2.2
Perkuliahan
Kegiatan perkuliahan meliputi kegiatan kuliah tatap muka dan kegiatan lainnya yang ditentukan
oleh dosen pembina mata kuliah yang bersangkutan seperti pekerjaan rumah, latihan kasus, praktikum,
dan sebagainya, yang kesemuanya merupakan bagian dari komponen nilai akhir. Perkuliahan dilakukan
sesuai kurikulum yang berlaku. Setiap mata kuliah disajikan berdasarkan Satuan Acara Perkuliahan
(SAP), sesuai dengan silabus yang telah di sosialiasikan pada perkuliahan pertama. Setiap mahasiswa
wajib mengikuti kuliah tatap muka minimal 80% dari total pertemuan. Jika jumlah kehadiran tidak
memenuhi persyaratan, maka mahasiswa yang bersangkutan tidak dapat mengikuti ujian akhir.
2.3
kemampuan mahasiswa agar dapat belajar secara berkelanjutan (learning to learn). Pada PPAk
penekanan diberikan pada pendalam dan atau aplikasi atas konsep serta teori yang diperoleh pada
jenjang Strata satu (S1).
Untuk mencapai tujuan tersebut proses pendidikan dilakukan dengan mengintegrasikan berbagai
pengetahuan dan keterampilan melintasi kurikulum melalui metode:
1. Partisipasi kelas;
2. Presentasi dan diskusi
3. Pembahasan kasus;
Kelas Pagi
Kelas Malam
Kelas Sabtu
Senin - Jumat
08.00 17.000
18.30 21.00
08.00 17.00*
Jumat
Sabtu
18.30 21.00
08.00 17.00*
08.00 17.00*
08.00 - 17.00
* Dosen Praktisi.
2.6. Ujian
2.6.1. Tata Tertib Ujian
1. Mahasiswa yang berhak mengikuti ujian adalah mahasiswa yang memiliki jumlah kehadiran minimal
80%. Kehadiran ini tidak dijadikan komponen nilai akhir.
2. Mengisi daftar hadir ujian dengan menandatangani Absensi.
3. Tidak mengaktifkan HP, baik sebagai alat komunikasi maupun sebagai kalkulator.
4. Apabila ujian bersifat closed book, mahasiswa tidak diperkenankan keluar ruang ujian selama ujian
yang bersangkutan berlangsung. Apabila mahasiswa keluar ruang ujian ketika ujian sedang
berlangsung, maka yang bersangkutan dianggap telah selesai mengerjakan ujian tersebut.
5. Tidak melakukan perbuatan curang (menyontek, diskusi)
6. Perbuatan curang mengakibatkan mahasiswa tersebut memperoleh nilai E untuk mata kuliah
dimaksud
7. Ujian diselenggarakan terstruktur, tidak berupa take home exam.
b.
Memberikan surat Keterangan Tugas Keluar Kota, ditandatangani oleh pimpinan instansi yang
memberi tugas.
c.
2.7.
mutu dan angka mutu yang dibagi dalam tingkatan sebagai berikut :
Huruf Mutu
Angka Mutu
Indeks
85 100
B+
75 84
3,5
70 74
C+
65 69
2,5
60 64
30 59
0 - 29
Di samping itu, digunakan pula huruf K dan T. huruf K berarti kosong yang diberikan kepada
mahasiswa yang mengundurkan diri dari mata ajaran yang bersangkutan secara sah. Huruf T berarti
tidak lengkap, yang diberikan kepada mahasiswa yang belum melengkapi tugas pada waktunya,
termasuk ujian akhir semester, atas izin dosen yang bersangkutan. Ujian akhir semester tersebut harus
diselesaikan dalam waktu empat minggu setelah masa ujian akhir semester berakhir. Jika setelah waktu
tersebut belum diselesaikan, nilai T itu diubah menjadi E, kecuali dalam kasus-kasus tertentu, yaitu
apabila mahasiswa diizinkan mengundurkan diri secara sah.
2.8
Prestasi Akademik
Prestasi akademik dinyatakan dalam Indeks Prestasi (IP) dan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK).
MT. KULIAH
BOBOT
SKS
HURUF MUTU
B+
B+
Total
12
Jumlah SKS
AM x SKS
3,5 X 3 =
10,5
4,0 X 3 = 12
3,5 X 2 = 7
4,0 X 3 = 12
0X3=0
41,5
41,5
IP =
= 3,46
Jumlah (AM x SKS)
Catatan :
12
Mata kuliah J harus segera ditempuh kembali (pada semester berikutnya atau pada
kesempatan pertama).
2.8.2.
Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) merupakan angka yang menunjukkan prestasi atau kemajuan belajar
mahasiswa secara kumulatif mulai dari semester pertama sampai dengan semester paling akhir yang
telah ditempuh. IPK dihitung tiap akhir semester.
Rumus perhitungan sebagai berikut :
harus ditempuh
IPK digunakan sebagai kriteria untuk memberi sanksi akademik dan evaluasi studi pada akhir program.
Apabila mahsiswa memperbaiki huruf mutu E, D, C, C+ dalam perhitungan IPK yang digunakan adalah
huruf mutu yang terakhir (nilai akhir dari kuliah mengulang)
2.9
Masa studi mahasiswa adalah 2 (dua) kali masa studi normal yang berlaku. Masa studi normal
yang berlaku adalah masa studi menempuh seluruh mata kuliah wajib dan 2 mata kuliah pilihan.
Pemutusan hubungan studi dilakukan apabila sampai dengan akhir masa studi mahasiswa belum
mencapai IPK minimal untuk lulus dari program profesi, atau masih memiliki mata kuliah dengan nilai
akhir D atau E.
2.10
Cuti Akademik
Mahasiswa yang akan melakukan cuti akademik diberikan waktu selama-lamanya sebanyak dua
semester, terhitung dari semester yang sedang dijalani oleh mahasiswa tersebut. Apabila dalam jangka
waktu yang diberikan dan mahasiswa tersebut tidak melakukan perkuliahan, maka mahasiswa tersebut
dianggap mengundurkan diri.
2.11
Syarat kelulusan untuk mahasiswa program PPAk adalah yang telah menyelesaikan seluruh
mata kuliah wajib dan pilihan, telah mencapai IPK minimal 2.75 (atau sesuai ketentuan yang berlaku bagi
Program Profesi di Universitas Padjadjaran) dan tidak terdapat mata kuliah dengan nilai akhir D maupun
E. Lulusan Program PPAk FE Unpad berhak memperoleh gelar profesi Akuntan (Ak).
2.12.
Wisuda
Wisuda dapat diikuti setelah mendapatkan surat keterangan lulus sementara dari Program
Pendidikan Profesi Akuntansi. Wisuda dilaksanakan bersama dengan lulusan program profesi yang lain
di Universitas Padjadjaran.