Anda di halaman 1dari 35

ep

hk
am

1
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

P U T U S A N

ng

Nomor : 03/PDT.G/2010/PN.SMP

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

gu

Pengadilan Negeri Sumenep yang memeriksa dan mengadili perkara perdata


gugatan dalam peradilan tingkat pertama telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam

Drs. TABRANI ZIN,

ah

perkara antara :

Umur 56 tahun, pekerjaan Pensiunan BUMN, bertempat

ub
lik

tinggal di YKP Mejoyo Blok AN-35, Kelurahan Kalirungkut,

am

Kecamatan Rungkut, Surabaya, selanjutnya disebut sebagai


......... PENGGUGAT ;

SARIAH,

ep

ah
k

MELAWAN

Umur 78 tahun, Agama Islam, bertempat tinggal di

In
do
ne
si

Desa Kertasada, Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep,

A
gu
ng

selanjutnya dalam hal ini disebut sebagai TERGUGAT I ;


2

SUUDIA,

Umur 76 tahun, Agama Islam, bertempat tinggal di

Desa Kertasada, Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep,


selanjutnya dalam hal ini disebut sebagai TERGUGAT II ;

HERMEN,

Agama Islam, bertempat tinggal di Desa Kertasada,

lik

ah

Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep, selanjutnya dalam hal

ub

ini disebut sebagai ...TERGUGAT III ;

NASIRUDIN, Agama Islam, bertempat tinggal di Desa Kertasada,

ep

ka

Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep, selanjutnya dalam hal

es
on
In
d

gu

ng

ah

ini disebut sebagai ...TERGUGAT IV;

ik

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

Halaman 1

DARMIK,

Umur 60 tahun, Agama Islam, bertempat tinggal di

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

Desa Kertasada, Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep,

ng

selanjutnya dalam hal ini disebut sebagai TERGUGAT V ;

gu

Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep, selanjutnya dalam hal


ini disebut sebagai ..................TERGUGAT VI ;
7

TAUFIK,

Agama Islam, bertempat tinggal di Desa Kertasada,

ub
lik

ah

Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep, selanjutnya dalam hal


ini disebut sebagai .................TERGUGAT VII ;

Dalam hal ini Para Tergugat diwakili oleh Kuasa Hukumnya : RUDI HARTONO,

ep

am

ah
k

RINI IRAWATI, Agama Islam, bertempat tinggal di Desa Kertasada,

S.H., M.H. Advokat / Konsultan Hukum, berkantor di Jl. Teuku Umar IV/12A, Pandian,

In
do
ne
si

Telp. (0328) 7725993, SUMENEP MADURA, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal
16 Pebruari 2010, yang terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Sumenep, pada

A
gu
ng

tanggal 16 Pebruari 2010 dibawah Nomor : 08/SK/II/2010 ;

Kuasa Hukum Para Tergugat tersebut mengundurkan diri berdasarkan Surat

Pengunduran Diri Sebagai Kuasa, tanggal 07 April 2010 ;

Selanjutnya Para Tergugat menunjuk Kuasa Hukum yang lain yaitu RUSFANDI,

S.H. Advokat / Penasihat Hukum, berkantor di Jl. Matahari No. 64, Perum Satelit

lik

ah

Sumenep, Telp. (0328) 661543, SUMENEP MADURA, berdasarkan Surat Kuasa Khusus

ub

tanggal 09 April 2010 dibawah Nomor : 18/SK/IV/2010 ;


Pengadilan Negeri tersebut ;

ka

ep

Telah membaca surat-surat dalam berkas perkara ini ;

Telah mendengar kedua belah pihak yang berperkara ;

tanggal 08 April 2010, yang terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Sumenep, pada

on

ng

In
d

gu

persidangan ;

es

Telah memeriksa bukti-bukti surat dan mendengar keterangan saksi-saksi di

ik

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

ah

ep
u

hk
am

2
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Halaman 2

ep
u

hk
am

3
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

TENTANG DUDUK PERKARANYA

Menimbang, bahwa Penggugat dengan Surat Gugatan tertanggal 05 Pebruari 2010

ng

yang terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Sumenep pada tanggal 05 Pebruari 2010

gu

di bawah Nomor : 03/PDT.G/2010/PN.SMP., telah menggugat Para Tergugat dengan


alasan sebagai berikut :

ah

Bahwa pada tanggal 03 April 2006 di Marengan Laok telah meninggal dunia
seorang perempuan bernama Hj. AMRATI ;

Bahwa semasa hidupnya, almarhum Hj. AMRATI telah menikah secara sah dengan

ub
lik

am

seorang laki-laki bernama H. ZAINI, yang juga telah meninggal dunia pada tanggal
12 Agustus 1980 ;

Bahwa dalam perkawinan Hj. AMRATI dan H. ZAINI pada tanggal 28 Oktober

ep

ah
k

1953 dilahirkan seorang anak (anak tunggal) yang bernama TABRANI ZIN

In
do
ne
si

Bahwa selain meninggalkan ahli waris (Penggugat) almarhum Hj. AMRATI juga

A
gu
ng

(Penggugat) ;

meninggalkan harta waris, salah satu diantaranya yaitu :

Bahwa tanah yang diatasnya berdiri 2 (dua) buah rumah batu luas 2.540 M2 yang
dikenal dengan sertifikat hak milik No. 235 Desa Kertasada Kecamatan Kalianget
Kabupaten Sumenep atas nama TABRANI (Penggugat) dan AMRATI ibu kandung

lik

Utara

Tanah milik Hj. Janah ;

Timur

Sungai ;

Selatan

Jalan Raya Kalianget ;

Barat

Gudang milik ONI / Toko Mas Terang ;

ep

ub

on
In
d

gu

ng

es

Untuk selanjutnya disebut obyek sengketa ;

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

ik

ah

ka

ah

Penggugat (almarhum) dengan batas-batas tanah sebagai berikut :

Halaman 3

ep
u

hk
am

4
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Bahwa sekitar tahun 1950 obyek sengketa tersebut oleh ayah kami Penggugat

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

(almarhum H. ZAINI) disewakan kepada orang bernama NALA dengan sistem

Bahwa sejak meninggalnya H. ZAINI (ayah Penggugat) pada tahun 1980 NALA

gu

ng

bayar sewa setiap tahun dimana pembayarannya lancar ;

tidak lagi membayar uang sewa terhadap obyek sengketa tersebut ;

ah

Bahwa pada tahun 1984 NALA meninggal dunia dan yang menempati obyek
sengketa tersebut adalah Para Tergugat ;

Bahwa pada tahun 1986 Penggugat telah datang ke obyek sengketa dan ditemui

ub
lik

am

oleh Almarhum SALEMAN (menantu NALA) dan istrinya (keluarga NALA)


dengan maksud untuk dibuat pembaharuan kontrak rumah yang dibuat dihadapan

ah
k

ep

Notaris, akan tetapi ditolak dan tetap tidak mau membayar uang sewa ;
10 Bahwa setelah kejadian diatas (point 8) Para Tergugat tetap tidak mau pindah /

In
do
ne
si

keluar dari rumah tersebut serta tidak mau membayar uang sewa walaupun telah

A
gu
ng

diminta untuk mengosongkan rumah bahkan Para Tergugat meminta 50 % dari

harga rumah / tanah sebagai syarat Para Tergugat keluar / pindah dari rumah
tersebut ;

11 Bahwa perbuatan Para Tergugat menempati dan menguasai obyek sengketa tanpa

hak serta tidak mau menyerahkannya kepada Penggugat adalah bertentangan

lik

sehingga Para Tergugat harus menyerahkan obyek sengketa tersebut kepada

ub

Penggugat dalam keadaan baik dan kosong serta bebas dari beban apapun ;
12 Bahwa akibat perbuatan Para Tergugat tersebut Penggugat dirugikan secara materiil

ep

maupun immateriil ;

on
In
d

gu

ng

es

sebagai berikut :

13 Bahwa kerugian materiil yang diderita oleh Penggugat dapat diperhitungkan

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

ik

ah

ka

ah

dengan hak orang lain (Penggugat) dan merupakan perbuatan melawan hukum

Halaman 4

ep
u

hk
am

5
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

14 Penguasaan dan menempati rumah selama 29 tahun tanpa membayar sewa bila

ng

diperhitungkan sewa setahun Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah) maka kerugian yang
diderita oleh Penggugat adalah 29 X Rp. 2.000.000,- = Rp. 58.000.000,- (lima

gu

puluh delapan juta rupiah) ;

15 Bahwa kerugian immateriil yang diderita oleh Penggugat akibat kehilangan


kesempatan menikmati / menempati serta menghadapi perilaku dari Para Tergugat

ub
lik

ah

yang tidak menyenangkan, bahkan tidak menyadari / merasa kedudukannya sebagai

am

orang yang menempati / menguasai hak milik orang lain (Penggugat) sebesar Rp.
100.000.000,- (seratus juta rupiah) ;

ah
k

ep

16 Bahwa untuk menjamin pelaksanaan putusan perkara ini, maka perlu dibebankan
uang paksa (dwangsom) kepada Para Tergugat Rp. 200.000,- (dua ratus ribu rupiah)

In
do
ne
si

setiap harinya sejak perkara ini berkekuatan hukum tetap, sampai obyek sengketa

A
gu
ng

diserahkan oleh Para Tergugat kepada Penggugat dalam keadaan baik, kosong dan
tidak terbebani apapun ;

17 Bahwa oleh karena gugatan ini diajukan didasarkan pada akta otentik sebagaimana

dimaksud dalam pasal 165 HIR jo pasal 1870 KUHPerdata dan merupakan alat
bukti yang mengikat dan sempurna, maka beralaskan hukum dalam pasal 180 ayat

upaya hukum verzet, banding maupun kasasi ;

lik

ah

(1) HIR putusan atas perkara ini dapat dijalankan terlebih dahulu meskipun ada

ub

kepada Bapak Ketua Pengadilan Negeri Sumenep Cq. Majelis Hakim yang memeriksa

Menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya ;

on
In
d

gu

ng

es

ep

perkara perdata ini berkenan memberikan putusan sebagai berikut :

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

ik

ah

ka

Berdasarkan pertimbangan hukum, fakta-fakta dan alasan tersebut diatas Penggugat mohon

Halaman 5

Menetapkan Penggugat adalah pemilik yang sah atas tanah yang diatasnya ada 2

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

(dua) buah rumah batu yang termuat dalam sertifikat hak milik No. 235, Desa

Utara

gu

ng

Kertasada Kecamatan Kalianget Kabupaten Sumenep dengan batas-batas :


Tanah milik Hj. Janah ;

Timur

Sungai ;

Selatan

Jalan Raya Kalianget ;

Barat

Gudang milik ONI / Toko Mas Terang ;

Menetapkan perbuatan Para Tergugat dalam menguasai dan menempati obyek

ub
lik

A
ah

am

sengketa adalah merupakan perbuatan melawan hukum ;


4

Memerintahkan kepada Para Tergugat untuk menyerahkan obyek sengketa kepada

ep

ah
k

Penggugat dalam keadaan baik, kosong dan tidak terbeban apapun ;


Menghukum Para Tergugat untuk membayar ganti rugi materiil sebesar Rp.

In
do
ne
si

58.000.000,00 (lima puluh delapan juta Rupiah) dan ganti rugi immateriil sebesar

A
gu
ng

Rp. 100.000.000,00 (seratus juta Rupiah) kepada Penggugat secara tanggung


renteng ;

Menghukum Para Tergugat secara tanggung renteng untuk membayar dwangsom


sebesar Rp. 200.000,00 (dua ratus ribu Rupiah) setiap harinya atas keterlambatan
menjalankan putusan ini ;

upaya hukum verzet, banding maupun kasasi ;

Membebankan biaya perkara kepada Para Tergugat ;

ub

lik

Menyatakan putusan perkara ini dapat dijalankan terlebih dahulu meskipun ada

Dan atau ;

bono) ;

Menimbang, bahwa pada hari yang telah ditentukan, Penggugat maupun Kuasa Para

on
In
d

gu

ng

Tergugat hadir di persidangan ;

es

ep

Apabila Majelis Hakim berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-adilnya (Ex aequo et

ka

ah

ik

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

ah

ep
u

hk
am

6
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Halaman 6

ep
u

hk
am

7
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

Menimbang, bahwa berdasarkan PERMA No. 1 Tahun 2008 Tentang Prosedur


Mediasi di Pengadilan, maka Majelis telah mewajibkan kepada kedua belah pihak untuk

gu

Sumenep ;

ng

menempuh mediasi melalui mediator yang telah disediakan oleh Pengadilan Negeri

Menimbang, bahwa Majelis telah menerima laporan secara tertulis dari Mediator

tertanggal 02 Maret 2010, yang menyatakan bahwa antara Penggugat dengan Para Tergugat

ub
lik

Menimbang, bahwa oleh karena proses mediasi tetap tidak berhasil, maka
persidangan dilanjutkan dengan membacakan gugatan Penggugat, yang mana atas
pembacaan gugatan tersebut, Penggugat menyatakan tetap pada gugatannya ;

ep

ah
k

am

ah

dalam perkara ini tidak dapat didamaikan ;

Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut, Para Tergugat telah

berikut :

Bahwa Para Tergugat menolak seluruh dalil Gugatan Penggugat, kecuali yang

A
gu
ng

In
do
ne
si

memberikan jawaban tertulis tertanggal 15 Maret 2010 yang isinya pada pokoknya sebagai

dengan tegas diakui kebenarannya dimuka persidangan dan tidak bertentangan


dengan dalil jawaban Para Tergugat ;

Bahwa Penggugat dalam posita gugatannya pada point 3 telah menyatakan bahwa

lik

telah dilahirkan seorang anak (anak tunggal) yang bernama TABRANI ZIN
(Penggugat) ;

ub

ah

Dalam perkawinan Hj. AMRATI dan H. ZAINI pada tanggal 28 Oktober 1953

Bahwa Penggugat juga di dalam posita gugatannya point 1 dan point 2

ep

ka

menyatakan bahwa Hj. AMRATI telah meninggal pada tanggal 03 April

Bahwa namun demikian, Penggugat di dalam posita gugatannya point 4

on
In
d

gu

ng

telah menyatakan bahwa Selain meninggalkan ahli waris (Penggugat)

es

ah

2006 dan H. ZAINI telah meninggal dunia pada tanggal 12 Agustus 1980 ;

ik

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

Halaman 7

ep
u

hk
am

8
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

almarhum Hj. AMRATI juga meninggalkan harta waris, salah satu


diantaranya adalah OBYEK SENGKETA dalam perkara ini ;

Bahwa Posita gugatan Penggugat point 4 tersebut adalah kontradiksi

ng

gu

dengan posita gugatannya point 5 yang menyatakan bahwa Sekitar tahun


1950 Obyek sengketa tersebut oleh ayah kami Penggugat (Almarhum H.

ZAINI) disewakan kepada orang bernama NALA dengan sistem bayar sewa
setiap tahun dimana pembayarannya lancar ;
Bahwa jika Obyek Sengketa

adalah hak milik Hj. AMRATI

ub
lik

ah

dan

am

TABRANI ZIN yang jatuh waris kepada Penggugat, mengapa Penggugat


dalam positanya point.5 menyatakan bahwa Ayah Penggugat (almarhum H.

ep

tahun 1950 ;

Padahal sesuai pengakuan Penggugat sendiri dalam posita gugatannya point

In
do
ne
si

ah
k

ZAINI) telah menyewakan Obyek sengketa kepada NALA pada sekitar

A
gu
ng

3 Hj. AMRATI dengan H. ZAINI (Orang Tua Penggugat) baru menikah


pada tanggal 28 Oktober 1953, sehingga dengan demikian menurut logika
hukum kalau pada sekitar tahun 1950 H. ZAINI telah menyewakan Obyek
sengketa jauh sebelum pernikahannya dengan Hj. AMRATI, maka tentunya

Obyek sengketa sebelumya bukan Atas Nama dan Hak Milik Hj. AMRATI,

lik

H. ZAINI ;

Bahwa Posita gugatan Penggugat point 5 tidak benar dalam arti kata kurang tepat

ub

yang menyatakan bahwa Ayah Penggugat (Almarhum H. ZAINI) telah

ka

ep

menyewakan kepada NALA (Orang Tua Tergugat I II V dan Kakek Tergugat III

ah

IV VI VII ) pada tahun 1950 , karena yang benar adalah NALA alias

on
In
d

gu

ng

MOH. SALEH NALADIPUTRO bersama keluarganya termasuk Para Tergugat

es

ah

melainkan Atas Nama atau Hak Milik H. ZAINI atau berasal dari Orang Tua

ik

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

Halaman 8

ep
u

hk
am

9
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

telah menyewa Obyek Sengketa kepada Orang Tua H.ZAINI sejak tahun 1943
yakni pada Zaman Kolonial Belanda / Zaman Jepang ;

Bahwa sekarang muncul ada Sertifikat Hak Milik No. 235 atas nama

ng

gu

TABRANI dan AMRATI, adalah sangat aneh karena Tanah dan Rumah
sengketa disewa oleh Orang Tua Para Tergugat dengan Para Penggugat sejak

tahun 1943 kepada Orang Tua H. ZAINI jauh sebelum Penggugat lahir dan
sebelum H. ZAINI menikah dengan Hj. AMRATI ;

Bahwa perlu dicatat, Tanah dan Rumah sengketa adalah bangunan kepunyaan

ub
lik

ah

am

Belanda dan Bekas Tanah Hak Barat A.V.H. ANTRAG GEW.


OPZICHTER yang namanya tercantum dan terpajang sampai sekarang di

ah
k

ep

tembok teras bagian sebelah Timur Obyek Sengketa, sehingga tidak dapat
melekat Hak-Hak Adat atas Tanah dan Bangunan Hak Barat, kecuali Sertifikat

In
do
ne
si

Tanah dan Rumah sengketa yang berasal dari bekas Hak Barat (Partikelir)

A
gu
ng

tersebut melalui permohonan kepada Pemerintah, tanpa diketahui dan tanpa

sepengetahuan Para Tergugat selaku Pihak yang menempati dan menguasai

Tanah dan Rumah Bekas Hak Barat tersebut. Dan jika hal itu benar terjadi,
maka tata cara permohonan diatas oleh Penggugat atau Orang Tuanya atas

Tanah dan Rumah Bekas Hak Barat tersebut adalah Cacat Hukum, karena

lik

atau kepada pihak yang menempati dan menguasai Tanah dan Rumah Bekas

ub

Barat tersebut ;

ka

Bahwa Gugatan Penggugat point 6 yang menyatakan sejak meninggalnya H.

ep

ZAINI (ayah Penggugat) pada tahun 1980 NALA tidak lagi membayar uang sewa

on
In
d

gu

ng

menolak dengan tegas ;

es

ah

terhadap Obek Sengketa, adalah tidak benar sama sekali dan Para Tergugat

ah

prioritas pertama harus diberikan kepada Ahli Waris Orang Belanda tersebut

ik

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

Halaman 9

ep
u

hk
am

10
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Bahwa setelah H. ZAINI meninggal dunia, NALA alias MOH. SALEH

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

ng

NALADIPUTRO atau keluarganya (Para Tergugat) tetap membayar uang sewa


kepada istri H. ZAINI (Hj. AMRATI) sampai Hj. AMRATI meninggal dunia

gu

pada tahun 2006 ;

Bahwa setelah Hj. AMRATI meninggal dunia, Para Tergugat kesulitan untuk

menyerahkan uang sewa Obyek Sengketa karena Pihak Penggugat selaku anak

ah

Hj. AMRATI tidak berdomisili di Kota Sumenep melainkan di Kota Surabaya,

ub
lik

namun setelah Para Tergugat bertemu dengan Penggugat, Penggugat menolak

am

menerima uang sewa Obyek Sengketa dengan alasan sistem sewa harus diubah
ke sistem kontrak ;

Bahwa kemauan Penggugat untuk mengubah sistem kontrak tersebut ditolak

ep

ah
k

oleh Para Tergugat, karena disamping Penggugat telah mengingkari

In
do
ne
si

kesepakatan awal antara kami selaku Penyewa dengan Kakek Penggugat (H.

A
gu
ng

ANWAR) pada tahun 1943 yang sistem sewa dengan cara pembayaran sewa

dibayar setiap tahun, juga besarnya sewa kontrak yang diminta Penggugat
sangat tinggi melampaui azas kepatutan dan kepantasan menurut situasi dan
kondisi pada waktu itu ;

Bahwa gugatan Penggugat pada point 7 yang mneyatakan bahwa pada tahun 1984

tegas ;

ka

lik

Tergugat, adalah tidak benar sama sekali dan Para Tergugat menolak dengan

ub

ah

NALA meninggal dunia dan yang menempati Obyek sengketa tersebut adalah Para

Bahwa yang benar adalah MOH. SALEH NALADIPUTRO bersama istri dan

ep

anak-anaknya termasuk TERGUGAT I TERGUGAT II TERGUGAT V dan

sengketa sejak tahun 1943, dan setelah Moh. Saleh Naladiputro meninggal

on
In
d

gu

ng

dunia pada 06 08 1985 pada usia 70 tahun, Obyek Sengketa tetap ditempati

es

ah

ORANG TUA PARA TERGUGAT YANG LAIN telah menempati obyek

ik

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

Halaman 10

ep
u

hk
am

11
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

oleh ISTERINYA (BAHIRA) bersama Para Tergugat, dan setelah tahun 1992

Isteri Moh. Saleh Naladiputro (Ibu Para Tergugat) meninggal dunia, Obyek

Bahwa Gugatan Penggugat point 8 adalah tidak benar sama sekali dan Para

gu

ng

sengketa tetap ditempati oleh kami Para Tergugat sampai sekarang ;

Tergugat menolak dengan tegas ;

Bahwa yang benar Penggugat datang dan bertemu Para Tergugat setelah Ibu

Penggugat (Hj. AMRATI) meninggal dunia dengan tujuan dan kemauan

ub
lik

ah

sebagaimana diuraikan pada sub. 4 diatas, yakni akan mengubah ke sistem

am

kontrak per tahun yang perjanjiannya akan dibuat dihadapan Notaris dengan
nilai kontrak yang sangat tinggi, sehingga pembayaran uang sewa mulai tahun

ep

ah
k

2007 yang ditolak oleh Penggugat sampai sekarang, adalah bukan kesalahan
Para Tergugat melainkan adalah kesalahan Penggugat sendiri ;
Bahwa Penggugat mulai berhubungan dengan Para Tergugat dan mendatangi

In
do
ne
si

A
gu
ng

Obyek Sengketa, adalah beberapa bulan setelah meninggalnya Hj. AMRATI

(Isteri H. ZAINI almarhum), tepatnya Penggugat baru datang ke Obyek


Sengketa pada tahun 2007 ;

Bahwa mohon dicatat, kondisi kehidupan Penggugat adalah kuat karena


disamping Penggugat banyak memiliki rumah-rumah untuk tempat tinggalnya

lik

kepada Orang, sedangkan Para Tergugat adalah kondisi kehidupannya lemah

ub

dan tidak mempunyai rumah untuk tempat tinggal ;

Bahwa Gugatan Penggugat point 9 adalah tidak benar, karena sebagaimana

ep

ka

ah

sendiri, juga Penggugat banyak memiliki Rumah dan Ruko yang disewakan

ah

dijelaskan oleh Para Tergugat pada sub. 6 diatas, bahwa pada dasarnya Penggugat

on
In
d

gu

ng

secara hukum tidak mungkin dapat dipenuhi oleh Para Tergugat, oleh karena

es

sendiri yang mencari dan membuat permasalahan serta mempunyai kehendak yang

ik

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

Halaman 11

ep
u

hk
am

12
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

kemauan dan kehendak Penggugat tersebut adalah bertentangan dengan Peraturan

ng

Perundang-undangan yang berlaku ;

Bahwa kehendak Penggugat untuk menyuruh Para Tergugat pindah dan keluar

gu

dari rumah sengketa serta Para Tergugat diminta untuk mengosongkan Obyek

Pasal 1575 KUH Perdata ;

Bahwa Pasal 1579 KUH Perdata berbunyi : Pihak yang menyewakan tidak

ub
lik

ah

Sengketa tersebut, adalah bertentangan dengan Pasal 1579 KUH Perdata dan

am

dapat menghentikan sewa dengan menyatakan hendak memakai sendiri barang


yang disewakan, kecuali jika telah diperjanjikan sebaliknya ;
Bahwa Pasal 1575 KUH Perdata berbunyi : Perjanjijan sewa tidak sekali-kali

ep

ah
k

In
do
ne
si

hapus dengan meninggalnya pihak yang menyewakan, maupun dengan


meninggalnya pihak yang menyewa ;

Bahwa adanya permintaan 50% dari nilai harga jual rumah sengketa, pada

A
gu
ng

prinsipnya sebenarnya berawal dari kehendak Penggugat mengusir Para Tergugat

untuk pindah / keluar dan mengosongkan Rumah sengketa, dimana Penggugat pada
saat itu menyatakan rumah sengketa akan dijual ;

menyatakan bahwa Penggugat harus memenuhi terlebih dahulu Hak dan

lik

ah

Kewajiban yang harus diterima oleh Para Tergugat sesuai ketentuan Pasal 1576

ub

Berdasarkan kehendak dan tekanan Penggugat tersebut, Para Tergugat

KUH Perdata ;

Bahwa Pasal 1576 KUH Perdata antara lain berbunyi : Dengan dijualnya barang

ep

ka

ah

yang disewa, suatu persewaan yang dibuat sebelumnya, tidaklah diputuskan

es
on
In
d

gu

ng

kecuali apabila ini telah diperjanjikan pada waktu menyewakan barang ;

ik

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

Halaman 12

ep
u

hk
am

13
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Bahwa selanjutnya Pasal 1576 menentukan : Tetapi jika ada suatu janji seperti

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

ng

tersebut belakangan ini, ia tidak diwajibkan mengosongkan barang yang disewa,


selama ganti rugi yang terutang belum dilunasi ;

gu

Bahwa menurut transaksi harga Tanah dan Rumah sengketa (Obyek Sengketa)

diperkirakan nilai harga jualnya adalah sebesar Rp. 500.000.000,00 ( lima ratus

juta Rupiah), sehingga pada saat itu Para Tergugat menyatakan kepada

ub
lik

ah

Penggugat agar Penggugat memenuhi kewajibannya memberikan ganti rugi

am

kepada Para Tergugat sebesar 50% atau separoh dari nilai harga jual Tanah
Rumah Sengketa, dimana ganti rugi tersebut akan dipergunakan Para Tergugat

ep

ah
k

untuk mendapatkan Tanah dan Rumah tempat tinggal yang baru dan layak
untuk 4 (empat) kepala keluarga Para Tergugat ;
Bahwa Gugatan Penggugat point 10 adalah tidak benar sama sekali dan Para

In
do
ne
si

A
gu
ng

Tergugat menolak dengan tegas ;

Bahwa Para Tergugat menempati dan menguasai Obyek Sengketa sejak tahun
1943 bersama Orang Tua Para Tergugat (MOH. SALEH NALADIPUTRO)

yang telah menyewa kepada Kakek Penggugat dan Orang Tua Penggugat (H.
ZAINI) jauh sebelum Penggugat lahir kedunia selanjutnya kepada Hj.

lik

ah

AMRATI (Ibu Penggugat), adalah tidak bertentangan dengan hukum dan tidak
bertentangan dengan hak orang lain, sehingga oleh karena itu Para Tergugat di

ub

dalam menempati dan menguasai Obyek sengketa adalah telah sesuai dengan

ka

hukum dan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku yakni telah sesuai

Bahwa Pasal 1548 KUH Perdata berbunyi : Sewa menyewa ialah suatu

ah

ep

ketentuan Pasal 1548 KUH Perdata ;

on
In
d

gu

ng

memberikan kepada pihak yang lainnya kenikmatan dari suatu barang, salama

es

perjanjian, dengan mana pihak yang satu mengikatkan dirinya untuk

ik

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

Halaman 13

ep
u

hk
am

14
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

suatu waktu tertentu dan dengan pembayaran sesuatu harga, yang oleh pihak
tersebut belakangan itu disanggupi pembayarannya ;

ng

10 Bahwa Para Tergugat di dalam menempati dan mengasai Obyek Sengketa adalah

gu

bukan merupakan perbuatan melawan hukum, karena sebagaimana dijelaskan pada

sub. 9 diatas Para Tergugat menempati Obyek Sengketa adalah telah sesuai dengan

Hukum dan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku, maka Para Tergugat tidak

mempunyai kewajiban untuk mengosongkan barang yang disewa (Obyek

ub
lik

ah

Sengketa), selama Para Tergugat belum menerima ganti rugi dari Penggugat atau

am

selama pihak Penggugat belum menberikan ganti rugi kepada Para Tergugat ;

Bahwa agar perlu Penggugat memahami dan mengerti bahwa suatu perbuatan

ep

bertentangan dengan hak orang lain, atau

bertentangan dengan kewajiban hukumnya sendiri, atau

bertentangan dengan kesusilaan yang baik, atau

bertentangan dengan kepatutan yang harus diindahkan dalam pergaulan masyarakat

In
do
ne
si

A
gu
ng

ah
k

dikatakan merupakan Perbuatan Melawan Hukum, jika :

baik mengenai orang lain atau benda.

Bahwa sebagaimana dijelaskan oleh Para Tergugat pada sub. 9 diatas,

lik

ah

dimana Para Tergugat menempati obyek sengketa tidak bertentangan

ub

dengan hak orang lain karena melalui sewa-menyewa yang baik sejak
tahun 1943, dan tidak bertentangan dengan kewajiban hukumnya

ep

ka

sendiri karena telah sesuai dengan ketentuan Pasal 1548 KUH Perdata,

ah

serta tidak bertentangan dengan kesusilaan maupun kepatutan yang

dan menguasai Obyek Sengketa adalah bukan

on
In
d

gu

ng

dalam menempati

es

harus diindahkan dalam pergaulan masyarakat, maka Para Tergugat di

ik

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

Halaman 14

ep
u

hk
am

15
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

Perbuatan Melawan Hukum , sehingga oleh karena itu dalil gugatan

ng

Penggugat tersebut seharusnya ditolak ;

11 Bahwa perlu diketahui oleh Penggugat, semasa hidupnya Ibu Penggugat (Hj.

gu

AMRATI) pernah melontarkan keinginan untuk menjual Tanah dan Rumah


sengketa dengan melakukan perundingan dan musyawarah secara baik-baik dengan

Para Tergugat yang diwakili SALEMAN

(Suami Tergugat II) dihadapan Pjs.

Kepala desa Kertasada K. Abd Razak (Manteri Polisi Kecamatan Kalianget)

ub
lik

ah

bertempat di Balai Desa Kertasada yang menghasilkan kata mufakat bahwa bila

am

tanah dan rumah tersebut laku dijual maka hasil penjualannya Separuh Nilai Harga
Jualnya akan diserahkan kepada Pihak Para Penyewa (Para Penggugat) yang

ep

ah
k

tertuang dalam surat pernyataan yang dipegang oleh Hj. AMRATI ;


12 Bahwa dalil Gugatan penggugat point 12 adalah tidak benar dan Para Tergugat

In
do
ne
si

Bahwa sebagaimana Jawaban Para Tergugat point 10 bahwa Para Tergugat di

A
gu
ng

menolak dengan tegas ;

dalam menempati dan menguasai Obyek sengketa adalah bukan perbuatan


melawan

hukum,

maka

posita

gugatan

Penggugat

dikesampingkan dan Gugatannya seharusnya ditolak ;

tersebut

agar

Bahwa mohon dicatat, Penggugat baru muncul menemui Para Tergugat dan

lik

tepatnya pada wal tahun 2007, yang sebelumnya Penggugat belum pernah
datang menemui Para Tergugat dan belum pernah berhubungan dengan Para

ub

ah

mengurusi Obyek sengketa setelah meninggalnya Hj. AMRATI (Ibu Penggugat)

ka

Tergugat dalam permasalahan Obyek sengketa tersebut, sehingga suatu hal yang

ep

tidak masuk akal sehat jika Penggugat mendalilkan dan menyatakan bahwa

ah

Para Tergugat menempati rumah sengketa tanpa membayar selama 29 tahun,

es
on

In
d

gu

ng

sehingga oleh karena itu gugatan Penggugat tersebut seharusnya ditolak;

ik

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

Halaman 15

ep
u

hk
am

16
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Bahwa mohon di catat pula, sewa obyek sengketa secara bertahap berubah

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

ng

menurut kondisi ekonomi, dan terakhir pada tahun 2006 sewa obyek sengketa
setiap tahunnya sebesar Rp. 800.000,00 (delapan ratus ribu Rupiah) ;

gu

13 Bahwa gugatan Penggugat point 13 tentang tuntutan kerugian Immateriil adalah


tidak berdasarkan hukum, sehingga karenanya tuntutan Penggugat tersebut

seharusnya ditolak ;

14 Bahwa Gugatan Penggugat tentang uang paksa (dwangsom) sangat tidak

ub
lik

ah

berlandaskan hukum, sehingga karenanya tuntutan Penggugat tersebut seharusnya

am

ditolak ;

15 Bahwa gugatan Penggugat point 15 tentang permohonan putusan Serta Merta

ah
k

ep

dalam perkara ini adalah tidak berdasarkan hukum, oleh karena itu permohonan
Penggugat tersebut seharusnya ditolak ;

In
do
ne
si

16 Bahwa dalil gugatan Penggugat yang lain tidak perlu ditanggapi, karena secara

A
gu
ng

hukum tidak ada relevansinya untuk ditanggapi ;

DALAM REKONPENSI :
1

Bahwa apa yang telah diuraikan dalam Pokok Perkara diatas, mohon dianggap
terulang kembali dan merupakan bagian yang tak terpisahkan dalam Rekonpensi

lik

Bahwa Para Tergugagat Konpensi / Para Penggugat Rekonpensi mengajukan

ub

gugatan rekonpensi terhadap Penggugat Konpensi / Tergugat Rekonpensi ;

ka

Bahwa Tergugat Rekonpensi telah menyatakan bahwa Para Penggugat Rekonpensi

ep

menempati dan menguasai Obyek Sengketa tanpa hak dan Tergugat Rekonpensi

ah

telah meminta dan menekan Para Penggugat Rekonpensi untuk pindah keluar dari

ah

ini ;

memaksa Para Penggugat Rekonpensi untuk menyerahkan rumah

on
In
d

gu

ng

Rekonpensi

es

Rumah sengketa karena akan dijual oleh Tergugat Rekonpensi serta Tergugat

ik

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

Halaman 16

ep
u

hk
am

17
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

sengketa kepada Tergugat Rekonpensi tanpa dasar hukum yang sah, sehingga

akibatnya merugikan Para Penggugat Rekonpensi dan merasahkan kehidupan Para

ng

Penggugat Rekonpensi, maka perbuatan Tergugat Rekonpensi tersebut dapat

gu

dikategorikan Perbuatan melawan hukum ;


4

Bahwa sebagai Warga Negara, Para Penggugat Rekonpensi berhak mendapatkan

Pasal 1576 dan Pasal 1579 KUH Perdata, sedangkan Tergugat Rekonpensi

ah

berkewajiban untuk mematuhinya ;

am

ub
lik

perlindungan hukum sebagaimana diamanatkan dalam Pasal 1548, Pasal 1575,

Bahwa oleh karena Tergugat Rekonpensi berkehendak menjual Obyek


Sengketa, maka Para Penggugat Rekonpensi berhak mendapatkan separuh
hasil

penjualan

Obyek

Sengketa, dan

ep

ah
k

dari

Tergugat

Rekonpensi

berkewajiban memberikan dan menyerahkan hasil penjualan Obyek

In
do
ne
si

Sengketa kepada Para Penggugat Rekonpensi sebagai ganti rugi yang wajib

A
gu
ng

diterima oleh Para Penggugat Rekonpensi untuk mendapatkan Tanah dan


Rumah tempat tinggal yang layak ;

Bahwa karena Tergugat Rekonpensi telah melakukan Perbuatan Melawan Hukum


dan merugikan Para Penggugat Rekonpensi, maka Tergugat Rekonpensi agar

dihukum memberikan ganti rugi kepada Para Penggugat Rekonpensi sebesar

lik

mengosongkan Obyek sengketa ;

Bahwa akibat Perbuatan Melawan Hukum Tergugat Rekonpensi yang meresahkan

ub

kehidupan Para Penggugat Rekonpensi sehinga membuat tidak nyaman dan

ka

ah

separuh hasil Nilai Jual Obyek Sengketa sebelum Para Penggugat Rekonpensi

ep

ketidaktenangan serta penderitaan batin Para Penggugat Rekonpensi yang membuat

ah

kerugian Immaterial kepada Para Penggugat Rekonpensi, maka Tergugat

es

Rekonpensi agar dihukum membayar kerugian Immateriil kepada Para Penggugat

on
In
d

gu

ng

Rekonpensi sebesar Rp. 105.000.000,00 (seratus lima juta Rupiah) kontan ;

ik

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

Halaman 17

ep
u

hk
am

18
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Bahwa untuk menjamin gugatan Rekonpensi Para Penggugat Rekonpensi dalam

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

perkara ini, maka Para Penggugat Rekonpensi mohon kepada Pengadilan Negeri

ng

Sumenep untuk melakukan Sita Jaminan atau penyitaan terhadap Harta Benda milik

gu

Tergugat Rekonpensi berupa tanah dan rumah yang terletak di Desa Marengan
Laok, Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep, sebagai pembayaran ganti rugi

lalai memenuhi isi putusan dalam perkara ini ;

ub
lik

Berdasarkan hal-hal dan uraian tersebut diatas, Para Tergugat / Para Penggugat
Rekonpensi mohon kepada Pengadilan Negeri Sumenep C.q. Majelis Hakim yang
memeriksa dan mengadili perkara ini berkenan memberikan putusan sebagai berikut :

ep

DALAM POKOK PERKARA :

ah
k

am

ah

Immateriil kepada Para Penggugat Rekonpensi, manakala Tergugat Rekonpensi

Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya atau setidak-tidaknya Gugatan

DALAM REKONPENSI :
1

Menerima dan mengabulkan Gugatan Rekonpensi dari Para Penggugat Rekonpensi

Menyatakan sah dan berharga Sita Jaminan yang dilaksanakan ;

Menyatakan Tergugat Rekonpensi telah melakukan Perbuatan Melawan Hukum ;

Menghukum Tergugat Rekonpensi memberikan ganti rugi kepada Para Penggugat

ub

Rekonpensi sebesar 50% atau separuh hasil harga jual Obyek Sengketa, sebelum
Para Penggugat Rekonpensi mengosongkan Obyek Sengketa ;
Menghukum Tergugat Rekonpensi membayar Ganti Rugi Immateriil kepada Para

ep

Penggugat Rekonpensi sebesar Rp. 105.000.000,00 (seratus lima juta Rupiah) ;


Menghukum Tergugat Rekonpensi untuk membayar biaya perkara yang timbul

on
In
d

gu

ng

dalam perkara ini ;

es

ka

lik

ah

untuk seluruhnya ;

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

ik

ah

In
do
ne
si

Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara ;

A
gu
ng

Penggugat dinyatakan tidak dapat diterima ;

Halaman 18

ep
u

hk
am

19
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

Menimbang, bahwa terhadap jawaban atau bantahan Para Tergugat tersebut,

Penggugat telah mengajukan Replik tertulis tertanggal 22 Maret 2010 dan Para Tergugat

ng

mengajukan Duplik tertulis tertanggal 29 Maret 2010 yang mana Replik Penggugat dan

gu

Duplik Para Tergugat selengkapnya seperti terlampir dalam Berita Acara Persidangan
perkara ini dan harus dianggap diuraikan kembali dalam putusan ini ;

Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil-dalil gugatannya, Penggugat telah

mengajukan bukti-bukti surat di persidangan, yaitu :

Foto copy Sertifikat Hak Milik No. 235 Desa Kertasada dan nama pemegang hak

ub
lik

ah

am

1). AMRATI 1/8 bagian, 2). TABRANI 7/8 bagian, ....diberi tanda P- 1 ;
2

Foto copy SPPT tahun 2009 tanggal 05 Januari 2009 No. 35.29.060.010-0029.0 atas

ep

ah
k

nama H. ZAINI, .diberi tanda P-2 ;


Foto copy Surat Keterangan Pengakuan Ahli Waris tertanggal 22 Oktober 2009,

In
do
ne
si

diberi tanda P-3 ;

A
gu
ng

Menimbang, bahwa bukti-bukti surat tersebut telah diberi meterai secukupnya dan

setelah dicocokkan dengan aslinya ternyata sama, sehingga bukti-bukti surat tersebut dapat
diterima sebagai bukti-bukti surat dalam perkara ini ;

Menimbang, bahwa selain mengajukan bukti surat tersebut Penggugat juga telah

mengajukan 2 (dua) orang saksi, yaitu MOH. JAMALI dan B. SUMIRA Para saksi tersebut

lik

ah

telah memberikan keterangan dibawah sumpah menurut agamanya yang pada pokoknya

Saksi MOH. JAMALI :

Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan hanya kenal dengan Tergugat VII.

ub

yang diatasnya ada bangunan rumahnya yang terletak di Desa Kertasada,

on
In
d

gu

ng

Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep, batas-batasnya yaitu :

es

Bahwa yang menjadi masalah / sengketa dalam perkara ini adalah berupa tanah

ep

TAUFIK serta tidak ada hubungan keluarga maupun pekerjaan ;

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

ik

ah

ka

sebagai berikut:

Halaman 19

ep
u

hk
am

20
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Utara

: Tanah Hj. Janah ;

Timur

: Sungai kecil sekitar lebara 2 meter ;

Selatan

gu

ng

: Jalan Raya Kalianget Sumenep ;

Barat

Bahwa kondisi bangunannya adalah rumah kuno ;

Bahwa tanah sengketa tersebut ada sertifikatnya, awalnya atas nama H. Zaini, lalu

: Gudang milik ONI ;

ub
lik

A
ah

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

atas nama Hj. Amrati dan sekarang atas nama Tabrani ;

am

Bahwa saksi tidak mengetahui sendiri, tetapi saksi mendengar informasi tersebut
dari masyarakat di sekitar tanah sengketa ;

Bahwa yang menguasai / menempati tanah dan rumah tersebut adalah keturunan P.

ep

ah
k

Bahwa yang saksi ketahui pada tahun 1986 saksi pernah disuruh menagih uang

A
gu
ng

In
do
ne
si

Penggugat) ;

Nala dan P. Nala adalah penyewa rumah itu dari H. Zaini (bapaknya Tabrani/

sewa kepada P. Sleman menantunya P. Nala, karena pada waktu itu P. Saleh (Pak

Lik saksi) sedang sakit, tetapi tidak berhasil / tidak bayar karena P. Sleman tersebut
tidak punya uang ;

Bahwa pada saat itu H. Zaini sudah meninggal, sedangkan Hj. Amrati tinggal

Bahwa Penggugat pada saat ia masih kecil tinggal dengan ibunya di Desa Marengan

ub

lik

dirumahnya sendiri yang jaraknya sekitar 1 Km dari obyek sengketa ;

Laok, Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep ;

Bahwa pemilik tanah sengketa tersebut adalah H. Zaini karena sewaktu saksi masih

ep

bujang berumur sekitar 20 tahun sering main volly di tanah itu ;


Atas keterangan saksi tersebut, Penggugat dan Kuasa Para Tergugat akan

es

menanggapinya di dalam kesimpulan ;

on
In
d

gu

ng

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

ik

ah

ka

ah

Halaman 20

ep
u

hk
am

21
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Saksi B. SUMIRA :

Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan tidak kenal dengan Para Tergugat

ng

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

serta tidak ada hubungan keluarga maupun pekerjaan ;

Bahwa yang menjadi masalah / sengketa dalam perkara ini adalah berupa tanah

gu

Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep, batas-batasnya yaitu :


Utara

: Tanah Hj. Janah ;

Timur

: Sungai kecil sekitar lebara 2 meter ;

Selatan

Barat

ah
k

ub
lik

: Jalan Raya Kalianget Sumenep ;


: Gudang milik ONI ;

Bahwa saksi pernah tinggal dengan Hj. Amrati ibunya Tabrani (Penggugat)

ep

am

ah

yang diatasnya ada bangunan rumahnya yang terletak di Desa Kertasada,

In
do
ne
si

di Desa Marengan Laok sejak tahun 1975 s/d 2006 sebagai pembantunya ;
Bahwa dahulu yang menempati di tanah sengketa adalah P. Nala dan

A
gu
ng

isterinya, tetapi sekarang tidak tahu ;

Bahwa pemilik tanah sengketa tersebut adalah H. Zaini (bapaknya


Penggugat) yang disewakan bulanan kepada P. Nala, karena dulu saksi
sering disuruh oleh Hj. Amrati menagih uang sewa tersebut kepada P. Nala ;

Bahwa harga sewa rumah tersebut setiap bulannya adalah sebesar Rp.

lik

5.000,00 (lima ribu Rupiah) setelah P. Nala bayar, lalu saksi serahkan

ub

kepada Hj. Amrati ;

Bahwa jarak rumah saksi dengan tanah sengketa sekitar 1 Km ;

Bahwa kedua orang tua Penggugat sudah meninggal dunia, H. Zaini

ep

ka

ah

ah

meninggal tahun 1980 dan Hj. Amrati meninggal tahun 2006, sejak saat itu

es
on
In
d

gu

ng

saksi tidak pernah menagih sewanya lagi ;

ik

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

Halaman 21

ep
u

hk
am

22
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Bahwa P. Nala sudah meninggal dunia, sejak saat itu tidak disewakan lagi

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

ng

dan tidak dibayar sewanya ;

Bahwa yang menagih uang sewa rumah tersebut selain saksi ada orang lain

gu

yaitu P. Saleh dan Jamali ;

Bahwa keturunan H. Zaini dan Hj. Amrati hanya 1 (satu) orang yaitu

ah

Bahwa saksi pernah diajak Hj. Amrati ke tanah sengketa, lalu ia bercerita

ub
lik

Tabrani (Penggugat) dan tinggal di Surabaya ;

bahwa tanah sengketa tersebut adalah miliknya ;

am

Bahwa secara pasti saksi tidak tahu apakah tanah sengketa tersebut sudah
ada Sertifikatnya, hanya kata Hj. Amrati sudah ada ;

Atas keterangan saksi tersebut, Penggugat dan Kuasa Para Tergugat akan

ep

ah
k

In
do
ne
si

menanggapinya di dalam kesimpulan ;

A
gu
ng

Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil-dalil sangkalannya, Para Tergugat

telah mengajukan bukti-bukti surat di persidangan, yaitu :


1

Foto copy Surat Keterangan Kematian tertanggal 20 Pebruari 2010, yang dibuat dan

ditandatangani oleh H. Imam Muhtar Kepala Desa Kertasada, ..diberi tanda T-

Foto copy Surat Keterangan Kematian tertanggal 23 Maret 2010, yang dibuat dan

lik

ditandatangani oleh H. Imam Muhtar Kepala Desa Kertasada, diberi tanda T- 2 ;


Foto copy rekening PDAM atas nama Saleman, ...diberi tanda T- 3 ;

Foto copy Pembayaran Tagihan Listrik atas nama Nolodiputro, ..diberi tanda T- 4 ;

Foto copy tertulis tulisan A.V.H. ANTRAG GEW.OPZICHTER sesuai dengan

ep

ub

ah

ka

ah

1;

es
on
In
d

gu

ng

fotonya, ..diberi tanda T- 5 ;

ik

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

Halaman 22

ep
u

hk
am

23
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

Menimbang, bahwa bukti-bukti surat tersebut telah diberi meterai secukupnya dan

setelah dicocokkan dengan aslinya ternyata sama, sehingga bukti-bukti surat tersebut dapat

ng

diterima sebagai bukti-bukti surat dalam perkara ini ;

gu

Menimbang, bahwa selain mengajukan bukti-bukti surat tersebut, Para Tergugat


juga telah mengajukan 2 (dua) orang saksi, yaitu P. MUHATUN dan SRIYANI, saksi-saksi

tersebut telah memberikan keterangan di bawah sumpah meenurut agamanya yang pada
pokoknya sebagai berikut :

am

Saksi P. MUHATUN :

ub
lik

ah

Bahwa saksi kenal dengan Para Tergugat dan tidak kenal dengan Penggugat serta
tidak ada hubungan keluarga maupun pekerjaan ;

Bahwa yang saksi ketahui dalam masalah / sengketa antara Penggugat dengan Para

ah
k

ep

Tergugat adalah berupa tanah yang diatasnya ada bangunan rumah di Desa

Utara

: Tanah Suprapto ;

Timur

: Kali / sungai ;

Selatan

Sumenep ;
Barat

Raya

Kalianget

: Gudangnya Toko Terang ;

lik

Bahwa yang menempati rumah tersebut adalah P. Nala dan isterinya (Bahera) serta
anak cucunya ;

Bahwa anak P. Nala ada 6 orang yaitu Sariah, Suudiyah, Motak, Cipto, Darmik

ep

Jalan

In
do
ne
si

ub

dan Subaidah ;

es
on
In
d

gu

ng

ah

ka

ah

A
gu
ng

Kertasada, Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep, dengan batas-batasnya yaitu

ik

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

Halaman 23

ep
u

hk
am

24
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Bahwa P. Nala bertempat tinggal di tanah sengketa tersebut sejak tahun 1940, P.

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

ng

Nala warga Desa Kertasada dan Bahera warga Desa Pulau Sepudi, P. Nala
meninggal dunia tahun 1985 dan Bahera meninggal dunia tahun 1992 ;

Bahwa P. Nala menempati tanah sengketa tersebut, karena menyewa kepada H.

gu

ah

Anwar, setelah H. Anwar meninggal diteruskan oleh anaknya yang bernama H.

Zaini, setelah H. Zaini meninggal diteruskan oleh istrinya yang bernama Hj.
Amrati, lalu terakhir setelah Hj. Amrati meninggal diteruskan oleh anaknya, tetapi

am

ub
lik

saksi tidak kenal ;

Bahwa rumah yang ditempati oleh Para Tergugat tersebut tidak ada perubahan,
sejak ditempati oleh orang Belanda lalu dimiliki H. Anwar, karena saksi sering

ep

ah
k

melihatnya saat lewat di depan rumah tersebut ;

Bahwa saksi tidak mengetahui P. Nala membayar uang sewa kepada H. Anwar, H.

In
do
ne
si

Zaini maupun kepada Hj. Amrati ;

Bahwa tidak pernah melihat Sertifikat rumah dan tanah sengketa ;

Bahwa P. Nala tidak pernah membeli tanah sengketa, P. Nala hanya menyewa saja

Atas keterangan saksi tersebut, Kuasa Para Tergugat dan Penggugat akan

A
gu
ng

menanggapinya di dalam kesimpulan ;


2

lik

Bahwa saksi kenal dengan Para Tergugat dan tidak kenal dengan Penggugat

ub

serta tidak ada hubungan keluarga maupun pekerjaan ;

Bahwa yang saksi ketahui dalam masalah / sengketa antara Penggugat dengan Para
Tergugat adalah berupa tanah yang diatasnya ada bangunan rumah di Desa

ep

ka

ah

Kertasada, Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep, dengan batas-batasnya yaitu

Utara

: Tanah Mustakim / Suprapto ;

on
In
d

gu

ng

es

ah

Saksi SRIYANI :

ik

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

Halaman 24

ep
u

hk
am

25
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ng

Timur

: Kali / sungai ;

Selatan

Jalan

Sumenep ;

menempatinya P. Nala dengan cara menyewa kepada H. Anwar sekitar sejak

tahun 1943 secara turun temurun, tetapi saksi tidak tahu berapa harga

ub
lik

ah

Kalianget

Bahwa pemilik rumah dan tanah sengketa tersebut adalah H. Anwar, yang

sewanya ;

am

Raya

: Gudangnya Toko Terang ;

gu

Barat

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

Bahwa saksi mengetahui hal tersebut karena telah diberitahu oleh ibu saksi
yang bernam Satriya yang bekerja sebagai pembantu P. Nala ;
Bahwa H. Anwar sudah meninggal dunia, lalu P. Nala menyewa kepada H.

ep

ah
k

In
do
ne
si

Zaini dan Hj. Amrati ;

Bahwa P. Nala mempunyai anak 7 orang yaitu Sariah, Suudiyah, Motak,

A
gu
ng

Cipto, Darmik, Suprapto dan Subaidah ;

Bahwa rumah sengketa tersebut sampai sekarang tidak ada perubahan,


karena saksi sering melihatnya saat lewat di depan rumah tersebut ;

Bahwa P.Nala sudah meninggal dunia tahun 1985, sedangkan Bahera

Bahwa saksi tidak mengetahui apakah P. Nala dan anak keturunannya telah

lik

ub

membeli rumah dan tanah sengketa tersebut ;

Bahwa saksi tidak tahu dan tidak kenal dengan keluarga H. Zaini ;

Bahwa yang menyewa tanah sengketa tersebut adalah P. Nala, namun saksi

ep

ka

ah

meninggal dunia tahun 1992 ;

Atas keterangan saksi tersebut, Kuasa Para Tergugat dan Penggugat akan

es

ah

tidak mengetahui berapa harga sewanya ;

on
In
d

gu

ng

menanggapinya di dalam kesimpulan ;

ik

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

Halaman 25

ep
u

hk
am

26
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Menimbang, bahwa Majelis juga telah melakukan Pemeriksaan Setempat pada

tanggal 21 Mei 2010 terhadap obyek sengketa yaitu sebidang tanah yang diatasnya ada 2

ng

(dua) buah rumah batu yang terletak di Desa Kertasada, Kecamatan Kalianget, Kabupaten

gu

Sumenep dan hasilnya telah termuat secara lengkap di dalam Berita Acara Persidangan ini

Menimbang, bahwa setelah acara pembuktian dari kedua belah pihak telah selesai,

kemudian Penggugat maupun Kuasa Para Tergugat telah menyerahkan Kesimpulan

ub
lik

putusan ini ;

Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian dalam putusan ini, maka segala
sesuatu sebagaimana tercantum dalam Berita Acara Persidangan sepanjang yang berkaitan
dengan perkara ini, dianggap telah termuat dan menjadi bagian yang tidak terpisahkan

ep

ah
k

am

ah

masing-masing tertanggal 31 Mei 2010 dan oleh Majelis akan dipertimbangkan dalam

dalam putusan ini ;

DALAM KONPENSI :

In
do
ne
si

A
gu
ng

selanjutnya mohon putusan ;

Menimbang, bahwa para pihak sudah tidak akan mengajukan sesuatu lagi,

TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM

Menimbang, bahwa maksud dan tujuan Gugatan Penggugat adalah sebagaimana

diuraikan di atas ;

lik

ah

Menimbang, bahwa adapun alasan Penggugat mengajukan gugatannya adalah

Penggugat pemilik sah menurut hukum atas sebidang tanah yang diatasnya berdiri 2 (dua)

ub

(Penggugat) dan AMRATI ibu kandung Penggugat (almarhum) seluas 2.540 M2, terletak di

ep

Desa Kertasada, Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep, dengan batas-batas :


Utara

: Tanah milik Hj. Janah ;

Timur

: Sungai ;

Selatan

: Jalan Raya Kalianget ;

es
on

ng

In
d

gu

ka

buah rumah batu, berdasarkan sertifikat hak milik No. 235 atas nama TABRANI

ik

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

ah

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

Halaman 26

Barat

: Gudang milik ONI / Toko Mas Terang ;

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

ng

Menimbang, bahwa sekitar tahun 1950 tanah dan rumah tersebut oleh ayah

Penggugat (almarhum H. ZAINI) disewakan kepada orang bernama NALA dengan sistem

gu

bayar sewa setiap tahun, setelah H. ZAINI (ayah Penggugat) meninggal dunia pada tahun

1980 NALA tidak lagi membayar uang sewa, kemudian pada tahun 1984 NALA meninggal

dunia, yang menempati tanah dan rumah tersebut dilanjutkan oleh Para Tergugat sampai

ub
lik

mengosongkan rumah oleh Penggugat, Para Tergugat tetap tidak mau pergi, sehingga
perbuatan Para Tergugat yang masih menguasai tanah dan rumah tersebut adalah
merupakan Perbuatan Melawan Hukum ;

Menimbang, bahwa dalil-dalil gugatan Penggugat tersebut disangkal oleh Para

ep

ah
k

am

ah

sekarang tanpa membayar uang sewa lagi kepada Penggugat, walaupun telah diminta untuk

Tergugat yaitu Para Tergugat tetap membayar uang sewa kepada istri H. ZAINI (Hj.

In
do
ne
si

AMRATI) sampai Hj. AMRATI meninggal dunia pada tahun 2006, lalu Penggugat

A
gu
ng

berkeinginan untuk mengubah dari sistem sewa ke sistem kontrak, Para Tergugat menolak

keinginan Penggugat tersebut dengan alasan Penggugat telah mengingkari kesepakatan


awal antara Para Tergugat selaku Penyewa dengan Kakek Penggugat (H. ANWAR) pada

tahun 1943 yang menggunakan sistem sewa yaitu pembayaran sewa dibayar setiap tahun,
juga besarnya sewa kontrak yang diminta Penggugat sangat tinggi melampaui azas

lik

Menimbang, bahwa oleh karena itu Para Tergugat di dalam menempati dan

ub

menguasai Obyek Sengketa tidak bertentangan dengan hak orang lain karena melalui sewamenyewa yang baik sejak tahun 1943, tidak bertentangan dengan kewajiban hukumnya

ep

sendiri karena telah sesuai dengan ketentuan Pasal 1548 KUH Perdata dan tidak
bertentangan dengan kesusilaan maupun kepatutan yang harus diindahkan dalam pergaulan

ka

ah

kepatutan dan kepantasan menurut situasi dan kondisi pada waktu itu ;

on

ng

In
d

gu

Melawan Hukum ;

es

masyarakat, sehingga perbuatan Para Tergugat tersebut bukanlah merupakan Perbuatan

ik

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

ah

ep
u

hk
am

27
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Halaman 27

ep
u

hk
am

28
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

Menimbang, bahwa oleh karena gugatan Penggugat disangkal oleh Para Tergugat,
maka pembuktian haruslah di bebankan kepada Penggugat ;

ng

Menimbang, bahwa untuk membuktikan apakah Para Tergugat telah melakukan

gu

suatu perbuatan melawan hukum, maka Majelis Hakim akan mempertimbangkan terlebih

Menimbang, bahwa untuk membuktikan kepemilikan atas tanah dan rumah

ub
lik

sengketa, Penggugat telah menyerahkan bukti P-1 yaitu foto copy Sertifikat Hak Milik No.

235 Desa Kertasada dan nama pemegang hak 1). AMRATI 1/8 bagian, 2). TABRANI 7/8
bagian, bukti P-1 tersebut telah dikuatkan oleh keterangan saksi-saksi yang diajukan oleh
Penggugat yaitu saksi MOH. JAMALI dan saksi B. SUMIRA dan juga saksi-saksi yang

ep

ah
k

am

ah

dahulu siapa sebenarnya pemilik yang sah dari tanah dan rumah sengketa ;

diajukan oleh Para Tergugat yaitu saksi P. MUHATUN dan saksi SRIYANI yang

In
do
ne
si

menyatakan bahwa tanah dan rumah sengketa tersebut adalah milik H. ZAINI dan Hj.
AMRATI (orang tua kandung Penggugat) ;

A
gu
ng

Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 1868 KUH Perdata yang berbunyi Suatu

akta otentik ialah akta yang dibuat dalam bentuk yang ditentukan undang-undang oleh
atau dihadapan pejabat umum yang berwenang untuk itu ditempat akta dibuat , sehingga

menurut Majelis, Sertifikat Hak Milik No. 235 Desa Kertasada dan nama pemegang hak 1).

Menimbang, bahwa untuk mendukung bukti P-1 tersebut, Penggugat telah

lik

ah

AMRATI 1/8 bagian, 2). TABRANI 7/8 bagian adalah Akta Otentik (AO) ;

ub

35.29.060.010-0029.0 atas nama H. ZAINI yang merupakan SPPT tanah dan rumah

ep

sengketa, selain itu untuk membuktikan bahwa Penggugat adalah ahli waris Hj. AMRATI,
Penggugat juga mengajukan bukti P-3 yaitu foto copy Surat Keterangan Pengakuan Ahli

on
In
d

gu

ng

es

Waris tertanggal 22 Oktober 2009 ;

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

ik

ah

ka

mengajukan bukti P-2 yaitu foto copy SPPT tahun 2009 tanggal 05 Januari 2009 No.

Halaman 28

ep
u

hk
am

29
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut di atas, maka


terbuktilah bahwa Penggugat adalah pemilik yang sah atas tanah yang diatasnya ada 2

ng

(dua) buah rumah batu yang termuat dalam sertifikat hak milik No. 235, Desa Kertasada,

gu

Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep, dengan batas-batas :


: Tanah milik Hj. Janah ;

Timur

: Sungai ;

Selatan

: Jalan Raya Kalianget ;

Barat

: Gudang milik ONI / Toko Mas Terang ;

ah

Sehingga dengan demikian, maka petitum gugatan Penggugat pada point 2 dapat
dikabulkan ;

ep

am

ah
k

ub
lik

Utara

berikut :

In
do
ne
si

Menimbang, bahwa substansi dari perbuatan melawan hukum adalah sebagai

bertentangan dengan kewajiban hukum si pelaku, atau

melanggar hak subyektif orang lain, atau

melanggar kaidah tata susila (goede zeden), atau

bertentangan dengan azas kepatutan, ketelitian serta sikap hati-hati

A
gu
ng

Menimbang, bahwa dengan turut memperhatikan dasar pertimbangan tersebut di

lik

ah

dalam pergaulan hidup masyarakat ;

adanya tindakan yang melawan hukum ;

ada kesalahan pada pihak yang melakukan ;

ada kerugian yang diderita ;

ep

es
on
In
d

gu

ng

ah

ub

harus dipenuhi dalam hal perbuatan melawan hukum, yaitu :

ka

atas, unsur-unsur yang terdapat dalam muatan Pasal 1365 KUH Perdata, syarat-syarat yang

ik

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

Halaman 29

ep
u

hk
am

30
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Menimbang, bahwa Para Tergugat menempati tanah dan rumah sengketa tersebut
berdasarkan sewa yang sebelumnya dilakukan oleh almarhum NALA (orang tua Tergugat

ng

I, II dan V serta Kakek Tergugat III, IV, VI dan VII) kepada H. ZAINI dan Hj. AMRATI

gu

(orang tua kandung Penggugat), setelah Hj. AMRATI meninggal dunia Para Tergugat tidak
lagi membayar uang sewa kepada Penggugat sebagai ahli waris Hj. AMRATI, hal ini

diakui oleh Para Tergugat seperti terurai dalam jawaban pada point 6, Penggugat juga telah

ub
lik

tetapi Para Tergugat tetap menempatinya hingga sekarang ;

Menimbang, bahwa perbuatan Para Tergugat yang hingga sekarang masih


menguasai tanah dan rumah sengketa, padahal Para Tergugat tidak berhak atas tanah dan
rumah tersebut adalah merupakan kriteria melanggar hak subyektif orang lain dan

ep

ah
k

am

ah

meminta kepada Para Tergugat untuk mengosongkan tanah dan rumah sengketa, akan

Penggugat sebagai pemilik yang sah atas tanah dan rumah sengketa telah menderita

In
do
ne
si

kerugian karena tidak dapat menggunakannya, sehingga perbuatan Para Tergugat tersebut

A
gu
ng

merupakan Perbuatan Melawan Hukum, dengan demikian petitum gugatan Penggugat pada
point 3 dapat dikabulkan ;

Menimbang, bahwa oleh karena perbuatan Para Tergugat yang masih menguasai

tanah dan rumah sengketa adalah merupakan Perbuatan Melawan Hukum, maka Para
Tergugat harus menyerahkan tanah dan rumah sengketa tersebut kepada Penggugat dalam

lik

ah

keadaan baik, kosong dan tidak terbeban apapun, sehingga petitum gugatan Penggugat

ub

Menimbang, bahwa petitum point 5 adalah Para Tergugat dibebani untuk membayar

ganti rugi materiil sebesar Rp. 58.000.000,00 (lima puluh delapan juta Rupiah) dan ganti
rugi immateriil sebesar Rp. 100.000.000,00 (seratus juta Rupiah) kepada Penggugat secara

ep

ka

pada point 4 dapat dikabulkan ;

tanggung renteng ;

on
In
d

gu

ng

harus dibayar oleh Para Tergugat adalah dihitung sejak Hj. AMRATI (ibu Penggugat)

es

Menimbang, bahwa atas petitum tersebut menurut Majelis, ganti rugi materiil yang

ik

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

ah

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

Halaman 30

ep
u

hk
am

31
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

meninggal dunia pada tanggal 03 April 2006 sampai dengan sekarang, yaitu selama 4
tahun, jadi Rp. 2.000.000,00 X 4 = Rp. 8.000.000,00 (delapan juta Rupiah), sedangkan

ng

tuntutan ganti rugi immateriil sebesar Rp. 100.000.000,00 (seratus juta Rupiah) tidaklah

gu

beralasan, sehingga patut untuk ditolak ;

Menimbang, bahwa petitum pada point 6 adalah mengenai uang paksa (dwangsom)

sebesar Rp. 200.000,00 (dua ratus ribu Rupiah) setiap hari apabila Para Tergugat lalai

ub
lik

dilaksanakan ;

Menimbang, bahwa menurut Majelis uang paksa (dwangsom) yang dimohonkan


oleh Penggugat tersebut adalah beralasan, sehingga untuk menghindari Para Tergugat

ep

ah
k

am

ah

memenuhi isi putusan perkara ini terhitung sejak putusan ini diucapkan sampai

menghindarkan diri atau mengulur-ulur waktu memenuhi putusan ini, maka Majelis akan

In
do
ne
si

mengabulkan petitum pada point 6 gugatan Penggugat tersebut, namun Majelis tidak

A
gu
ng

sependapat dengan besarnya uang paksa (dwangsom) yang dimintakan tersebut melihat dari
penghasilan Para Tergugat, maka Majelis menetapkan uang paksa (dwangsom) sebesar Rp.

100.000,00 (seratus ribu Rupiah) setiap hari apabila Para Tergugat lalai memenuhi isi
putusan ini yang berlaku sejak putusan ini mempunyai kekuatan hukum tetap ;

Menimbang, bahwa Penggugat mohon agar putusan perkara ini dapat dijalankan

lik

ah

terlebih dahulu meskipun ada upaya hukum verzet, banding maupun kasasi;

Menimbang, bahwa dalam Pasal 180 ayat (1) HIR yang dikuatkan dengan Surat

ub

Serta Merta (Uitvoerbaar Bij Vooraad) dan Provisionil Mahkamah Agung Republik

ep

Indonesia, disebutkan syarat-syarat yang harus dipenuhi sebelum putusan serta merta

on
In
d

gu

ng

es

dijatuhkan, yaitu :

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

ik

ah

ka

Edaran Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 03 Tahun 2000 Tentang Putusan

Halaman 31

Surat bukti yang diajukan sebagai bukti untuk membuktikan dalil gugatan (yang

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

disangkal pihak lawan) adalah sebuah akta otentik atau akta dibawah tangan yang

Putusan di dasarkan atas suatu putusan yang sudah berkekuatan hukum yang tetap

gu

ng

diakui isi dan tanda tangannya oleh tergugat ;

(in kracht van gewisjde) ;

Apabila dikabulkan suatu gugatan provisional ;


Dalam hal sengketa bezit bukan sengketa hak milik ;

ub
lik

Menimbang, bahwa menurut Majelis permohonan Penggugat tidak memenuhi


syarat-syarat seperti dalam Pasal 180 ayat (1) HIR tersebut, sehingga petitum no. 7
haruslah ditolak ;

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan

tersebut di atas,

ep

ah
k

am

ah

ternyata Penggugat telah dapat membuktikan dalil-dalil gugatannya dan sebaliknya Para

In
do
ne
si

Tergugat tidak dapat membuktikan dali-dalil sangkalannya, maka Majelis telah dapat

A
gu
ng

mengambil kesimpulan mengabulkan Gugatan Penggugat untuk sebagian ;

Menimbang, bahwa oleh karena Para Tergugat berada pada pihak yang kalah, maka

Para Tergugat tersebut haruslah di hukum untuk membayar segala biaya yang timbul dalam
perkara ini ;

DALAM REKONPENSI :

lik

ah

Menimbang, bahwa Para Tergugat telah mengajukan gugatan Rekonpensi ;

Menimbang, bahwa maksud dan tujuan Gugatan Para Penggugat Rekonpensi adalah

ub

Menimbang, bahwa alasan Para Penggugat Rekopensi mengajukan Gugatan


Rekopensi adalah karena Tergugat Rekonpensi telah meminta dan menekan kepada Para

ep

ka

sebagaimana terurai diatas ;

Penggugat Rekonpensi untuk pindah keluar dari Obyek Sengketa karena akan dijual oleh

on
In
d

gu

ng

untuk menyerahkan Obyek Sengketa kepada Tergugat Rekonpensi tanpa dasar hukum yang

es

Tergugat Rekonpensi serta Tergugat Rekonpensi memaksa Para Penggugat Rekonpensi

ik

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

ah

ep
u

hk
am

32
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Halaman 32

ep
u

hk
am

33
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

sah, akibatnya merugikan dan merasahkan kehidupan Para Penggugat Rekonpensi, maka

Hukum ;

ng

perbuatan Tergugat Rekonpensi tersebut dapat dikategorikan Perbuatan Melawan

gu

Menimbang, bahwa sebagaimana telah diuraikan dalam pertimbangan pokok

perkara Gugatan Konpensi, dimana Tergugat Rekonpensi telah dapat membuktikan dalil-

dalil gugatannya, yaitu bahwa perbuatan Para Penggugat Rekonpensi yang hingga sekarang

ub
lik

Hukum, juga alat-alat bukti yang diajukan oleh Para Penggugat Rekonpensi, yaitu bukti
T-1 s/d bukti T-5 tidak ada satupun yang dapat membuktikan dalil-dalil diatas, maka
Majelis berpendapat bahwa Gugatan Para Penggugat Rekonpensi ini tidak berlandaskan
hukum dan harus ditolak seluruhnya ;

ep

ah
k

am

ah

masih menguasai tanah dan rumah sengketa adalah merupakan Perbuatan Melawan

Menimbang, bahwa oleh karena Gugatan Para Penggugat Rekonpensi ditolak, maka

A
gu
ng

perkara ini ;

In
do
ne
si

Para Penggugat Rekonpensi haruslah dihukum membayar segala biaya yang timbul dalam

DALAM KONPENSI DAN REKONPENSI :

Menimbang, bahwa dalam Konpensi dan Rekopensi, Para Tergugat Konpensi / Para

Penggugat Rekonpensi dinyatakan sebagai pihak yang kalah, maka Para Tergugat
Konpensi / Para Penggugat Rekonpensi tersebut dihukum untuk membayar seluruh biaya

lik

ah

yang timbul dalam perkara ini secara tanggung renteng ;

Memperhatikan Memperhatikan pasal 178 HIR serta pasal-pasal dari peraturan

ub

MENGADILI

Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian ;

on
In
d

gu

ng

es

ep

DALAM KONPENSI

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

ik

ah

ka

perundang-undangan lain yang berkaitan dengan perkara ini ;

Halaman 33

ep
u

hk
am

34
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Menyatakan Penggugat adalah pemilik yang sah atas tanah yang diatasnya ada 2

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

(dua) buah rumah batu yang termuat dalam sertifikat hak milik No. 235, Desa

Utara

gu

ng

Kertasada, Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep, dengan batas-batas :

Timur

: Sungai ;

Selatan

: Jalan Raya Kalianget ;

Barat

: Gudang milik ONI / Toko Mas Terang ;

Menyatakan perbuatan Para Tergugat dalam menguasai dan menempati obyek

ub
lik

A
ah

: Tanah milik Hj. Janah ;

am

sengketa adalah merupakan Perbuatan Melawan Hukum (onrechtmatige daad) ;


4

Memerintahkan kepada Para Tergugat untuk menyerahkan obyek sengketa kepada

ep

ah
k

Penggugat dalam keadaan baik, kosong dan tidak terbeban apapun ;


Menghukum Para Tergugat untuk membayar ganti rugi materiil sebesar Rp.

In
do
ne
si

Menghukum Para Tergugat secara tanggung renteng untuk membayar dwangsom

A
gu
ng

8.000.000,00 (delapan juta Rupiah) kepada Penggugat secara tanggung renteng ;

sebesar Rp. 100.000,00 (seratus ribu Rupiah) setiap harinya atas keterlambatan
menjalankan putusan ini ;

Menolak gugatan Penggugat selebihnya ;

lik

Menolak gugatan Para Penggugat Rekonpensi seluruhnya ;

DALAM KONPENSI DAN REKONPENSI

ub

Menghukum Para Tergugat Konpensi / Para Penggugat Rekonpensi untuk

ep

ka

ah

DALAM REKONPENSI

ah

membayar biaya yang timbul dalam perkara ini secara tanggung renteng

es
on
In
d

gu

ng

sebesar Rp. 271.000,00 (dua ratus tujuh puluh satu ribu Rupiah) ;

ik

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

Halaman 34

ep
u

hk
am

35
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

Demikianlah diputuskan dalam Rapat Permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan

Negeri Sumenep pada hari Rabu, tanggal 02 Juni 2010, oleh kami ACH. FAUZI, S.H.,M.H.

ng

sebagai Hakim Ketua, IWAN WARDHANA, S.H. dan KARSENA, S.H. masing-masing

gu

sebagai Hakim Anggota, putusan mana diucapkan pada hari Selasa tanggal 08 Juni 2010
dalam persidangan yang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua didampingi oleh Hakim-

hakim Anggota tersebut dengan RADEN BAGUS MUHAMMAD sebagai Panitera

ub
lik

ah

Pengganti, dihadiri oleh Penggugat dan Kuasa Para Tergugat.

Hakim Ketua

ah
k

ep

Hakim Anggota

A
gu
ng

K A R S E N A, S.H.

ACH. FAUZI, S.H. M.H.

IWAN WARDHANA, S.H.

In
do
ne
si

am

MAJELIS HAKIM PENGADILAN NEGERI SUMENEP

Panitera Pengganti

RADEN BAGUS MUHAMMAD

Biaya Administrasi

: Rp.

30.000,00

Biaya Panggilan

: Rp. 230.000,00

Meterai Putusan

: Rp.

Redaksi Putusan

: Rp.

lik

6.000,00
5.000,00

ub

ah

Biaya biaya :

JUMLAH

: Rp. 271.000,00

es
on
In
d

gu

ng

ah

ep

ka

(dua ratus tujuh puluh satu ribu Rupiah)

ik

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

Halaman 35

Anda mungkin juga menyukai