Anda di halaman 1dari 11

ANTIMIKROBA

Antimikroba adalah obat pembasmi


mikroba,
khususnyamikroba
yang
merugikan manusia. Antimikroba atau
antiinfeksi, termasuk antiparasit, adalah
obat yang digunakan untuk terapikondisi
patologi yang disebabkan oleh karena
infeksi
mikroba
atauinvasiparasit.(ISOIndonesia,2013).

Kemoterapeutika(antimikroba)didef
nisikansebagaiobat-obat
kimiawi
yang digunakan untuk memberantas
penyakit
infeksi
mikroorganisme
seperti bakteri, fungi, virus dan
protozoa, sertainfeksi oleh cacing.
Obat-obat
tersebut
berkhasiat
memusnahkanparasittanpamerusa
kjaringantuan-rumah.

PENGGOLONGANANTIMIKROBA

Antimikroba, khususnya antibiotika


digolongkandalambeberapagolonga
n,yaituberdasarkanspektrum,struk
turkimia,aksi utama, tempat kerja,
dan mekanisme kerjanya.

1.Berdasarkan Spektrumnya
a. Antibiotik dengan spektrum sempit, efektif terhadap satujenismikroba.
b. Antibiotik dengan spektrum luas, efektif baik terhadapgram positif maupun gram
negatif.Contoh:tetrasiklin,amnifenikol,aminoglikosida,makrolida, turunan penisilin.c.

c. Antibiotik yang aktivitasnya lebih dominan terhadapgram


positif.Contoh:eritromisin,sebagianbesarturunanpenisilin,danbeberapaturunanse
falosporin.d.

d. Antibiotik yang aktivitasnya lebih dominan


terhadapbakterigramnegatif.Contoh :kolkistin, polimiksinB sulfat, dansulfomisin.e.

e.Antibiotik yang aktivitasnya lebih dominan terhadapMycobacteriae


(antituberkulosis).Contoh : streptomisin, kanamisin, rifampisin.f.

f. Antibiotik yang aktif trhadap jaumr (antijamur).Contoh :griseofulvin, amfoterisinB,


dankandisidin.g.

g. Antibiotik yangaktifterhadap neoplasma(antikanker)Contoh:


aktinomisin,bleomisin, danmitramisin.

Berdasarkan Struktur
Kimianya
a.Antibiotik -laktamb.

b. Turunan amfnikolc.

c. Turunan tetrasiklind.

d. Aminoglikosidae.

e. Makrolidaf.

f. Polipeptidag.

g. Linkosamidah.

h. Polieni.

i. Ansamisinj.

J. Antrasiklin

Berdasarkan Aksi Utamanya


a.Bakteriostatik
menghambat pertumbuhan
mikroba.Contoh:Penisilin,Aminoglikosida,Sefalosporin,Kotrimoksasol,
Isoniasida, Eritromisin (kadar tinggi),Vankomisin.b.

b. Bakterisida
membunuh/memusnahkan
mikroba.Contoh:Tetrasiklin,Asamfusidat,Kloramfenikol,PAS,Linkomisi
n,Eritromisin(kadarrendah),klindamisin.
Antimikroba tertentu aktivitasnya dapat meningkat
daribakteriostatikmenjadibakterisidabilakadarantimikrobaditingkatk
an melebihi KHM dan menjadi KBM.
KHM(KadarHambatMinimal),kadarminimalyangdiperlukan untuk
menghambat pertumbuhan organisme.KBM(Kadar BunuhMinimal),
kadarminimalyang diperlukanuntuk membunuh mikroorganisme.

Berdasarkan Tempat Kerjanya


a. Dinding sel
menghambat biosintesis
peptidoglikan.Contoh:penisilin,sefalosporin,basitrasin,vankomisin,sikloser
in.b.

b. Membran sel
fungsi dan integritas membran
sel.Contoh:nistatin,amfoteresin,polimiksinB.c.

c.Asam Nukleat
menghambat biosintesis DNA,
mRNA.Contoh:mitomisinC,rifampisin,griseoflvin.d.

d. Ribosom
menghambat biosintesis
protein.Contoh:aminosiklitol,tetrasiklin,amfenikol,makrolida,linkosamida.

Berdasarkan Mekanisme Kerjanya


a. AntimikrobayangMenghambat
MetabolismeSel Mikroba
b. Antimikroba yang Menghambat Sintesis
Dinding Sel Mikroba
c. Antimikroba yang Menghambat Sintesis
Protein Sel Mikroba
d. Antimikrobayang Menghambat Sintesis
Asam Nukleat Sel Mikroba
e. Antimikroba yang Mengganggu Keutuhan
Membran Sel Mikroba

AntimikrobayangMenghambat MetabolismeSel Mikroba

Mikroba membutuhkan asam folat untukkelangsungan hidupnya.


Mikroba patogen harusmensintesis sendiri asam folat dari asam
amino benzoat(PABA) untuk kehidupan hidupnya. Koenzim asam
folatdiperlukan oleh mikroba untuk sintesis purin
danpirimidindansenyawa-senyawalainyangdiperlukan untuk
pertumbuhan seluler dan replikasi. Apabila asamfolat tidak ada,
maka sel-sel tidak dapat tumbuh dan membelah. Melalui
mekanisme kerja ini diperoleh
efekbakteriostatik.Antimikrobasepertisulfonamidesecarastruktur
mirip dengan PABA, asam folat, dan
akanberkompetisidenganPABAuntukmembentukasamfolat, jika
senyawa antimikroba yang menang bersaingdengan PABA, maka
akan terbentuk asam folat nonfungsional yang akan mengganggu
kehidupanmikroorganisme.Contoh:Sulfonamid,trimetoprim,asam
p-aminosalisilat.

Apabila asamfolat tidak ada, maka sel-sel tidak


dapat tumbuh dan membelah. Melalui mekanisme
kerja ini diperoleh efekbakteriostatik.
Antimikrobasepertisulfonamidesecarastruktur
mirip dengan PABA, asam folat, dan
akanberkompetisidenganPABAuntukmembentu
kasamfolat, jika senyawa antimikroba yang
menang bersaingdengan PABA, maka akan
terbentuk asam folat nonfungsional yang akan
mengganggu kehidupanmikroorganisme.
Contoh:Sulfonamid,trimetoprim,asampaminosalisilat.

Anda mungkin juga menyukai