Anda di halaman 1dari 4

JELLISA (JELLY SAYUR)

JELLISA
JELLY DENGAN BERBAGAI RASA SAYURAN YANG MENYEHATKAN

Akhir- akhir ini kami mengamati di media cetak maupun elektronik banyak
sekali diberitakan tentang jajanan pasar yang menggunakan bahan makanan yang
mengandung zatzat kimia yang sangat berbahaya bagi tubuh bila dikonsumsi
secara terus menerus. Zat berbahaya itu misalnya pewarna pakaian yang sering
digunakan produsen sebagai pewarna makanan mereka untuk mengelabuhi para
konsumen agar mau membeli makanan mereka. Penggunaan zat berbahaya itu
digunakan untuk mempercantik warna makanan mereka agar lebih mencolok dan
banyak konsumen yang membelinya, terutama anak anak yang suka sekali dengan
jajanan pasar yang warnanya lebih nge-jreng. Sebut saja jajanan pasar seperti
jelly yang disukai anak-anak dengan beraneka ragam rasa dan warna. Padahal rasa
dan warnanya itu bisa saja terbuat dari pewarna dan zat kimia yang berbahaya.
Untuk itu kami akan membuat jelly yang tidak berbahaya bagi tubuh bahkan
akan mempunyai banyak manfaat bila dikonsumsi, yaitu jelly yang berbahan dasar
dari sayuran yang tentu saja akan menyehatkan bagi tubuh kita, sehingga nanti
tidak hanya anak-anak saja yang akan suka pada jelly tetapi juga para remaja dan
orang tua. Sayuran seperti bayam, wortel, tomat, sawi dan brokoli tentu saja
mempunyai banyak manfaat bagi tubuh. Bayam yang bergizi tinggi ini sangat baik
untuk pencernaan, menetralisir efek natrium yang dapat membantu menstabilkan
tekanan darah, mengandung lutein yang mampu mencegah pembentukan plak
kolesterol dan mengurangi resiko hipertensi, menjaga tulang sehat dan mencegah
pendarahan, sebagai antioksidan yang mampu mencegah penuaan dini dan resiko
kanker, mengandung vitamin A, C, E, D dan B yang dapat memperkuat sistem
kekebalan tubuh dan untuk menurunkan berat badan.
Sedangkan Brokoli sama seperti Bayam yang mempunyai khasiat untuk
membantu mengontrol diabetes, menjaga agar penglihatan tetap sehat, untuk
melindungi terhadap radiasi ultraviolet, memperkuat tulang dan mencegah
osteoporosis, mencegah anemia, membantu kehamilan yang sehat, dan mengurangi

risiko penyakit jantung. Begitu juga wortel yang bermanfaat untuk mengurangi
penyakit stroke hingga 68%, vitamin A yang dapat meningkatkan penglihatan, juga
sebagai antiseptik. Tomat juga diperkaya dengan vitamin C, sebuah nutrisi yang
menjaga kekebalan tubuh, mengandung phytonutrient untuk melawan penuaan dan
antikanker, melawan kerusakan gen yang berpotensi menimbulkan penyakit, dapat
merangsang asam amino yang dapat mempercepat pembakaran lemak dalam
tubuh, mengurangi resiko jantung, menurunkan kolesterol, membantu melindungi
mata dari degenerasi. Serta Sawi yang mampu membantu mencegah osteoporosis
karena kandungan vitamin K dalam sawi dapat mengatur protein tulang dan
kalsium didalam tulang. Kandungan kalsium pada sawi juga mampu menurunkan
kadar kolesterol dan mencegah diabetes mellitus. Sawi juga mengandung niasin
yang berfungsi memperkecil proses aterosklerosis dan akhirnya menurunkan
kemungkinan terjadinya serangan jantung. Sawi juga mengandung vitamin A yang
dapat menjaga kornea mata agar selalu sehat. Kandungan asam folat dalam sawi
berfungsi dalam proses sintesis nucleoprotein yang merupakan inti dari
pembentukan dan produksi butirbutir darah merah normal dalam sumsum tulang
yang dapat mencegah anemia. Kandungan vitamin E pada sawi dapat berfungsi
sebagai antioksidan utama didalam sel. Betakaroten dan vitamin C pada sawi
sangat baik untuk mencegah kolesterol dan penyakit jantung. Ketiga zat tersebut
sangat bermanfaat mencegah terjadinya oksidasi kolesterol LDL.
Menurut para ahli, warna hijau pada sayuran merupakan pigmen alami
tumbuhan yang disebut klorofil. Dalam pembentukan klorofil, senyawa yang di
temukan dalam bayam membantu mengurangi resiko katarak dan penyakit
degenarasi manula atau penyakit kebutaan di usia lanjut. Sedangkan pigmen
alamiah warna orange di sebut karotenoid, yang dapat mengurangi risiko kanker,
serangan jantung, dan dapat meningkatkan sistem imun.
Namun jelly yang salah satunya berbahan dasar sayuran bayam ini tidak
cocok untuk mereka yang menderita penyakit asam urat karena bayam termasuk
sayuran yang mengandung purin yang biasanya menyerang orang berpenyakit asam
urat.
Kebutuhan akan serat yang tinggi bagi tubuh tidak hanya diperoleh dari
olahan sayur, tapi juga bisa juga berasal dari jajanan yang mengandung serat tinggi
ini dalam bentuk makanan jelly yang terbuat dari bahan sayuran. Kesadaran
masyarakat akan pentingnya hidup sehat mendorong kami untuk melakukan inovasi
untuk membuat jelly berbahan dasar sayuran. Hal ini tentu saja akan membuka
peluang usaha baru bagi praktisi usaha kecil menengah untuk bergerak di industi
pangan, khususnya untuk memproduksi jelly.
Alasan kami membuat jelly berbahan dasar sayuran ini karena selain sayuran
yang mengandung banyak manfaat bagi tubuh tapi juga untuk memanfaatkan
tanaman sayuran ini yang banyak sekali tumbuh di Indonesia sampai-sampai banyak
yang tidak di manfaatkan dengan baik. Selain itu olahan jelly dari sayuran ini dapat
dimanfaatkan oleh para kaum ibu yang kesulitan mengajak anak-anak mereka
mengkonsumsi sayuran, sehingga diharapkan sayur yang telah berubah menjadi
jelly ini lebih menarik untuk dikonsumsi anak - anak.
Berdasarkan hal di atas, kami bermaksud memanfaatkan atau
mensosialisasikan sayuran dengan variasi baru yang memiliki nilai jual yang lebih
terjangkau dan dengan bentuk yang berbeda yang akan lebih disukai oleh
masyarakat. Dengan adanya jelly berbahan sayur ini semoga dapat menciptakan
peluang baru bagi mereka yang akan membuka usaha di bidang pangan dan mampu
bersaing dipasaran dan semoga Produk ini diharapkan dapat menambah
pendapatan atau penghasilan bagi mahasiswa serta meningkatkan kreativitas
mahasiswa sehingga mampu berkarya secara mandiri untuk bekal mereka bila
sudah terjun ke masyakakat yang selalu menginginkan adanya inovasi baru.
Selain mengacu pada kondisi pasar yang masih berminat dengan makanan
tradisional, juga masyarakat masih cenderung mencari makanan yang ekonomis
namun tetap menyehatkan dan bisa memenuhi kebutuhan tubuh secara maksimal.

Jelly yang berbahan dasar sayuran ini makanan yang ekonomis namun tetap
menyehatkan dan bisa memenuhi kebutuhan tubuh secara maksimal. Jelly ini akan
hadir dengan bentuk yang beraneka ragam dan dengan warna alami dari sayuran.
Jelly ini kami beri merk Jellisa, yang artinya Jelly sayuran. Pemberian merk ini
agar mudah diingat masyarakat karenanya nama merknya yang unik dan menarik.
Untuk mengetahui cara pembuatan jellisa dengan berbagai rasa sayuran dan
apa saja bahan-bahan yang di butuhkan akan kami jabarkan dalam proses
pembuatannya sebagai berikut :
1. Bahan- bahan dan alat yang di butuhkan
a. Bahan :

150 gram gula

Bayam

Wortel

Brokoli

Tomat

Kangkung

Sawi

Bubuk jelly

Air
b.
Bahan hiasan jelly :

Buah strawberry

Daun seledri

Timun

Daun pandan
c. Alat alat :

Panci

Juicer

Blender

Mangkok besar

Piring saji

Sendok pengaduk

Serbet

Kompor gas

Gas elpiji

Cetakan jelly

Saringan
d. Cara pengolahan sari bayam :
Masukkan bayam dan air ke dalam blender.
Kemudian blender keduanya hingga halus.
Setelah itu saringlah air bayam tadi ke dalam mangkok besar hingga sari bayamnya
habis
e.
Cara pengolahan sari wortel :
Masukkan wortel ke dalam mesin juicer, untuk mendapatkan sari wortel.
f.
Cara pengolahan sari brokoli :
Masukkan brokoli ke dalam mesin juicer, untuk mendapatkan sari wortel.
g.
Cara pengolahan sari tomat :
Masukkan tomat ke dalam mesin juicer, untuk mendapatkan sari tomat.
2. Cara pembuatan jelly sayur rasa bayam :
Campurkan air, bubuk jelly dan gula ke dalam mangkuk, aduk sampai rata.
Sementara itu masukkan sari bayam kedalam panci, dengan api yang kecil.
Setelah itu campurkan air, bubuk jelly ke dalam sari bayam ke panci tersebut.
Aduk - aduk terus sampai mendidih.
Setelah mendidih angkat dan masukkan ke dalam cetakan.
Diamkan sampai mengeras.
Setelah mengeras, keluarkan dari cetakan.
Masukkan Kulkas.

Tata ke dalam piring saji


Hidangkan
Cara pembuatan jelly rasa brokoli :
Campurkan air, bubuk jelly, gula kedalam mangkuk, aduk hingga rata.
Sementara itu masukkan sari brokoli kedalam panci, dengan api yang sedang.
Setelah itu campurkn air, bubuk jelly ke dalam sari brokoli tersebut.
Aduk - aduk terus hingga mendidih.
Setelah mendidih angkat dan masukkan ke dalam cetakan.
Diamkan sampai mengeras.
Setelah mengeras keluarkan dari cetakan.
Masukkan kulkas.
Tata kedalam piring saji
Hidangkan.
Cara pembuatan jelly rasa tomat :
Campurkan air, bubuk jelly, gula kedalam mangkuk, aduk hingga rata.
Sementara itu masukkan sari tomat kedalam panci, dengan api yang sedang.
Setelah itu campurkn air, bubuk jelly ke dalam sari tomat tersebut.
Aduk - aduk terus hingga mendidih.
Setelah mendidih angkat dan masukkan ke dalam cetakan.
Diamkan sampai mengeras.
Setelah mengeras keluarkan dari cetakan.
Masukkan kulkas.
Tata kedalam piring saji
Hidangkan.
Cara pembuatan jelly rasa wortel :
Campurkan air, bubuk jelly, gula kedalam mangkuk, aduk hingga rata.
Sementara itu masukkan sari wortel kedalam panci, dengan api yang sedang.
Setelah itu campurkn air, bubuk jelly ke dalam sari wortel tersebut.
Aduk - aduk terus hingga mendidih.
Setelah mendidih angkat dan masukkan ke dalam cetakan.
Diamkan sampai mengeras.
Setelah mengeras keluarkan dari cetakan.
Masukkan kulkas.
Tata
kedalam
piring
Hidangkan.

saji

Jellisa ini kami harapkan dapat menjadi daya tarik bagi masyarakat yang
sadar akan kesehatan tubuh. Tentu saja dengan bentuk yang unik- unik dan rasa
sayuran yang bermacam - macam. Pengemasan jelly yang baik dan terjamin
kualitasnya pasti akan menmbah keyakinan konsumen akan produk jelly sayuran
kami. Produk ini akan kami pasarkan melalui kantin di sekolah-sekolah, dan juga
dipasarkan langsung ke konsumen, atau dijajakan di tempat ramai, atau mungkin
dipasarkan ke tempat-tempat pariwisata yang didatangi para wisatawan dari luar
kota agar produk kami lebih di kenal masyarakat luas. Promosi juga kami lakukan
dengan memasang spanduk, atau dari mulut ke mulut agar jelly sayuran ini lebih
dikenal luas.
Dengan pemasaran dan promosi yang tepat akan menjadikan produk jelly
sayur kami lebih dikenal masyarakat dan diharapkan menjadi jajanan favorit
masyakarat yang peduli akan kesehatan mereka.

Anda mungkin juga menyukai