Improving
disusun oleh
Kilang Asmara Perdana Putra
12.11.6595
Summary
A. Pendahuluan
Protokol IPv6 merupakan kandidat selanjutnya setelah protokol IPv4 yang telah lama digunakan.
Dikarenakan pertumbuhan dari internet dan aplikasi, ruang address dan fitur yang disediakan
oleh IPv4 mungkin tidak akan cukup. Protokol baru yang mempunyai address yang lebih besar
dan fitur yang lebih baik dibutuhkan saat ini. IPv6 telah di kembangkan sebagai solusi untuk
masalah tersebut dengan menawarkan banyaknya ruang address yang pasti lebih dari cukup, dan
menyediakan pengembangan juga fitur baru dibandingkan IPv4.
Dalam artikel ini, sangat disarankan untuk memodifikasi tipe dan ukuran address IPv6 dengan
perbandingan protokol IPv6 saat ini yang cukup buruk sehingga kita membutuhkan modifikasi
untuk meningkatkan performa internet sebanyak mungkin.
B. IPv6 Addressing Type
IPv6 telah mendukung 3 tipe address, diantaranya Unicast Addressing, Multicast Addressing dan
Anycast Addressing.
1. Unicast Addressing
Dalam Unicast Addressing, hanya satu sumber yang mengirimkan paket kepada satu
sumber juga dengan IP address yang unik. Tipe address ini mungkin memiliki sedikit
n bit prefix dengan panjang yang sewenang wenang dimulai dari 0 bit prefix (no
prefix).
2. Multicast Addressing
Dalam tipe Address ini dua protokol digunakan untuk mengetahui kumpulan
multicast address dimana mereka menerima nodes untuk setiap interface yang
dilampirkan. Yang pertama dinamakan protokol Multicast Listening Discovery
(MLD) dan yang satunya menggunakan protokol MLDv2. Pada tipe ini prefix yang
digunakan ff00::/8.
3. Anycast Addressing
Dalam beberapa kasus, Anycast Addressing digunakan dimana paket yang dibutuhkan
untuk dikirim hanya ke satu anggota grup yang terdekat dari pengirim. Sebagai
contoh, seorang client membutuhkan akses ke sebuah server dengan beberapa
instance dari www.helpe.com dengan IP Address 1c::32 yang di bagikan ke dalam
grup yang beranggotakan 4 member dimana seorang client menggunakan DNS
lookup untuk IP Address www.helpe.com lalu address yang dikembalikan berupa
1c::32.
3.1.
Masalah pada Anycast Addressing
Address ini mempunyai banyak masalah yang dapat mempengaruhi seluruh
performa dari pertukaran paket antara client dengan anggota grup, diantaranya:
- Jika client berada dalam multi-homed, aka nada nomor pergantian antara
-
3.2.
seperti anycast address harus tidak digunakan sebagai sumber address dalam
paket IPv6.
C. IPv6 Addresses Size
Alasan utama untuk memperkenalkan IPv6 adalah untuk mengatasi cepatnya perkembangan
didalam internet dimana dibutuhkannya IP address yang belum terisi untuk segera
disediakan. IANA IPv4 yang belum teralokasi pun akan kewalahan secepatnya. Karena ruang
address IPv4 sudah tak bisa diandalkan lagi untuk kebutuhan internet saat ini, dimana
penilitian
memprediksi
sebuah
perangkat
yang
menyediakan
fleksibilitas
untuk
APNIC 0.8905/8 blok, untuk RIPE NCC 0.9357/8 blok, untuk ARIN 2.9634/8 blok, untuk
LACNIC 2.6080/8 blok dan untuk AFRINIC 3.8019/8 blok yang artinya total address yang
tersedia dalam RIR pool sejumlah 11.1995/8 blok.
D.1. Ruang yang Tersedia untuk IP Address dari Size N
Seperti yang kita tahu IPv4 address setara debfab 256/8 blok dari ruang IP address, yang
artinya jika kita menggunakan 33-bits dalam IP Address, itu akan setara dengan 512/8
blok.
D.2. Populasi Dunia
Angka populasi dunia diterbitkan oleh program internasional dimana telah diurutkan
populasi dunia dari tahun 1950 sampai 2050 terbagi dalam 2 bagian: proyek jangka
pendek sampai tahun 2050, bersamaan dengan estimasi kembali sejarah populasi tahun
1950.
Growth rate formula:
r(t) = [ (P(t+1) P(t)) / P(t) ] * 100
dimana : t: tahun, r(t): rate perkembangan dari tahun t ke tahun t+1, P(t): populasi
di tahun t.
D.3. Prediksi Tanggal Kewalahan IP
Adanya relasi antara konsumsi IP Address dengan populasi dunia bisa dibuktikan jika
kita melihat pada tabel konsumsi IP Address tahunan dan tabel populasi dunia tahunan
yang tersedia di jurnal, dan juga menggunakan proyek populasi untuk memprediksi
tanggal kewalahan untuk beberapa ukuran IP Address.
Berikut ini adalah persamaan prediksi konsumsi IP Address yang telah diasumsikan
bahwa laju pertumbuhan konsumsi IP sama dengan laju pertumbuhan penduduk:
IP(t+1) = [ (IPr(t) * IP(t))/100] + P(t)
Dimana: IP(t): alokasi IP Address di tahun t, IP(t+1): alokasi IP Address di tahun
t+1, IPr(t): growth rate dari tahun t ke tahun t+1
E. Kesimpulan
Jurnal ini menjelaskan kebutuhan tentang memodifikasi tipe addressing protokol IPv6 dan
ukurannya, dengan menentukan beberapa titik lemah tipe addressing yang mempengaruhi
performa protokol dan menyebabkan banyak masalah yang akan dihadapi. Di waktu yang
sama, ini juga mendiskusikan banyaknya ukuran address hingga 80% dari total dasar paket
header. Juga, penelitian jangka pendek dikembangkan untuk meningkatkan performa IPv6
melalui internet dengan mengurangi sumber dan tujuan ukuran address menjadi 64 bit untuk
setiap individu.
Review
Kelebihan
Dari Jurnal yang telah saya ringkas, IPv6 ini memiliki kelebihan diantaranya:
- Space yang terbilang besar, dikarenakan sedikitnya pengguna IPv6 Address ini untuk
keperluan sehari-hari, sehingga kita dapat memanfaatkannya untuk pengganti IPv4 disaat
sudah penuh ( tidak bisa dipakai lagi).
- Meminimalisir adanya error dan problem dibanding menggunakan IPv4, dikarenakan IPv6
mempunyai 3 tipe yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing individu.
Diantaranya: Unicast Addressing, Multicast Addressing dan Anycast Addressing.
Unicast Addressing, digunakan untuk mengirimkan paket data dari satu sumber ke satu
sumber lainnya (direct).
Multicast Addressing, digunakan untuk mengirimkan paket data dari satu sumber ke
beberapa sumber lainnya yang telah tergabung dalam satu grup yang sama.
Anycast Addressing, digunakan untuk mengirimkan paket data dari individu manapun ke
salah satu individu ataupun ke semua anggota dalam satu grup yang telah tergabung di dalam
jaringan tersebut.