Manajemen Nyeri
Manajemen Nyeri
Judul
: Manajemen Nyeri
Sasaran
Hari/tanggal
Waktu
1. Tujuan
1). Tujuan Umum
Agar pasien dan keluarga pasien dapat memahami dan mengetahui tentang
Manajemen Nyeri
2). Tujuan Khusus
1. Menjelaskan kembali pengertian nyeri dengan benar
2. Menyebutkan klasifikasi manajemen nyeri
3. Menjelaskan penyebab dan factor resiko nyeri
4. Menjelaskan tanda dan gejala terjadinya nyeri dengan benar
5. Menjelaskan dampak terjadinya nyeri dengan benar
6. Menjelaskan penatalaksanaan nyeri yaitu penatalaksanaan
medis
atau
3. Metode
1) Ceramah
2) Diskusi
3) Tanya jawab
4) Demonstrasi
4. Media
1) Leaflet
2) Flip chart
5. Pengorganisasian
Moderator
: febri puji irfandi S. Kep
Penyaji
: evie mayangsari S. Kep
Fasilitator
: Syaeful islam S. Kep, Dadang Dwi S. Kep, Ike Pennysa M.I S. Kep,
Istiqomah Nuriel S. Kep, Deni librianto S. Kep
Observer
: Rudi Prihanto S. Kep
Demonstrator : Ayu Ari Kristanti S. Kep dan gunung wahyudi s, kep
Urutan Tugas :
1). Moderator
Tugas
(1) Membuka acara memperkenalkan nama-nama anggota kelompoknya
(2) Menjelaskan tujuan dan prosedur penyuluhan
(3) Memandu jalanya diskusi
2). Penyaji
Tugas
(1) Menyampaikan materi
(2) Melakukan evaluasi
3). Fasilitator
Tugas
(1) Sebagai pendamping selama kegiatan
(2) Memfasilitasi kegiatan yang diharapkan
(3) Memotivasi peserta agar mengikuti kegiatan
4). Observer
Tugas
(1) Mengamati proses diskusi
(2) Menulis hasil peserta agar mengikuti kegiatan
5). Demonstrator
Tugas : Mendemonstrasikan teknik relaksasi
Kegiatan Penyuluhan
No
1
Kegiatan Penyuluhan
Pembukaan
1. Mengucapkan salam dan
memperkenalkan diri
2. Menyampaikan tujuan dan
maksud dari penyuluhan
3. Menjelaskan kontrak waktu
dan mekanisme kegiatan
4. Menyebutkan
materi
penyuluhan
yang
akan
diberikan
Pelaksanaan
1. Menggali pengetahuan peserta
tentang manajemen nyeri
2.
dan
Kegiatan Peserta
1.
2.
3.
4.
1.
2.
3.
4.
5.
Menjawab salam
Mendengarkan
tujuan
dari
penyuluhan
Mendengarkan kontrak waktu
penyuluhan
Mendengarkan materi penyuluhan
yang diberikan
(2) Klasifikasi
manajemen
nyeri
(3) Penyebab dan factor resiko
nyeri
(4) Tanda dan gejala nyeri
(5) Penatalaksanaan nyeri
(6) Melakukan
salah
satu
3.
untuk
menanyakan
4.
5.
pertanyaan peserta
Evaluasi
1. Menenyakan kembali materi
yang telah disampaikan
2. Menstimulasi peserta untuk
melakukan kembali salah satu
teknik non farmakologi
3. Memberikan
reinforcement
pada peserta yang menjawab
4. Memberikan
reinforcement
kepada seluruh peserta
5. Menyimpulkan penjelasan
6. Membagikan Leaflet
Penutup
5 menit
1.
2.
3.
4.
5.
Penyaji
Moderator
Audience
Fasilitator
Audience
Fasilitator
Fasilitator
Audience
Fasilitator
7. Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
1) Kontrak waktu dan tempat diberikan 1 hari sebelum acara dilakukan
2) Pembuatan SAP, leaflet, dilakukan 3 hari sebelumnya
3) Peserta ditempat yang telah ditentukan
4) Pengorganisasian penyelenggaraan penyuluhan dilakukan sebelum dan saat
penyuluhan dilakukan.
2. Evaluasi Proses
1) Kegiatan dilaksanakan sesuai dengan waktunya
2) Peserta antusias terhadap materi penyuluhan
LAMPIRAN MATERI
Manajemen Nyeri
1. PENGERTIAN NYERI
Nyeri adalah pengalaman sensori dan emosional yang tidak menyenangkan akibat dari
kerusakan jaringan yang aktual atau potensial. Nyeri adalah alasan utama seseorang untuk
mencari bantuan perawatan kesehatan. Nyeri terjadi bersama banyak proses penyakit atau
bersamaan dengan beberapa pemeriksaan diagnostik atau pengobatan. Nyeri sangat
mengganggu dan menyulitkan lebih banyak orang dibanding suatu penyakit manapun
(Smeltzer, 2001).
2. MACAM-MACAM NYERI
a. Nyeri Akut
Nyeri yang berlangsung hanya selama periode penyembuhan yang diharapkan
b. Nyeri Kronik
Berlangsung selama proses penyembuhan dan biasanya dalam periode 6 bulan
Perbedaan Nyeri Akut dengan Nyeri Kronik
NYERI AKUT
Ringan sampai berat
NYERI KRONIK
Ringan sampai berat
Nadi meningkat
Pernafasan meningkat
Diaphoresis
Dilatasi pupil
Berhubungan dengan luka jaringan;
10
Tidak Ringan
Hebat Sangat Paling
Ada
Hebat Hebat
Sedan
g
4. MANAJEMEN NYERI
a. Farmakologis
Kolaborasi dengan dokter, obat-obatan analgesia, narkotik cute oral atau parenteral ( IM,
IV, SC ) untuk mengurangi nyeri secara cepat
b. Non Farmakologis
1) Stimulasi dan pijatan
Pasien jauh lebih nyaman karena otot relaksasi, sensasi tidak nyeri memblokir
menurunkan transmisi nyeri, menggosok kulit, punggung, bahu.
Es
menghambat inflamasi
3) Distraksi
Suatu metode yang digunakan untuk menghilangkan nyeri dengan cara mengalihkan
perhatian pasien pada hal - hal lain sehingga pasien akan lupa terhadap nyeri yang di
alami.
Trik-trik :
Memfokuskan sesuatu selain nyeri
Persepsi nyeri berkurang
Melihat film, musik, kunjungan temanteman atau keluarga, permainan, aktivitas
tertentu (misal : catur)
4) Relaksasi
5) Imajinasi Terbimbing
DAFTAR PUSTAKA
Carpenitto, Lynda Juall. (2000). Buku Saku Diagnosa Keperawatan. Alih bahasa : Monica Ester,
Edisi 8. EGC : Jakarta.
Potter, Patricia A. 2005. Buku ajar Fundamental : Konsep, proses dan praktek. Edisi 4 . Jakarta.
EGC.