Anda di halaman 1dari 2

LO 1 A

Efek Terapi Radiasi terhadap Jaringan Keras Rongga Mulut :


Radiasi ionisasi menyebabkan kematian sel endothelial saluran pembuluh darah,
terganggunya proses hialinisasi, dan penyumbatan pada pembuluh darah. Ewing, yang
pertama kali mendeskripsikan efek radiasi terhadap pembuluh darah. Oleh karena terjadi
kematian sel endothelial, penyempitan pembuluh darah dapat terjadi. Penyempitan pembuluh
darah ini beraibat terjadinya hypovascular, hypoxic dan hypocellular pada area yang teradiasi.
Periosteum menjadi fibrotic, osteoblas dan steosit dapat mengalami necrosis. Kondisi
nekrosis

pada

tulang

yang

diakibatkan

oleh

paparan

sinar

radiasi

dinamakan

Osteoradionekrosis. (Nectarious dan chris, 2001).


Pada Gigi :
Secara umum pulpa dapat mengalami penurunan suplai vascular dan terjadi fibrosis
serta atropi jaringan pulpa. Waktu pemaparan sinar adalah kuci utama yang secara signifikan
memengaruhi kalsifikasi bahkan mungkin dapat menghancurkan benih gigi. Pada tahap akhir
perkembangan dapat menghambat tumbuh kembang dan menghasilkan enamel dan dentine
yang irregular (Nectarious dan chris, 2001).
LO 2 A
Terapi paliatif untuk menunjang penyembuhan jaringan, perlu kontrol asupan nutrisi
pasien.
Pencabutan gigi (pada gigi yang diindikasikan pencabutan), namun harus dipertimbangkan
waktu penyembuhan jaringan soket gigi sebelum dilakukan terapi radiasi.
Bourning Mouth Syndrom (BMS) dapat disebabkan oleh anemia, diabetes, dan stress,
sehingga sebelum dilakukan terapi radiasi yang memungkinkan dapat memperparah kondisi
rongga mulut pasien, kondisi sistemik ini harus dat distabilkan terlebih dahulu (Crispian,
2008).
LO 2 B :
Pada pasien radioterapi yang mengidap xerostomia dapat menggunakan saliva buatan
dengan berbagai merk seperti luborant dsb yang sediannya dapat berupa spray. Pasien dengan
Bourning Mouth Syndrom (BMS) dapat menggunakan clonazepam, amitriptyline dan
Benzydamine yang memiliki sediaan berupa spray dan topikal gel. (Crispian, 2008).

Refference :
Andrews Nectarious and Chris Griffith. Dental Complication of Head and Neck
Radiotherapy : Part 1. Australian Dental Journal 2001;46:(2):88-94
Scully, Crispian. 2008. Oral and Maxillofacial Medicine 2nd Ed. The Basic of Diagnosis
and Treatment. London. ISBN-13: 978044308188

Anda mungkin juga menyukai