Oleh :
Rabiul Priyantono, S.Ked( I11109044)
Hairunisa, S.Ked (I11108082)
Konsulen:
dr. Stevie Adisusanto, Sp.A
Identitas
Nama
: An.D
Jenis kelamin
: Perempuan
Tanggal lahir/Usia : 21 Juni 2009/
6 tahun
Alamat
`
: BTN Puri Kencana Kel.
Setapuk Kecil
Agama
: Islam
Anak
: Anak ke 1 dari 2 saudara
Tanggal MRS
: 3 Juni 2015 (20.10 WIB)
Ayah
Ibu
Nama
Tn. R
Ny. Y
Umur
34 Tahun
33 tahun
Pendidikan
Terakhir
SMA
SMA
Pekerjaan
Swasta
IRT
ANAMNESIS
3 Juni 2015
KELUHAN UTAMA
Demam sejak 3 hari SMRS
RIWAYAT PENYAKIT
SEKARANG
Pasien datang ke IGD RSAA dibawa oleh orang tua
dengan keluhan demam yang timbul mendadak sejak
3 hari SMRS (minggu malam). Demam dirasakan
terus menerus, walaupun diberikan obat penurun
panas, menggigil (-). Awalnya pasien mengalami
batuk berdahak dan kemudian muncul demam.
Keluhan lain yang dirasakan pasien adalah nyeri
kepala, nyeri perut dan nyeri sendi sejak awal
demam. Keluhan mimisan (-), muntah (-), gusi
berdarah(-), nyeri menelan (-), nyeri telinga (-), nyeri
pada wajah (-), nyeri di belakang mata (-), bintikbintik kemerahan pada kulit (-)
RIWAYAT IMUNISASI
GENOGRAM
34
Tahun
33
tahun
6
tahun
7
bulan
Pasien
ANAMNESIS SISTEM
SSP
: nyeri kepala
KV
: tidak ada keluhan
Respirasi
: Batuk berdahak
GI
: Nyeri perut
Genitourinaria : tidak ada keluhan
Muskuloskeletal
: nyeri sendi
Integumen
: tidak ada keluhan
Termoregulasi : Demam
PEMERIKSAAN FISIK
2 Juni 2015
PEMERIKSAAN FISIK
Kesan umum: Tampak sakit ringan, CM, kesan
gizi kurang.
Tanda vital
GCS : E4V5M6
Nadi : 120 x/menit, reguler,
isi
cukup
Nafas : 32 x/menit,
torakoabdominal
Suhu : 39,2 oC per Axilla
TD: 90/50 mmHg
: 14 Kg
TB
: 105 cm
BB/U: di bawah persentil 5
TB/U: di bawah persentil 5
BB/TB : 70%
Kesimpulan
: Gizi kurang
PEMERIKSAAN FISIK
Generalisata
Kulit : Sianosis (-), ptekie (-), ikterik (-)
Mata : Edema (-), konjungtiva anemis (-), ------------ sklera ikterik (-), pupil Isokor 3
mm, ..........
refleks cahaya (+/+)
Telinga : Otorrhea (-), nyeri tekan tragus (-)
Hidung : Discharge (-), deviasi septum (-), ---- Mulut : bibir sianosis (-)
Tenggorokan: mukosa hiperemis (+), tonsil T3/T3
Leher : Pembesaran limfonodi (-)
PEMERIKSAAN FISIK
Dada : Simetris saat statis dan dinamis
Paru:
Inspeksi : dada simetris, retraksi (-)
Palpasi : simetris paru kanan dan paru kiri
Perkusi : sonor
Auskultasi : SND vesikuler (+/+), wheezing (-/-),
rhonki (-/-)
Jantung : S1/S2 reguler, murmur (-), gallop (-)
PEMERIKSAAN FISIK
Abdomen
Inspeksi : distensi (-)
Auskultasi : bising usus (+) Normal
Palpasi
: nyeri tekan (+),
hepatosplenomegali (-), turgor kulit baik
Perkusi
: timpani seluruh lapang abdomen
Ekstremitas :sianosis (-), edema (-), CRT < 2 detik, akral
hangat
PEMERIKSAAN PENUNJANG
LABORATORIUM
Hb
: 11,7 g/dl
Leukosit
: 8.600/cmm
Hematokrit : 32,2%
Trombosit
: 150.000/cmm
Golongan Darah
:A
Malaria
: (-)
Widal
: O 1/400
H (-) negatif
USULAN PEMERIKSAAN
PENUNJANG
Lab darah lengkap
Pemeriksaan HI dengue
DIAGNOSA
Diagnosis Kerja:
Obs.
PENATALAKSANAAN
Non medikamentosa
Kebutuhan kalori 1700 kkal/hari
Kebutuhan protein 33,6 gr/hari.
Diet: TKTP
Kompres hangat
KIE mengenai penyakit, pengobatan (banyak
minum) dan prognosis
PENATALAKSANAAN
Medikamentosa
IVFD RL 16 tpm makro
Inj. Metamizole 3x 150mg
Paracetamol syr 3x 1 cth
Amoxicilin syr 3x 1 cth
TERIMA KASIH