Anda di halaman 1dari 8

ASUHAN KEPERAWATAN PADA ANAK A

DENGAN DHF GRADE III


DI RUANG SEMI INTENSIF RS. DR M. DJAMIL PADANG
I. IDENTITAS
Nama Anak : An. A

No. RM

Usia

Tanggal masuk: 10 Desember 2008

: 5 tahun

Jenis Kelamin: Laki-laki

: 619838

BB/TB

: 15kg/110cm

Pendidikan Anak: Belum sekolah


Nama Ibu

: Ny. T

Nama Ayah

: Tn. S

Pekerjaan

: Ibu RT

Pekerjaan

: Buruh

Pendidikan

: SMP

Pendidikan : SMP
Alamat

: Siteba, Sungai Sapih

Diagnosa Medis

: DHF grade III

II. KELUHAN UTAMA


Demam 5 hari sebelum masuk rumah sakit terus menerus dan dingin di kedua kaki
dan tangan sejak 2 hari sebelum masuk rumah sakit
III. RIWAYAT KEHAMILAN DAN KELAHIRAN
An. A adalah anak ke 2 dari dua bersaudara, lahir spontan di Rumah Sakit Bersalin
dengan ditolong oleh bidan, lahir cukup bulan, BBL 3000gr, PB 50cm, dan
langsung menangis.
IV. RIWAYAT KESEHATAN DAHULU
-

An. A tidak pernah menderita sakit seperti ini sebelumnya. Tapi pernah
menderita Hepatitis pada tahun 2007 dan dirawat di RS. DR M DJAMIL
PADANG.

Riwayat imunisasi dasar tidal lengkap

V. RIWAYAT KESEHATAN SAAT INI


-

Saat pengkajian An. A tidak demam suhu 36.50C

Mual dan muntah (-)

Sesak napas (-), batuk (-)

Selama sakit nafsu makan An. A berkurang, makan 2 kali sehari 3-4
sendok makan setiap kali makan

Test pteki (+) sedikit

Terdapat hematom pada bekas tindakan invasif

Kelompok 1 PSIK A 2005 FKUA

Sejak dirawat di RS An. A baru 1 kali BAB

VI. RIWAYAT KESEHATAN KELUARGA


Tidak ada anggota keluarga/tetangga dekat yang dalam waktu dekat ini menderita
sakit DBD.
VII. RIWAYAT TUMBUH KEMBANG
An. A dalam bergaul dengan teman-temannya sangat baik, An. A dalam bergaul
menggunakan bahasa minang.
VIII. RIWAYAT SOSIAL
An. A diasuh oleh orang tua kandungnya, hubungan dengan anggota keluarga lain
dan dengan teman sebayanya sangat baik. Namun sejak dirawat di RS An. A sering
menangis jika petugas kesehatan mendekatinya. Kondi rumah An. A permanen,
pekarangan sempit dan sering banjir, WC didalam rumah dan sampah-sampah
biasanya dibakar oleh ayahnya.
IX. PEMERIKSAAN FISIK
1.

Keadaan umum : composmentis

2.

TB/BB : 110cm/15kg

3.

Kepala
-

lingkar kepala 51cm

rambut : bersih, warna coklat kehitaman, halus, tidak lebat, tidak


mudah rontok

4.

Mata
-

sklera tidak ikterik

konjungtiva anemis

udema palperbra

5.

Telinga : simetris, tidak ada serumen, pendengaran baik

6.

Hidung : simetris, tidak ada sekret, tidak ada polip

7.

Mulut : bersih, mukosa bibir pucat, bibir kering dan pecahpecah

8.

Leher : TAK

9.

Dada : TAK

10.

Jantung : TAK

11.

Paru-paru : TAK

12.

Perut : distensi abdomen (-)

Kelompok 1 PSIK A 2005 FKUA

13.

Ekstremitas : An. A terlihat lemah.

14.

Genitalia : tidak dikaji

15.

Kulit : kulit sawo matang, turgor kulit jelek, terdapat


hematom dipermukaan kulit akibat tindakan invasif.

X. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Hasil laboratorium :
Hb 8,4gr/dl
Ht 45%
Trombosit 64.000
Leukosit 5.000
Hitung jenis leukosit
-

Basofil 0

Eosinofil 0

N. Batang 3

N. Segmen 55

Limfosit 36

Monosit 6

Anti dengue Ig G (-)


Anti dengue Ig M (+)
Teraphy :
-

IVFD RL 5cc/kg/jam

18 tetes/i mikro

ML 1500kkal

Paracetamol 151mg (suhu >380C)

Banyak minum

XI. RINGKASAN RIWAYAT KEPERAWATAN


An. A dibawa ke RS dengan alasan demam sejak 5 hari yang lalu, demamnya terus
menrus. Dua hari sebelum masuk rumah saki, kaki dan tangan An. A dingin. Jenis
kelamin laki-laki, usia 5 tahun, BB 15kg, TB 110cm, Td 110/70mmHg, nadi
116x/menit, suhu 370C, pernapasan 24x/menit. Dari hasil pengkajian didapatkan
lingkar kepala 51cm, konjungtiva anemis, edema palpebra, mukosa bibir pucat,
bibir kering dan pecah-pecah, ekstremitas dingin, turgor kulit jelek, kulit kering,
kapiler refill >3 detik, Hb 8,4gr/dl, Ht 45%, Trombosit 64.000, Leukosit 5.000, Anti

Kelompok 1 PSIK A 2005 FKUA

dengue Ig M (+), terapi : IVFD RL 5cc/kg/jam, 18 tetes/i mikro, ML 1500kkal,


paracetamol 151mg (suhu >380C), Banyak minum. An. A sering menangis jika
didekati oleh petugas kesehatan dan Ibu An. A mengatakan bahwa anaknya baru 1
kali BAB sejak dirawat, warnanya kehitaman. Ibu An. A juga mengatakan bahwa
anaknya sering rewel dan menangis sejak dirawat di RS.

XII. ANALISA DATA


No.
Data
Patofisiologi
Peningkatan suhu tubuh
1. DO:
Ektravasasi cairan
0
Suhu 37 C, Turgor kulit
Intake kurang
jelek, TD <110/70 mmhg. N

Volume plasma berkurang


116 x/mnt, napas 24x/i,

Trombosit64.000
Penurunan volume cairan tubuh
Hemoglobin 8,4
Hematokrit 45%
Leukosit 5.000
Mukosa bibir pucat, bibir
kering dan pecah-pecah
DS: Klien mengeluh haus
Klien mengeluh lemas
Nafsu makan menurun
2. DO:

mual
Intake nutrisi tidak adekuat
anoreksia

Makan habis 3-4 sendok


Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
makan
Mukosa bibir pucat, bibir
kering dan pecah-pecah
BB 15kg
TB 110cm
Turgor kulit jelek, kulit
kering
Kapiler refill >3 detik
Hb 8,4gr/dl
DS:
Klien mengatakan tidak
nafsu makan
Klien mengatakan tidak
tertarik dengan makanan
Gigitan nyamuk yang mengandung
3. DO:
virus dengue
Hematom pada permukaan

kulit
virus dalam aliran darah

Kelompok 1 PSIK A 2005 FKUA

Diagnosa keperawatan
Kekurangan volume
cairan berhubungan
dengan peningkatan
permeabilitas kapiler,
output yang meningkat
dan perdarahan

Perubahan nutrisi
kurang dari kebutuhan
tubuh berhubungan
dengan intake tidak
adekuat.

Resiko terjadi
perdarahan b.d
penurunan faktor-faktor

Hb 8,4gr/dl
Ht 45%
Trombosit 64.000
Leukosit 5.000
Anti dengue Ig M (+)
DS:
Ibu An. A mengatakan
bahwa kulit anaknya banyak
bekas suntikan.
Ibu An. A mangatakan
bahwa An. A baru 1 kali
BAB
dan
warnanya
kehitaman.

pembekuan darah
(trombositopenia)

Viremia

Virus - antibodi tinggi

Nodus limfatikus

Agregasi trombosit

ADP akti f

Repliksai virus

RES

Gumpalan trombosit

Penghancuran trombosit

Trombositopeni

4.

Data Subyektif :
- Keluarga mengatakan
cemas dengan keadaan
anaknya
- Keluarga mengatakan
takut dengan tidak mampu
membayar biaya RS
- Keluarga menanyakan
apakah anaknya akan
baik- baik saja
- Anak mengatakan ingin
pualng dan bermain
dengan temannya
Data Obyektif:
- Anak rewel, sering
menangis
- Keluarga tampak cemas
- Anak takut terhadap
petugas kesehatan
- Anak susah tidur
- T: 110/70 S: 370C
- N: 116x/i rr: 24x/i

Cemas pada anak +


keluarga
b/d
hospitalisasi

5.

DS :
keluarga menanyakan apa
penyakit anaknya
keluarga menanyakan
kenapa ada bintik kemerahan
pada badan anaknya
keluarga menanyakan
kenapa panas demam
anaknya tidak turun- turun
DO :
Keluarga tidak tahu penyakit
yang diderita anaknya dan

Kurang pengetahuan
keluarga tentang proses
penyakit berhubungan
dengan kurangnya
informasi

Kelompok 1 PSIK A 2005 FKUA

cara penangananya
XIII. INTERVENSI KEPERAWATAN
No.
1. Kekurangan volume cairan dapat
diatasi, dalam jangka waktu 5 hari
Dengan kriteria evaluasi :
- Rasa haus berkurang
- TTV normal
- Turgor baik
- Mukosa mulut lembab
- Produksi urine 30 50 ml/jam
- Cairan masuk dan keluar seimbang
- Hasil lab :
Tr 200.000 400.000 mm3
Hb Lk : 13 17 sr/dl
Pr : 12 14 sr/dl
Ht Lk : 40 48 sr/dl
Pr : 37 43 sr/dl
L : 5000 - 10.000

2.

Mandiri
- Observasi. Tanda tanda vital
- Observasi. Keadaan turgor kulit,
kelembaban, membran mukosa
- Observasi tanda tanda syok
- Monitor tanda- tanda dehidrasi
- Rawat luka bekas tusukan jarum dan
suntikan dengan baik
- Monitor Balance cairan
- Ukur produksi urine, berat jenis dan
observasi warna urine
- Anjurkan pasien minum 2 2,5 ltr/hari
- Observasi adanya tanda tanda
perdarahan gusi, epitaksis
- Ajarkan tentang masukan cairan yang
adekuat, tanda serta cara mengatasi
kekurangan cairan
Kolaborasi
- Pemberian cairan parenteral sesuai
indikasi
- Pemberian obat sesuai indikasi
- Pemeriksaan Hb, Ht, Trombosit leukosit

Nutrisi adekuat, dalam jangka waktu 5 Mandiri


hari
- Kaji pola makan klien
Dengan kriteria evaluasi :
- Observasi mual dan muntah
- Mual berkurang
- Auskultasi bising usus, catat adanya
- Muntah berkurang
penurunan atau hilangnya bising usus.
- Nafsu makan meningkat
- Beri posisi semi fowler saat makan
- Porsi makan habis
- Kaji makanan yang disukai dan tidak
- Tidak ada tanda tanda mal nutrisi
disukai
- Bising usus 6 12x/ mnt
- Sajikan makanan dalam keadaan hangat
- Meningkatnya BB 0,5 1 kg/mgg
dan menarik
- Nilai Hb Lk 13 17 sd/dl
- Bantu pasien untuk makan, catat porsi
- Nilai Albumin < 4 5,5 mg/100 ml
makan yang dihabiskan
- Hindari makanan dan minuman yang
merangsang
- Berikan air hangat bila kilen mengeluh
mual
- Lakukan perawatan mulut sebelum dan
sesudah makan
- Timbang BB
Penkes tentang nutrisi yang
adekuat untuk kesembuhan

Kelompok 1 PSIK A 2005 FKUA

Kolaborasi
- Penatalaksanaan diet yang
dengan ahli gizi
- Pemasangan NGT
- Pemberian nutrisi parenteral
- Pemberian anti enetik
- Pemberian anti syasmodik
- Pemberian
multivitamin,
pemberian makanan/tambahan.

sesuai

cara

3.

4.

Tidak terjadi perdarahan


Mandiri
Dengan kriteria evaluasi :
Monitor
tanda-tanda
- TD 100/60 mmHg
penurunan trombosit yang disertai
- N: 80-100x/menit reguler, pulsasi
tanda klinis.
kuat
Monitor trombosit setiap
- Tidak ada tanda perdarahan lebih
hari
lanjut, trombosit meningkat
Anjurkan pasien untuk
banyak istirahat (bedrest)
Berikan penjelasan kepada
klien dan keluarga untuk melaporkan
jika ada tanda perdarahan spt :
hematemesis, melena, epistaksis.
Antisipasi
adanya
perdarahan : gunakan sikat gigi yang
lunak, pelihara kebersihan mulut,
Kecemasan / ketakutan klien
+
berikan tekanan 5-10 menit setiap
keluarga berkurang atau hilang dalam
selesai ambil darah.
jangka waktu 4 hari
Dengan kriteria evaluasi:
Mandiri
- Perilaku verbal + nonverbal tampak - Kaji tingkat kecemasan klien + keluarga
rileks
- Observasi tanda tanda vital
- Keluarga
mengatakan
perasaan - Jalin rasa percaya dengan keluarga dan
senang, pasrah menerima
anak
- Klien + keluarga menampilkan - Tunjukkan rasa empati
perilaku dengan emosi yang stabil
- Bantu pemecahan masalah dan gunakan
- T :110/80 N: 80 S:37 rr:20
komunikasi terapeutik
- Ekspresi wajah tenang
- Beri
kesempatan
mengungkapkan
- Klien + keluarga bersikap kooperatif
kebutuhannya bertanya dan klarifikasi
terhadap petugas kesehatan.
hal yang tidak jelas
- Berikan informasi yang adekuat tentang
kondisi anak
- Berikan informasi yang adekuat tentang
prosedur yang akan dilakukan dengan
sederhana,
jelas
+
validasi
pemahamannya
- Beri kesempatan istirahat /tidur tanpa
gangguan
- Ajarkan & Bantu klien melakukan
teknik distraksi didampingi keluarga

Kelompok 1 PSIK A 2005 FKUA

5.

terapi bermain
- Dengarkan keluhan keluarga dengan
Pengetahuan keluarga mengenai proses
sikap menghargai
penyakit dan pengobatan meningkat - Ciptakan lingkungan yang senang
dalam waktu 4 hari
Dengan kriteria evaluasi :
Mandiri
1.
keluarga
mampu - Kaji tingkat pendidikan klien
menjelaskan tentang penyakit yang - Kaji tingkat pengetahuan
klien +
diderita anaknya
keluarga tentang penyakit anaknya
2.
keluarga
mampu - Berikan penjelasan tentang penyakit dan
menjelaskan
proses
penyakit
prosesnya melalui PenKes
anaknya secara sederhana dengan - Beri
kesempatan
mengungkapkan
bahasa sendiri
kebutuhannya bertanya dan klarifikasi
3.
keluarga
mampu
hal yang tidak jelas
menyebutkan
caracara - Berikan informasi yang adekuat tentang
pengobatan dan perawatan anaknya
kondisi anak dan pengobatan yang
4.
keluarga
mampu
dapat dilakukan
mengambil tindakan terhadap - Berikan informasi yang adekuat tentang
pengobata,
perawatan
dan
prosedur yang akan dilakukan dengan
pencegahan penyakit anaknya agar
sederhana,
jelas
+
validasi
tidak menular pada anggota
pemahamannya
keluarga yang lainnya.
- Dengarkan keluhan keluarga dengan
sikap menghargai
- Berikan reinforcement positif dan
negatif
- Libatkan keluarga dalam setiap tindakan
yang dilakukan pada klien

Kelompok 1 PSIK A 2005 FKUA

Anda mungkin juga menyukai