Anda di halaman 1dari 27

KULIAH I

PROSES DAN VARIABEL PROSES

1.2. PENDAHULUAN
Suatu proses pada berbagai operasi atau

operasi seri yang menyebabkan perubahan


fisik dan kimia dari material dan campuran
material
Material yang masuk dalam proses disebut
dengan input atau umpan dari proses dan
yang keluar disebut dengan output atau
produk. Setiap unit proses selalu disertai
dengan input dan output aliran proses

1.2. Massa dan Volume


Densitas adalah perbandingan massa

persatuan unit volume

Spesifik volume adalah volume persatuan

unit massa

Spesifik volume disebut dengan invers

densitas.
Densitas dapat digunakan sebagai faktor
konversi untuk menghubungkan massa dan

CONTOH SOAL
Densitas dari karbon tetraklorida adalah

1,595
, tentukan massa CCl4 dengan
volume 20 cm3
JAWAB

Spesifik gravity adalah rasio antara

densitas () material dengan densitas


referensi (ref).

Referensi yang digunakan untuk solid dan

liquid adalah air pada suhu 4oC. densitas


referensi adalah sebagai berikut :

Soal latihan
Jika spesifik gravity liquid adalah 2, maka

densitas adalah
atau

atau

Hitung densitas merkuri dalam

dengan spesifik gravity pada suhu 20 oC


adalah 13,546.
Jawab :

1.3. Laju Alir


Proses kontinyu melibatkan perpindahan

material dari satu titik ke titik yang lain,


kadang-kadang antara unit proses
Kecepatan material diangkut melalui proses
disebut dengan laju alir material. Laju alir
proses dapat dinyatakan sebagai laju alir
massa (massa/waktu) atau laju alir volume
m (kg fluid/s)
(volume/waktu)
V (m fluid/s)
3

1.4. Komposisi Kimia


1.4.1. Mol dan Berat Molekul

Berat atom atau elemen adalah massa

atom pada skala 12C (isotop dari karbon


adalah inti yang mengandung 6 proton dan
6 netron) massanya yang sebenarnya
adalah 12.
Berat molekul komponen adalah jumlah
berat atom dari suatu molekul. Contoh
adalah berat atom oksigen adalah 16
sedangkan berat molekul oksigen adalah 2
x 16 = 32
Mol adalah jumlah massa molekul
berbanding dengan berat molekulnya.

Contoh soal
Tentukan jumlah mol NH3 dalam 34 kg
ammonia :
Jawab :

Dan 4 lbmol ammonia mengandung :

1.4.2. Fraksi mol dan Massa dan Berat


Molekul Rata-rata
Aliran proses biasanya terkadang

mengandung satu zat, tetapi selalu


mengandung campuran liquid, gas dan
larutan dari satu atau lebih solute dalam
liquid solvent. Berikut ini adalah persamaan
yang digunakan untuk menentukan fraksi
massa dan mol

Soal Latihan
Suatu larutan mengandung 15 % massa A (x A
= 0,15) dan 20 % mol B (y B = 0,2)
Tentukan massa A dalam 175 kg larutan
Tentukan laju alir massa A dalam aliran
larutan dengan kecepatan 53 lbm/h
Jawab :
Massa A =
Laju alir massa =

Suatu campuran gas dengan komposisi


sebagai berikut :
O2 = 16 %
CO = 4 %
CO2 = 17 %
N2 = 63 %

Tentukan komposisi molar campuran


tersebut:
Jawab :

Mol total = nO2 + nCO + nCO2 + nN2 =


3,279 mol

Berat molekul rata-rata adalah rasio dari

massa sampel dari campuran dengan


jumlah mol seluruh zat dalam sampel. Jika
yi adalah fraksi mol dari i komponen dalam
campuran dan Mi adalah berat molekul
komponen maka persamaan berat molekul
rata-rata adalah ;

Soal Latihan
Hitunglah berat molekul rata-rata dari udara
dengan komposisi molar 79 % N2 dan 21 %
O2 dan komposisi massa 76,7 % N2 dan 23,3
% O2

Jawab

1.4.3. Konsentrasi
Konsentrasi massa suatu komponen dari

suatu campuran atau larutan adalah massa


komponen per unit volume campuran
(g/cm3, lbm/ft3 dan kg/m3). Konsentrasi
molar adalah rasio antara mol suatu
komponen per satuan unit volume
campuran atau larutan (mol/cm3, lbmol/ft3
dan kmol/m3).
Konsentrasi zat suatu campuran atau
larutan dapat digunakan untuk
mengkonversikan massa atau mol
komponen dalam sampel campuran
terhadap volume sampel atau digunakan

Soal latihan

0,5 molar larutan dari asam sulfat mengalir


melalui suatu unit proses dengan
kecepatan 1,25 m3/min. spesifik gravity
dari larutan adalah 1,03. Hitung :
Konsentrasi massa dari asam sulfat dalam
kg/m3
Laju alir massa asam sulfat dalam kg/s
Fraksi massa asam sulfat

Jawab
a.
b.
c.

1.4.4. Tekanan
Tekanan adalah rasio gaya persatuan luas

area (N/m2, dyne/cm2 dan lbf/in2). Fluida


suatu gas atau liquid yang terdapat dalam
vessel tertutup atau mengalir dalam area A
yang merupakan dinding vessel. Tekanan
fluida adalah rasio F/A, berikut ini adalah
gambar tekanan fluida dalam tangki dan
pipa

Tekanan pada dasar kolom dapat dilihat

pada Gambar 3, diterangkan bahwa kolom


vertical fluida dengan ketinggian h (m)
dengan luas area A (m2), densitas fluida
(kg/m3) dengan tekanan awal Po (N/m2),
maka persamaan tekanannya adalah
P (mmHg) = Po(mmHg) +
h(mmHg)

Contoh
Berapa tekanan danau dengan kedalaman

30 m dari permukaan ? tekanan atmosfir


(tekanan dipermukaan) adalah 10,4 m H 2O
dan densitas dari air adalah 1000 kg/m3.
Asumsi g/gc = 9,807 N/kg

P (mH2O) = 10,4 (mH2O) + 30 (mH2O) = 40,4


m H2O
Tekanan absolute adalah jumlah tekanan yang terbaca dialat
pengukur tekanan (Pressure Gauge) dengan tekanan atmosfir.
P absolute = P gauge + P atmosfir

1.4.5. Temperatur

Temperature adalah suatu variabel yang

sangat penting dalam proses teknik kimia.


Temparatur dapat mengukur energy kinetic
suatu zat (padat, cair dan gas). Ketika
energy tidak dapat diukur secara
langsung , maka temperature dapat
dihitung secara tidak langsung dari sifat
propertisnya
Skala temperature dapat menentukan
fenomena fisik seperti pembekuan dan
pendidihan dapat ditentukan dari tekanan
dan temperature.

Suhu dapat dirubah dari bentuk skala suhu

yang satu ke skala suhu yang lain. Berikut


ini adalah konversi temperature :
T (K) = T(oC) + 273,15
T(oR) = T(oF) + 459,67
T(oR) = 1,8T(K)
T(oF) = 1,8T(oC) + 32
Perbandingan suhu sebagai factor
konversi :

Cp

Contoh soal :
Kapasitas panas ammonia adalah sebagai
berikut :

Tentukan kapasitas panas dalam bentuk

T(oC)

Jawab

Anda mungkin juga menyukai