Anda di halaman 1dari 6

Anamnesis

1. Identifikasi
- Nama
- Umur
- Agama
- Alamat
- Pekerjaan

: Duniawati
: 18 tahun
: Islam
: Desa Karanganyar
: Ibu Rumah Tangga

2. Keluhan
Utama
Tambahan

: Mau melahirkan dengan nyeri kepala dan mual-mual


: Penglihatan kabur

3. Riwayat Haid
- Menarche
- Siklus Haid
- Jumlah
- Lamanya
- HPHT
- TP

: 13 tahun
: 28 hari
: 3x ganti pembalut/ hari
: 3 hari
: 15 Juli 2014
: 22 April 2015

4. Riwayat Perkawinan
Menikah 1x, lamanya 1 tahun, usia ibu menikah 17 tahun, suami 21 tahun
5. Riwayat Kehamilan Sekarang
Pasien kiriman bidan datang ke RSUD Indramayu melalui IGD pada tanggal 13 April
2015 pukul 16.30 WIB Primigravida hamil aterm, tekanan darah 160/100 mmHg
mengeluh nyeri kepala, mual-mual dan penglihatan kabur. Dari IGD pasien dipindahkan
ke ruang bersalin untuk di observasi. Pada tanggal 14 April 2015 pukul 13.30 WIB pasien
mengalami kejang 1x yang ditandai kaku pada seluruh tubuhnya yang berlangsung 4
menit dengan tekanan darah 180/110 mmHg. Kejang berulang pada pukul 13.50 WIB
yang berlangsung 3 menit dengan tekanan darah 190/110 mmHg. Pemeriksaan
kehamilan dilakukan secara teratur setiap bulan ke bidan. Pasien mengaku belum pernah
melakukan pemeriksaan dengan USG. Pasien mengaku diawal kehamilan tidak pernah
mengalami perdarahan.
6. Riwayat Penyakit Terdahulu
Pasien menyangkal menderita darah tinggi sebelum kehamilannya. Pasien juga
menyangkal pernah mengalami kejang-kejang sebelum hamil maupun selama hamil.
Pasien mengaku tidak menderita penyakit jantung, ginjal, asma, maupun diabetes.
7. Riwayat Penyakit Keluarga
Pasien mengaku di dalam keluarga tidak ada yang menderita darah tinggi, penyakit
jantung, ginjal,asma, maupun diabetes.

8. Riwayat Kontrasepsi
Pasien tidak pernah menggunakan alat kontrasepsi
9. Riwayat Imunisasi
Suntikan Tetanus 2 kali
Pemeriksaan Fisik
1. Status Present
- Keadaan Umum
- Kesadaran
- Tekanan Darah
- Nadi
- Respiratory Rate
- Suhu
- Status Gizi

2. Status Generalis
- Kulit
- Mata
- Thoraks
-

Abdomen
Ekstremkitas

3. Status Obstetri
a. Pemeriksaan Luar
Leopold 1
Leopold 2

Leopold 3

: Tampak sakit sedang


: Compos Mentis
: 160/100 mmHg
: 96x / menit
: 20x / menit
: 36,5C
: Cukup

: Cloasma gravidarum (+)


: Konjungtiva tidak anemis, sclera tidak ikterik
: Mammae tegang, pernapasan vesikuler, BJ1-II murni,
Murmur (-)
: Membuncit, Hepar dan Lien sulit di nilai
: Oedem

: Di fundus teraba bagian lunak, tidak melenting, kesan


Bokong
: Teraba tahanan terbesar pada sebelah kiri, teraba bagian
kecil pada bagian kanan, kesan punggung kiri, letak janin
memanjang

Leopold 4

: Bagian terbawah teraba bagian keras, bulat dan melenting


kesan kepala
: Sudah masuk PAP

DJJ
TFU

: (+) 130x / menit


: 34 cm

b. Pemeriksaan Dalam
- Inspekulo
: Tidak dilakukan

Vaginal Toucher
Portio
: Tebal
Pembukaan Servik : Tidak ada
Ketuban
: (+)
Bagian terbawah janin : Kepala
Penurunan
: Hodge I
Pemeriksaan Penunjang
1. Laboratorium
Darah Rutin
Hb
Lekosit
Eritrosit
Hematokrit
Trombosit

: 9,8 g/Dl
: 7000/mm3
: 3,7 juta /L
: 30 %
: 264.000

Hemostasis
Waktu Pembekuan/ CT
Waktu Pendarahan/ BT

: 7.30 menit
: 3.30 menit

Urine
Protein
Glukosa

: Positif (+) mg/dL


: Negatif mg/dL

2. Khusus
Diagnosa
Ibu
Anak
Prognosis
Ibu
Anak

: (-)

: Primigravida Hamil Aterm dengan Eklampsia


: Janin Tunggal hidup, presentasi kepala
: Dubia ad bonam
: Dubia ad bonam

Penatalaksanaan
Di kamar bersalin
Tanggal 13 April 2015, pukul 16.00 WIB
Lapor dokter, Advice :
- Observasi HIS, DJJ, TTV ibu
- IVFD RL 20 gtt/ menit
- Katerisasi, catat input dan output
- Pemberian Magnesium Sulfat
Dosis Awal : 4 gram MgSO4 ( 10 ml larutan MgSO4 40%)

dilarutkan dengan 10 ml aquades, berikan secara perlahan IV


selama 20 menit.
Dosis Rumatan : 6 gram MgSO4 (15 ml larutan MgSO4 40% dan larutkan
dalam 500 ml larutan RL secara IV dengan kecepatan
20 tt/ menit selama 6 jam, ulang hingga 24 jam setelah
Persalinan.
- Nifedipine 3x10 mg
- Dopamet 2x250 mg
- Observasi tekanan darah, frekuensi nadi, frekuensi pernapasan, dan reflex
patella
Tanggal 14 April 2015, pukul 13.10 WIB
Pasien kejang selama 5 menit + mengorok
Tekanan darah : 180/110 mmHg
Lapor dokter, Advice :
- Bebaskan jalan nafas pasien
- Berikan O2 4-6 L/ menit
- Pasang spatel lidah untuk menghindari tergigitnya lidah
- Pasang orofaringeal airway

- Pasang perlengkapan penghisap lender


- Fiksasi untuk menghindari pasien jatuh dari tempat tidur
- Berikan MgSO4 2 gram IV perlahan (15-20 menit)
- Bila kejang masih berulang berikan diazepam 10 mg IV selama 2 menit
- Observasi tekanan darah, nadi, suhu tubuh, pernapasan

Tanggal 14 April 2015, pukul 13.50


Pasien mengalami kejang berulang selama 2 menit
Tekanan darah 190/110 mmHg

- Diazepam 10 mg IV selama 2 menit


Tanggal 14 April 2015,
Pukul
TD(mmHg)

Nadi

RR

T(C)

14.15 WIB
14.30 WIB
14.45 WIB

131x/i
133x/i
130x/i

26x/i
25x/i
24x/i

37,2
37,2
37,5

160/100
160/100
160/100

Lapor dokter Spesialis Anastesi, Advice :


- Pasien dipindahkan ke ruang ICU
Lapor dokter Spesialis Obstetri & Ginekologi
- Post kejang 6 jam Pro SC
Tanggal 14 April 2015, pukul 15.00 WIB pasien di pindahkan ke ruang ICU
- Pasien dipuasakan untuk persiapan operasi sectio caesaria (SC)
Laporan Operasi SC
- Tanggal 14 April 2015, pukul 22.00 WIB pasien menjalani operasi sectio
Caesaria (SC)

- Pukul 22.15 WIB bayi lahir dengan :


Jenis Kelamin : Laki-laki
Berat badan
: 3300 gram
Panjang
: 49 cm
A/S
: 7/8
Diagnosa Awal
Diagnosa Akhir
Follow up di ICU

: Primigravida hamil aterm dengan Eklampsia JTH


dengan presentasi kepala
: P1A0 Post SC a/i eklampsia
: Tanggal 15 April 2015
TD (mmHg)
= 130/80 mmHg
Nadi
= 80x/ menit
RR
= 24x/ menit
Suhu
= 36,5C
Kesadaran
= Compos Mentis
ASI
= (-)
TFU
= 2 jari di bawah pusat
BAK
= (+)
BAB
= (-)
Keluhan
= (-)
Douer catheter
= (+)

Terapi

= IVFD RL 20gtt/ menit


Cefotaxime 2 x 1 gram
Ketorolac 3 x 1 amp
Ranitidine 2 x 1 amp
Nifedipine 3 x 10 mg

Anda mungkin juga menyukai