(135040201111171)
(135040201111009)
3. Rieke Herlanda
(135040201111013)
Jawab :
Pendekatan sintetik yaitu dengan cara mengamati, mendeskripsikan dan
mengklasifikasikan profil-profil tanah sesuai dengan taksonomi yang digunakan
sebagai acuan untuk memberi batas pada peta tanah yang ada, batas tersebut dapat
digunakan untuk menggabungkan daerah sekitar pengamatan yang memiliki profil
serupa atau yang berbeda dengan yang lain seusai denga klasifikasi taksonomi yang
digunakan.
Pendekatan analitik yaitu membagi kontiunum atas satuan-satuan berdasarkan
pengamatan perubahan dalam sifat-sifat tanah (eksternal atau sifat lanskap), melalui
IFU, serta pengamatan dan klasifikasi tanah untuk masing-masing satuan yang dibuat.
Pendekatan analitik dilakukan di daerah survei tersebut dengan cara:
Hal yang dilakukan pertama adalah interpretasi foto udara yang ada atau
didapat dari citra satelit, gunakan acuan sifat-sifat tanah yang dapat
dilihat dengan menggunakan foto udara seperti jenis topografi, vegetasi
landformnya.
Kemudian memberi batas-batas permukaan tanah yang memiliki sifatsifat tanah yang dianggap berbeda-beda.
Contoh :
Pendektan Sintetik :
Pendekatan Analitik :
Jawab :
a. Metode survei tanah yang berdasarkan prinsip pendekatan analitik adalah
metode survei fisiografi dengan bantuan interpretasi foro udara. Survei ini
dimulai dengan interpretasi foto udara (IFU) untuk mendelineasi landform
yang terdapat di daerah yang disurvei, diikuti dengan pengecekan atau
pengamatan di lapangan terhadap komposisi suatu peta, biasanya hanya di
daerah perwakilan, tidak semua delineasi dikunjungi.
Jika dilihat dari peta yang di dapat sudah ada peta relief yang jelas sangat berfungsi
untuk dalam survei tanah, juga terdapat batas (deleniasi) yang jelas setiap topografi
lapangan melalui lagenda juga sudah dapat dilihat pembagian landform menurut
bentuk rupa buminya, kemudian juga dari segi elevasi yang jelas sangat membantu
dalam penetuan titik sehingga jelas daerah deleniasi sudah ada maka yang perlu
dilakukan hanya menentukan titik pengamatan baik key area maupun transek dari
daerah daerah yang telah dideleniasi, juga dengan skala peta yang detail (1:25.000)
dapat diketahui bahwa perbedaan relief akan terlihat lebih nyata jika digunakan
sebagai peta dasar sehingga jelas akurasi dari survei tanah akan lebih tinggi karena
memang semua komponen survei tanah utamanya peta dasar yang memiliki peran
penting dalam survei tanah sudah sangat memadai.
b. Jika akan melakukan survei tanah pada skala 1:25.000 plot pengamatan :
Metode grid kaku merupakan metode yang menggunakan prinsip pendekatan sintetik.
Jarak pengamatan dibuat secara teratur pada jarak tertentu untuk menghasilkan jalur segi
empat (rectangular grid) di seluruh daerah survei. Pengamatan dilakukan dengan pola teratur
(interval titik pengamatan berjarak sama pada arah vertical dan horizontal). Jarak pengamatan
tergantung dari skala peta. Metode ini sangat cocok untuk survei intensif dengan skala besar,
dimana penggunaan interpretasi foto udara sangat terbatas dan intensif pengamatan yang
rapat memerlukan ketepatan penempatan titik pengamatan di lapangan dan pada peta.
Dalam metode grid kaku, jarak pengamatan dibuat secara teratur pada jarak tertentu
untuk menghasilkan jalur segiempat seluruh daerah survei. Metode grid kaku merupakan
metode yang menggunakan prinsip pendekatan sintetik. Metode ini sangat cocok untuk
survey intensif dengan skala besar, dimana penggunaan interpretasi foto udara sangat terbatas
dan intensif pengamatan yang rapat memerlukan ketepatan penempatan titik pengamatan di
lapangan ssat survey dan pada peta. Pengamatan tanah dilakukan dengan pola teratur, jarak
pengamatan tergantung dari skala peta. Pada peta semi detail ( 1 : 25.000 ) dengan luas lahan
4.600 ha dan jumlah titik yang ideal adalah 184 titik, maka luas tiap 1 cm 2 pada peta
mewakili 25 ha di lahan sebenarnya.
Pengamatan pada daerah kunci (key area) merupakan daerah terpilih dalam
suatu daerah survei yang di dalamnya secara berdekatan, terdapat sebanyak
mungkin satuan peta yang ada dis eluruh daerah survei tersebut. Beberapa
persyaratan untuk daerah kunci adalah :
a. Harus dapat mewakili sebanyak mungkin satuan peta yang ada di