Anda di halaman 1dari 5

ANDRI AWALUDIN | 0514204006

Andri.awaludin@widyatama.ac.id

TEKNIK INDUSTRI
UNIVERSITAS
WIDYATAMA
TUGAS PENGANTAR
TEKNIK INDUSTRI
Implementasi era teknik industri

TUGAS PENGETAHUAN BAHAN


ANDRI AWALUDIN |
0514204006
TEKNIK INDUSTRI
TUGAS PENGANTAR TEKNIK INDSUTRI
29/05/2015

Implementasi era-era teknik industri di lingkungan kerja KALBE NUTRITIONALS


1. Era scientific management
Pada awal kemunculannya (Era scientific management), seperti
yang diceritakan di awal, disiplin Teknik Industri muncul akibat adanya
batasan-batasan yang menyertai tujuan besar yang hampir serupa yaitu
"meningkatkan produktivitas sistem kerja secara efisien". Intinya, metoda
yang tepat ialah memperbaiki hubungan/ interaksi antara manusia, mesin,
dan material itu sendiri. Era ini menghasilkan prinsip awal disiplin Teknik
Industri yang sering dikenal sebagai "We never find the best way, yet. We
always find the better ways". Era ini ditandai dengan munculnya metodametoda yang berhubungan dengan prouktivitas dan efisiensi seperti
penghitungan waktu baku, pembagian kerja sesuai keahlian, studi
gerakan, peningkatan produktivitas instrumen-instrumen, sistem
penjadwalan, penerapan imbalan bagi pekerja berprestasi, pembuatan
tataletak pabrik, dlsb.
Penerapan era scientific management di KALBE NUTRITIONALS yaitu
dalam menentukan target diantaranya kapasitas analisa di Laboratorium
QA ataupun target produksi
2. Era Adm. and Bhavior Management
Era ini erupakan kelanjutan dari era sebelumnya. Pada era ini,
disiplin Teknik Industri dipengaruhi oleh perkembangan ilmu-ilmu
manajemen, administrasi, human relation, dll. Perubahan yang cukup
besar terjadi adalah skala. Jika sebelmnya, pola berpikir diterapakan pada
tingkat stasiun kerja, kali ini, pola berpikir merambah ke skala organisasi
dengan masuknya ilu-ilmu sosial di samping ilmu teknikal. Tokoh penting
pda era ini ialah Henry Fayol dengan sistem bisnis, 14 prinsip manajemen,
dan proses manajemennya. Selain itu muncul pula teori birokrasi (Max
Weber), demokrasi, compliance, hawthorne effect, higienik, teori peringkat
kebutuhan, teori kebutuhan Maslow, dlsb.

Page 1 of 5

TUGAS PENGETAHUAN BAHAN


ANDRI AWALUDIN |
0514204006
TEKNIK INDUSTRI

Penerapan era ini diantaranya pembagian departement atau divisi untuk


menunjang dan memfasilitasi kegiatan kerja
KALBE
KALBE
NUTRITIONALS
etc

Manufacturi
ng

Marketin
g
QA

Maintananc
e
R n D
PPC &
PPIC
HR & GA

Warehouse
Productio
n

3. Management science
Perkembangan ilmu-ilmu dasar seperti kalkulus dan perkembangan
zaman turut mengembangkan disiplin Teknik Industri menjadi lebih besar
dan real. Objek kajian semakin rumit dengan berbagai keterbatasan
(constraints) dalam menyelesaikan masalah. Pendekatan yang tadinya
sederhana berubah semakin rumit agar bisa menggambarkan masalah
yang sebenarnya.
Perkembangan ini menjadi ciri khas era Management Science dimana lahir
tiga jenis pendekatan yaitu Optimasi Klasik (Classical Optimization),
Penyelidikan Operasional (Operational Research), Simulasi (Simulation).
Intinya, pendekatan-pendekatan ini melahirkan model-model matematis
yang di dalamnya terkandung beberapa komponen model seperti kriteria
kinerja (Perormance Criteria - tujuan yang ingin dicapai dalam
memecahkan masalah), variabel keputusan (Decision Variable - Variabel
yang akan diputuskan untuk mencapai tujuan), pembatas (Constraints kendala yang ada/ kemampuan maksimum), parameter (Parameter - Nilai
inputan yang besarnya relatif tetap), serta hubungan logika (Logical
Relationship - keterkaitan antar komponen). Dari situlah diformulasikan
model yang teat untuk mencari solusi.
Page 2 of 5

TUGAS PENGETAHUAN BAHAN


ANDRI AWALUDIN |
0514204006
TEKNIK INDUSTRI
Masih banyak tahapan. Penentuan sifat kebebasan kejadian (deterministik,
probabilistik, tak tentu), verifikasi-validasi model, solusi feasible-vsoptimal, pengembangan model, pencarian solusi, sampai
penggunaan softwareuntuk mencari solusi.
Penerapan era ini salah satunya optimalisasi proses produksi dengan
variabel yang digunakan diantaranya cost, demand, and stock.
4. Integrated approach
Pada era Integrated Approach, pol berikir Teknik Industri digunakan
lebih luas. Bukan hanya stasiun kerja, bukan hanya organisasi. Objeknya
meluas menjadi kesatuan sistem. Berpikir secara luas tidak hanya melihat
satu stasiun/ organisasi. Mengapa? Objektifnya dapat dikatakan hasil yang
maksimal. Namun perlu diingat, kondisi maksimal suatu organisasi/
stasiun kerja belum tentu bahkan tidak diiringi kondisi maksimal di
organisasi/ stasiun kerja lainnya yang berhubungan. Oleh sebab itu,
diperlukan kondisi maksimal di semua lini sehingga menghasilkan kondisi
maksimal secara keseluruhan sistem. Ambilah contoh jika di KALBE
NUTRITIONALS , divisi produksi begitu hebat dan sangat produktif karena
mampu menghasilkan total 1000 produk dalam sehari. Di lain sisi, divisi
marketing dan penjualan hanya mampu menjual 500 produk dalam sehari
karena ada keterbatasan harga dan yang terutama permintaan pelanggan.
Dari situ kita bisa melihat keseluruhan perusahaan pembuat makanan dan
nutrisi akan merugi meskipun divisi produksinya begitu hebat.
Pada era ini yang diterapkan adalah kerja sama antara tiap divisi-divisi
untuk membentuk satu sistem yang terintegrasi.
Kemudian selain itu inovation and improvement merupakan bagian dari
era ini dimana setiap karyawan KALBE NUTRITIONALS diharuskan
membuat improvement untuk memecahkan masalah agar mendapatkan
hasil yang lebih baik dalam bekerja.
5. Information and global approach
Akhir-akhir ini muncul pola pikir baru dimana sistem informasi dan
energi masuk menjadi bagian dalam pol berpikir Teknik Industri. Identik
dengan data, sistem informasi memungkinkan penyelesaian masalah
dapat mengacu pada kejadian-kejadian yang pernah ada dan diharapkan
dapat diperoleh hasil yang lebih baik. Sistem informasi juga berkembang
seiring perkembangan teknologi. Dengan demikian tidak aneh lagi jika
model-model yang ada dapat bergerak dengan data yang telah ada dan
terus menguppdate dirinya sendiri sehingga solusi yang dihasilkan tidak
usang dan tetap up-to-atedengan kejadian yang sebenarnya terjadi saat
itu.Di situlah awal kemunculan model yang bersifat real-time.
Penerapan hal tsb di KALBE NUTRITIONALS adalah pemakaian sistem
sharing yaitu oracle application. Dimana semua civitas bisa mengakses
sistem tsb untuk mendapatkan informasi yang diperlukan. Diantaranya
perilisan bahan baku, bagian warehouse yang menerima bahan baku akan
Page 3 of 5

TUGAS PENGETAHUAN BAHAN


ANDRI AWALUDIN |
0514204006
TEKNIK INDUSTRI
memberikan sampelnya kepada bagian QA RM yang kemudian akan
dianalisa di QA LAB, kemudian QA LAB memberikan hasil melalui sistem
oracle tsb dan jika hasilnya memenuhi standar QA RM akan merilis melalui
sitem tsb dan warehouse otomatis akan membongkar bahan baku yang
datang tsb.

Page 4 of 5

Anda mungkin juga menyukai