NOMOR
WALIK TA PAIOPIO
TAHIIII 2OX5
"EilTAIIG
TANtrF PEIJTYAIIAil ITESEIIATAN
fiN{*X
uALrxoTA PArSilO,
Menimbang:
RSUD
c.
Mengingat
L.
2.
3.
+.
5.
6.
tentang
Peayelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi,
Kolusi dan Nepotieme {Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Icmbaran Negara
Republik Indonesia Nonnor 3851);
Undang-Uadang Nomor 11 Tahun 2OO2 tentang
Pembentukan Kabupaten Mamasa dan Kota Palop di
Provinei Sulawesi Selatan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 20ol2 Nornor 24, Tambahan Lembaran
Negara. Republik Indonesia Nomor a186);
Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2OA4 tentang
Perhendaharaan Negara {Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2OO4 Nornor 53, Tambahan Irmbaran
Negara Republik Indonesia Norror a369);
Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2AA4 tentang
kmemeriksaan Pengelolan dan Tanggung jawab Keuangan
Negara {Lembaran Negera Republik Iadonesia Tahun 2OO4
Nomor 66, Tarrrbahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor aa00h
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2AO4 tentang Sistem
Pembangr:nan Nasional {Iernbaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2AO4 Nonror 1O4, Tambahan kmbaran
Negara Republik Indonesia Nomor aa?\;
Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2OO4 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia
Undang-Undang
Tahun
2AAg tentang
krmah Sakit
ffEUI'TUSKAIT
Menetapkan
RSUD
TA PAISFO
BAB
KEtEI{TT'AIT TIMUM
Pasal
1.
4.
5.
6.
7.
Petayanan Kesehatan
adalatr
8.
tindakan medik.
9.
10. Pelayanan
atau cacat.
l2.Pelayanan rawat siang hari (Day Care) adalah pelayanan kepada pasien
untuk obsenrasi, diagnosis, pengobatan, rehabilitasi medik dan atau
pelayanan kesehatan lain dan menempati tempat tidur
6 {enam)
sampai
13. Pelayanan
makanan untuk pasien dan ptugas, pelayanan glzi di ruang rawat irrap,
penyuluhan dan konsultasi, serta penelitian dan pengembangan grzL
terapan.
23. Pelayanan konsultasi
dari tempat tinggal pasien ke rumah sakit da* atau pelayanan mjukan
pasien dari rumah sakit ke rumah sakit rujukan.
dan didahulukan.
3O.
kegiatan
plaksaran playanan
atas jasa yang diberikan kepada pasien dalam rangka obsenrasi, diagnosis,
Jasa sarana adalah imbalan yang diterima nrmah sakit atas pemakaian
$arana, fasilitas dan bahan.
34.
Jasa medik cito adalah imbalan atas jasa yang dibcrikan oleh dokter
spesialis, dokter asisten ahli, dokter umllm, dokter gigi dan tenaga medis
lainnya secara langsung kepa.da pasien, diluar jam keda atau hari libur
Jasa rnedik tak langsung adalah imbalan yang diberikan kepada dokter
38.Intensive Care Unit (ICU) adalah perawatan intensif di rumah sakit yang
melaksanakan pelayanan dan perawatan medik intensif.
39. Pelayanan ICCU standar adalah pelayanan untuk pasien-pasien berpenyakit
jantung kritis yang mempunyai peralatan khusus dan tenaga khusus untuk
melaksanakan monitoring, perawatan, pengobatan dan penanganan lainnya
secara intensif.
4O. Pelayanan ICCU
43.Bahan adalah obat-obatan, bahan kimia, alat kesehatan habis pakai yang
digunakan secara langsung dalam rangka pencegahaa, obsenrasi, diagnosis,
pengobatan dan konsultasi, rehabilitasi medik dan atau pelayanan lainnya.
44. Akomodasi adalah penggunaan fasilitas rawat inap termasuk biaya makan.
45. Unit cost adalah besaran biaya saflran dari setiap kegiatan pelayanan yang
rtmah sakit.
46. Penjamin adalah orarlg atau badan hukum sebagai penanggung biaya
pelayanan kesehatan dari seseorang yang menggunakan/mendapatkan
pelayanan di rumah sakir
47.Pasien terlantar adalah pasien yang tidak memiliki sanak keluarga, tidak
ada yang mengurus, tidak memiliki identitas, kesadarannya hilang dan
tidak ada penjamfumya, tidak filarnpu membayar atau kepadanya tidak
dapat diidentifikasi unhrk data administrasi.
BAB
II
KEBIJAKAI{ TARIF
Pas&t 2
(1)
(21
RSUD
(3)
mempertimbangkan
ohIEIr
DAIS
trI
StlelEK TARrD'PE*Ar*r*r
ksal 3
Setiap Pelayanan Kesehatan pada RSUD Sawerigading Kota Palopo dipunglrt
ksnl4
Objek tarif pelayanan kesehatan adalah semua jenis petrayanan kesehatan yang
ada di RSUD Sawerigading Kota Palopo kecuali tarif jenis pelayanan kesehatan
kelas III.
Passl 5
Subjek tarif adatah orang pribadi dan badan yang mendapatkan pelayanan
kesehatsn di RSUD $awerigading Kota Palopo.
B*B I$
CARA UEI5$TIKT}R
r*B v
PRIITSIP YAISG DIAI{U:T DAI"f,U PTITETAPAIT STRIIKTUR
DAIil BEEAffiTA
T*RIT
Pffiel ?
(1) Prinsip dan sasaran dalam penetapan stmkttrr dan besamya tarif playanan
kesehatan, dimaksudkan untuk menutup biaya penyelenggaraan pelayanan
kesehatan dengan memprtirnbangkan kemampuan masyarakat dan aspek
keadilan.
Tarlf Pehyonan Keseboton
(2) Biaya sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi biaya investasi,
prasarana, biaya operasional dan pemeliharaan.
sJts vI
STRUITTI'R DAT BSSANITYA
Pasal 8
(1) Str"ukfi.lr
"AruF
pelayanan
B*B VII
DIITT;I{AfiAIT TARIF
,E,XIS PTil.STTAXAIT
"AHGI
Passl
(1) Jenis playanan kesehatan pada RSUD Sawerigading Kota Palopo yang
f.
i. Pelayanan penunjang
non medik
J. Pelayanan pemulasaran jenazah
k. Pelayanan mediko legal
1. Pelayanan Amhulance
m. Pelayanan Pendidikan
RSIJO
kgiEa I
Kelas Feraratan
nmd
(1) Pembagian kelas perawatan
10
a. Kelas II
b. Kelas I
c. Pavfium
d. Pavilium utama
e. Non Kelas:
PamI 1(}
(U Setiap pasien
manrapun pasien
(3)
di
kelas
(3) Peserta asuransi kesehatan yang dirawat inap di kelas yang melebihi hak
perawatan yang ditetapkan, maka kelebihan biayanya harus ditanggung
oleh pasien yang bersangkutan.
Prsal 12
(L) Untuk perhitungan
RSUD
14.OO
penuh.
(2) Apabila pasien pulang tidak atas petunjuk/izin dari dokter atau petugas
"ARIF
Frsd
1S
a. Administrasi
b. Jasa pelayanan
c- Jasa sarana
d. Pemeriksaan penunjang
e. Tindakan medik
f. Rehabilitasi medik
g. Barang farmasi
dan diagnostik
8*6ian 3
TARItr' PtsI,AYATAIS RAWAT
DAff'NA:r DAN
PEI"AYANfiS AHBIII.AffCE
ksel
14
RSUD
e. Rehabilitas medik
f. Barang farmasi
g. Administrasi
(2) Tarif pelayanan rawat darurat pada ayat (1) tidak termasuk jasa konsultasi
antar dokter spesialis, yang apabila ada dibayar terpisah oleh pasien
meliputi :
a. Jasa konsultasi rnedik spesialis/ subspesialis
b. Jasa k<rnsultasi dokter ufilum
c. Jasa konsultasi dokter gigi
d.
o/o
Pasaf 15
a. Jasa sarana
b. Jasa pelayanan
(3) Besarnya
dari
a- Ambulance paramedik
B*Ias ke*mPat
?ARIF PELITYAHAIT RASAjr IITAP
Pesal 16
(1) Komponen dan besarnya tarif rawat inap terdiri dari
a. Administrasi
b. Jasa sarana
c. Jasa pelayanan
(2) Biaya admnistrasi rawat i*ap sebagaimana pada ayat {1} ditetapkan sebesar
Rp. 25.OOO,- (dua puluh lima ribu rupiah) sekali selama diraurat.
{3} Tarif raurat inap sebagaimana dimaksud pada ayat {U pasal 16, tidak
termasuk obat-obatan, tindakan rnedik, penunjang medik, jasa konsultasi
antar dokter spesialis yang apabila ada dibayar tersendiri oleh pasien.
RSUD
(41
(s)
Jasa medik (visite) dokter spesialis/subspesialis pada hari libur atau diluar
jam kerja (cito) ditambah 50 o/o (lima puluh persen) dari jasa pelayanan
setiap kelas pelayanan untuk sattr jenis dokter spsialis dengan ketentuan
maksimal visite yang dibayar hanya dua kali perhari.
(6)
{71
Jasa medik {visite} cito yang dilalrukan oleh dokter umurn dan dokter glgi
besarnya &hp, dan maksimal visite yang dibayar hanya I kali perhari.
Besarnya tarif rawat gabung bagi b.ayi yang lahir di RSUD Sawerigading Kota
Palopo meliputi
ibunya.
b.Jasa visite dokter spesialis sama dengan jasa visite kelas perawatan
ibunya.
SagiaE kettma
fes*l
1?
a. Jasa sarana
b. Jasa pelayanan
{21
(3)
(4)
Tarif tindakan medik sebagamana dimaksud pada ayat (1) tidak termasuk
obat-obat narkose dan obat-obat lain, biaya penunjang medik, dan jasa
konsultasi antar dokter spesialis, apabila ada dibayar terpisah oleh pasien.
Jasa medik operator (spesialis) yang dilaksanakan diluar jam kerja (cito)
besarnya ditambah 25 o/o { lima puluh persen} dari tarif pada jam kerja.
Apabila pa.sien mendapatlcan pel,ayanaa jasa medik anastesi pada tindakan
medik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a, maka besarnya tarif
ditentukan krdasarkan kondisi pasien yang diambil dari standar ASA
(Anasthesiologist Sociely Association), yaitu kategori ASA 1 dan ASA 2
dikenakan jasa spesialis anaesthesi sebesar 40 o/o (empat puluh persen)
sedangkan ASA 3 dan ASA 4 dikenakan 50 % (lima puluh persen) dari jasa
medik operator (spesialis).
(5)
Jasa medik dokter umum adalah 50 o/o (lima puluh per6en) dari jasa medik
dokter spesialis dengan tidak membedakan antara tindakan elektif maupun
cito.
(6)
Maca:n dan jenis tindakan medik eerta tindakan medik khusus yang belum
diatur dalam keputusan ini akan ditetapkan dengan Keputusan Direktur.
RSUD
Bagian keenam
ksal
18
t4) Tarif pelayanan persalinan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), ayat (2)
dan ayat (3) tidak termasuk obat-obat narkose dan obat-obat laful, biaya
penunjang medik, jasa konsultasi antar spesialis, apabila ada dibayar
terpisah oleh pasien.
(5) Apabila pasien mendapatkan pelayanan Jasa. Medik spesialis anaesthesi
pada pelay-anan persalinan, maka dikenai tarif yang besarnya besarnya
B*gian hetujuh
TARIT TETAYAITAT RAHABITITASI MEDIK
PASAL 19
Komponen tarif pelayanan rehabilitasi medik meliputi
a.
b.
5oo/o
Jasa sarana
Jasa pelayanan
Bagian kedelapan
TARIF PELILYANA$ GIGI
PASAL 20
(1) Tarif pelayanan gigi terdiri dari pelayanan konsultasi darr tindakan medik.
(2) Tarif pelayanan glgr *bagaimana dirnaksud pada ayat (1) tidak termasuk
(3) Tarif pelayanan konsultasi grgr di poliklinik sesuai dengan tarif Rawat Jalan.
Sa3fsa ke*llnbllna
TARItr IrOil$I'LT*SI X$U$ITS N*!5 TIITDAI(AIS HIIU8US
Pesal2l
Tarif pelayanan k<rnsultasi khusus dan atau tindskan khusus adalah pelayanan
yang diberikan berupa konsultasi gizi, psikologi den konsultasi lainnya.
B&gfan
keaeprhh
et Repertum
dan
(2) Visum
Bagian kesebelas
TARIT PEI"AYANAIY TIEIIAZAH
ksal 23
(1) Pelayanan jenaaah meliputi pelayanan perawataa jenaaah dan pelayanan
transportasi jenazah.
(2) Pelayanan perawatan jenaaah melipud penyirnpanan jenazah, pengawetan
(konservasi) jenazah, pembedahan jenaaah dan lain-lainnya.
a, Jasa sarana
b. Jasa pelayanan
ksal 24
Besarnya tarif pelayanan tmnspCIrtasi jenazah ditentukan berdasarkan jarak
B*glna dusbeles
rARItr'
a. Jasa sarana
b. Jasa
playanan
(4) Kunjungan spe$ialis penuqiang diaenqstik di luar jam kerja dianggep sarra
dengan kunjungan spesialis di Instalasi Gawat Damrat dan mendapat
tambahan jasa
pasien.
RSUD
(4) Instansi lain sebagaimana dimaksud pada ayat (3) diantaranya fakultas
kedokteran pada perguruan tinggi, serta lernbaga lain sesuai ketentuan
peraturan perundang-undangan.
BAS
[r.
I{ER.'A SAffiA
Sasal 3(}
(L) Direktgr RSUD Saurerigading Kota Palopo dapat melalcukan kerjasama
dengan tenaga ahli atau mendatangkan tenaga ahli dsri luar RSUD
Sawerigading Kota Palopo untuk melaksanakan pelayanan kesehatan di
WILJIYAH TEHIIITGUTAN
Fasd g1
Tarif yang terutang dipungut di wilayah Daerah Kota Palopo.
BAB
XI
RSUD
o/o
dari profit.
Peset 28
(1) Instalasi giai A bertugas menyediakan makanan dan minurnan untuk Pasien
Rawat Inap sesuai dengan kebutuhan gizinya serta menyediakan makanan
ekstra untuk ptugas RSUD Sawerigading Kota Palopo.
b.
Jasa Pelayanan.
di gizi B
BA3 VIII
Past 29
(1) penderita yang meninggal di RSUD Sawerigading Kota Palopo dapat dibawa
pulang oleh keluarga atau penjaminnya paling cepat 2 (dua) jam dan
selambat-lambatnya 3 N 24 (tiga kali dua puluh empat jam) sejak tanggal
pemberitahuan dinyatakan meninggal oleh perugasjam} jenazah
{2} Apabila dalam janska wakhr 3 X ?4 {tiea kali dua puluh empat
belum/ tidak diarnbilldiurus keluarganya, maka RSUD Sawerigading Kota
b.
c,
hsal 34
Seluruh penerima.an setelah disetor ke Bank yang ditunjuk dengan surat
Keputusan Walikota/Bupati yang diperunhrkkan untuk:
a. Jasa sarana untuk biaya oprasional;
b. Jasa medik diperuntukkan bagi Jasa Dok;ter yang melakukan tindakan
medik dengan perincian sebagai berikut :
1, Jasa medik dokter sebesar 8O% (delapan puluh persen);
{duapuluh persen}; dan
3. Jasa residen sebesar 50% (lima puluh persen) dari Jasa medik.
Jasa pelayanan diperuntukkan bagi jasa paramedis (Perawatan dan Non
2.Biayaumum sebesar
c.
2Oo/o
BA3 XII
MASA TARII. DAil SAA" TARIF TtsRUTAI{G
Paesl 35
(1) Masa tarif adalah jangka vrakttr selama satu kali pelayanan.
(2) Saat tarif terutang adalah pada saat diterbitkannya surat tagihan atau
dokumen lain yang dipersamakan.
B*B XIII
TATA CARA PEtrTIXGI}?*X D*IS PEilTETAPAN TARIF
ksal
36
TATA CARAPEHBAYAR*T
hgal g7
(1) pembayaran Tarif yang terutang harus dilunasi sekaligus.
(2) Setiap pembayaran Tarif dikrikan tanda bul<ti pembayaran yang sall.
Toil
BAB
)rII
{3} $urat teguran sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dikeluarkan oleh
pejabat yang diftnjuk oleh Walikota.
BAB :r1II
KEBERA?AIT
Pasat 39
t1)
(21
pI
(5)
dan
pelaksanaan penagihan.
Pascl 4{}
(1) Watikota dalam jangtra walrfu pafine lama 5 (enam) bulan sejak tanggal
surat kekratan diterima hanrs memberikan keputusan atas keberatan yang
di4jukan.
RSUD
B*B X1III
PEITGTUBALIAil KELSBIHAI{ PEilBAYARAN
Pasal4l
permohonan
{1} Atas kelebihan pernbayaran tarif, wajib tarif dapat mengqjukan
pengembalian kePada direktur.
(2) Dalam janska waktu paling lama 6 (enam) bulan sejak diterimanya
permohonan pengernhalian kepada direktur-
(3) Apabila
SEntilGAISAX TARM
ksal43
(1) Walikota Palopo atau Pejabat yarrg ditunjuk dapat memberikan keringanan,
peng!.lrangan atau pembebasan tarif pelayanan.
(2) Pejabat yang ditunjuk sebagaimana dimaksud pada ayat (U adalah
Direktur RSUD.
Taril Peloyanon Kesehotan
RSUD
(3) Direktur RSUD sebagaimana dimaksud pada ayat {21 dapat memberikan
Keringanan atau pengura.ngan tarif pelayanan paling tinggi sebesar 20 o/o
(dua puluh persen) dari jasa sarana.
(4) Pengurangan atau keringanan tarif pelayanan yang lebih dari 20 % (dua
puluh persen) diberikan oleh Walikota dengan melampirkan persyaratan
sebagai berikut
sebagaimana
dmaksud pada ayat {3} dan ayat {4}, diatur lebih lanjut dengan Keputusan
Direktur.
BAB
XIX
SIAilI(sI ADMINISTRASI
Pasal 44
Dalam hal wajib tarif tidak membayar tepat waktunya atau kurang membayar,
dikenakan sanksi administrasi berupa bunga sebesar 2 o/o (dua persen) setiap
bulan dari besarnya tarif yang terutang.
BAB ,U(
TEilTUAN PIDANA
ks&!45
(1) $rajib tarif yang tidak melaksanakan kewajibannya sehingga memgikan
keuangan RSUD Sawerigading Kota Palopo diancam pidana lnrrungan paling
lama 6 {enam} bulan atau denda paling banyak 4 (empat) kali jumlah tarif
yang terh:ang(2) Tindak pidana sebagaimana dimaksud ayat (1) adalah pelanggaran.
RSUD