Anda di halaman 1dari 8

mKlx

5l

x'

sNr 08-4910-1998

Standar Nasion

\,

Ukuran celana paniang jeans


pria dewasa

\-

Badan Standardisasi Nasional

',

Pendahuluan

Penyusunan Standar Nasional Indonesia (SNI) Ukuran celana panjang jeans pria dewasa

dimaksudkan untuk meningkatkan mutu produk dalarn negeri dan melindungi serta
membantu konsumen dalarn rnemilih ukuran yang sesuai.

Standar

ini telah dibahas melalui''rapat-rapat teknis dan rapat pra

konsensus

di Balai

Penelitian Tekstil Jakarta terakhir melalui rapat konsensus di Jakarta pada tanggal23 sld

27 pebruari 1998 yang dihadiri oleh wakil-wakil produsen dan instansi terkait.

Standar Nasional Indonesia


dengan Pusat Standardisasi.

ini disusun oleh Balai Penelitian Tekstil Jakarta bekerjasama

Daftar isi

Halaman

Pendahuluan

Daftar isi ..

ii

Ruang lingkup

Acuan

Istilah dan deflnisi

Syarat ukuran

Pengambilan cntoh

Cara pengr-rkuran ..

Syarat lulus uji

Syarat penandaan

sNI08-4910-1998

Ukuran celana panjang jeans pria dewasa

Ruang lingkup

1.1

Standar

ini meliputi

ruang lingkup, acuan, istilah dan definisi, syarat ukuran,

pengambilan contoh, cara pengukuran, syarat lulus

uji dan

syarat penandaan untuk

celanan panjang jeansa pria dewasa.

I.2

Standar ini hanya berlaku untuk celanan panjang pria dewasa dari kain denim baik

untuk perdagangan dan pengendalian mutu.

2
-

Acuan
SNI08-0361-1989, Ukuran celanan panjang pria dewasa
JIS

0103- 1980, General Rul.e cf Sizing S),stents and Desidnation.for C.lothes.

ISO 3635-1979 (E), Size DesiEVation of (-.lothes measurement procedure

- Definition

and Body memremertt gtrctcedure.

3 lstilah dan definisi


3.1 Celana panjang jeans adalah istilah umurn celana panjang yang dibuat dari kain
denirn.

3.2

Kain denim ini adalah kain tenun kapas 100oA yang mempunyai anyaman tersusun

atas benang lusi yang putih atau dicelup dan benang pakan yang selalu berwarna putih.

4 Syarat ul<uran
4.1 Syarat ukuran celana panjang jeans pria dewasa ditentukan oleh persyaratan seperti
tercantum pada tabel.

4.2

Perbedaan selangkang depan dan selangkang belakang rninimal 8 crn untuk no.27

s.d no.33 dan minirnal 10 cm untuk no.34 s.d no.42.

I dari

sNI08-4910-1998

Pengambilan contoh

Pengambilan contoh ditentukan sesuai SNI 08-0615-1989, Pemeriksaan contoh untuk


penerimaan lot cara atribut dengan taraf pemeriksaan I.

Cara pengukuran

6.1 Peralatan

- Meja datar

- Alat ukur panjang dari kain atau plastik dengan ukuran terkecil rnilimeter.

6.2 Prosedur
Celana panjang jeans pria dewasa diletakkan di atas rneja datar dalam keadaan tanpa

tarikan (rileks) kernudian diukr-rr bagian-bagian celana seperti terlihat dalam gambar
dihalaman 3 sebagai berikut:

6.2.1 Lingkar pinggang (a) diukur dalam

keadaan terkancing menyelusuri keliling

pinggang celana bagian dalarn

6.2.2 Lingkar pinggul (b) diukur

rnenyelusuri keliling pinggul celana

di

atas titik

pertemuan jahitan selangkang belakang dan selangkang depan (E) 9 crn untuk nomor 27
sampai dengan 33 dan

2.3

l0

crn untuk nomor 34 sarnpai dengan 42'

Selangkangipisak (C) diukur dari tepi atas pinggang bagian depan ke bawah

rnelingkar sampai tepi atas pinggang bagian belakang (lihat gambar).

AE:

panjang selangkang depan

CE=

panjang selangkang belakang

2 dari

sNI 08-4910-1998

6.2.4

Panjang celana (d) diukur pada jahitan sisi luar celana rnulai dari tepi atas sampai

tepi bawah celana (lihat garnbar).

Tarnpak

depan

Tampak belakang

Gambar Celana panjang jeans pria dewasa


Keterangan garnbar:
a Lingkar pinggang
b Lingkar pinggul
c Selangkang (AE + CE)
d Panjang celana

3 dari

sNI 08-4910-1998

Syarat lulus uji

Ukuran celana panjang jeans pria dewasa dinyatakan memenuhi persyaratan standar
ukuran jika contoh uji rnemenuhi syarat ukuran pada butir 4.

Syarat penandnan

Pada celana panjang jeans lianrs ada label yang mencantumkan nofilor ukuran celana.

4 dari

() =
I

()

E
(-)

a\

r-

6l
j

cd

00

'rt

00

O N
O

00

o.l

-J

00

f-

f-

&

t--

@
f-

tr-

oo 00
@

cd

U)

@
F-

q)

\o

6l O

!t

O ?

F-

oo

O O O

o,

.f
F-

o
bo

r-

'+

a.l

6l

|'-

oo

a\

r-

00

a{

6i

00

\c)

rF-

*+

oo

()

oo

-f,
O

r-

-+
tr-

a\

oo

c.l

\c

F- co

-52

6=
hno
t-A

6c)e
oJl
oJ) o
ca

^:"

=?
-v(n
vd)

00

I:N

d0)
r3cgd-o

=o
cg
c'=o-

a.l
r- o\ O

t.-

-q o'

&

o5
co
-o
=o.
Scd C)

O
O \c

b0

=
:f

c!

o>g
-CC
L6

Sc
q)
-v
:JU

b{

o{ bI

e.

b{

bi

"t J

zo

;lc)

c.)

c{
cd

,&

o-v
z>

z
,

CJ

o-

(,/)

at ca

Cr

'F
'd
\n

Anda mungkin juga menyukai