s in group L,
685 - 1009 s in group D and 1544- 2982 s in group L+D, and the difference was
significant compared with the
control group. Median time duration to asystole was 703 s in the control group
compared with 1385 s in group L,
1789 s in group D and 3557 s in group L+D. Time to cardiac arrest was
significantly higher in all 3 study groups. It
was also significantly higher in the L+D group compared with both groups L and
D separately.

Conclusion
A combination of dobutamine with
levosimendan significantly increased
survival times in this bupivacaine-induced
toxicity rat model compared with the
control, levosimendan, and dobutamine
groups.

CRITICAL APPRAISAL

Bukti
Valid
Pertanyaan
Ya
Apakah alokasi pasien pada
penelitian ini dilakukan secara
acak?
Apakah pengamatan pasien
dilakukan secara cukup
panjang dan lengkap?

Apakah semua pasien dalam


kelompok yang diacak,
dianalisis?

Ya

Apakah pasien dan dokter


tetap blind dalam melakukan
terapi, selain dari terapi yang
diuji?

Apakah kelompok terapi dan

Ya

12

Bukti dapat diterapkan


Pertanyaan
Apakah pada pasien kita
terdapat perbedaan bila
dibandingkan dengan yang
terdapat pada penelitian
sblmnya?

Ya

Apakah penelitian tersebut


mungkin dapat diterapkan
pada pasien kita?

Ya

Menguntungkan
Apakah pasien memiliki
potensi yang menguntungan
atau merugikan bila penelitian
tsb diterapkan?
13

Thank
You

Anda mungkin juga menyukai