Anda di halaman 1dari 8

No.

2127 K/Pid/2001
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
MAHKAMAH

AGUNG

memeriksa perkara pidana dalam tingkat kasasi telah memutuskan sebagai


berikut dalam perkara Terdakwa :
Nama

: Dany Saputra ;

tempat lahir

: Singaraja ;

umur / tanggal lahir

: 24 tahun/14 Desember 1977 ;

jenis kelamin

: laki laki ;

kebangsaan

: Indodnesia ;

tempat tinggal

: Jalan Diponegoro No. 76 Singaraja ;

agama

: Budha ;

pekerjaan

: Swasta ;

Terdakwa berada di luar tahanan :


yang diajukan dimuka persidangan Pengadilan Negeri Singaraja karena
didakwa :
Primair :
Bahwa ia Terdakwa Dany Saputra pada hari Minggu, tanggal 4 Februari
2001 sekira jam 22.30 Wita atau setidak tidaknya pada bulan Februari 2001
bertempat di jalan umum Surapati tepatnya di depan BNI 1946 Singaraja atau
setidak-tidaknya masih dalam wilayah Hukum Pengadilan Negeri Singaraja,
karena kealpaannya menyebabkan orang lain menderita luka berat, yaitu ia
Terdakwa pada waktu mengendarai Isuzu Panther No.Pol. L-1796-DA, datang
dari arah Barat menuju ke Timur pada saat itu ia Terdakwa membelok ke kanan
dengan tidak memberikan kesempatan terlebih dahulu kepada kendaraan
bermotor yang datang dari arah berlawanan dan tidak memberikan lampu sign
richting belok kanan, sehingga terjadi tabrakan dengan sepeda motor No.Pol.
DK-5335-UE yang datang dari arah berlawanan yang dikendarai oleh saksi
Nurul Ain dengan kendaraan Isuzu Panther yang dikemudikan Terdakwa, yang
menyebabkan sepeda motor tersebut bersama pengemudinya saksi Nurul Ain
dan yang di bonceng saksi Musahri terjatuh, yang menyebabkan saksi Nurul Ain
menderita :
-- Luka robek pada alis sebelah kiri ukuran 3 X 1 cm ;
-- Luka robek pada dagu ukuran 4 X 2 cm ;

Hal. 1 dari 8 hal. Put. No.2127 K/Pid/2001

-- Luka robek pada gusi bagian bawah ukuran 4 x 2 cm ;


-- Luka lecet pada tangan kanan dan kiri ukuran 3 x 4 cm ;
sebagaimana diuraikan dalam visum et repertum dokter Lie Juliawan dokter
pada Rumah Sakit TNI-AD Singaraja Nomor : 042/11/Ver/II/2001 tanggal 13
Februari 2001, luka mana tidak dapat sembuh lagi dengan sempurna ;
Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal : 360 ayat (1)
KUHP ;
Subsidair :
Bahwa ia Terdakwa Dany Saputra pada waktu dan tempat sebagaimana
diuraikan dalam dakwaan Primair, karena kesalahannya menyebabkan orang
lain luka luka sedemikian rupa sehingga timbul penyakit, yaitu ia Terdakwa pada
waktu mengendarai Isuzu Panther No.Pol. L-1796-DA, datang dari arah Barat
menuju ke Timur pada saat itu ia Terdakwa membelok ke kanan dengan tidak
memberikan kesempatan terlebih dahulu kepada kendaraan bermotor yang
datang dari arah berlawanan dan tidak memberikan lampu sign richtng belok
kanan, sehingga terjadi tabrakan dengan sepeda motor No.Pol.DK-5335-UE,
yang datang dari arah berlawanan yang dikendarai oleh saksi Nurul Ain dengan
kendaraan Isuzu Panther yang dikemudikan Terdakwa, yang menyebabkan
sepeda motor tersebut bersama pengemudinya saksi Nurul Ain dan yang di
bonceng saksi Musahri terjatuh, yang menyebabkan saksi Nurul Ain menderita
sakit akibat menderita :
-- Luka robek pada alis sebelah kiri ukuran 3 X 1 cm ;
-- Luka robek pada dagu ukuran 4 X 2 cm ;
-- Luka robek pada gusi bagian bawah ukuran 4 x 2 cm ;
-- Luka lecet pada tangan kanan dan kiri ukuran 3 x 4 cm ;
sebagaimana diuraikan dalam visum et repertum dokter Lie Juliawan dokter
pada Rumah Sakit TNI-AD Singaraja Nomor : 042/11/Ver/II/2001 tanggal 13
Februari 2001 ;
Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal : 360 ayat (2)
KUHP ;
Mahkamah Agung tersebut ;
Membaca tuntutan pidana Jaksa/Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri
Singaraja tanggal 6 Juni 2001 sebagai berikut :
1. Menyatakan Terdakwa Dany Saputra terbukti bersalah melakukan tindak
pidana karena kesalahannya menyebabkan orang lain luka sedemikian rupa
sehingga menjadi sakit sementara atau tidak mampu melaksanakan

Hal. 2 dari 8 hal. Put. No.2127 K/Pid/2001

pekerjaan sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal : 360 ayat
(2) KUHP, sesuai Dakwaan Subsidair ;
2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa Dany Saputra selama : 6 (enam)
bulan penjara potong tahanan ;
3. Menyatakan barang bukti berupa :
--Sebuah kendaraan roda dua merk Yamaha No.Pol.DK-5335-UE ;
--STNK DK-5335-UE atas nama Gede Semadiyasa ;
dikembalikan Musahri ;
--Sebuah kendaraan Isuzu Panther No.Pol.L-1796-DA ;
--Sebuah STNK L-1796-DA atas nama Jauw Hwie Tjian ;
dikembalikan kepada Yayasan Budha ;
--Sim A atas nama Dany Saputra dikembalikan kepada Dany Saputra ;
4. Menetapkan supaya Terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar
Rp. 1.000,- (seribu rupiah) ;
Membaca

putusan

Pengadilan

Negeri

Singaraja

No.

116/Pid.B/

2001/PN.Sgr, tanggal 13 Juni 2001, yang amar lengkapnya sebagai berikut :


-- Menyatakan Terdakwa Dany Saputra terbuktri secara sah dan meyakinkan
bersalah melakukann tindak pidana karena kealpaannya menyebabkan
orang lain luka sedemikian rupa sehingga menjadi sakit sementara ;
-- Menghukum ia Terdakwa Dany Saputra oleh karena itu dengan pidana
penjara selama 4 (empat) bulan ;
-- Menetapkan pidana yang dijatuhkan haruslah dikurangi sepenuhnya dari
masa penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa sebelum putusan ini di
ucapkan ;
-- Menyatakan barang bukti berupa :
- sebuah kendaraan roda dua merk Yamaha No.Pol.DK-5335-UE beserta
STNKnya atas nama Gede Semadiyasa dikembalikan kepada Nusahri ;
- sebuah kendaraan Isuzu Panther No.Pol.L-1796-DA beserta STNKnya
atas nama Jaw Hwie Tjian dikembalikan kepada Yayasan Budha di jalan
Ngurah Rai Singaraja ;
- visum et repertum atas nama Nurul Ain, No. 042/11/Ver/II/2001, tanggal 13
Februari 2001 tetap dilampirkan dalam berkas perkara ;
-- Menetapkan agar Terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp. 1.000,(seribu rupiah) ;
Membaca putusan Pengadilan Tinggi Denpasar, No. 48/Pid.B/2001/
PT.DPS, tanggal 14 September 2001, yang amar lengkapnya sebagai berikut :
-- Menerima permintaan banding dari Terdakwa ;

Hal. 3 dari 8 hal. Put. No.2127 K/Pid/2001

-- Memperbaiki putusan Pengadilan Negeri Singaraja tanggal 13 Juni 2001 No.


116/Pid.B/2001/PN.Sgr, sekedar mengenai perbaikan amar putusan dan
pidana yang dijatuhkan kepada Terdakwa sehingga amar selengkapnya
berbunyi sebagai berikut ;
-- Menyatakan Terdakwa Dany Saputra tersebut di atas tidak terbukti secara
sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana di
dakwakan dalam dakwaan Primair ;
-- Membebaskan Terdakwa oleh karena itu dari dakwaan Primair ;
-- Menyatakan Terdakwa Dany Saputra terbukti secara sah dan meyakinkan
bersalah melakukan tindak pidana :
Karena kealpaannya menyebabkan orang lain luka sedemikian rupa
sehingga menjadi sakit sementara ;
-- Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana
penjara selama 3 (tiga) bulan ;
-- Menguatkan

putusan

Pengadilan

Negeri

Singaraja

tersebut

untuk

selebihnya;
-- Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa dalam kedua tingkat
peradilan, yang dalam tingkat banding ditetapkan sebesar Rp. 1.000,(seribu rupiah) ;
Mengingat akan akta tentang permohonan kasasi No. 09/Akta.Pid/2001/
PN.Sgr, yang dibuat oleh Panitera pada Pengadilan Negeri Singaraja, yang
menerangkan, bahwa pada tanggal 22 Oktober 2001, Terdakwa mengajukan
permohonan kasasi terhadap putusan Pengadilan Tinggi tersebut ;
Memperhatikan memori kasasi tanggal 29 Oktober 2001, dari Terdakwa
sebagai Pemohon Kasasi yang diterima di kepaniteraan Pengadilan Negeri
Singaraja pada tanggal 2 November 2001 ;
Membaca surat-surat yang bersangkutan ;
Menimbang,

bahwa

putusan

Pengadilan

Tinggi

tersebut

telah

diberitahukan kepada Terdakwa pada tanggal 16 Oktober 2001, dan Terdakwa


mengajukan permohonan kasasi pada tanggal 22 Oktober 2001, serta memori
kasasinya telah diterima di kepaniteraan Pengadilan Negeri Singaraja pada
tanggal 2 November 2001, dengan demikian permohonan kasasi beserta
dengan alasan-alasannya telah diajukan dalam tenggang waktu dan dengan
cara menurut undang-undang, oleh karena itu permohonan kasasi tersebut
formal dapat diterima ;

Hal. 4 dari 8 hal. Put. No.2127 K/Pid/2001

Menimbang, bahwa alasan-alasan yang diajukan oleh Pemohon Kasasi/


Terdakwa pada pokoknya sebagai berikut :
1. Bahwa putusan judex facti tersebut sangat memberatkan Terdakwa,
disamping itu putusan tersebut juga sangat

berlebihan, dan tidak

mempertimbangkan rasa keadilan dan kepatutan yang berkembang dalam


masyarakat, mengingat setelah terjadinya kecelakaan tersebut telah
diadakan perdamaian antara Terdakwa dengan para saksi korban dan atas
perdamaian tersebut, kedua belah pihak menyatakan menerima, bahkan
Terdakwa juga membantu seluruh biaya biaya, baik biaya pengobatan para
saksi korban maupun mengganti biaya kerusakan sepeda motor yang
dipakai para saksi korban dalam kecelakaan tersebut ;
2. Bahwa hal tersebut dalam butir 1 di atas, juga menjadi pertimbangan judex
facti dalam memutus perkara a quo yang terdapat di halaman 6 butir 2 yang
kutipannya sebagai berikut :
Serta mengenai pidana yang dijatuhkan terhadap Terdakwa menurut hemat
Pengadilan Tinggi terlalu berat, dengan pertimbangan bahwa saksi korban
Nurul Ain hanya diopname hanya 2 (dua) hari, biaya pengobatan saksi Nurul
Ain dan Mushari, dan perbaikan sepeda motor ditangung oleh Terdakwa
serta antara Terdakwa dengan saksi Nurul Ain telah mengadakan
perdamaian ;
Bahwa terhadap kutipan tersebut, judex facti secara expliciet telah
mempertimbangkannya oleh karena itu Terdakwa mohon kepada Mahkamah
Agung Republik Indonesia untuk membebaskan Terdakwa dari segala
dakwaan ;
3. Bahwa kalau mau jujur, maka para saksi korban selaku pengendara sepeda
motor No.Pol.DK-5335-UE, tersebutlah yang menabrak Terdakwa sehingga
menyebabkan terjadinya kecelakaan ;
Bahwa pengendara sepeda motor No.Pol DK-5335-UE, melajukan sepeda
motornya dengan kecepatan yang sangat tinggi di pusat keramaian Kota,
yang mana menurut aturan berlalu lintas di jalan raya, bahwa kendaraan
yang melaju di pusat pusat keramaian kota tidak boleh melebihi batas
maximal kecepatan yang sudah ditentukan, yakni tidak boleh melebihi
kecepatan 60 km/jam ;
Akan tetapi yang terjadi justru pengendara sepeda motor No.Pol.DK-5335UE tersebut mengendarai dan melajukan sepeda motornya dengan
kecepatan tinggi dan melebihi maximum kecepatan yang sudah ditentukan ;
Bahwa hal ini dapat dibuktikan :

Hal. 5 dari 8 hal. Put. No.2127 K/Pid/2001

3.1. Bahwa

pengendara

sepeda

motor

No.Pol.DK-5335-UE,

yang

dikemudikan saksi korban bernama Nurul Ain dari kejauhan sudah


melihat mobil Isuzu Panther yang dikemudikan Terdakwa akan
membelok ke kanan, akan tetapi karena pengendara sepeda motor
tersebut mengendarai sepeda motornya dengan kecepatan tinggi yang
melebihi batas maximum kecepatan sehingga pengendara sepeda
motor tersebut tidak dapat menguasai laju sepeda motornya dan
menabrak kendaraan Isuzu Panther yang dikemudikan Terdakwa ;
Bahwa atas dasar hal tersebut diatas, sangatlah tidak adil dan tidak
manusiawi apabila semua kesalahan ditujukan kepada Terdakwa saja oleh
karena itu, maka Terdakwa mohon kepada Mahkamah Agung Republik
Indonesia untuk membatalkan putusan judex facti dan membebaskan Terdakwa
dari segala dakwaan (Vrijspraak) ;
Bahwa hal hal yang terurai di atas, tidak dipertimbangkan oleh judex facti
sehingga membuat putusan yang keliru serta bertentangan dengan rasa
keadilan dan sangat memberatkan Terdakwa ;
Menimbang, bahwa atas alasan-alasan tersebut Mahkamah Agung
berpendapat :
mengenai alasan-alasan ke 1, 2 dan 3 :
Bahwa alasan-alasan tersebut tidak dapat dibenarkan oleh karena judex
facti telah tepat dan benar dalam penerapan hukumnya serta tidak melampaui
batas kewenangan yang diberikan undang undang, namun demikian kesalahan
tidaklah harus bertumpu kepada Terdakwa, karena dalam hal ini saksi korban
mengendarai sepeda motornya dengan kecepatan tinggi sehingga tidak bisa
menguasai sepeda motornya dan menyebabkan terjadinya tabrakan, dan dalam
perkara a quo telah terjadi perdamaian dimana semua biaya Rumah Sakit
selama korban dirawat dan perbaikan sepeda motor telah ditanggung oleh
Terdakwa ;
Menimbang, bahwa namun demikian putusan Pengadilan Tinggi
Denpasar, No. 48/Pidd.B/2001/PT.DPS, tanggal 14 September 2001, yang
memperbaiki putusan Pengadilan Negeri Singaraja, No. 116/Pid.B/2001/PN.Sgr,
tanggal 13 Juni 2001, harus diperbaiki sekedar mengenai pidana yang
dijatuhkan ;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, lagi pula ternyata,
putusan judex facti dalam perkara ini tidak bertentangan dengan hukum

Hal. 6 dari 8 hal. Put. No.2127 K/Pid/2001

dan/atau undang-undang, maka permohonan kasasi tersebut harus ditolak


dengan memperbaiki amar putusan Pengadilan Tinggi tersebut diatas ;
Menimbang, bahwa oleh karena Pemohon Kasasi/Terdakwa dipidana,
maka harus dibebani untuk membayar biaya perkara dalam tingkat kasasi ini ;
Memperhatikan Undang-Undang No.4 tahun 2004, Undang-Undang No.8
tahun 1981 dan Undang-Undang No.14 tahun 1985 sebagaimana yang telah
diubah dengan Undang-Undang Nomor 5 tahun 2004 dan peraturan perundangundangan lain yang bersangkutan ;
MENGADILI
Menolak permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi/Terdakwa : Dany
Saputra tersebut ;
Memperbaiki amar putusan Pengadilan Tinggi Denpasar, No. 48/Pid.B/
2001/PT.DPS, tanggal 14 September 2001, sekedar mengenai lamanya pidana
sehingga berbunyi sebagai berikut :
-- Menyatakan Terdakwa Dany Saputra tersebut di atas tidak terbukti secara
sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana di
dakwakan dalam dakwaan Primair ;
-- Membebaskan Terdakwa oleh karena itu dari dakwaan Primair ;
-- Menyatakan Terdakwa Dany Saputra terbukti secara sah dan meyakinkan
bersalah melakukan tindak pidana :
Karena kealpaannya menyebabkan orang lain luka sedemikian rupa
sehingga menjadi sakit sementara ;
-- Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana
selama 3 (tiga) bulan ;
-- Memerintahkan agar pidana tersebut tidak usah dijalani kecuali kalau
dikemudian hari dengan putusan Hakim diberikan perintah lain atas alasan,
bahwa terpidana sebelum waktu 12 (dua) belas bulan telah bersalah
melakukan suatu tindak pidana ;
Membebankan Pemohon Kasasi/Terdakwa

tersebut untuk membayar

biaya perkara dalam tingkat kasasi ini sebesar Rp. 2.500,- (dua ribu lima ratus
rupiah) ;
Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Mahkamah
Agung pada hari Selasa tanggal 9 Januari 2007, oleh I.B. Ngurah Adnyana,
SH.MH. Hakim Agung yang ditetapkan oleh Ketua Mahkamah Agung sebagai
Ketua Majelis, Susanti Adi Nugroho, SH.MH. dan Dr.H. Abdurrahman, SH.MH.
Hakim-Hakim Agung sebagai Anggota, dan diucapkan dalam sidang terbuka
untuk umum pada hari itu juga oleh Ketua Majelis dengan dihadiri oleh Hakim-

Hal. 7 dari 8 hal. Put. No.2127 K/Pid/2001

Hakim anggota tersebut, dan dibantu oleh Endang Wahyu Utami, SH.MH.
Panitera Pengganti dan tidak dihadiri oleh Pemohon Kasasi : Terdakwa dan
Jaksa/Penuntut Umum ;

Hakim-Hakim Anggota :

Ketua :

ttd./Susanti Adi Nugroho, SH.MH.


ttd./Dr.H. Abdurrahman, SH.MH.

ttd./ I.B. Ngurah Adnyana, SH,MH.

Panitera Pengganti :
ttd./ Endang Wahyu Utami, SH.MH.
Untuk Salinan :
a.n. Panitera Mahkamah Agung RI
Plt. Kepala Direktorat Pidana
u.b
Kasubdit Umum Pidana

Ny. Siti kholisoh, SH.


NIP. 220 000 341

Hal. 8 dari 8 hal. Put. No.2127 K/Pid/2001

Anda mungkin juga menyukai