14 Ir Suyamto
14 Ir Suyamto
PERBANDINGANPERHITUNGANEFISIENSI
ANTARAPLTUKONVENSIONALDANPLTN
Ir.H.Suyamto.
SekolahTinggiTeknologiNuklir,BadanTenagaNuklirNasional
Jl.BabarsariKotakPos6101YKBBYogyakarta55281,Tilp:0274489716,Email:suyamto@sttn
batan.ac.id.
ABSTRAK
152
ProsidingSeminarKeselamatanNuklir,56Agustus2009
*Dipresentasikanpada:SeminarKeselamatanNuklirBAPETEN,56Agustus2009
terdapat sangat banyak perangkat keras
BABI
yang harus dioperasikan oleh tenaga
PENDAHULUAN
dibangkitkandalamskalabesardidunia
diperolehdenganmembakarbahanbakar
fosil sepertiminyak,gasdanbatubara.
bahkansistemturbingeneratornyajuga
maupunukurannya.Perbedaannyaadalah
reaktor .
diperlukantenagayanghandaldibidang
[1]
jenisfasilitasatauperalatanyangterdapat
parapenelitimenjadisangatpentingbaik
TenagaNuklir(PLTN)secaragarisbesar
keselamatansuatuPLTNtertentu.Salah
tentangefisiensikarenamasalahefisiensi
kaitannyadengannuklirataunonnuclear
sangatterkaitdenganbiayaatauekonomi
island.Didalamkeduabidangtersebut
ProsidingSeminarKeselamatanNuklir,56Agustus2009
dariefisiensidisiniadalahefisiensidaya,
BABII
dimanadidalammakalahinidilakukan
DASARTEORI
perhitunganefisiensiPembangkitListrik
TenagaUap(PLTU)konvensional.Jenis
Dalampembangkitanenergilistrik
PLTUyangdiambiladalahyangberdaya
besardenganbahanbakarenergiprimer
terbarukanharusmemenuhifalsafahtiga
lokasi,pembangunandanpengoperasian
PembangkitTenagaListrikGasdanUap
pembangkituapdaribahanbakarnuklir
atauPLTNkhususnyayangsudahproven
yaituBWR,PWRdanPHWRdanHTR.
tingkatpencemaranterhadaplingkungan
bidangpembangkitlistrik.Disampingitu
merupakanhalyangsangatpentingdan
untukmeningkatkanpengetahuantentang
dalansetiappembangkitlistrik.
energiprimerdibagiduayaituenergitak
masingpembangkit.
renewable.
Termasukdidalamenergitakterbarukan
adalah batu bara, minyak mentah, gas
alam, panas bumi dan energi nuklir,
sedangkan yang termasuk dalam
154
ProsidingSeminarKeselamatanNuklir,56Agustus2009
melaluibeberapaproseskonversienergi.
tenaga surya[5],
. Agar sistem
digunakanbahanbakaryangberasaldari
bakarfosilsepertibatubaradanminyak,
karenamerupakansiklusuntukuapdan
pembangkitberdayabesardenganproses
pembakarandisebutdenganPusatListrik
(SuhuEntropi),dimanagarisbatassiklus
jenuh[7],[8],[9].
[6]
(Gas),PLTD(Disel),PLTP(PanasBumi)
bahwatitik6611merupakanpenekanan
dibangkitkandariprosesnuklir(SPUN).
airolehpompasecaraadiabatis.Dengan
cepat.[7].
dalamboilerpadatekanantetap,dimana
untukmenguapkanairsehinggadisebut
air/uap.Garis23menunjukkanekspansi
155
ProsidingSeminarKeselamatanNuklir,56Agustus2009
panasataukaloryangdimasukkanpada
dalamkondensor.
Dalamanalisistermohidroliksiklus
sistemdanditerimaolehfluidakerja(qin)
keluarandayamerupakanhalyangpaling
perhatian.Besarnyaefisiensisuatusistem
merupakanperbandinganantarakeluaran
danmasukandandalamhalPLTUyang
luasan63456.Dengandemikianmaka
efisiensitermaldarisiklusadalah:
q0
luas : 6 1 2 3 6
=
qin luas : 6 1 2 4 5 6
(1)
33
1
6
(a)
156
Energi
listrik
ProsidingSeminarKeselamatanNuklir,56Agustus2009
T
1
b
61
6
(b)
Gambar1.SiklusRankinesederhanadarifluidakerja
a.DiagramAlir
b.DiagramTS(suhuentropi).
Seperti telah dijelaskan bahwa
boileruntukagarmemperolehpemanasan
ulangdidalamboileragarsuhunyanaik,
sebagianuapyangsudahberekspansidi
Superheat
hilangkeluardarisistemsemakinkecil.
Gambar2.
157
ProsidingSeminarKeselamatanNuklir,56Agustus2009
SS
RS
ES
FWH
(a)
Keterangan:SS:SuperheatsteamES:Extractionsteam
RH:Reheatsteam
FWH:Feedwaterheater
T
2
61
3
(b)
Gambar2.SiklusRankinefluidakerjadenganperbaikanefisiensisistem
(a)DiagramAlir
(b)DiagramTS(SuhuEntropi)
Dari Gambar 2 dapat dijelaskan
olehgaris2ab,karenaprosesreheating
158
ProsidingSeminarKeselamatanNuklir,56Agustus2009
Denganmemperhatikan gambartersebut
dimanfaatkanuntukkerja(qo)bertambah
efisiensinyaadalah:
q0
luas : 6 61 1 2 a b c 3 6
=
qin luas : 6 61 1 2 a b c 4 5 6
(2)
Efisiensitersebutdiatasakanlebih
dalamboiler,rugihilangpanas
melaluidindingpipa,rugipada
terhadapuap.
padakondensordanlainlain.[3].
Dengankenyataantersebutdiatas,
menggunakansiklusRankineidealakan
Halinidisebabkankarena:[7],[8]
bantuatautambahan(auxiliary),ketidak
dilakukansecarasendirisendiri
faktorgesekanfluida,faktorperpindahan
kalor,
PLTUsebenarnyayangadadi
lapangan
merupakann
gabungandaribeberapasistem.
HRdidefinisikansebagaibesarnyakalor
menghasilkanenergilistriksebesar satu
159
ProsidingSeminarKeselamatanNuklir,56Agustus2009
sistematauplant.Efisiensikotordihitung
dariHRpadaturbingenerator,sedangkan
untukturbingenerator(THR)adalah:
THR
Jumlahkalorpadaturbin(kcal/jam)
=
DayakeluardariGenerator(KW)
Jumlahkalormasukkalorkeluarpadaturbin(kcal)
=
DayakeluardariGenerator(KW)xjam
H
=
POGxjam
dengan:
(3)
H=Qxh(kcal)
Q:Jumlahuapyangdipakai(kg/jam)
h:entalpidariuap(kcal/kg)
(4)
Dengan Paux adalah seluruh daya untuk keperluan alat bantu, dan B adalah
efisiensiboiler.BesarnyaefisiensiplantPadalah:
P=1/PHR
(5)
160
ProsidingSeminarKeselamatanNuklir,56Agustus2009
BABIII
PERHITUNGANEFISIENSI
PLTUNONNUKLIR
perhitungan
efisiensi
menggunakanmetodeHR.Contohyang
diambiladalahPLTUbatubaraSuralaya
denganPOG sebesar50MWlistrik,lihat
SiklustermalPLTUminyak,gas
bahwapadasuatuplantpembangkitdaya
penaikan
efisiensinyatidakmudah.Dalamhalini
besarnyamenurutPersamaan3adalah:
THR
Dengan
{HTHBHHHS+HM}(kcal/jam)
=
Dayakeluardarigenerator,POG(KW)
HT:energipanasmasukketurbin
HB:energipanasyangtelahterpakaidankembaliketurbin
HH:energipanasyangdigunakanuntukheater
HS:energipanasyangilanguntukpengaturansuhuuapmasukketurbin
HM:energipanasyangditambahkandarimakeupwater
EnergipanasH=Qxhdapatdihitungapabiladiketahuisuhudantekananuappada
masingmasing peralatan sehingga dengan menggunakan tabel uap dapat diketahui
besarnyaentalpi(h).DaridiagrampadaGambar3maka:
HT=191.860x815,6
=156.481.010kcal/jam
HB=190.580x218,8
=41.698.904kcal/jam
HH=2.320x(6832131)
=1.281.104kcal/jam
HS=3.200x152,0
=486.400kcal/jam
161
ProsidingSeminarKeselamatanNuklir,56Agustus2009
HM=1.920x30
=57.600.kcal/jam
H
=113.072.210kcal/jam
KarenaPOGadalah50MW,maka
H(Kcal/jam) 113.072.210.kcal/jam
THR ===2.261,4kcal/KWH
POG(Kw)
50.000KW
Besarnyaefisiensiturbinadalah
T=860/THR=860/2.261,4=0,38atau38%
UntukmenghitungbesarnyaPHRdariplantmenurutrumus4harusdiketahui
dayatotalyangdigunakanuntuksistembantuPaux danefisiensiboiler.B yang
masingmasingbesarnyajugasangattergantungdarisistem.Dalamhalinidiambil
auxiliary power ratio ( Paux) sebesar 0,9 % seperti yang di asumsikan pada
PLTGU [10].Sedangkanbesarnyaefisiensiboilerdiambilsebesar87,33%seperti
yang digaransi oleh PLTU Suralaya [11]. Dengan demikian maka menurut
persamaan4,
POG
PHR=THR
(POGPaux)xB
50.000
PHR=2.261,4=2.613Kcal/KWH
50.000(10,009)x0,8733
Danakhirnyaefisiensidariplantadalah
P=860/PHR=860/2.613=0,329atau33%
BABIV
energitermalsepertiPLTUtidakmudah.
PEMBAHASAN
denganprosespenaikanefisiensidengan
162
ProsidingSeminarKeselamatanNuklir,56Agustus2009
misalnyaPLTDatauPLTA,jelasbahwa
nuclearislandyangjugasangatrumit.
ditunjukkanpadaTabel1[1],[4],
Tabel1.PerbandinganbesarnyaPLTUkonvensionaldanPLTN
PLTUKonvensional
Jenis pem
bangkit
(%)
PLTU
Minyak
PLTU
Gas
PLTU
Batu
bara
3335
2427
3335
PLTN
PLTGU
Minyak
danGas
4345
Nilai padatabeldiatasadalah
BWR
PWR
s/d30
s/d34
PHWR
2829
HTR
s/d40
kerjauapyaitu:[12]
psiadan705,4OF
2. Alasanteknisberupaproblemdua
reaktor,korosidanlainlain
keterbatasanketerbatasan
untuk
menaikkantekanandansuhufluidamaka
(neteffisiency)dariPLTNlebihkecildari
berdasarkanpadatekanandansuhuyang
untukbahanbakarminyak,danbatubara.
SedangkanPLTGUmempunyaiefisiensi
ProsidingSeminarKeselamatanNuklir,56Agustus2009
BABV
dalamuapkeluardariturbin.Dalamhal
KESIMPULAN
Dariperhitungandanpembahasan
BTU/KWH.Karenaefisiensimerupakan
beberapakesimpulansebagaiberikut.
%dan32,49%.
perhitunganhanyadimungkinkan
denganmetodeheatrateataulaju
kalor.
tersebutmakaefisiensiPLTNjugaterus
2. PeningkatanefisiensipadaPLTU
yangterusmengalamiperkembangandari
superheat,reheatdanregeneratif.
(Tokai2)mempunyaiefisiensi34%,dan
peningkatanefisiensipadaPLTN
(AdvancedBoilingWaterReactor )atau
menaikansuhuuappanasseperti
mempunyaiefisiensi34,5%sertareaktor
yangterdapatdidalamHTR.
sebesar35,3%.[13],[14]
164
ProsidingSeminarKeselamatanNuklir,56Agustus2009
Namunperbedaannyatidakterlalu
jauhyaituberkisarantara34%.
4. EfisiensiPLTUkonvensionaldan
PLTN berkisar antara 30sampai
dengan 35 %, kecuali untuk
DAFTARPUSTAKA
8. M. M. ElWAKIL, Instalasi
Pembangkit Daya Jilid 1, Penerbit
Erlangga,1992
2. ZAKI
SUUD,
Strategi
Pengembangan Riset Dalam Dalam
Bidang Iptek Nuklir Dalam Rangka
Penyiapan SDM yangBerkualifikasi
Tinggi.JFN,Vol.1No.1,Mei2007
ISSN19788738.
165
ProsidingSeminarKeselamatanNuklir,56Agustus2009
166