Anda di halaman 1dari 38

Nama:Daffa Amadeuz

Kelas: X IIS 2
Absen:9

Menkopolhukam:Laksamana Tedjo Edhy Purdijatno

Laksamana (Purn.) Tedjo Edhy Purdijatno (lahir di Magelang, Jawa Tengah, 20


September 1952; umur 62 tahun[1]) adalah Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum,
dan Keamanan Republik Indonesia yang menjabat sejak 27 Oktober 2014. Tedjo juga
pernah menjadi Kepala Staf TNI Angkatan Laut periode 2008-2009. Setelah Sri Sultan
Hamengkubuwono X mengundurkan diri dari organisasi massa (ormas) Nasional
Demokrat (Nasdem) sebagai Ketua Dewan Pembina (Wanbin), Tedjo Edhy Purdijatno
ditunjuk untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Sri Sultan Hamengkubuwono X.
Selanjutnya ia ditunjuk sebagai Pejabat Sementara Ketua Umum organisasi
massa (ormas)Nasional Demokrat (Nasdem)

Menko Bidang Perekonomian:Sofyan Djalil

Dr. Sofyan A. Djalil, SH, MA, MALD (lahir di Aceh


Timur, Aceh, Indonesia, 23 September 1953; umur 61 tahun)
adalah Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Indonesia pada Kabinet
Indonesia Bersatu.[1] Sebelumnya dariOktober 2004 hingga Mei 2007 ia
menjabat sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika dalam kabinet yang
sama. Pada 26 Oktober 2014, ia dipilih menjadi Menteri Koordinator
Bidang Perekonomian Indonesia di Kabinet Kerja Periode 2014-2019 oleh
Presiden Jokowi[

Menko Bidang Kemaritiman:Indriyono Soesilo

Dr.

Ir. Dwisuryo Indroyono Soesilo, M.Sc., (lahir di Bandung, Jawa


Barat, 27 Maret 1955; umur 59 tahun) adalah seorang Menteri Koordinator
Bidang Kemaritiman dalam Kabinet Kerja 2014-2019. Sebelumnya ia
menjabat sebagai Kepala Badan Riset Kelautan dan Perikanan
Departemen Kelautan dan Perikanan [1] dan Direktur Sumber Daya
Perikanan dan Aquakultur FAO, PBB

Menko Bidang Pembangunan Manusia &


Kebudayaan:Puan Maharani

Puan Maharani (lahir di Jakarta, 6 September 1973; umur 41 tahun)


[1]
adalah politikus Indonesia yang menjabat sebagai Menteri Koordinator
Bidang Pembangunan Manusia Republik Indonesia pada Kabinet
Kerja (20142019). Puan pernah menjabat sebagai Ketua Fraksi PDI
Perjuangan di DPR RI untuk periode masa bakti 2009 - 2014. Di DPR,
Puan Maharani berada di Komisi VI yang mengawasi BUMN,
Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, serta anggota badan
kelengkapan dewan BKSAP (Badan Kerjasama Antar Parlemen), dan juga
sebagai Ketua I Fraksi PDI Perjuangan di DPR mengantikan Tjahjo
Kumolo yang sebelumnya sudah menjabat selama sembilan tahun [2].
Cucu dari Presiden Pertama RI, Soekarno dan anak dari Presiden ke-5
RI, Megawati Soekarnoputri dari pernikahannya dengan Ketua MPR RI ke12, Taufiq Kiemas ini sudah mengenal dunia politik sejak usia sangat
muda. Ia merupakan Sarjana Ilmu Komunikasi lulusan Universitas
Indonesia dan ia meneruskan tradisi politik dalam keluarga Soekarno.

Menteri Sekertaris Negara:Praktikno

Prof. Dr. Pratikno, M.Soc.Sc., (lahir di Bojonegoro, Jawa


Timur, Indonesia, 13 Februari 1962; umur 52 tahun) adalah Menteri
Sekretaris Negara yang menjabat sejak 27 Oktober 2014. Sebelumnya ia
merupakan rektor Universitas Gadjah Mada yang ke 14[1]. Ia juga pernah
menjabat sebagai dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik UGM. Pada tahun
2009 silam, ia mendapat kepercayaan KPU untuk menjadi salah satu
pemandu Debat Calon Presiden 2009.

Menteri Dalam Negeri:Tjahjo Kumolo

Tjahjo Kumolo, (lahir di Surakarta, Jawa Tengah, 1 Desember 1957; umur


56 tahun), adalah Menteri Dalam Negeri Indonesia yang menjabat dari 27
Oktober 2014 pada Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo. Ia juga
merupakan salah seorang politikus Indonesia, dan terpilih menjadi
anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia periode
20092014 dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) dengan
wilayah pemilihan Jawa Tengah I dan sekaligus menjadi Ketua Fraksi PDIP di DPR RI dan juga menjadi anggota Komisi I yang membidangi
pertahanan, luar negeri, dan informasi di DPR RI.
Tjahjo Kumolo secara mengejutkan dipilih oleh Megawati
Soekarnoputri sebagai Sekretaris Jendral DPP Partai Demokrasi Indonesia
Perjuangan periode 2010-2015[1] yang pada periode sebelumnya duduk
sebagai Ketua DPP Bidang Politik PDI-P[2].

Tjahjo Kumolo sebelumnya juga pernah tercatat sebagai Ketua


Umum KNPI dan anggota Partai Golongan Karya[

Menteri Luar Negeri:Retno Lestari Priansari Marsudi

Retno Marsudi lahir di Semarang, Jawa Tengah, pada 27 November 1962.


Dia menempuh pendidikan menengah atasnya di SMA Negeri 3 Semarang
sebelum akhirnya memperoleh gelar S1nya di Universitas Gadjah
Mada,Yogyakarta, pada tahun 1985.[3] Ia lalu memperoleh gelar S2 Hukum
Uni Eropa di Haagse Hogeschool, Belanda

Menteri Pertahanan : Jenderal TNI Ryamizard


Ryacudu

Jenderal TNI (Purn.) Ryamizard Ryacudu (lahir di Palembang, Sumatera


Selatan, 21 April 1950; umur 64 tahun) adalah Menteri
Pertahanan pada Kabinet Kerja bentukan Presiden Joko Widodo yang
mulai menjabat sejak 27 Oktober 2014. Mantan perwira tinggi militer TNI
AD ini juga pernah menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat dari
tahun 2002 hingga 2005
Ryamizard adalah putra Mayjen TNI Musannif Ryacudu, seorang
perwira TNI Angkatan Darat yang dekat dengan Presiden Soekarno.

[2]

Ayahnya merupakan salah seorang tokoh Lampung, yang juga keturunan


seorang penyebar agama Islam di Lampung. Dia menikah dengan Nora
Tristyana, putri mantan Wakil Presiden, Jenderal TNI Try Sutrisno.

Menteri Hukum & HAM :Yasonna Laoly

Yasonna Hamonangan Laoly SH., MSc., PhD (lahir di Sorkam, Tapanuli


Tengah, 27 Mei 1953; umur 61 tahun[1]) adalah Menteri Hukum dan Hak
Asasi Manusia dalam Kabinet Kerja yang menjabat sejak 27 Oktober 2014.

Ia sebelumnya duduk sebagai anggota DPR RI di Komisi II pada periode


2004 2009. Ia merupakan politisi PDI-P.[2] Ia berlatar belakang sebagai
aktivis organisasi, akademisi, intelektual dan pimpinan di perguruan tinggi .

Menteri Keuangan :Bambang Brodjonegoro

Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro, Prof., S.E., M.UP., Ph.D. (lahir di Jakarta, 3
Oktober 1966; umur 48 tahun) adalah Menteri Keuangan Republik Indonesia pada Kabinet
Kerja yang menjabat sejak tanggal 27 Oktober2014[1]. Sebelumnya ia merupakan Wakil Menteri
Keuangan Republik Indonesia pada Kabinet Indonesia Bersatu II.[2].
Ia menyelesaikan pendidikan formal tingkat Strata 1 di Fakultas Ekonomi, Universitas
Indonesia pada 1990. Konsentrasi bidang studi yang ditekuni adalah Ekonomi Pembangunan dan

Ekonomi Regional. Setahun berikutnya, Brodjonegoro melanjutkan pendidikan formal tingkat


magister (1991-1993) pada University of Illinois di Urbana-Champaign, Amerika Serikat, sekaligus
melanjutkan program doktoral di universitas yang sama hingga 1995.
Bambang Brodjonegoro dikenal baik di dalam maupun di luar kalangan akademik

Menteri ESDM:Sudirman Said

Sudirman Said (lahir di Brebes, 16 April 1963; umur 51 tahun),


adalah Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik
Indonesia pada Kabinet Kerja yang menjabat sejak 27 Oktober 2014. Ia
dikenal sebagai tokoh antikorupsi, pekerja rehabilitasi kawasan bencana,
eksekutif di industri minyak dan gas, serta direktur utama perusahaan
senjata nasional [1].
Karier cemerlang Sudirman Said di bidang energi dan migas serta gerakan
anti korupsi membawanya dipilih menjadi Menteri Energi dan Sumber Daya
Mineral (ESDM) kabinet Jokowi-JK periode 2014-2019. Ia menggantikan
Chairul Tanjung sebagai pelaksana tugas Menteri ESDM. Chairul

menggantikan Jero Wacik yang mengundurkan diri sebagai Menteri ESDM


karena tersangkut kasus dugaan korupsi oleh Komisi Pemberantasan
Korupsi.[22]
Sudirman mengatakan akan mengembalikan kepercayaan publik pada
kementerian ESDM dengan mengelola kementerian secara profesional dan
transparan. Ia dipilih langsung oleh Jokowi yang mengatakan Menteri
ESDM harus ada pemimpin dengan leadership yang kuat.

Menteri Perindustrian:Saleh Husein

Saleh Husin, SE, M.Si. (lahir di Rote, 16 September 1963; umur 51 tahun)
adalah Menteri Perindustrian dalamKabinet Kerja 2014 - 2019[1]

S-1; Fakultas Ekonomi, Universitas Krisnadwipayana (Unkris) Jakarta


tahun 1996.

S-2; Magister Administrasi Publik, Universitas


Krisnadwipayana selesai pada tahun 2007.

English Course in University of Oregon, Eugene, Oregon-USA (1992)

Kursus Reguler Angkatan (KRA) XXXIX Lemhannas (2006)

Public Speaking, John Robert Power

Menteri Perdagangan:Rachmat Gobel

Rachmat Gobel (lahir di Jakarta, 3 September 1962; umur 52 tahun[1])


adalah pengusaha Indonesia. Ia merupakan generasi kedua dari keluarga Gobel yang
mengendalikan perusahaan National Gobel Group yang sekarang bernamaPanasonic Gobel Group.
[1]

Pada 26 Oktober 2014, ia ditunjuk oleh Presiden Jokowi untuk menjadi Menteri

Perdagangan dalam Kabinet Kerja Periode 2014 - 2019[2][3].


Di saat krisis multi dimensi melanda Indonesia tahun 1998, banyak kelompok perusahaan besar
terpuruk. Hanya segelintir perusahaan yang bisa bertahan dan berkembang pada masa krisis
tersebut, yaitu mereka yang punya keuletan dan ketrampilan manajemen, serta visi ke depan.
Kelompok Usaha Gobel, yang dipimpin oleh Rachmat Gobel merupakan salah satu di antaranya.
Sebagai bukti nyata, perusahaan induk PT. Gobel International dan MatsushitaElectric Industrial
Co.,Ltd. (perusahaan induk Matsushita Group, sekarang Panasonic Group), di masa krisis itu justru
setuju dan sepakat untuk memperpanjang perjanjian kerjasama joint venturenya,

Menteri Pertanian:Amran Sulaiman

Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, MP (lahir di Bone, 27 April 1968; umur 46
tahun)[1] adalah Menteri Pertanian dalamKabinet Kerja 2014 - 2019[2].

SD Impres 10 Mappesangka, Bone

SMP Negeri Ponre, Bone

SMA Negeri Lappariaja, Bone

Fakultas Pertanian Unhas 1988-1993

Pasca Sarjana Pertanian Unhas 2002-2003

Program Doktor Ilmu Pertanian Unhas 2008-2012

Menteri Lingkungan Hidup & Kehutanan:Siti Nurbaya


Bakar

Dalam dunia birokrasi, Siti Nurbaya pernah menduduki berbagai jabatan. Ia


memulai kariernya pada tahun 1981 di Badan Perencanaan Pembangunan
Daerah (Bappeda) Provinsi Lampung. Di sana ia pernah menjabat sebagai
Kasubid Analisis Stastistik, Kasi Penelitian Fisik, Kasi Pengairan, Kasi Tata
Ruang, Kabid Penelitian, Kabid Prasarana Fisik dan Wakil Ketua Bappeda.
Setelah itu berturut-turut ia pernah menjadi Kabiro Perencanaan
di Departemen Dalam Negeri, Pengajar di Kopertis, Pelaksana Manajemen
di STPDN, Sekretaris Jenderal Depdagri, Dewan Komisiaris Pusri, dan
Ketua Komite Investasi dan Manajemen Resiko Pusri.

Menteri Perhubungan:Ignasius Johan

Dalam dunia birokrasi, Siti Nurbaya pernah menduduki berbagai jabatan. Ia


memulai kariernya pada tahun 1981 di Badan Perencanaan Pembangunan
Daerah (Bappeda) Provinsi Lampung. Di sana ia pernah menjabat sebagai
Kasubid Analisis Stastistik, Kasi Penelitian Fisik, Kasi Pengairan, Kasi Tata
Ruang, Kabid Penelitian, Kabid Prasarana Fisik dan Wakil Ketua Bappeda.
Setelah itu berturut-turut ia pernah menjadi Kabiro Perencanaan
di Departemen Dalam Negeri, Pengajar di Kopertis, Pelaksana Manajemen
di STPDN, Sekretaris Jenderal Depdagri, Dewan Komisiaris Pusri, dan
Ketua Komite Investasi dan Manajemen Resiko Pusri.

Menteri Kelautan & Perikanan:Susi Pudjiastuti

Susi Pudjiastuti (lahir di Pangandaran, 15 Januari 1965; umur 49 tahun)


adalah seorang Menteri Kelautan dan Perikanan dari Kabinet Kerja 20142019 yang juga pengusaha pemilik dan Presdir PT ASI Pudjiastuti Marine
Product, eksportir hasil-hasil perikanan dan PT ASI Pudjiastuti Aviation atau
penerbangan Susi Air dari Jawa Barat. Hingga awal tahun 2012, Susi Air
mengoperasikan 50 pesawat dengan berbagai tipe seperti 32 Cessna
Grand Caravan, 9 Pilatus PC-6 Porter dan 3 Piaggio P180 Avanti. Susi Air
mempekerjakan 180 pilot, dengan 175 di antaranya merupakan pilot asing.
Tahun 2012 Susi Air menerima pendapatan Rp300 miliar dan melayani 200
penerbangan perintis.[3]

Menteri Ketenagakerjaan:Hanif Dhakiri

Muhammad Hanif Dhakiri (lahir di Brebes, 1 Maret 1961; umur 53 tahun)


adalah Menteri Ketenagakerjaan padaKabinet Kerja (2014-2019). Ia
pernah menjadi anggota DPR RI periode 20092014 dari PKB mewakili Jawa Tengahkhususnya wilayah Kabupaten
Batang, Kabupaten Pekalongan, Kota Pekalongan dan Kabupaten
Pemalang . Ia bertugas Komisi X DPR RI yang mengurusi
masalah Pendidikan, Olahraga, Pariwisata, Kesenian dan Kebudayaan.
Muhammad Hanif Dhakiri adalah seorang politisi muda Ketua DPP Partai
Kebangkitan Bangsa yang mengabdi untuk partai tersebut sejak
tahun 1998. Hanif juga pernah aktif di Pergerakan Mahasiswa Islam
Indonesia (PMII) dan dipercaya untuk menjadi Wakil Ketua Umum Dewan
Koordinasi Nasional gerakan Pemuda Partai Kebangkitan Bangsa (DKN
Garda Bangsa) Periode 2006-2011.

Menteri Desa,Pembangunan Daerah Tertinggal &


Transmigrasi:Marwan Jafar

H. Marwan Ja'far, SE., SH., MM., MSi (lahir di Pati, Jawa Tengah, 12 Maret 1971; umur 43 tahun)
adalah Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi pada Kabinet Kerja 2014
2019. Sebelumnya ia menjabat sebagai anggota DPR RI dari PKB mewakili Jawa Tengah. Di DPR,
ia bertugas di Komisi V yang menanganiKementerian Pekerjaan Umum Indonesia, Kementerian
Perumahan Rakyat Indonesia, Kementerian Perhubungan Indonesia dan Badan SAR Nasional.

Marwan Ja'far merupakan Ketua Fraksi PKB DPR. Sebelumnya dia menjabat sebagai sekretaris
fraksi partai PKB. Dia juga pernah menjadi Wakil Ketua Lembaga Perekonomian PBNU.

Menteri Pekerjaan Umum & Perumahan


Rakyat:Basuki Hadimuljono

Ir M. Basoeki Hadimoeljono, M.Sc, PhD (lahir di Surakarta, 5


November 1954; umur 60 tahun)[1] adalah Menteri PU dan Perumahan
Rakyat pada Kabinet Kerja 2014 - 2019

Menteri Kesehatan:Nila Juwita

Prof. Dr. dr. Nila Djuwita F. Moeloek, SpM (K). (lahir


di Jakarta, 11 April 1949; umur 65 tahun) adalah Menteri
Kesehatan Indonesia pada Kabinet Kerja Presiden Joko
Widodo.[1] Ia juga seorang ahli oftalmologi (ilmu penyakit
mata) dan guru besar Fakultas Kedokteran Universitas
Indonesia (FKUI).

Menteri Kebudayaan & Pendidikan Dasar &


Menengah:Anies Baswedan

Anies Rasyid Baswedan Ph.D., (lahir di Kuningan, Jawa Barat, 7


Mei 1969; umur 45 tahun[1]) adalah Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Republik Indonesia ke-26. Ia adalah seorang intelektual dan akademisi

asal Indonesia. Cucu dari pejuang kemerdekaan Abdurrahman Baswedan,


ia menginisiasi gerakan Indonesia Mengajar dan menjadi rektor termuda
yang pernah dilantik oleh sebuah perguruan tinggi di Indonesia pada tahun
2007, saat menjadi rektor Universitas Paramadina pada usia 38 tahun.

Menteri Riset,Teknologi & Pendidikan Tinggi:Muhammad


Nasir

Muhammad Nasir (lahir di Ngawi, 27 Juni 1960; umur 54 tahun [1])


adalah Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi pada Kabinet
Kerja (20142019)[2]. Ia adalah rektor Universitas
Diponegoro, Semarang untuk periode 20142018[3], dan Guru besar di
bidang Behavioral Accounting dan Management Accounting, Fakultas
Ekonomi dan BisnisUniversitas Diponegoro, Semarang, Jawa Tengah.

Menteri Sosial:Khofifah Indar Parawansa

Dra. Khofifah Indar Parawansa (lahir di Surabaya, Jawa Timur, 19


Mei 1965; umur 49 tahun) adalahMenteri Negara Pemberdayaan
Perempuan pada Kabinet Persatuan Nasional. Ia meraih gelar sarjana
pada tahun 1990 dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas
Airlangga, Surabaya. Pada 26 Oktober 2014, ia dipilih oleh
Presiden Jokowi untuk menjadi Menteri Sosial, Kabinet
Kerja periode 2014 -2019[1].

Menteri Agama:Lukman Hakim Saifuddin

Lukman Hakim Saifuddin (lahir di Jakarta, 25 November 1962; umur 51


tahun) adalah Menteri Agama Indonesiayang menjabat sejak 9 Juni 2014 di
Kabinet Indonesia Bersatu II dan kembali menjadi menteri di Kabinet Kerja
sejak 27 Oktober 2014.[1] Ia pernah menjadi anggota DPR RI periode 19992004, 2004-2009 dan 2009-2014 dari Partai Persatuan
Pembangunan mewakili Jawa Tengah. Ia juga pernah menjabat Wakil

Ketua MPR RI periode 2009-2014. Lukman Hakim merupakan


tokoh NU dan menjabat sebagai Wakil Sekretaris Pimpinan Pusat
Lembaga Kemaslahatan Keluarga NU (LKKNU) 1985-1988. Selanjutnya
pada tahun 1988-1999 Lukman berkiprah di Lajnah Kajian dan
Pengembangan Sumberdaya Manusia (Lakpesdam) NU sebagai Wakil
Sekretaris, Kepala Bidang Administrasi Umum, Koordinator Umum

Menteri Pariwisata : Arief Yahya

Dr. Ir. Arief Yahya, M.Sc. (lahir di Banyuwangi, 2 Maret 1961; umur 53
tahun) adalah Menteri Pariwisata Indonesiayang menjabat dari 27
Oktober 2014 pada Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo.[1] Sebelumnya ia
menjabat sebagaiCEO PT Telekomunikasi Indonesia sejak 11
Mei 2012 menggantikan posisi Rinaldi Firmansyah
Ia lahir di Banyuwangi pada tanggal 2 Maret 1961. Ia adalah putra dari
Said Suhadi, seorang pedangang dan istrinya Siti Badriya yang aktif dalam
organisasi keagamaan. Pada saat mudanya, usaha yang dijalani oleh

ayahnya mengalami kemunduran sehingga keadaan ekonomi keluarga


mulai mengalami gangguan. Sosok ibunya inilah yang menjadi panutan
Arief untuk tetap tegar dalam kondisi tersebut

Menteri Komunikasi & Informatika:Rudiantara

Rudiantara (lahir di Bogor, 3 Mei 1959; umur 55 tahun[1]) adalah Menteri


Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia pada Kabinet Kerja (2014
2019). Ia merupakan profesional di bidang telekomunikasi dan pernah
berkarier di Indosat, Telkomsel, Excelcomindo (kini XL Axiata), dan Telkom.

[2]

Pada saat ditunjuk menjadi menteri, ia menjabat sebagai


anggota komisaris di Indosat.

Menteri KUKM:Anak Agung Gede Ngurah


Puspayoga

Drs. Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga (lahir di Denpasar, Bali, 7


Juli 1965; umur 49 tahun) adalah Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan
Menengah Indonesia saat ini. Ia juga adalah Wakil Gubernur
Bali periode 2008-2013. Ia menyelesaikan studi S1 di Universitas Ngurah
Rai, Denpasar pada tahun 1991. Sebelumnya ia, menjadi Wali
KotaDenpasar untuk periode 2000-2005 dan 2005-2008, tetapi tidak

terselesaikan disebabkan dirinya terpilih menjadi wakil gubernur


mendampingi I Made Mangku Pastika dalam pemilihan Gubernur dan Wakil
Gubernur Bali Tahun 2008. Pada tahun 2013, ia mencalonkan diri sebagai
calon gubernur Bali periode 2013-2018 yang diusung oleh PDI
Perjuangandidampingi oleh Dewa Nyoman Sukrawan yang merupakan
Ketua DPRD Kabupaten Buleleng 2009-2014. [1]. Sejak 27 Oktober 2014, ia
menjabat sebagai Menteri Koperasi dan UMKM di era pemerintahan
Jokowi - JK pada Kabinet Kerja.

Menteri Pemberdayaan Perempuan & Perlindungan


Anak:Yohanna Yembise

Yohana Susana Yembise (lahir di Manokwari, Nugini Belanda, 1 Oktober 1958; umur 56 tahun)
adalah Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dalam Kabinet Kerja 20142019. Ia menjadi sangat dikenal karena menjadi menteri dan guru besar perempuan pertama

dari Papua. Sebelum diangkat menjadi menteri, ia adalah seorang profesor di Universitas
Cenderawasih.[1]
Yohana memulai pendidikan dasar di Sekolah Dasar (SD) Padang Bulan Jayapura, tahun 1971.
Lalu, melanjutkan ke SMP Negeri 1 Nabire dan selesai tahun 1974. Pendidikan selanjutnya ia
selesaikan di bangku SMA Negeri Persiapan Nabire.[2]
Ia melanjutkan pendidikan tingginya di tahun 1985, dengan masuk ke Sarjana Bahasa Inggris,
Pendidikan Bahasa dan Seni FKIP Universitas Cenderawasih. Setelah itu dia melanjutkan di
linguistik terapan dari Regional Language Center (RELC), SEAMEO Singapura, pada tahun
1992, dan kemudian menyelesaikan program gelar Master di Departemen Pendidikan Simon
Fraser University di Kanada pada tahun 1994. Pada tahun 2001, Yo melanjutkan pendidikan
Doktoral di Universitas Newcastle, memperoleh gelar Ph.D pada 2006

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara:Yuddy


Chrisnandi

Yuddy Chrisnandi, Dr. (lahir di Bandung, 29 Mei 1968; umur 46 tahun [1])
adalah Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Republik Indonesia pada Kabinet Kerja (20142019). Sebagai politikus, ia
pernah menjabat sebagai anggota DPR pada periode 20042009
dari Partai Golongan Karya [2] dan periode 20092014 dariPartai Hati
Nurani Rakyat [3].

Menteri Perencanaan Pembangunan


Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan
Nasional:Andrinof Chaniago

Drs. Andrinof Achir Chaniago, M.Si. (lahir di Padang, Sumatera Barat, 3


November 1962; umur 52 tahun) adalah seorang akademisi, peneliti, dan
pengamat kebijakan publik asal Indonesia. Sejak 27 Oktober 2014, ia resmi
menjabat sebagai Menteri Perencanaan Pembangunan
Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan
Nasional dalamKabinet Kerja periode 2014-2019.[1].
Andrinof merupakan ketua umum Perhimpunan Survei Opini Publik
Indonesia[2] dan pendiri sekaligus direktur eksekutif Cirus Surveyors Group.
Selain itu ia juga seorang penggagas Visi Indonesia 2033, yang
menawarkan konsep pembangunan Indonesia menuju negara maju pada
tahun 2033 mendatang.[3] Andrinof juga menjadi dosen Pascasarjana FISIP
Universitas Indonesia.

Menteri Agraria & Tata Ruang:Ferry Musyridan

Drs. Ferry Mursyidan Baldan (lahir di Jakarta, 16 Juni 1961; umur 53


tahun) adalah Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan
Nasional yang menjabat dari 27 Oktober 2014 pada Kabinet
Kerja Presiden Joko Widodo.[1] Sebelumnya ia adalah anggota Komisi
II DPR RI untuk periode 2004-2009 sekaligus Ketua PansusRancangan
Undang-Undang Pemilu.

SD Slipi Jakarta Lulus tahun 1973

SMP Al-Azhar Jakarta, 1976

SMA Negeri XI Jakarta, 1980

FISIP UNPAD Bandung, 1988

Menteri BUMN:Rini Soemarno

Rini Mariani Soemarno Soewandi (lahir di Maryland, Amerika Serikat, 9


Juni 1958; umur 56 tahun) adalah Menteri Perindustrian dan
Perdagangan pada Kabinet Gotong Royong. Sarjana Ekonomi
lulusan 1981 dari Wellesley College,Massachusetts, Amerika Serikat ini
adalah termasuk salah seorang menteri yang diangkat dari kalangan
profesional. Pada 26 Oktober 2014, ia dipilih menjadi Menteri Badan Usaha
Milik Negara dalam Kabinet periode 2014-2019 oleh Presiden Jokowi.[1]

Menteri Pemuda & Olahraga:Imam Nahrawi

H. Imam Nahrawi, S.Ag. (lahir di Bangkalan, Jawa Timur, 8 Juli 1973;


umur 41 tahun) adalah seorang politikus Indonesia yang kini menjabat
sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga sejak 27 Oktober 2014,
pada Kabinet Kerja

Ini Watermarknya

Anda mungkin juga menyukai