Anda di halaman 1dari 2

Membuat Dedak Fermentasi Untuk Pakan Ternak

Ayam

Mahalnya pakan ternak membuat para peternak kuwalahan dan hasil tak sesuai
dengan hasil jual. Dengan keluhan tersebut peternak mencari pakan alternatif dengan
biaya yang relatif murah. Protein standar yang di perlukan untuk ternak ayam yakni 1822%. Dengan proses fermentasi katul ini bisa menaikan kandungan katul Protein dari
12,09% menjadi 18,82%.

CARA PEMBUATAN
Bahan :
1. Katul
2. Mineral unggas
3. Urea
Alat-alat :
1. Drum, ember, plastic untuk pemeraman
2. Dandang/ alat kukus di sesuaikan dengan yang di miliki
Langkah kerja :
1. Basahi katul dengan air buat pero saja, masukan dandang/alat kukus, masak
30 menit di hitung mulai air mendidih, hindari terlalu matang atau katul masukan
ember kocori dengan air panas lalu aduk- aduk sampai merata, di buat pero
juga.

2. Dinginkan katul, campur dengan urea 1 sendok tiap 2 kg katul, mineral 1 sendok
makan tiap 2 kg katul, ragi tape 1 butir tiap.4 kg.katul. Kenapa di pakai ragi tape,
karena harga murah
3. Semua bahan di campur aduk sampai rata, lalu masukan dalam drum, ember
atau plastic, tutup rapat udara ndak boleh masuk, 2 atau 3 hari, hasil terbaik 4
hari. Simpan di tempat teduh yang tidak terkena paparan sinar matahari.
4. Setelah jadi bisa langsung di berikan pada hewan ternak atau kalau ingin di
simpan keringkan terlebih dahulu baru di kemas, jika pengeringan sempurna
tahan hingga 2 bulan.
KEUNTUNGAN :
- menambah nafsu makan ternak,
- kualitas pakan jd meningkat karen proteinnya tinggi,
- kotoran ayam kurang berbau,
- sebagai bahan pengganti pakan pabrik,
- menghemat biaya pembelian pakan ternak
- ayam menjadi lebih sehat
Bekatul fermentasi memiliki keistimewaan lain selain murah, yakni menurunkan
kolesterol daging dari 54,44 mg menjadi 29,59 mg. Begitu pula kolesterol telur, turun
menjadi 196,49 mg/100 g bahan kering dari 252,07 mg/100 g bahan kering. Itu artinya,
daging dan telur ayam broiler sehat dikonsumsi.

Anda mungkin juga menyukai