Anda di halaman 1dari 12

Tumor Medulla Spinalis

Tumor pada medulla spinalis dapat berasal dari


jaringan medulla spinalis , selaput menings , sel
Schwann, ataupun metastase keganasan di
tempat lain.
Klasifikasi berdasar lokasi :
1. tumor intradural
a. Tumor intramedular
b. Tumor ekstramedular
2. tumor ekstradural

Tumor intrameduler :
- nyeri radikuler jarang
- gangguan disosiasi sensorik timbul dini
- gangguan inkontinensia urin dan alvi
timbul dini
- atrofi otot lebih sering daripada
ekstrameduler
- spastisitas tidak seberat
ekstrameduler.

Tumor ekstrameduler :
- nyeri radikuler dini serta disestesia.

Extradural = antara Tulang dan duramater = 10%


- Metastase Ca
- TBC
Intradural - ekstramedular (antara dura-Med.spin) = 65%
- Neurofibroma
- neurinoma
- Meningioma
intradural - Intramedular (di dalam medula spinalis) = 14%
- Epindimoma (dekat canalis sentralis)
- Neurofibroma

klinis
Tergantung segmen yang terkena :
1. Nyeri : nyeri radikuler (plg sering) : terjadi proses
di luar mielum penekanan tulang : linu tanpa
lokasisasi jelas.
2. Paraestesia (ex : tumor extradural, tumor
intradural extrameduler)
3. Problem motorik : bisa berupa kelemahan otot,
spastisitas, dan gangguan miksi atau buang air
besar.

Klinis tergantung letak lesi


Segmen
Mileum
C1 C4
C5
C6
C7

Gx Klinis
Diafragma & otot terganggu henti napas
Deltoid tdk dpt diangkat, g3 sensibilitas deltoid
Ggn pada biceps
Ggn pada triceps

C8 Th1
Th4

Ggn otot interossei, horners syndrome


Ggn sensibilitas setinggi papilla mammae

Th7
Th10
Th12-L1

Ggn sensibilitas setinggi arcus costae


Ggn sensibilitas setinggi umbilikus
Ggn sensibilitas setinggi lipatan paha

L3
L5 s1
Conusepikonus

Reflek tendon patella (-)


Ggn dorsoflexi kaki (M. tibialis anterior)
Perianal anastesi, g3 V.U, impotensi, motorik tdk
begitu terganggu

Tx : - operasi (Radical Neurosurgery &


decompresive laminectony)
- radioterapi
Prognosa : tergantung dari :
- diagnosa dini
- lokasi tumor :
- extramedular intradural = baik
- intrameduler : jelek
- ekstradural: jelek

Infeksi dan Peradangan Medulla


Spinalis
Infeksi/peradangan medulla spinalis
myelitis
Dapat tjd karena infeksi langsung,
autoimun, peradangan autoimun kronis
Penyebab myelitis akut: bakteri, riketsia,
leptospira, virus
Gx: demam, nyeri punggung, myalgia,
paraparesis spastik sindrom lesi
transversal medula spinalis

A. MIELITIS ACUTE TRANSVERSA


B. Definisi :

A. Kelainan neurologis yang disebabkan


peradangan di kedua sisi dari satu tingkat,
atau segmen dari sumsum tulang belakang.
Peradangan ini bisa merusak myelin.
C.
- Usia 10-20 Th dan 30-39 Tahun
.- Gejala
- nyeri pada punggung bawah.
- kelemahan ekstremitas, paraparesis lalu
paraplegia
- nyeri kepala, demam, malaise
- gangguan miksi dan defekasi
- sering mengenai thorakal T2 T6

Tx :
* kortikosteroid 1 mg/KgBB selama 2
minggu
* Kateter/Laksan bl konstipasi
* Bl spasme dapat diberikan
Diazepam 3- 4x/5 mg/hr
* Atasi causa

B. POLIOMYELITIS
Penyakit sistemik akut yang disebabkan oleh infeksi
virus polio dan mengakibatkan kerusakan pada sel
motorik kornu anterior batang otak dan area
motorik korteks serebri.
Patogenesis
masuk lewat oral-fekal orofaring (masa
inkubasi 4-17 hari) multiplikasi di jaringan limfoid
tonsil viremia
Gx :
- 95-99% subklinis atau asimtomatik
- Flu syndrome (headache, demam, malaise, batuk,
mialgia)
- gastroenteritis
gejala poliomyelitis tidak khas, diagnosis pasti
tegak apabila ditemukan virus di usapan
tenggorokan, LCS, atau feses

Penatalaksanaan :
- Bedrest : aktivitas menaik paralisis
- Simtomatik
- Fisiotx : 2 hari setelah demam menurun

DD : GBS : - lesi simetris


- sub akut
- menyerang otot proximal

Anda mungkin juga menyukai