Ricky Aditya:

Kenapa sistemekonomi ISlam perlu ada?

Secara keilmuan ekonomi pada jaman Rasulullah belum ada. Kegiatan ekonomi pada s
aat itu hanya sekedar berdagang. Pemikiran sistem ekonomi Islam itu muali ada se
jak Negara Islam itu telah tiada (secara komprehensif). Pada umumnya sistem ekon
omi Islam hanya diketahui menyangkut haramnya riba, mengurangi takaran, kecurang
an dalam dagangan, dsb. Tidak dijelaskan mengenai bagaimana ISlam mengatur ekono
mi. yang perlu diperhatikan adalah bagaimna caranya membangun pemikiran yang pro
duktif. Hal itu untuk memungkinkan tekonologi-teknologi yang dulunya hilang, bis
a muncul kembali.
Banyak orang yang ragu dalam mendirikan negara Islam, bagaiman negara islam bisa
bersaing dengan barat padahal dalam teknologi berbanding jauh. Hal ini didasark
an pada produk. KEnapa umat islam diragukan untuk berkembang dalam bidang ekonom
i, karena umat islam saat ini masih terpengaruh dengan ekonomi kapitalis-liberal
is. Di dalam ekonomi kapitalis, hanya pihak-pihak yang memiliki modal saja yang
bisa berkuasa. Hal ini dapat dilihat di negara amerika, di mana perusahaan besar
saja yang bisa bergerak maju. Hal ini menimbulkan kesenjangan ekonomi. Walaupun
GDP (Gross Domestic Product) atau pendapatan per kapita tinggi, namun penyumban
g tertingginya adalah beberapa perusahaan besar. Pendapatan Per kapita adalah to
tal pendapatan masyarakat dibagi dengan jumlah masyarakat. Di dalam ekonomi kapi
talis, status negara didasarkan pada GDP.
Di dalam ekonomi sosialis, semuanya milik bersama dan dikelola oleh negara. Bahk
an keluarga pun bisa menjadi milik negara. Sehingga ikatan keluarga dalam sistem
sosialis ini lemah. Lalu, sistem sosialis yang menganggap semuanya sama, menimb
ulkan tidak adanya kreativitas dan inovasi. Hal ini menimbulkan kemunduran dalam
berpikir. Dalam islam sosialis (HOS Cokroaminoto), mulai ditumbuhkan pemikiranpemikiran untuk membantu manusia yang lain, seperti bakti sosial. Contohnya Exxo
n mobile yang mengeksplorasi daerah kalimantan. Agar di dalam masyarkat tidak me
lakukan perlawanan, maka dibuatlah bakti sosial.
Sistem ekonomi kapitalis ini sengaja dipaksakan di tengah masyarakat islam, deng
a tujuan agar ekonomi islam tidak maju. Seperti ekonomi MEA, apabila kebijakan i
ni diloloskan, maka hanya pemilik-pemilik perusahaan besar dari luar yang mengat
ur, sedangkan UKM kecil tidak bisa.
Kelangkaan di dalam ekonomi kapitalis adalah tidak adanya barang dan jasa. Hal i
ni ditanggulangi dengan disediakannya barang dan jasa tersebut. Tiga Prinsip eko
nomi kapitalis: 1. Barang-barang dan jasa tidak memenuhi kebutuhan manusia yang
terus berkembang, hal ini dipandang sebagai masalah. 2. Nilai suatu barang yang
diproduksi ini menjadi dasar kajian ekonomi. 3. Harga serta fungsi yang dimainka
n dalam produksi, distribusi dan konsumsi; harga menjadi pengatur dalam bidang e
konomi.
Akibatnya untuk memenuhi barang dan jasa yang langka, salah satu caranya adalah
dengan cara impeiralisme. Pada jaman dahulu imperialisme dilakukan dengan secara
langsung. Sedangkan pada jaman sekarang, imperialisme dilakukan dengan cara men
guasai perkonomian negara dan mengeruk sumber daya alam.
Kronologi masuknya kekuatan asing ke Indonesia. Saat ekonomi Indonesia terpuruk,
maka negeri barat memberikan dana hibah dengan syarat-syarat tertentu. Salah sa
tunya untuk membuat kebijakan atau UU yang memudahkan mereka dalam berinvestasi
di Indonesia.
Di dalam Islam, masalah ekonomi bukan tidak tersedianya barang dan jasa, namun l
ebih dalam kepemilikan barang dan distribusi barang. Kesejahteraan dalam Islam
bukan didasarkan pada GDP, namun didasarkan pada seberapa banyak masyarakat yang
menerima zakat. Semakin banyak orang yang menerima zakat, maka negara itu semak
in miskin. Itu lah yang menjadi pokok pembahasan dalam ekonomi Islam.
Rifqi:
Perusahaan tidak mungkin bisa menghancurkan UKM Indonesia karena UKM indonesia m
emiliki nilai asli Indonesia.
Ricky:
Ada 15 jenis barang yang diperdagangkan bebas, di antaranya ada produk pertanian

, barang medis, barang elektronik, Listrik. Pada kasus C-AFTA, sulit bersaing de
ngan produk yang berasal dari china. Apabila MEA dibuka, apakah Indonesia bisa b
ersaing? Pada kualitas tenaga kerja, jasa yang dibebaskan adalah jasa paramedis.
Kedokteran Indonesia bil a dibandingkan dengan kedokteran singapura, maka indon
esia kalah maju. Kualitas pendidikan Indonesia jauh lebih rendah dibanding denga
n malaysia dan singapura. Diprediksi, banyak tenaga kerja dari luar negeri yang
masuk ke Indonesia. Banyak UKM di Indonesia yang tidak terpengaruh dengan adanya
MEA karena berbeda dengan bidang yang diatur di MEA. Dalam bidang listrik, PT P
ower yang mengelola Waduk Saguling ternyata bukan milik negara.
(Insan)
Sesuatu yang berhubungan dengan hajat hidup orang banyak, termasuk di dalamnya a
dalah energi, maka sudah seharusnya yang mengelola adalah negara. Kenapa harus n
egara? karena hanya negara yang bisa mengelola sesuatu tanpa memperhitungkan keu
ntungan bagi dirinya. Berbeda halnya dengan bila dikelola oleh individu atau kel
ompok yang biasa disebut dengan swasta. Bagi mereka, keuntungan adalah hal yang
diutamakan. Sedangkan bagi negara, kemashlahatan rakyatnya adalah hal yang diuta
makan. Oleh karena itu, pengelolaan energi seyogyanya dikelola oleh negara. Namu
n pada kenyataannya di Indonesia, pengelolaan energi lebih banyak dikelola oleh
pihak swasta. Energi ini adalah minyak bumi, batubara, dsb. Walaupun yang mengel
ola adalah perusahaan negara yang merupakan milik negara, namun pada faktanya ba
nyak perusahaan negara dengan kepemilikan saham di atas 50% dimiliki oleh pihak
swasta, sehingga bisa dikatakan yang menguasai keputusan perusahaan negara adala
h pihak swasta.
Ricky:
Maksud hadits Islam berserikat dalam 3 hal: padang dimaksudkan adalah hutan, air
adalah sumber daya air secara keseluruhan. Apabila kepemilikan produk dalam air
milik individu, lalu hal itu menyebabkan kesulitan air bagi orang lain, maka se
cara langsung air itu menjadi milik umum. Hal itu yang disebut dengan berserikat
.
Kepemilikan dalam Islam memiliki arti bahwa siapa yang memiliki keleluasaan dala
m memperlakukan barang tersebut. Kata Kang Asep, apa yang dilaporkan ke negara i
tu berbeda dengan apa yang kenyataan. Kenapa? agar pajaknya rendah. Yang real ta
hu hanya direktur dan keuangan.
Hutan di Indonesia pada kenyataannya sudah tidak dikelola oleh pemerintah, namun
HPH yang merupakan badan swasta. Pernyataan pegawai HPH pada tahun 2010, nilai
profit hasil hutan sangat tinggi. Namun sayangnya pelaku ilegal logging dan penj
arahan hutan banyak yang dibiarkan.
Fashih:
Kalau tiba-tiba Indonesia menjalankan Islam, pasti pemilik saham dari luar bakal
dipotong. Bila diputus, maka bisa menimbulkan masalah.
Ricky:
Penerapan hukum itu tidak boleh berlangsung secara bertahap. Karena ada perjanji
an mengenai kontrak dengan swasta, maka tidak bisa diputuskan karena ada hukum y
ang mengatur.
Rifqi:
UN saat ini kehilangan arah. Yang tadinya untuk sebagai penentuan kelulusan, lal
u tidak dijadikan penentuan kelulusan, lalu nilainya dijadikan sebagai nilai per
timbangan tes tulis.
Ricky :
Pendidikan di Indonesia hanya membuat siswa pintar secara kurikulum. Siswa smp s
udah mulai sibuk di sekolah, belum lagi ada les.
Fashih :
Ada tiga pendapat ulama mengenai bank konvensional: 1. Mengharamkan karena ada b

unga. 2. Membolehkan karena kita membutuhkannya. 3. Membolehkan dengan syarat, t

idak mengharapkan bunganya. Sebagian besar orang di indonesia mengikuti pendapat
yang pertama, namun tetap memakai bank konvensional. Bagaimana cara membuat sis
tem perbankan sesuai dengan sistem Islam.
Ricky:
Dalam hal bank, yang dilihat adalah aktivitasnya. Tidak semua aktivitas di bank
haram. Misalnya saya menggunakan jasa bank untuk mengirim uang ke saudara jauh.
Yang haram dari bank adalah hubungannya dan akadnya. Selama akadnya jelas dengan
bank dan jelas dan tidak berhubungan dengan bunga yang sesuai dengan hukum syar
a', walaupun itu berhubungan dengan biaya administrasi. HAl itu bermasalah apabi
la ada bunga. Di dalam Islam, akad sangat menentukan. Yang terlibat bunga, dosan
ya ada 7 orang, yang transaksi, saksi, mengantarkan, pencatat, melindungi.