Anda di halaman 1dari 10

Nama : Sri Kurniati

NIM

: F05112019
RESUME
JARINGAN IKAT

A. Pengertian
Jaringan ikat berkembang dari mesenkim, yang berasal dari mesoderm (lapisan tengah
embrio). Selain menjadi jaringan ikat (darah, tulang rawan, tulang, dan lemak),
mesenkim juga menjadi jaringan lain berupa otot, pembuluh darah, beberapa kelenjar,
dan epitelium. Letak sel-sel jaringan ikat tidak berhimpitan rapat (berpencar-pencar), jika
berhubungan hanya pada ujung-ujung protoplasmanya.
B. Komponen
Komponen jaringan ikat terdiri atas sel dan matriks ekstra seluler. Ekstra seluler
tersebut teridi atas substansi dasar dan serabut jaringan ikat. Sel jaringan ikat merupakan
komponen penting pada beberapa jenis jaringan ikat, sedangkan serabut jaringan ikat
juga merupakan komponen penting pada tipe jaringan ikat yang lainnya. Walaupun
demikian, ketiga komponen jaringan ikat memegang peran penting di dalam jaringan ikat
Sel - sel pada jaringan ikat:
1.

fibroblas, sel yang berfungsi mengekskresikan dan mensintesis protein pada


serabut

2.

makrofag, sel yang berfungsi memakan sel sel darah merah yang telah rusak dan
memakan benda benda asing, sel ini akan bergerak jika ada luka dan disebut sel
fagosit (sel pemakan)

3.

sel mast, yang berfungsi menghasilkan heparin (mencegah pembekuan darah)


dan histamin (permeabilitas kapiler darah)

4.

sel lemak, sel yang terspesialisasi untuk menyimpan lemak

5.

sel plasma, berfungsi menghasilkan antibodi

C. Fungsi
Fungsi jaringan ikat antara lain sebagai berikut :
1. Melekatkan suatu jaringan ke jaringan lain
2. Membungkus organ
3. Mengisi rongga di antar organ
4. Mengangkut zat oksigen dan makanan kejaringan lain
5. Mengangkut sisa-sisa metabolisme kealat pengeluaran
6. Menghasilkan kekebalan
D. Klasifikasi
Berdasarkan struktur dan fungsinya jaringan ikat dibedakan menjadi dua, yaitu:
a. Jaringan Ikat Embryonal
1. Jaringan Ikat Mesenkim
Hanya ditemukan pada jaringan embryo dan terdiri dari sel mesenkim, memiliki
penjuluran panjang saling berhubungan membentuk jalinan tiga dimensi. Matriks
jaringan ikat cukup banyak dan pada tahap-tahap awalnya adalah cairan yang dapat
mengental tetapi kemudian mengandung serabut-serabut halus. Sel mesenkim
mempunyai inti lonjong. Sel mesenkim dapat menumbuhkan organ tubuh.

Gambar: Jaringan Ikat Mesenkim


2. Jaringan Ikat Mukosa

Selnya membentuk jalinan, matriknya diisi oleh massa gel terutama mengandung
asam hyaluronat. Jaringan ikat ini telah mengandung serabut kolagen terutama tipe
I dan III serta fibroblast. Jaringan ikat ini dikenal juga dengan nama Whartons
jelly. Terdapat pada hipodermis embrio dan tali pusar. Pada dewasa terdapat pada
lipatan omasum dan glans penis.

Gambar : Jaringan Ikat Mukosa


b. Jaringan Ikat Dewasa
1. Jaringan Ikat Longgar
Ciri-ciri : sel-selnya jarang dan sebagian jaringannya tersusun atas matriks yang
mengandung serabut kolagen dan serabut elastis. Jaringan ikat longgar terdapat di
sekitar organ-organ, pembuluh darah dan saraf. Fungsinya untuk membungkus
organ-organ tubuh, pembuluh darah dan saraf.
2. Jaringan Ikat Padat
Nama lainnya jaringan ikat serabut putih, karena terbuat dari serabut kolagen
yang berwarna putih. Jaringan ini terdapat pada selaput urat, selaput
pembungkus otot, fasia, ligamen dan tendon. Fasia adalah jaringan ikat berbentuk
lembaran yang menyelimuti otot. Ligamen adalah jaringan ikat yang berperan
sebagai penghubung antar tulang. Tendon adalah ujung otot yang melekat pada
tulang. Fungsinya untuk menghubungkan berbagai organ tubuh seperti otot
dengan tulang-tulang, tulang dengan tulang, juga memberikan perlindungan
terhadap organ tubuh.
Ciri-ciri:
letak sel-sel jaringan ikat tidak berhimpitan, jika berhubungan hanya pada
ujung protoplasmanya
memiliki komponen intraseluler/matriks

bentuk sel tidak teratur, sitoplasma bergranula & inti sel menggelembung.
Jaringan ikat padat dibagi menjadi 2, yaitu:
a)

Jaringan Ikat Padat Tidak Teratur


Jaringan ikat padat tidak teratur mempunyai berkas kolagen yang menyebar
membentuk anyaman kasa yang kuat, misalnya di lapisan bawah kulit.

b)

Jaringan Ikat Padat Teratur


Jaringan ikat padat teratur mempunyai berkas kolagen yang tersusun teratur ke
satu arah, misalnya pada tendon. Jaringan Ikat Padat Tidak Teratur, terdapat
dua bentuk tergatung macam serabutnya. Pada tendon dan ligamen mayoritas
kolagen sedangkan pada ligamentum nukhe serabut elatis yang utama.

Gambar : Jaringan Ikat Tidak Teratur


1. Kolagen
2. Elastik
3. Jaringan Retikuler
Terdiri dari sel retikuler dan serabut kolagen tipe III, yang saling
berhubungan membentuk jalinan tiga dimensi. Terdapat pada jaringan
limfoid dan mieloid.
4. Jaringan Lemak
Merupakan bentuk jaringan khusus dimana selnya mampu menimbun
lemak. Ada dua macam yaitu lemak coklat dan lemak putih. Jaringan lemak
putih terbagi atas septa berbentuk jaringan ikat longgar menjadi kelompok
sel lemak disebut lobulus. Tiap sel dikelilingi oleh serabut kolagen dan
retikuler. Diameter sel lemak 200 m dan mengandung satu unit lemak.
Sitoplasma tipis dan inti pipih.

Gambar : Lemak Putih


Jaringan Lemak Coklat, selnya lebih kecil dari lemak putih. Unit-unit kecil
lemak tersebar pada sitoplasma. Kadar sitokrom tinggi, sehingga warnanya
coklat. Banyak dijumpai pada rodensia dan binatang berhibernansi.

Gambar : Lemak Coklat

SOAL
A. PILIHAN GANDA
1. Dibawah ini merupakan jaringan yang berfungsi sebagai penghubung jaringan dan
terdiri dari sel dan matriks ekstra seluler, yaitu...
a. Jaringan otot
b. Jaringan epitel
c. Jaringan saraf
d. Jaringan ikat
2. Fungsi dari jaringan ikat, yaitu
a. Melekatkan suatu jaringan ke jaringan lain
b. Sebagai pembentuk rangka tubuh
c. sebagai jalan pertukaran zat dari luar ke dalam tubuh atau sebaliknya
d. sebagai pelidung
3. Berdasarkan struktur dan fungsinya jaringan ikat dibedakan menjadi dua, yaitu
a. Jaringan ikat embrional dan jaringan retikuler
b. Jaringan ikat embrional dan jaringan ikat dewasa
c. Jaringan ikat dewasa dan jaringan retikuler
d. Jaringan ikat dewasa dan jaringan lemak
4. Jaringan ikat merupakan jaringan yang paling banyak terdapat dalam tubuh hewan,
berikut ini yang bukan termasuk jaringan ikat adalah
a. Lemak
b. Tulang rawan
c. Tulang

d. Otot
5. Jaringan ikat embrional dibagi menjadi dua, yaitu
a. Jaringan mesenkim dan jaringan mukosa
b. Jaringan mesenkim dan jaringan ikat padat
c. Jaringan mukosa dan jaringan retikuler
d. Jaringan retikuler dan jaringan lemak
6. Jaringan yang terdiri dari sel retikuler dan serabut kolagen tipe III, yaitu
a. Jaringan mesenkim
b. Jaringan retikuler
c. Jaringan ikat padat teratur
d. Jaringan mukosa
7. Jaringan ikat yang berfungsi untuk membungkus organ-organ tubuh, pembuluh darah
dan saraf, yaitu
a. Jaringan ikat longgar
b. Jaringan ikat padat
c. Jaringan mukosa
d. Jaringan mesenkim
8. Sel yang berfungsi menghasilkan heparin (mencegah pembekuan darah) dan histamin
(permeabilitas kapiler darah)
a. Sel mast
b. Sel lemak
c. Sel plasma

d. Makrofag
9. Dibawah ini yang merupakan ciri dari jaringan ikat padat teratur, yaitu...
a. sel-selnya jarang dan sebagian jaringannya tersusun atas matriks
b. membungkus organ-organ tubuh, pembuluh darah dan saraf
c. mempunyai berkas kolagen yang tersusun teratur ke satu arah
d. terdiri dari sel retikuler dan serabut kolagen tipe III
10. Sel plasma pada jaringan ikat berfungsi sebagai...
a. mengekskresikan dan mensintesis protein pada serabut
b. memakan sel sel darah merah yang telah rusak dan memakan benda benda asing
c. menghasilkan heparin
d. menghasilkan antibody

B. ESSAY
1. Sebutkan 5 fungsi dari jaringan ikat!
2. Jelaskan fungsi dari sel - sel pada jaringan ikat!
3. Sebutkan 3 ciri dari jaringan ikat padat!
4. Sebutkan perbedaan dari jaringan ikat longgar dan jaringan ikat padat!
5. Jelaskan perbedaan antara jaringan ikat padat teratur dan jaringan ikat padat tidak
teratur!

Kunci Jawaban
A. Pilihan Ganda
1. D

2. A
3. B
4. D
5. A
6. B
7. A
8. A
9. C
10. D

B. ESSAY
1. Fungsi jaringan ikat antara lain sebagai berikut :
a. Melekatkan suatu jaringan ke jaringan lain
b. Membungkus organ
c. Mengisi rongga di antar organ
d. Mengangkut zat oksigen dan makanan kejaringan lain
e. Mengangkut sisa-sisa metabolisme kealat pengeluaran
2. Sel - sel pada jaringan ikat:
a. fibroblas, sel yang berfungsi mengekskresikan dan mensintesis protein pada
serabut
b. makrofag, sel yang berfungsi memakan sel sel darah merah yang telah rusak
dan memakan benda benda asing, sel ini akan bergerak jika ada luka dan
disebut sel fagosit (sel pemakan)

c. sel mast, yang berfungsi menghasilkan heparin (mencegah pembekuan darah)


dan histamin (permeabilitas kapiler darah)
d. sel lemak, sel yang terspesialisasi untuk menyimpan lemak
e. sel plasma, berfungsi menghasilkan antibodi
3. Ciri-ciri jaringan ikat padat:
a. letak sel-sel jaringan ikat tidak berhimpitan, jika berhubungan hanya pada
ujung protoplasmanya
b. memiliki komponen intraseluler/matriks
c. bentuk sel tidak teratur, sitoplasma bergranula & inti sel menggelembung.
4. Jaringan ikat longgar
Ciri-ciri : sel-selnya jarang dan sebagian jaringannya tersusun atas matriks yang
mengandung serabut kolagen dan serabut elastis. Jaringan ikat longgar terdapat di
sekitar organ-organ, pembuluh darah dan saraf. Fungsinya untuk membungkus organorgan tubuh, pembuluh darah dan saraf.
Jaringan Ikat Padat
Ciri-ciri:
a. letak sel-sel jaringan ikat tidak berhimpitan, jika berhubungan hanya pada ujung
protoplasmanya
b. memiliki komponen intraseluler/matriks
c. bentuk sel tidak teratur, sitoplasma bergranula & inti sel menggelembung.
5. Jaringan Ikat Padat Tidak Teratur
Jaringan ikat padat tidak teratur mempunyai berkas kolagen yang menyebar
membentuk anyaman kasa yang kuat, misalnya di lapisan bawah kulit.
Jaringan Ikat Padat Teratur
Jaringan ikat padat teratur mempunyai berkas kolagen yang tersusun teratur ke satu
arah, misalnya pada tendon. Jaringan Ikat Padat Tidak Teratur, terdapat dua bentuk
tergatung macam serabutnya. Pada tendon dan ligamen mayoritas kolagen sedangkan
pada ligamentum nukhe serabut elatis yang utama.

Anda mungkin juga menyukai