Anda di halaman 1dari 9

PRAKTIKUM REKAYASA PERANGKAT LUNAK

MODUL KE-3
PENGENALAN USE CASE DAN UML

NAMA: RATNO PUTRAMA SANI


KELAS H:
NIM: 08560307

LABORATORIUM PEMROGRAMAN
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2010

I. TUJUAN
Tujuan praktikum ini adalah :
1. Praktikan mengenal konsep UML
2. Praktikan mampu menggunakan Rational Rose
3. Praktikan mampu membuat sebuah skenario suatu sistem yang nantinya dapat
diimplementasikan menjadi sebuah perangkat lunak.
4. Praktikan bisa memahami alur dari setiap tahap yang digunakan dalam perancangan
perangkat lunak menggunakan UML.

II. APLIKASI YANG DIBUTUHKAN


1. Rational Rose Enterprise Edition Software

III.
UML

DASAR TEORI

Unified Modeling Language (UML) adalah bahasa spesifikasi standar untuk


mendokumentasikan, menspesifikasikan, dan membangun sistem perangkat lunak. UML adalah
himpunan struktur dan teknik untuk pemodelan desain program berorientasi objek (OOP) serta
aplikasinya. UML adalah metodologi untuk mengembangkan sistem OOP dan sekelompok
perangkat tool untuk mendukung pengembangan sistem tersebut. UML mulai diperkenalkan
oleh Object Management Group, sebuah organisasi yang telah mengembangkan model,
teknologi, dan standar OOP sejak tahun 1980-an. Sekarang UML sudah mulai banyak
digunakan oleh para praktisi OOP. UML merupakan dasar bagi perangkat (tool) desain
berorientasi objek dari IBM. [wikipedia]
UML adalah suatu bahasa yang digunakan untuk menentukan, memvisualisasikan, membangun,
dan mendokumentasikan suatu sistem informasi. UML dikembangkan sebagai suatu alat untuk
analisis dan desain berorientasi objek oleh Grady Booch, Jim Rumbaugh, dan Ivar Jacobson.
Namun demikian UML dapat digunakan untuk memahami dan mendokumentasikan setiap
sistem informasi. Penggunaan UML dalam industri terus meningkat. Ini merupakan standar
terbuka yang menjadikannya sebagai bahasa pemodelan yang umum dalam industri peranti
lunak dan pengembangan sistem. [wikipedia]

Gambar1. Diagram UML


[wikipedia]

USE CASE DIAGRAM


Komponen-komponen yang terlibat dalam use case diagram :
1. Actor
Pada dasarnya actor bukanlah bagian dari use case diagram, namun untuk dapat
terciptanya suatu use case diagram diperlukan beberapa actor dimana actor tersebut
mempresentasikan seseorang atau sesuatu (seperti perangkat, sistem lain) yang
berinteraksi dengan sistem. Sebuah actor mungkin hanya memberikan informasi inputan
pada sistem, hanya menerima informasi dari sistem atau keduanya menerima dan
memberi informasi pada sistem, actor hanya berinteraksi dengan use case tetapi tidak
memiliki kontrol atas use case. Actor digambarkan dengan stick man. Actor dapat
digambarkan secara umum atau spesifik, dimana untuk
membedakannya kita dapat menggunakan relationship
Contoh :

2. Use Case
Use case adalah gambaran fungsionalitas dari suatu sistem, sehingga customer atau
pengguna sistem paham dan mengerti mengenai kegunaan sistem yang akan dibangun.
Catatan:
Use case diagram adalah penggambaran sistem dari sudut pandang pengguna sistem
tersebut (user), sehingga pembuatan use case lebih dititikberatkan pada fungsionalitas
yang ada pada sistem, bukan berdasarkan alur atau urutan kejadian.
Cara menentukan Use Case dalam suatu sistem:
Pola perilaku perangkat lunak aplikasi.
Gambaran tugas dari sebuah actor.
Sistem atau benda yang memberikan sesuatu yang bernilai kepada actor.
Apa yang dikerjakan oleh suatu perangkat lunak (* bukan bagaimana cara
mengerjakannya.).

3. Relasi dalam Use Case


Ada beberapa relasi yang terdapat pada use case diagram:
1. Association, menghubungkan link antar element.
2. Generalization, disebut juga inheritance (pewarisan), sebuah elemen dapat
merupakan spesialisasi dari elemen lainnya.
3. Dependency, sebuah element bergantung dalam beberapa cara ke element
lainnya.

4. Aggregation, bentuk assosiation dimana sebuah elemen berisi elemen lainnya.


Tipe relasi/stereotype yang mungkin terjadi pada use case diagram:
1. <<include>>, yaitu kelakuan yang harus terpenuhi agar sebuah event dapat
terjadi, dimana pada kondisi ini sebuah use case adalah bagian dari use case
lainnya.
2. <<extends>>, kelakuan yang hanya berjalan di bawah kondisi tertentu seperti
menggerakkan alarm.
3. <<communicates>>, mungkin ditambahkan untuk asosiasi yang menunjukkan
asosiasinya adalah communicates association. Ini merupakan pilihan selama
asociasi hanya tipe ralationship yang dibolehkan antara actor dan use case.

IV.TUGAS PENDAHULUAN
1. Jelaskan Fungsi Window dari Rational Rose dibawah ini

2. Jelaskan Macam-macam diagram yang ada di Rational Rose berserta penjelasan dan
layoutnya!
1. use case diagram
2. class diagram
3. statechart diagram
4. activity diagram
5. sequence diagram
6. collaboration diagram
7. component diagram
8. deployment diagram

V. PECOBAAN
PERCOBAAN 1
Percobaan 1.1 Membuat actor pada Rasional Rose 2000
1. Klik pada Use Case View package di browser.
2. Pilih New:Actor pada menu option. Sebuah actor baru bernama New class

ditempatkan di browser.

3. Pilih actor New class, lalu masukkan nama yg diinginkan untuk actor tesebut

Percobaan 1.2 Mendokumentasikan actors


1. Jika documentation window belum terlihat, buka dengan memilih Documentation
menu dari View menu.
2. Klik untuk memilih Actor di browser.
3. Tempatkan cursor di documentation window, lalu ketikkan dokumentasi yang
diinginkan.

PERCOBAAN 2

Percobaan 2.1 Membuat Use Cases


1. Klik kanan Use Cases View pada browser.
2. Pada menu option pilih New:Use Case. Sebuah Use Case ditempatkan pada
3. browser.
4. Klik Use Case tersebut, lalu masukkan nama yang diinginkan.

Percobaan 2.2 Membuat Use Case Diagram Utama


1. Klik kanan Main diagram pada Use Case View di browser untuk membuka
diagram.
2. Klik actor di browser dan tarik actor ke dalam diagram.
3. Ulangi langkah 2 untuk menambahkan actor yang diperlukan dalam diagram.
4. Klik untuk memilih sebuah use case di browser dan tarik use case ke dalam
diagram.
5. Ulangi langkah 4 untuk menambahkan use case yang diperlukan dalam diagram.

PERCOBAAN 3
Percobaan 3.1 Studi kasus rencana pembelajaran e-learning

Diagram Use Case Aktivitas

VI. TUGAS PRAKTIKUM


1. Kerjakan tugas pendahuluan dan percobaan di atas

VII.

HASIL PRAKTIKUM

1. Jelaskan Fungsi Window dari Rational Rose dibawah ini

1.
2.
3.
4.
5.

Browser
Diagram ToolBox
Diagram Window
Documentation window
Log

2. Jelaskan Macam-macam diagram yang ada di Rational Rose berserta penjelasan dan
layoutnya!
1. use case diagram digunakan untuk menjelaskan manfaat system jika dilihat
menurut pandang orang yang berada di luar system (actor).
2. class diagram untuk memvisualisasi struktur kelas-kelas dari suatu system.
3. statechart diagram class abstrak yg mengekspos fungsi state rose diagram didalam
eksetensibilitas interface.
4. activity diagram menyediakan jalan menuju model ke aliran kerja dalam bisnis
proses.
5. sequence diagram tampilan grapik dari skenario yg menunjukkan interaksi dalam
satu waktu berdasarkan rangkaian apa yg terjadi pertama dan apa yg terjadi
selanjutnya
6. collaboration diagram adalah sebuah alternatif yg mempresentasikan dari sebuah
interaksi
7. component diagram menyediakan tampilan fisik dari suatu model
8. deployment diagram menunjukkan proses, prangkat dan koneksi.

Anda mungkin juga menyukai