KARAKTERISTIK TERMOFIL 5 April
KARAKTERISTIK TERMOFIL 5 April
PhD
Suhu pertumbuhan:
Minimum : 45 oC
Optimum : 50-60 oC
Maximum: > 70 oC
Clostridia, Bacilli, Lactic Acid Bacteria (BAL)
Bacillus, Clostridium,
Thermoanaerobacterium
Spesies
Enzim
Stabilitas panas
B. Subtilis
Subtilisin
45
50 oC, 30 min
B. Subtilis
Neutral protease
50
60 oC , 15 min
Ps. aeruginosa
Alkaline protease
80
60 oC, 10 min
Ps. aeruginosa
Elastase
86
10
70 oC , 10 min
75 oC , 10 min
Group A. Streptococci
Streptococcal
protease
70 oC, 30 min
Cl. histolyticum
Collagenase
1.5
50 oC , 20 min
St. griseus
Pronase
60
60 oC , 10 min
B. thermoproteolyticus
Thermolysin
95
50
B. subtilis
-amylase
55
65 oC . 20 min
B. stearothermophillus
-amylase
100
70 oC, 24 h
Microorganisme
Suhu pertumbuhan
maximum (oC)
V. marinus
18
69
E.Coli (Q13)
45
72
B. megaterium
45
75
B. subtilis (SB-19)
50
74
B.Stearothermophillus
(T-107)
73
79
B.Stearothermophillus
(10)
73
79
Kebutuhan nutrien
Oxygen tension : suhu meningkat, laju
pertumbuhan meningkat, meningkatkan
kebutuhan O2 smntara kelarutan oksigen
menurun (faktor pembatas pertumbuhan)
Lipida sel : peningkatan ketidakjenuhan lipid
berhubungan dengan pertumbuhan psikrotropik
Vs Termofil
sel tidak dapat tumbuh pada suhu dibawah
pengentalan (Solidification point) lipidnya
E.coli: suhu meningkat . Asam lemak jenuh
meningkat, asam lemak tak jenuh menurun
Asam lemak jenuh membentuk ikatan hidrofobik
yang lebih kuat dibanding asam lemak tak jenuh
Membran sel
Membran sel adalah faktor kritikal untuk
pertumbuhan mikroorganisme, pemanasan suhu
tinggi menyebabkan kerusakan membran sel,
kebocoran isi sel dan kematian
Pengaruh suhu
enzim termofil bersifat kurang effisien dibanding
dengan enzim mesofil karena ketahanan
panasnya
Genetik
Tujuan pengalengan :
pengawetan/mematikan mikroorganisme
Dibawah kondisi tertentu m.o. masih
mungkin untuk tumbuh dan menyebabkan
kebusukan
underprocessing
pendinginan yang tidak sesuai
kontaminasi kaleng karena kebocoran
kaleng (leakage seams)
Beberapa kaleng makanan
memperoleh pemanasan yang tidak cukup
Buah-buahan : tomat,
pear
B. coagulan (termofil)
Mesofil : B. polymyxa,
P. macerans, C.
butyricum,
Clostridium
thermosaccharolyticu
m, lactobacilli
Tipe mikroorganisme
Keadaan produk
B. Thermoacidurans (flat
sour; tomato juice)
Makanan asam
Kaleng rata: perubahan
kevacuuman
Butiritic anaerobes
(tomatoes and tomato juice)
Kaleng menggembung
Kaleng menggembung
Bau asam
Makanan berasam
rendah
Flat sour
pH lebih rendah-asam,
abnormal odor, cloudy
liquor
Thermophilic anaerobe
Kaleng gembung
Kebusukan sulfid
Putrefactive anaerob
Kaleng gembung
Aerobis sporeformers
Koagulasi susu yg
dievaporasi
Understerilization
Kebocoran penutup
kaleng
Kaleng
Kembung: kemungkinan
menunjukkan adanya defect
Penampakan produk
terfermentasi
viscous
Odor
Asam, fecal
pH
Konstant
Variasi luas